Anda di halaman 1dari 1

PENANGANAN SAMPAH MEDIS TAJAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

UPT RSUD BALI LAB/SPO/015/2018 01 1/1


MANDARA
UPT RSUD
BALI MANDARA
Ditetapkan,
Direktur UPT RSUD
Tanggal Terbit
Bali Mandara Provinsi Bali
12 Desember 2018
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr.Gede Bagus Darmayasa, M. Repro


Pembina Utama Muda
NIP. 19610726 198803 1 004

Penanganan sampah medis tajam adalah tindakan yang dilakukan oleh petugas
PENGERTIAN laboratorium terhadap sampah medis tajam yang ditimbulkan akibat pelaksanaan
kegiatan laboratorium.

Sebagai acuan untuk menghindarkan petugas dari tindakan yang dapat


TUJUAN
menyebabkan terjadinya kecelakaan akibat penggunaan alat medis tajam

Keputusan Direktur Nomor 188.4/41069/UPT.RSBM.DISKES/2018 Tentang


Perubahan Atas Keputusan Direktur Nomor 188.4/9177/UPT.RSBM.DISKES/2017
KEBIJAKAN
Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Laboratorium Terintegrasi Pada Unit
Pelaksana Teknis Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara Provinsi Bali.
1. Siapkan wadah sharp box khusus untuk limbah benda tajam dan jarum.
2. Untuk limbah benda tajam masukkan ke dalam sharp box.
3. Untuk Limbah jarum yang terkena darah / cairan tubuh pasien, seluruh bagian
spuit (needle, syaringe dan pluger) dibuang ke sharp box segera setalah
PROSEDUR
digunakan (jangan melakukan recapping)
4. Jika sharp box sudah terisi sampai 2/3 bagian maka tampung ke dalam TPS
B3 untuk selanjutnya di angkut oleh pihak ke 3
5. Selanjutnya, gunakan sharp box yang baru untuk limbah berikutnya.

1. K3RS
UNIT TERKAIT
2. IPSRS

Anda mungkin juga menyukai