Anda di halaman 1dari 22

BUKU PEDOMAN PENELITIAN

DOSEN DAN TIM PENELITI

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN


MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI INJILI INDONESIA


YOGYAKARTA
PANDUAN PENELITIAN DOSEN DAN TIM PENELITI
SEKOLAH TINGGI TEOLOGI INJILI INDONESIA YOGYAKARTA

PENANGGUNG JAWAB
Dr. Sumbut Yermianto

TIM PENYUSUN
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

PENERBIT:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia
Jl. Sala KM, 11,5, Kab. Sleman, Propinsi Yogyakarta
https://sttii-yogyakarta.ac.id
DAFTAR ISI

A Pendahuluan

B Pertimbangan Penyusunan Buku Pedoman Penelitian

C Pengelolaan Kegiatan Penelitian

D Sasaran Penelitian STTII Yogyakarta

E Strategi Pencapaian Penelitian

F Tujuan Penyusunan Buku Pedoman

G Kebijakan Penelitian

H Tema Penelitian

I Mekanisme Penetapan Penelitian

J Peta Jalan Penelitian

K Peraturan Pelaksanaan Penelitian

L Kontrol Ketercapaian dan Evaluasi

M Penjaminan Mutu Penelitian


A. Pendahuluan

Dalam upaya meingkatkan kualitas dosen dan lulusan, STTII Yogyakarta


berkomitmen melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat
sebagai bagian dari pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. Harapan yang hendak
dicapai melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat adalah;
Pertama, STTII Yogyakarta mampu memberikan kontribusi positif kepada
masyarakat akademik, khususnya Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen (PTKK)
melalui hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kedua, STTII
Yogyakarta dapat memberikan sumbangsih kepada gereja maupun masyarakat
umum melalui penelitian dan pengabdian kepada masyaarakat. Ketiga sebagai
puncak harapan adalah melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat, STTII Yogyakarta dapat mempertajam erjasa visi 1:1:1 sebagai
pemenuhan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus.

Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat disusun guna


menjadi panduan formal terhadap pelaksanaan kegitan penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat di lingkup STTII Yogyakarta. Hadirnya berbagai macam metode
penelitian di lingkungan akademik Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen (PTKK)
mendorong Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) erjasam
buku pedoman penelitian dan pengabdian masyarakat yang menjadi ciri khas STTII
Yogyakarta tanpa mengubah nilai-nilai keilmuan yang disepakati oleh masyarakat
akademik. Buku pedoman ini menjadi penuntun arah bagi dosen dan/atau
mahasiswa dalam melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat.

Penyusunan Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat


mempertimbangkan beberapa hal sebagai berikut: 1) Visi STTII Yogyakarta yaitu
“Menjadi erjasa erjasama teologi injili yang berkomitmen penuh kepada
pelaksanaan Amanat Agung, yaitu pemberitaan injil kepada segala bangsa
sehingga pada tahun 2025 menjadi model penelitian teologi bagi sekolah-
sekolah tinggi teologi injili di Indonesia”; 2) Peraturan perundangang-undangan
yang berlaku di Indonesia; 3) Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) yang di
dalamnya memuat standat penelitian dan standar pengabdian kepada masyarakat;
4) Kebutuhan STTII Yogyakarta berupa materi erjasama yang mutakhir serta
program kepakaran yang ditetapkan oleh pengelola erjasama .

Demi mencapai standar penelitian dan pengabdian masyarakat yang telah


ditetapkan, maka LPPM STTII Yogyakarta akan melaksanakan sosialisasi secara
intensif dan bekelanjutan kepada seluruh sivitas akademik dan mitra erjasama
yang berperan serta dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Diharapkan seluruh pihak terkait dapat memahami dan melaksanakan kegiatan
penelitian dan pengabdian sesuai dengan pedoman yang diberlakukan di STTII
Yogyakarta.
B. Pertimbangan Penyusunan Buku Pedoman Penelitian

1. Dalam rangka melaksanakan dharma penelitian sesuai dengan standar nasional


Pendidikan tinggi, maka diperlukan buku pedoman penelitian yang mengarahkan
para dosen dan tim peneliti melaksanakan penelitian.
2. Guna menghasilkan penelitian yang sesuai dengan standar keilmuan, maka
diperlukan buku pedoman yang mengatur tata kelola penelitian di STTII
Yogyakarta.
3. Guna menghasilkan penelitian yang relevan dengan rumpun disiplin ilmu teologi,
maka diperlukan buku pedoman penelitian yang mengatur dan mengarahkan
penelitian dosen dan tim peneliti di STTII Yogyakarta.
4. Guna menghasilkan penelitian yang mampu menjawab kebutuhan gereja dan
isu-isu terkini, maka diperlukan buku pedoman penelitian yang mengatur dan
mengarahkan kepada sasaran penelitian STTII Yogykarta.
5. Guna menghasilkan penelitian yang sesuai dengan konsentrasi bidang atau
kepakaran, maka perlu ditetapkan buku pedoman yang mengatur dan
mengarahkan dosen dan tim peneliti melaksanakan penelitian sesuai dengan
bidang konsentrasi dan kepakarannya.

C. Pengelolaan Kegiatan Penelitian

1. Ketua Sekolah Tinggi Teologi Injili Indonesia berperan sevagai


penganggungjawab utama kegitan penelitian di lingkup STTII Yogyakarta.
2. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang disingkat LPPM berperan
sebagai pengelola penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di lingkup
STTII Yogyakarta.
3. Kegiatan pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masarakat meliputi:
a. Menetapkan roadmap penelitian pada masing-masing program studi di
STTII Yogyakarta.
b. Mengumumkan pelaksanaan kegiatan penelitian sesuai jadwal yang
ditetapkan.
c. Menyaring dan memeriksa proposal penelitian dari dosen dan tim peneliti
STTII Yogyakarta.
d. Menetapkan proposal penelitian yang diterima berdasarkan rapat seleksi
kelayakan proposal penelitian oleh tim LPPM.
e. Menerima hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen atau tim peneliti
sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
f. Menyebarluaskan hasil penelitian dosen dan/atau tim peneliti yang telah
disahkan oleh ketua STTII Yogyakarta.

D. Sasaran Penelitian STTII Yogyakarta

1. Meningkatkan jumlah penelitian dan PkM dosen. Dosen dapat bekerja secara
mandiri dan/atau secara kolektif melaksanakan penelitian dengan erjas dosen,
mahasiswa atau mitra kerja penelitian. Dengan demikian STTII Yogyakarta dapat
meningkatkan jumlah penelitian dan kualitas penelitian yang relevan bagi
kebutuhan masyarakat.
2. Mengupayakan penelitian dosen dapat dipublikasikan di jurnal nasional. STTII
Yogyakarta telah memiliki jurnal PISTIS sebagai wadah publikasi penelitian
dosen. Bentuk publikasi dilaksanakan secara offline maupun online. Penelitian
dosen yang telah melalui proses penyaringan oleh tim redaksi jurnal, akan
diterbitkan dalam jurnal PISTIS. Dalam hal ini masing-masing program studi
bekerjasama dengan LPPM untuk mengelola penelitian dosen.
3. Meningkatkan jumlah buku atau literatur yang mutakhir. Unit perpustakaan
senantiasa menyediakan literatur mutakhir untuk menunjang penelitian dosen.
Setiap tahun STTII Yogyakarta menyediakan dana pengadaan buku terbaru.
Buku-buku di perpustakaan terintergrasi langsung dengan laboratorium
penelitian.
4. Memperoleh dana hibah penelitian. STTII Yogyakarta mengupayakan perolehan
dana penelitian baik dari dalam negeri dan luar negeri.

E. Strategi Pencapaian Penelitian

1. Mewajibkan dosen melaksanakan penelitian secara mandiri atau kelompok


minimal satu tahun sekali.
2. Melakukan pelatihan penelitian kepada dosen dan mahasiswa tentang penulisan
karya ilmiah.
3. Mengadakan laboratorium penelitian.
4. Menerbitkan jurnal PISTIS sebanyak 2 kali dalam satu tahun.
5. Memaksimalkan peran LPPM sebagai pengelola penelitian dosen.
6. Mengiventarisir keperluan buku dan mengupayakan pengadaan buku dan
literatur yang termutakhir dan relevan.
7. Membuat erjasama penelitian dengan mitra kerja sama.

F. Tujuan Penyusunan Buku Pedoman Penelitian

1. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta dipakai sebagai pedoman tahapan


kerja untuk menghasilkan penelitian dosen.
2. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta disusun bertujuan agar
memaksimalkan perolehan hasil penelitian.
3. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta bertujuan agar masing-masing
dosen dapat memenuhi tridharma dengan maksimal.
4. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta agar masing-masing prodi memiliki
indikator kinerja. Dengan demikian masing-masing prodi dapat menyusun
pemetaan rencana kerja.
5. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta penelitian disusun untuk
menghasilkan penelitian yang mampu menjawab permasalah isu-isu teologis
yang terjadi di masyarakat.
6. Buku Pedoman Penelitian STTII Yogyakarta disusun untuk menghasilkan
penelitan yang dapat mempertajam kepakaran dosen.

G. Kebijakan Penelitian

1. Penelitian di STTII Yogyakarta dikelola oleh STTII Yogyakarta melalui Lembaga


Penelitan dan Pengabdian Masyarakat.
2. Penelitian dilaksanakan oleh seluruh dosen yang dikoordinir oleh ketua program
studi.
3. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah-kaidah dan metode
ilmiah secara sistematis untuk memperoleh informasi, data dan keterangan yang
berkaitan dengan cabang ilmu teologi.
4. Penelitian dosen dihitung sebagai SKS dengan beban SKS minimal 2 SKS.
5. Penelitian yang dilaksanakan dosen harus sesuai dengan bidang ilmu teologi,
konsentrasi dan berhubungan dengan mata kuliah yang diampu.
6. Penelitian dapat dilaksanakan secara mandiri atau berkelompok.
7. Mahasiswa yang diijinkan terlibat dalam penelitina penelitian bersama dosen.
Ketentuan diatur oleh program studi masing-masing.
8. Setiap peneliti hanya diperbolehkan mengerjakan satu judul penelitian yang telah
ditetapkan.

H. Tema Penelitian

1. Tema penelitian harus berdasarkan konsentrasi atau mayor bidang studi yang
diampu pada masing-masing prodi.
2. Tema penelitian harus menekankan pada penelitian teologis. Penelitan non
teologis dapat dilaksanakan berdasarkan pertimbangan dari LPPM dan Kaprodi.
3. Tema yang dusulkan oleh dosen merupakan tema yang asli dari dosen. Dalam
hal ini dosen harus menjunjung tinggi azas orisinilitas.

I. Mekanisme Penetapan Penelitian

1. Dosen atau tim peneliti mengajukan proposal penelitian kepada LPPM STTII
Yogyakarta yang dikoordinir oleh ketua progam studi.
2. LPPM, Kaprodi, UPMI dan Ketua mengadakan rapat untuk meninjau proposal
penelitian yang telah diajukan.
3. Ketua akan menerbitkan Surat Keputusan bagi penelitian yang telah disetujui dan
disampaikan langsung kepada dosen atau tim peneliti.
4. Setelah dosen atau tim peneliti menerima Surat Keputusan ketua, maka peneliti
dapat langsung melaksanakan penelitian dengan jangka waktu maksimal satu
tahun ajaran.
5. Dosen dan Tim peneliti wajib melaporkan penelitian sesuai dengan janga waktu
yang telah ditetapkan.
6. Penelitian dosen yang disahkan akan dipublikasikan dalam jurnal nasional atau
dibukukan.

Mekanisme penetepan penelitian di STTII Yogyakarta digambarkan dalam bagan


alur sebagai berikut:
Penyebarluasan

Pelaporan Hasil
Penelitian

Pelaksanaan
Penelitian

Penetapan
Penelitian

Pemeriksaan
Proposal dan
Seleksi
Pengajuan
Proposal

J. Peta Jalan Penelitian STTII Yogyakarta

1. Penelitian Jenjang S1
Penelitian pada jejang S1 merupakan penelitian penerapan teori.
2. Penelitian Jenjang S2.
Penelitian pada jenjang S2 merupakan rekonstruksi teori.
3. Penelitian pada Jenjang S3
Penelitian merupakan penciptaan teori yang terbaru.

BAGAN PETA PENELITIAN

S3 -
Penciptaan,
S2 - Modifikasi dan
Rekonstruksi Sintesis Teori
S1 - dan Evaluasi
Penerapan Teori
Teori
Peta Jalan Penelitian
Program Studi S1 Teologi

Roadmap Penelitian Program Studi Sarjana Teologi dibagi dalam tiga tahapan penelitian
yaitu penelitian dasar (basic research), penelitian menengah (intermediate research)
dan penelitian lanjutan (advance research). Tahap penelitian dasar (Basic Research)
membatasi topik yang akan dibahas antara lain.
✓ Bibliologi.
✓ Teologi Proper.
✓ Angelologi, Satanologi, Anthropologi dan Hamartiologi.
✓ Kristologi.
✓ Soteriologi
✓ Pneumatologi dan Eklesiologi
✓ Eskatologi

Tahap penelitian menengah (Intermediate Research) membatasi topik yang akan


dibahas antara lain
✓ Pendekatan biblika terhadap doktrin-doktrin teologi berdasarkan persepsi
masing-masing kitab, penulis kitab maupun kitab perjanjian.
✓ Pengkajian terhadap isu-isu tekstual yang menjadi permasalahan teologi.
✓ Penelitian seputar topik-topik teologi (minor theology) yang dimuat oleh kitab-
kitab kanonis.

Tahap penelitian lanjutan (Advance Research) membatasi topik yang akan dibahas
antara lain
✓ Tindak lanjut dari penelitian biblika.
✓ Penelitian gramatika dan sintaksis bahasa Ibrani dan bahasa Yunani.
✓ Meneliti makna teologi dari suatu topik alkitab dengan memanfaatkan
pendekatan dari para ahli tafsir Bahasa Ibrani dan Bahasa Yunani dalam
membangun makna teologi.

Advance
Research.
Intermediate Penelitian terkait
Research. dengan Eksegesis
teks Bahasa Yunani
Penelitian terkait
dengan elaborasi dan Bahasa Ibrani
biblika atau tafsiran
Basic Research. dalam Alkitab.
Penelitian terkait
dengan doktrin-
doktrin teologi
Sistematika
Peta Jalan Penelitian
Program Studi S2 Teologi

Roadmap Penelitian Program Studi Magister teologi dibagi dalam tiga tahapan penelitian
yaitu penelitian dasar (basic research), penelitian menengah (intermediate research)
dan penelitian lanjutan (advance research).
Tahap penelitian dasar (Basic Research) membatasi topik yang akan dibahas antara
lain.
✓ Meneliti dan mengkasi isu-isu teologi kontemporer.
✓ Meneliti temuan-temuan baru dari para teolog yang teleh memiliki reputasi
akademik.
✓ Meneliti subtansi teologi sistimatika. Pada bagian ini peneliti disarankan untuk
meneliti, mengkaji, membandingkan dan mengkaji doktrin-doktrin teologi
sistimatika dari setiap aliran teologi.
✓ Menyusun doktrin teologi sistimatika yang telah melalui proses pengkajian
cermat terhadap ayat alkitab berdasarkan teknik tafsir yagn cermat.

Tahap penelitian menengah (Intermediate Research) mengarahkan pada topik


penelitian sebagai berikut:
✓ Melakukan penelitian terhadap teks bahasa Ibrani dan Bahasa Yunani. Artinya
peneliti diarahkan meneliti teks-teks Alkitab berdasarkan teks bahasa asli Alkitab
dengan memakai kaidah-kaidah eksegesis. Pada bagian ini peneneliti berusaha
meramu teori baru berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan.
✓ Melakukan pengkajian, evaluasi dan rekonstruksi teknik tafsir yang telah disusun
oleh para teolog. Dalam hal ini penulis diarahkan meengkaji ulang beberapa
teknik tafsir yang telah disusun oleh para ahli. Dengan demikian peneliti tersebut
akan memberikan kontribusi akademik khususnya dalam topik Hermeunetika.
✓ Meneliti dan mampu menyusun pedoman penafsiran teks berdasarkan jenis
kitab.

Tahap penelitian lanjutan (Intermediate Research) mengarahkan pada topik penelitian


sebagai berikut:
✓ Meneliti teks-teks kontroversial dalam alktitab yang berpeluang menimbulkan
polemik baik di sekolah teologi maupun gereja.
✓ Meneliti suatu model penelitian yang berhubungan dengan teologi. Peneliti
diarahkan untuk menemukan suatu metode penelitian yang relevan dengan
bidang studi teologi. Beberapa konsentrasi yang disarankan adalah sebagai
berikut:
o Metode penelitian eksegesis nats.
o Metode penelitian Intertekstual.
o Metode penelitian kualitatif, studi kasus di gereja atau masyarakat.
o Metode penelitian studi literatur teologi.
o Metode penelitian sejarah gereja.
o Metode penelitian etika kristen.
Tahapan Penelitian Program Studi
Magister Teologi

•Penelitian kritiks
•Pengkajian teks Perjanjian
•Kajian terhadapat Lama dan
terhadap isu-isu
Teks Asli (Bahasa
BASIC teologi Intermediate Ibrani dan
Advance Perjanjian Baru
RESEARCH kontemporer. Research Research •Studi
Bahasa Yunani)
•Penelitian dasar Perbandingan
•Penelitian Teknik
konstruksi doktrin metodologi
Tafsir Alkitab
teologi sitimatiaka penelitian teologi

Peta Jalan Penelitian


Program Studi S1 Teologi

Penelitian pada program studi doktor teologi lebih spesifik karena berkenaan dengan
spesialisasi. Tujuan program studi doktor teologi adalah Menghasilkan Doktor Teologi
yang mampu menjadi peneliti, pengajar dan pemimpin gereja, dalam lembaga-lembaga
pendidikan tinggi Teologi, dan pelayanan lainnya, di Indonesia atau di tempat lain. Oleh
karena itu pola penelitian pada program studi doktor teologi diarahkan pada penelitian
kualitatif. Penelitian pada program studi S3 Teologi dilaksanakan berupa penelitian
dokumen keagamaan, khususnya yang berkenaan dengan agama Kristen yang diteliti
berdasarkan teknik tafsir kaum injili (historico, gramatico, contextual). Dengan demikian
program studi doktor teologi berupaya mencetak para ahli tafsir Alkitab guna menjawab
tantangan utilitarianism, pragmatism dan sekularisme yang berisiko menyebabkan
pendangkalan teologi. Model penelitian pada program studi doktor teologi dijelaskan
sebagai berikut.

Model Penelitian Program Studi Doktor Teologi

Penelitian
Kualitatif

Penelitian
Teologi

Dokumen
Keagamaan

Ilmu Tafsir
Injili
Historico,
Gramatico,
Contextual
K. Peraturan Pelaksanaan Penelitian

1. Proposal penelitian dosen diserahkan paling lambat 30 hari setelah


pengumuman kegiatan penelitian oleh LPPM.
2. Proposal penelitian dosen memuat judul penelitian, dosen peneliti, waktu
pelaksanaan, biaya penelitian dan isi proposal penelitian.
3. Dalam proposal penelitian, dosen harus menyertakan rencana kerja penelitian
agar LPPM dapat memantau proses pelaksanaan penelitian.
4. Dosen bertanggungjawab penuh terhadap pelaksanaan penelitian.
5. Selama melaksanakan penelitian, dosen tetap harus melaksanakan proses
pengajaran dan pengabdian masyarakat.
6. Penelitian dilaporkan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh LPPM.
7. Jika dalam pelaksanaan penelitian terjadi pembengkaan biaya, maka dosen
pelaksana akan berdiskusi dengan LPPM.
8. Kegagalan Penelitian yang disebabkan bencana alam, akan dibahas dalam rapat
tertutup antara dosen, LPPM dan Ketua STTII.
9. Kegagalan penelitian akibat kesalahan dosen peneliti (human error) sepenuhnya
menjadi tanggungjawab dosen.

L. Kontrol Ketercapaian dan Evaluasi

Kontrol Ketercapaian.
1. Pelaksanaan penelitian di lingkup STTII Yogyakarta diawasi oleh Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STTII Yogyakarta.
2. Peneliti secara berkala melaporkan kegiatan penelitian dan capaian pelaksanaan
penelitian.
3. Hasil penelitian dilaporkan beripa soft copy ke email lppm.sttii@gmail.com dan
hard copy diserahkan kepada LPPM STTII Yogyakarta.
4. LPPM dan Ketua Program studi mengevaluasi pelaksanaan dan hasil penelitian.
5. LPPM melaporkan kepada Unit Penjamin Mutu Internal dan Ketua STTII
Yogyakarta.

Evaluasi
1. LPPM bersama tim yang ditetapkan melaksanakan evaluasi penelitian setelah
menerima laporan penelitian dosen.
2. LPPM memeriksa tingkat plagiaritas dari laporan penelitian yang diserahkan oleh
masing-masing dosen.
3. LPPM bersama tim memeriksa similaritas laporan penelitian dosen.
4. LPPM bersama tim memeriksa kesesuaian antara proposal penelitian dengan
laporan penelitian yang dihasilkan.
Tabel Evaluasi Penelitian

Kesesuaian Komentar/Tindak Lanjut


Indikator Peniaian Sesuai Tidak
Sesuai
Keorisinilan judul penelitian

Judul penelitian relevan


dengan program studi.

Judul penelitian sesuai


dengan roadmap penelitian
pada program studi.

Penelitian dilaksanakan
oleh dosen atau tim peneliti
sesuai dengan konsentrasi

Perencanaan biaya
penelitian realistik dengan
bobot penelitian.

Perencanaan kegiatan
disusun sesuai dengan
prinsip teliti, terperinci dan
jelas.

M. Penjaminan Mutu Penelitian

1. Penetapan Penelitian.
a. Unit Penjaminan Mutu Internal melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
proses penetapan jadwal pelaksanaan penelitian.
b. Unit Penjaminan Mutu Internal melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
penetapan tema atau judul penelitian yang diterima.
c. Unit Penjamin Mutu Internal melakukan penilaian dan evaluasi terhadap
penetapan penerimaan laporan penelitian.
2. Pelaksanaan Penelitian.
a. Unit Penjaminan Mutu Internal memeriksa laporan penelitian yang dilakukan
oleh dosen.
b. Unit Penjaminan Mutu Internal memeriksa kesesuaian antara rencana
penelitian dengan hasil penelitian.
c. Unit Penjaminan Mutu Internal memeriksa proses pelaksanan penelitian
berdasarkan laporan dari LPPM.

3. Evaluasi Penelitian.
Evaluasi penelitian berdasarkan format evaluasi yang telah ditetapkan. Evaluasi
bertujuan memastikan bahwa penelitian yang dilaksanakan telah sesuai dengan
kaidah-kaidah penelitian dan standar nasional Pendidikan tinggi.
4. Pengendalian Penelitian.
Jika ditemukan ketidaksesuaian antara rencana penelitian dan hasil penelitian,
maka Unit Penjaminan Mutu Internal akanmemberikan masukan kepada LPPM
dan/atau ketua STTII untuk kebijakan perbaikan.

5. Pengembangan.
a. Unit Penjaminan Mutu Internal menilai tindak lanjut pengembangan
penelitian.
b. Unit Penjamin Mutu Internal memeriksa bentuk kegiatan pengembangan
penelitian.
c. Unit Penjamin Mutu Internal menilai usaha-usaha pengembangan penelitian.
LAMPIRAN
PROPOSAL PROGRAM PENELITIAN

APLIKASI KASIH DAN PENGARUHNYA SECARA UMUM BERDASARKAN I


KORINTUS 13:4-7

TIM PENELITI
PENELITI-1
PENELITI-2

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT


SEKOLAH TINGGI TEOLOGI INJILI INDONESIA
YOGYAKARTA
2014
HALAMAN PENGESAHAN
==============================

1. JUDUL PENELITIAN : APLIKASI KASIH DAN PENGARUHNYA


SECARA UMUM BERDASARKAN I
KORINTUS 13:4-7

2. BIDANG PENERAPAN : Teologi /

3. KETUA PELAKSANA :
a. Nama Lengkap :
b. Jenis Kelamin :
c. NIDN :
d. Displin Ilmu :
e. Alamat : Jl.
f. Telp/HP :

4. JUMLAH ANGGOTA :
Peneliti : 2 (dua) orang
Nama Anggota : 1.
2.

5. LOKASI KEGIATAN : STTII Yogyakarta

6. JUMLAH BIAYA YANG


DIUSULKAN : Rp.1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)

Yogyakarta, Desember 2014


Ketua Peneliti,

................................................
A. JUDUL PENELITIAN
APLIKASI KASIH DAN PENGARUHNYA SECARA UMUM BERDASARKAN I
KORINTUS 13:4-7

B. BIDANG ILMU
TEOLOGI /

C. PENDAHULUAN
Pengantar.......................

D. PERUMUSAN MASALAH
Dengan mengetahui latar belakang .............

E. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1.
2.
3.

F. KONTRIBUSI PENELITIAN
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Memberi
2. Menambah
3. Mengembangkan
4.

G. TINJAUAN PUSTAKA
Uraian teoritis

H. METODE PENELITIAN
Adapun metode penelitian dalam penelitian ini melalui tahapan-tahapan sebagai berikut
:
1. Mengadakan penelitian pustaka (Library Research) dengan melakukan pengumpulan data-
data yang diperlukan dari buku-buku literatur, majalah, artikel ataupun internet yang
berhubungan dengan topik penelitian yakni teori tentang :
a.
b.
c.
d.
2. Mengadakan praktek langsung ...........
I. JADWAL PELAKSANAAN PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan selama 6 bulan yakni bulan April s/d September 2014 dengan
rincian :
BULAN
NO KEGIATAN
I II III IV V VI
Studi Literatur
- Mengumpulkan teori-teori
1.
- Mencari bahan dari internet
(browsing, download)
Survey Lokasi Penelitian
2. -

Rancang Instrumen
3. Penelitian
-
Olah Data Penelitian
4.
-
Membuat Laporan Penelitian
- Mempersiapkan laporan
5. penelitian
- Mempersiapkan perangkat
untuk seminar penelitian
Seminar Hasil Penelitian
6.
- Presentase hasil penelitian
J. PERSONALIA PENELITIAN
1. Ketua Peneliti
Nama Lengkap :
Tempat, Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Program Studi : Sistem Informasi
Waktu untuk penelitian ini : 15 jam per minggu
2. Anggota
Nama Lengkap :
Tempat, Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Bidang Keahlian :
Waktu untuk penelitian ini : 15 jam per minggu
3. Anggota
Nama Lengkap :
Tempat, Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Bidang Keahlian :
Waktu untuk penelitian ini : 15 jam per minggu
K. PERKIRAAN BIAYA
HARGA JUMLAH
JUMLAH
NO URAIAN SATUAN HARGA
SATUAN
(Rp) (Rp)
I Bahan-Bahan Penelitian
1 Kertas Folio 80 gr 2 rim 40.000 80.000
2 Kertas A4 80 gr 3 rim 35.000 105.000
3 Catridge Printer Laser Jet 1 bh 700.000 700.000
4 Refill Printer Laser Jet 2 bh 200.000 400.000
5 Flashdisk 4 GB 2 bh 250.000 500.000
6 Hekter Besar 1 bh 20.000 20.000
7 Anak Hekter Besar 2 ktk 10.000 20.000
8 Hekter Kecil 2 bh 15.000 30.000
9 Anak Hekter Kecil 4 ktk 5.000 20.000
10 Blok notes+pulpen 25 exp 15.000 375.000
11 Map 25 bh 5.000 125.000
12 Plastik Transparan 1 ktk 125.000 125.000
13 CD RW 1 ktk 200.000 200.000
II Biaya Dokumen Penelitian
1 Penggandaan bahan seminar proposal 25 set 25.000 625.000
2 Penggandaan bahan seminar hasil penelitian 25 set 50.000 1.250.000
3 Penggandaan laporan hasil penelitian 10 exp 100.000 1.000.000
III Biaya Pelaksanaan Penelitian
1 Biaya Sewa perangkat penelitian 20 jam 100.000 2.000.000
2 Biaya Sewa prangkat Seminar Hasil 10 jam 70.000 750.000
3 Pembahasan dan analisis penelitian : 30 jam 30.000 900.000
IV Pengadaan Buku Referensi Penelitian
1. Microsoft Windows 95 3 buah 155.000 465.000
2. Komunikasi Data 3 buah 128.000 384.000
3. Panduan Belajar Borland Delphi 3.0 3 buah 125.000 375.000
4. Belajar Sendiri Pemrograman Delphi 95 3 buah 94.000 282.000
5. Microsoft Windows NT 4.0 3 buah 155.000 465.000
6. Mudah Menguasai Delphi 2.0 3 buah 82.000 246.000
7. Belajar Borland Delphii 3 buah 157.000 471.000
8. Konsep dan Penerapan Microsoft TCP/IP 3 buah 162.000 486.000
9. Panduan Menggabungkan LAN 3 buah 87.000 261.000
10. Memahami Windows NT 3 buah 92.000 276.000
11.Jaringan PC IBM Edisi Kedua 3 buah 102.000 306.000
12.Pengantar Local Area Network 3 buah 97.000 291.000
JUMLAH 15.000.000

Yogyakarta, Desember 2014


Ketua Tim Pengusul,

......................................
LAMPIRAN I

DAFTAR PUSTAKA

1. Brent Ethington (1998). Microsoft Windows 95. PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai