NIM : 2103051003
Tugas:
Cari informasi mengenai:
1. Elektrolit Na, dan K
2. Kaitan kelainan Bipolar dan litium
Jawaban:
▪ Elektrolit Na merupakan sebuah elektrolit yang bersifat basa, elektrolit Na memiliki ion (+)
dan sering berikatan dengan elektrolit asam yang memiliki ion (-) sehingga membentuk
larutan asam-basa yang dapat menghantarkan listrik, Contoh dari senyawa elektrolit Na
adalah NaCl. Elektrolit Na sering ditemukan dalam tubuh manusia untuk menjaga
keseimbangan elektrolit, mengendalikan cairan dalam tubuh, mengatur kontraksi otot dan
fungsi saraf.
▪ Elektrolit K merupakan elektrolit Basa yang memiliki ion (+), elektrolit Kation berikaan
dengan elektrolit Basa sehingga menjadi larutan asam-basa. Elektrolit K dikatakan sebagai
larutan elektrolit dikarenakan dia memiliki muatan yang dapat dijadikan sebagai media
penghantar listrik. Elektrolit K sering ditemukan didalam tubuh manusia bagian organ dalam
karena kalium sendiri bersungsi untuk mengatur irama dan pompa jantung, menjaga tekanan
darah tetap stabil, mendukung aktivitas listrik saraf, mengatur kontraksi otot dan
metabolisme sel, serta menjaga kesehatan tulang dan keseimbangan elektrolit.
Litium merupakan unsur yang bekerja meningkatkan aktivitas kimiawi dalam sistem saraf
dan otak untuk mengurangi mengurangi frekuensi perubahan hati pada penderita gangguan
mental. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa litium bisa menjadi obat penurun depresi
atau dapat meredakan penyakit bipolar. Melalui terapi Farmakologi penatalaksaan secara
farmakalogi first-line dalam pengobatan episode manic dan episode depresi berulang dari
gangguan bipolar adalah Litium.