1. Secara bahasa kata tafsir mengandung arti... 7. Penafsiran al-Qurân dengan al-Qurân, dengan
A. Al-Kasyfu hadis atau pendapat Sahabat atau pendapat para
B. Al-‘Ilmu Tâbi’în disebut...
C. Ash-Sharfu A. Tafsīr Isyāri
D. Al-Kasbu B. Tafsīr Ra’yi
E. Al-Ta’wilu C. Tafsīr Taḥlīlī
D. Tafsīr bi al-Ma’ṡūr
2. Pengertian tafsir secara bahasa mengandung tiga E. Tafsīr Muqārin
makna, yaitu penjelasan pengungkapan, dan
menjabarkan kata yang samar. Pendapat ini 8. Pada masa Nabi Muhammad, tafsīr bil ma’ṡūr
menurut... berkisar seputar tafsir al-Qurân dengan...
A. Al-Jazairi A. Ijtihad
B. Az-Zarqânî B. Qaul Saḥābah
C. Al-Jurjâni C. Al-Qurân dan as-Sunnah
D. Al-Zarkasyi D. Qaul Tābi’īn
E. Az-Zahabî E. As-Sunnah
3. Dalam menafsirkan al-Qurân, ada kaidah-kaidah 9. Penafsiran al-Qurân yang didasarkan pada
yang harus dipahami secara baik, salah satunya pendapat atau pemikiran peribadi mufassir
adalah dâmîr. Menurut bahasa, dâmîr berarti... disebut....
A. Kata-kata A. Tafsīr Taḥlīlī
B. Kata benda B. Tafsīr Jalalain
C. Kata penghubung C. Tafsīr bi al-Ma’ṡūr
D. Kata sifat D. Tafsīr bil Ra’yi
E. Kata ganti E. Tafsīr Muqārin
4. Penafsiran al-Qurân yang didasarkan pendapat 10. Nama tafsir karangan Al- Ālūsi adalah...
atau pemikiran pribadi mufassir disebut... A. Rūḥul-Ma’âni
A. Tafsîr Tahlîlî B. Rūḥul-Ma’mali
B. Tafsîr Jalalain C. Rūḥul-Ma’nawi
C. Tafsîr bil Ra’yi D. Rūḥul-Taḥlīlī
D. Tafsîr Muqârin E. Rūḥul-Ma’rifati
E. Tafsîr bi al-Ma’tsûr
11. Tafsīr al-Qurān al-‘Aẓīm ialah tafsir karangan...
5. Menafsirkan al-Qurân dengan cara menghimpun A. An-Nasafy
ayat yang memiliki maksud yang sama, yakni B. Az-Zamakhsyāri
sama-sama membicarakan satu topik masalah dan C. Ibnu Kaṡīr
menyusunnya berdasarkan kronologi serta sebab D. Al-Alūsī
turunnya ayat merupakan arti dari metode... E. Al-Baiḍāwī
A. Tafsir al-Qurân al-Adzim
B. Tafsir Ijmâlî 12. Cara menafsirkan ayat al-Qurân dengan mengurai
C. Tafsir Muqârin dan menganalisa ayat secara berurutan sesuai
D. Tafsir Maudhû’i tertib muṣḥaf dengan membahas makna dan aspek
E. Tafsir Tahlîlî yang terkandung di dalamnya adalah pengertian
dari...
6. Ciri khusus penafsiran yang dilakukan pada masa A. Tafsir al-Qurân
Nabi Muhammad SAW adalah... B. Tafsir Ijmālīy
A. Menafsirkan al-Qurân dengan akal pikiran C. Tafsir Muqārin
B. Menafsirkan al-Qurân dengan ijma’ dan qiyas D. Tafsir Taḥlīlī
C. Menafsirkan al-Qurân dengan sahabatnya E. Tafsir Mauḍū’i
D. Menafsirkan al-Qurân dengan haditsnya
E. Menafsirkan al-Qurân dengan al-Qurân 13. Menafsirkan al-Qurân dengan membandingkan
ayat satu dengan ayat lainnya adalah arti dari...
A. Tafsir al-Qurân
B. Tafsir Ijmālī
C. Tafsir Muqārin
D. Tafsir Taḥlīlī
E. Tafsir Mauḍū’i
-1-
14. Menafsirkan al-Qurân dengan cara menghimpun 20. Bebas dari penafsiran isrā’iliyyāt lantaran isi
ayat yang memiliki maksud yang sama dalam satu tafsirnya sangat ringkas, merupakan...
topik dan menyusunnya berdasarkan kronologi A. Kelemahan Tafsir Taḥlīlī
serta sebab turunnya ayat merupakan pengertian B. Kelemahan Tafsir Mauḍū’i
dari... C. Kelebihan Tafsir Ijmālī
A. Tafsir al-Qurân D. Kelebihan Tafsir Mauḍū’i
B. Tafsir Ijmālī E. Kelebihan Tafsir Taḥlīlī
C. Tafsir Muqārin
D. Tafsir Taḥlīlī 21. Mengetahui asbâbun nuzûl ayat bisa menolong
E. Tafsir Mauḍū’i seseorang untuk memahami makna ayat, karena
mengetahui kejadian turunnya itu memberikan
15. Menafsirkan ayat al-Qurân dengan mengemukakan dasar untuk mengetahui penyebabnya. Pernyataan
makna global adalah pengertian dari... di atas adalah pendapat dari...
A. Tafsir al-Qurân A. Imam al-Wahidi
B. Tafsir Ijmālīy B. Ibnu Daqiqul ‘Id
C. Tafsir Muqārin C. Imam al-Maliki
D. Tafsir Taḥlīlī D. Ibnu Taimiyah
E. Tafsir Mauḍū’i E. Imam Hambali
16. Mengandung banyak aspek pengetahuan, yang 22. Contoh munāsabah antar surat adalah tampak dari
meliputi hukum, sejarah, sains dan lainnya munāsabah antara surat al-Fātiḥah dengan surat
merupakan... al-Baqarah. Keduanya menggambarkan hubungan
A. Kelemahan Tafsir Taḥlīlī antara...
B. Kelemahan Tafsir Mauḍū’i A. Dalil dengan keterangan terjemah
C. Kelebihan Tafsir Ijmālī B. Al-Qurân saling berkaitan antara satu dengan
D. Kelebihan Tafsir Mauḍū’i yang lainnya
E. Kelebihan Tafsir Taḥlīlī C. QS. al-Baqarah merinci isi dari QS. al-Fâtiḥah
D. QS. al-Fâtiḥah merinci isi dari QS. al-Baqarah
17. Tafsīr al-Khāzin merupakan tafsir taḥlīlī dengan E. Dalil-dalil yang nyata tentang amaliah lahiriah
bentuk ra’yi, ditulis oleh... dan ruhaniyah seorang hamba
A. Al-Khāzin
B. Al- Baiḍāwī 23. Dalam pembahasan naskh dan mansukh, yang
C. Al-Zamakhsyari termasuk sebagai sumber dalil syar’inya adalah...
D. Al-Rāzi A. Al-Qurân dan As-Sunnah
E. M. Rāsyid Riḍā B. Al-Qurân dan Ijtihad
C. As-Sunnah dan Ijma’
18. Terbuka kemungkinan untuk melibatkan pemikiran D. Sunnah dan Qaul Sahabat
di dalam penafsiran merupakan salah satu... E. Ijma’ dan Ijtihad
A. Kelemahan Tafsir Taḥlīlī
َ َّ ْ ُ َ َ َ ٰ ْ ُ َ ُ
B. Kelemahan Tafsir Mauḍū’i 24. Perhatikan penggalan ayat di bawah ini!
C. Kelebihan Tafsir Ijmālī ۡ ٱلر ُس
ۡ ۡول ۡوا
ۡ ٱّللۡ ۡو أطِيع
ۡ ۡقلۡۡأطِيعوا
D. Kelebihan Tafsir Mauḍū’i
E. Kelebihan Tafsir Taḥlīlī Maksud kata yang bergaris bawah di atas adalah...
A. Taat kepada Allah wajib kemutlakannya tetapi
19. Metode penyusunan tafsir Mauḍū’i adalah... tidak demikian kewajibannya kepada Rasul
A. Menyusun tema bahasan di dalam kerangka B. Ketaatan kepada Rasul harus dilakukan tanpa
yang pas, sistematis, sempurna dan utuh syarat, sekaligus menunjukan bahwa tidak ada
B. Tidak melengkapi pembahasan dan uraian perintah Rasul yang salah atau keliru dan tidak
dengan hadis, bila dipandang perlu. ada yang bertentangan dengan perintah Allah.
C. Tidak melengkapi korelasi (munāsabah) ayat C. Taat kepada Rasul tidak wajib seperti taatnya
tersebut di dalam masing-masing suratnya. kepada Allah
D. Membandingkan dan menganalisis D. Allah dan Rasul sama-sama wajib ditaati dan
pertentangan yang dijumpai di dalam tafsir disembah
Mauḍū’i E. Allah dan Rasul sama-sama tidak wajib untuk
E. Membandingkan pendapat para ulama tafsir ditaati
dalam menafsirkan tafsir Mauḍū’i
-2-
25. Arti kata yang digarisbawahi pada QS. al-Baqarah C. Nabi diharapkan ikut membantu membangun
peribadatan kaum musyrik
ayat 164 di bawah ini adalah...
َ فۡ َّٱَّلل َ َ َ َ َّ
ۡ ِۡۡوٱنلَّ َهار ۡ ِ َٰ ۡرضۡ َوٱخت ِ َل
ِ تۡوٱۡل
َ
ِ َٰ ِۡفۡخل ِقۡٱلسمَٰو
َّ
ِ إِن
D. Nabi diharapkan mau menikahi perempuan
ِ dari kaum musyrik
A. Dan perbedaan yang jelas E. Nabi diajak untuk mengadakan musyawarah
B. Dan malam yang begitu indah berkenaan dengan ka’bah
C. Dan terjadinya perubahan
D. Dan silih bergantinya 32. Terjemahan potongan ayat di bawah ini adalah...
E. Dan perbedaannya
A. Berlaku adillah, karena adil bisa menjadikan
26. Menurut QS al-Anbiyâ ayat 30, orang yang tidak takwa
bersyukur dan kikir terhadap rezeki yang dimiliki- B. Berlaku adillah, karena ia lebih dekat kepada
nya bisa disebut dengan... takwa
A. Fasiq C. Berlaku adillah karena bisa menjadikan takwa
B. Kafir D. Berlaku adillah, karena ia menjauhkan dari
C. Zindiq takwa
D. Musyrik E. Berlaku adillah, karena adil itu meningkatkan
E. Munafiq takwa
-4-