Anda di halaman 1dari 26

BAB II

LANDASAN TEORI, PENELITIAN YANG RELEVAN,

DAN KERANGKA BERFIKIR

A. Landasan Teori

Pada bab ini akan dijelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan

perangkat lunak dan metode-metode yang diimplementasikan. Hal ini

yang ditunjukan untuk memberikan gambaran secara umum terhadap

aplikasi yang akan dibuat. Selain itu hal tersebut berguna dalam

pembuatan aplikasi sehingga dapat mengetahui apa yang aplikasi

butuhkan. Sebagai landasan pembahasan pada bab berikutnya diperlukan

beberapa teori yang mendukung diantaranya :

1. Definisi Sitem

Menurut Kristianto (2008 : 1), “sistem adalah suatu jaringan kerja

dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-

sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu

sasaran tertentu”.

Menurut Hanif Al Fatta (2007: 3), “sistem dapat diartikan sebagai

suatu kumpulan atau himpunan dari unsur komponen atau variabel”.

2. Sistem Informasi

Secara umum sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu

sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari

orang-orang, fasilitas, teknologi, media

7
8

prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk

mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin

tertentu, member sinyal kepada manjemen dan yang lainnya terhadap

kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan

menyediakan sutu dasar informasi untuk pengambilan keputusan.

Sistem informasi adalah sistem buatan manusia yang berisi

himpunan terintegrasi dari komponen-komponen manual dan

komponen-komponen komputerisasi yang bertujuan untuk

mengumpulkan data, memproses data, dan menghasilkan informasi

untuk pemakai.

3. Analisa Sistem

Analisa sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh

kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan,

hambatan yang terjadi dan memenuhi kebutuhan yang diharapkan

sehingga dapat diusulkan perbaikan. Analisa sistem mempunyai

peranan penting sebagai konsultan, ahli pendukung dan agen

perubahan.

4. Konsep Dasar Sistem Informasi

a. Diagram Alir Data (DAD)

Merupakan gambaran dari kebutuhan proses sistem informasi yang

digunakan untuk memilih sebuah sistem dan menampilkan dalam

bentuk grafik. Diagram ini menggambarkan bagaimana data


9

ditransformasikan menjadi keluaran melalui serangkaian fungsi-

fungsi dan tidak membuat asumsi tentang bagaimana proses akan

dilakukan.

Diagram didefinisikan sebagai suatu bentuk model yang

menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional

yang dihubungkan satu sama lain baik secara manual maupun

komputer. Tingkat atau level DAD terdiri dari :

1) Diagram Konteks

Merupakan diagram yang ditingkatkan paling tinggi, yang

terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup

sistem.

2) Diagram Nol

Merupakan diagram antara konteks dan diagram rinci yang

menggambarkan proses utama dari DAD yang sedang

dikembangkan.

3) Diagram Rinci

Merupakan diagram paling bawah, yang merupakan penguraian

dari proses yang ada pada diagram nol.

5. Aplikasi

Menurut Jogiyanto (2004:8), “aplikasi merupakan penggunaan

dalam suatu komputer, instruksi (instruction) atau pernyataan

(statement) yang disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat

memproses input menjadi output”.


10

Menurut Hengky W. Pramana (2010), “Aplikasi merupakan suatu

unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan

beberapa aktivitas seperti sistem perniagaan, game palayanan

masyarakat, periklanan, atau semua proses yang hampir dilakukan

manusia”.

6. Android

Android adalah sebuah nama sistem operasi pada suata gadget,

seperti Smartphone, tablet, dan telephone lainnya. Android juga

merupakan sistem operasi untuk Smartphone yang berbasis Linux.

Kenapa sih simbol android berbentuk robot ? Simbol Android sendiri

menyerupai robot berwarna hijau dengan dua antena dikepalanya. Ini

melambangkan bahwa android merupakan simbol  dari sistem operasi

kelas atas gadget dan smartphone

Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android.

Smartphone pertama yang memakai sistem operasi Android adalah

HTC Dream, yang dirilis pada 22 Oktober 2008. Pada penghujung

tahun 2009 diperkirakan di dunia ini paling sedikit terdapat 18 jenis

telepon seluler yang menggunakan Android.

Menurut Teguh Arifianto (2011 : 1), “android merupakan

perangkat bergerak pada sistem operasi untuk telepon seluler yang

berbasis linux”. Menurut Hermawan (2011 : 1), “Android merupakan

OS (Operating System) Mobile yang tumbuh ditengah OS lainnya


11

yang berkembang dewasa ini. OS lainnya seperti Windows Mobile, i-

Phone OS, Symbian, dan masih banyak lagi”.

Akan tetapi, OS yang ada ini berjalan dengan memprioritaskan

aplikasi inti yang dibangun sendiri tanpa melihat potensi yang cukup

besar dari aplikasi pihak ketiga. Oleh karena itu, adanya keterbatasan

dari aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan data asli ponsel,

berkomunikasi antar proses serta keterbatasan distribusi aplikasi pihak

ketiga untuk platform mereka. 

Setelah mengetahui sekilas pengertian android dan juga mengapa

di beri simbol robot, kurang lengkap rasanya jika Anda tidak tahu

versi-versi yang ada pada andoid. Android terus-menerus mengalami

perubahan dan tentunya perubahan yang di hasilkan semakin

meningkatkan kinerjanya dan juga modern, berikut ulasan tentang

versi-versi Android.

Versi-versi Android :

a. Android Versi 1.0 (Apple Pie)

Versi ini dirilis pada 23 September 2008 dan pertama kali

disematkan di HTC Dream (T-Mobile G1) pada bulan selanjutnya,

Oktober 2008. Versi ini adalah versi rilis yang paten namun tidak

dikomersialkan (Pre-Commersial Release).

b. Android versi 1.1 (Banana Bread)

Pada 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android

versi ini dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam


12

alarm, voice search (pencarian suara), pengiriman pesan dengan

Gmail, dan pemberitahuan email.

c. Android versi 1.5 (Cupcake)

Pada pertengahan Mei 2009, Google kembali merilis telepon

seluler dengan menggunakan Android dan SDK (Software

Development Kit) dengan versi 1.5 (Cupcake). Konon katanya

versi android cupcake seharusnya versi 1.2, namun Google telah

memutuskan untuk membuat revisi yang besar serta membuatnya

menjadi versi 1.5. Cupcake adalah kue yang berbentuk kecil dan

dipanggang dalam cetakan berbentuk cup.

d. Android versi 1.6 (Donut)

Android 1.6 Donut dirilis pada tanggal 15 September 2009. pada

versi ini telah diperbaiki beberapa kesalahan reboot, perubahan

pada fitur foto dan video serta integrasi pencarian yang lebih baik.

Donut merupakan makanan yang berbentuk cincin.

e. Android versi 2.0/2.1 (Eclair)

Pada 3 Desember 2009 kembali diluncurkan ponsel Android

dengan versi 2.0/2.1 (Eclair), perubahan yang dilakukan adalah

pengoptimalan hardware, peningkatan Google Maps 3.1.2,

perubahan UI dengan browser baru dan dukungan HTML5, daftar

kontak yang baru, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital

Zoom, dan Bluetooth 2.1.


13

f. Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt)

Android 2.2 Froyo dirilis pada tanggal 20 Mei 2010. Perubahan-

perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain

dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2

sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript engine yang

dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering

pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan

WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi

Android Market.

g. Android versi 2.3 (Gingerbread)

Android 2.3 Gingerbread dirilis pada tanggal 6 December 2010.

Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini

antara lain peningkatan kemampuan permainan (gaming),

peningkatan fungsi copy paste, layar antar muka (User Interface)

didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM, efek

audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan

bass boost), dukungan kemampuan Near Field Communication

(NFC), dan dukungan jumlah kamera yang lebih dari satu.

h. Android versi 3.0 (Honeycomb)

Android 3.0 Honeycomb dirilis pada tanggal 22 February 2011.

Android 3.0 adalah versi yg secara khusus dioptimalkan untuk

gadget dengan layar lebar, khususnya, dan yaitu tablet. Dalam versi
14

ini diperkenalkan desain UI yang baru, virtual dan holografis tapi

juga elegan dengan model interaksi memfokuskan pada konten.

i. Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwich)

Android 4.0 Ice Cream Sandwich dirilis pada tanggal 19 Oktober

2011. Android ICS menawarkan banyak peningkatan dari apa yg

sudah ada di Gingerbread dan Honeycomb dengan pada saat yang

sama memberikan inovasi-inovasi baru. Android 4.0 Ice Cream

Sandwich System Bar dan Action Bar, adanya Android 4.0 Ice

Cream Sandwich voice control yang memungkinkan kita mendikte

teks yang ingin kita ketik. Selain itu Face Unlock merupakan salah

satu hal yang menonjol di Android versi baru ini. Juga ada NFC

based app yang disebut Android Bump, yang memungkinkan kita

untuk bertukar informasi/data hanya dengan menyentuhkan gadget

kita.

j. Android 4.1 (Jelly Bean)

dirilis pada tanggal 9 Juli 2012. Beberapa pengembangan yang

ditawarkan ada pada performance (atau Project Butter), home

screen management yang lebih cerdas, input dan accesibility,

camera, android beam, notification, dan google now.

Pengembangan home screen management yang lebih cerdas

membuat pemindahan widgets dan apps di homescreen menjadi

jauh lebih mudah. widget dapat di-resize secara otomatis ketika

kita memindahkannya dari satu tempat ke tempat lainnya.


15

k. Android versi 4.4 (Kit Kat)

Android 4.4 KitKat dirilis pada tanggal 31 Oktober 2013. Itu kata

Google tentang Android 4.4 Kit Kat. Dengan desain yang lebih

cantik, performance yang makin ciamik, dan banyak fitur baru nan

menarik, akan membuat dominasi Android makin tak tersentuh di

jagad smartphone.

l. Android versi 5.0 (Lollipop)

Android 5.0 Lollipop dirilis pada tanggal 15 Oktober 2014.

Android Lollipop dibandingkan Android Kitkat maupun Android

Jelly Bean adalah sudah mendukung processor 64 Bit dan Ram

4GB secara optimal, sehingga peformanya akan lebih cepat dan

lebih responsif. Selain itu daya tahan baterai Hp Android Lollipop

juga jauh lebih irit dibandingkan Hp Android Kitkat, jadi sangat

cocok bagi sobat hariandgadget yang gemar bermain game dan

menonton video.

7. Java

Java merupakan bahasa pemrograman yang disusun oleh James

Gosling yang dibantu oleh rekan rekannya di suatu perusahaan

perangkat lunak yang bernama Sun Microsystems pada tahun 1991.

Bahasa pemrograman ini mula mula diinisiali sasi dengan nama

“Oak”, namun pada tahun 1995 diganti namanya menjadi “Java”.

Menurut Abdul Kadir (2005 : 2), “Java adalah bahasa

pemprograman serbaguna yang dapat digunakan untuk membuat suatu


16

program”. Sedangkan Menurut Isak Rickyanto (2005 : 2), “Java

Merupakan teknologi dimana teknologi tersebut mencakup java

sebagai bahasa pemprograman yang memiliki sintaks dan aturan

pemprograman tersendiri, juga mencakup java sebagai platform

dimana teknologi ini memiliki virtual machine dan library yang

diperlukan untuk menulis dan menjalankan program yang ditulis

dengan bahasa pemprograman java”.

Java berdiri di atas sebuah mesin penterjemah (interpreter) yang

diberi nama Java Virtual Machine (JVM). JVM inilah yang akan

membaca kode bit (bytecode) dalam file.class dari suatu program

sebagai representasi langsung program yang berisi bahasa mesin. Oleh

karena itu bahasa Java disebut sebagai bahasa pemrograman yang

portable karena dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi, asalkan

pada system operasi tersebut terdapat JVM. Alasan utama

pembentukan bahasa Java adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi

yang dapat diletakkan di berbagai macam

perangkatelektronik,sehingga Java harus bersifat tidak bergantung

pada platform (platformindependent). Itulah yang menyebabkan dalam

dunia pemrograman Java dikenal adanya istilah „write once, run

everywhere‟, yang berarti kode program hanya ditulis sekali, namun

dapat dijalankan di bawah kumpulan pustaka (platform) manapun,

tanpa harus melakukan perubahan kode program.


17

8. App Inventor

App Inventor adalah sebuah aplikasi builder untuk membuat

aplikasi yang berjalan di sistem operasi Android yang disediakan oleh

googlelabs. Jadi kalian harus punya account google dulu untuk bisa

masuk ke home app inventor. App Inventor ini sedikit berbeda dengan

app builder lain seperti (sebut saja eclipse). Dengan App Inventor kita

tidak pernah menemui kasus para developer uring-uringan gara-gara

aplikasi yang dibuat nggak jalan, dan ternyata itu hanya karena

kesalahan sintak kurang tanda semicolon (;). App Inventor ini

menggunakan teknik visual programming, berbentuk seperti susunan

puzzle-puzzle yang memiliki logika tertentu. Kalian bisa baca-baca

tutorial dan contoh-contoh apilkasi nya di page Explore.

Pada lingkungan kerja App Inventor ini terdapat beberapa komponen

yang terdiri dari :

a. Komponen Desainer, Komponen desainer berjalan pada browser

yang digunakan untuk memilih komponen yang dibutuhkan dan

mengatur property nya. Pada komponen desainer sendiri terdapat 5

bagian, yaitu palette, viewer, component, media dan properties,.

b. Block Editor, Block Editor berjalan di luar browser dan digunakan

untuk membuat dan mengatur behaviour dari komponen-komponen

yang kita pilih dari komponen desainer. Nah, berhubung block

editor ini basisnya java, jadi lepi kalian sebelumnya harus uda ada

jdk dan jre.


18

c. Emulator, Emulator digunakan untuk menjalankan dan mengetest

project yang telah kita buat. Jadi yang blom punya android pun

tetep bisa belajar karna app inventor menyediakan emulatornya

juga.

9. Pengertian Game

Game adalah sebuah permainan computer interaktif yang

dikendalikan oleh mikroprosesor. Komputer dapat menciptakan

bahan-bahan maya untuk digunakan dalam sebuah permainan seperti

kartu dan dadu. Sebuah permainan computer atau video game

menggunakan satu atau lebih alat input, biasanya sebuah tombol atau

kombinasi dari joystick, sebuah keyboard, mouse, dan trackball atau

sebuah controller ataupun sebuah alat yang mempunyai sensor gerak.

Sebuah video game adalah permainan yang biasanya melibatkan

player berinteraksi dengan alat pengendali atau controller untuk

menghasilkan umpan balik secara visual dalam sebuah layar video.

Video game biasanya juga mempunyai sytem pemberian hadiah yang

diberikan kepada pemain apabila menyelesaikan tugas – tugas tertentu

yang berada di dalam aturan atau rule set game tersebut. Tipe – tipe

peralatan elektronik dimana video game dapat dimainkan disebut

dengan platform dan contoh dari platform adalah PC (personal

computer) dan mesin video game (video game console).


19

a. Action

Game action mungkin adalah genre game yang paling basic, dan

pastinya salah satu yang terbesar. Game action di karakteristik kan

oleh gameplay nya yang fokus kepada aksi yang mengharuskan

pemain melakukan secara reflek, dalam realtime. Game fighting

dan first person shooters termasuk dalam kategori ini.

b. Action – adventure

Game action - adventure fokus dalam penjelajahan, dan biasanya

melibatkan pengumpulan benda, penyelesaian teka – teki yang

sederhana, dan pertempuran. Game action – adventure yang

pertama adalah game Atari 2600 yang berjudul adventure (1978).

c. First Person Shooter (FPS)

FPS menggambarkan menembak dan bertempur dan perspektif

orang pertama dari karakter yang mereka kontrol. Persepektif ini

berati memberikan pemain sebuah perasaan “ada disana”, dan

mengizinkan pemain fokus pada membidik. Kebanyakan FPS

sangatlah cepat dan memerlukan reflek yang sanagat cepat dalam

tingkat kesulitan tinggi.

d. Fighting

Game perkelahian adalah pertarungan satu lawan satu antara dua

karakter yang salah satunya dikendalikan oleh komputer. Game ini

biasanya fokus dalam beladiri dan bentuk lain dari pertempuran

tangan kosong. Banyak dari gerakan yang dilakukan petarungnya


20

di dramatisir dan tidak mungkin secara fisik. Beberapa karakter

yang bertarung juga menggunakan senjata seperti pedang dan atau

serangan jarak jauh seperti tenaga dalam. Game perkelahian

terkenal antara lain adalah Mortal Kombat, Street Fighter, Super

Smash Bros, King of Fighters, Soul Edge, Soul Calibur, Tekken,

Dead or Alive, dan Virtual Fighter

e. Role Playing Game (RPG)

RPG seringkali memposisikan pemain dalam sebuah fantasia atau

science fiction dan membawa gameplaynya melalui suatu jalan

cerita yang rumit. Kebanyakan dari game ini membuat pemain

beracting mejadi tipe “petualang” spesifikasi yang mempunyai

spesialisasi dalam sebuah kumpulan kemampuan (seperti

pertarungan mengeluarkan ilmu sihir). Tipe petualang yang

bermacam - macam ini disebut “kelas – kelas” dan pemain

biasanya mengendalikan satu atau lebih dari karakter – karakter ini.

RPG seringkali memposisikan pemain dalam sebuah fantasia atau

science fiction dan membawa gameplaynya melalui suatu jalan

cerita yang rumit. Kebanyakan dari game ini membuat pemain

beracting mejadi tipe “petualang” spesifikasi yang mempunyai

spesialisasi dalam sebuah kumpulan kemampuan (seperti

pertarungan mengeluarkan ilmu sihir). Tipe petualang yang

bermacam - macam ini disebut “kelas – kelas” dan pemain

biasanya mengendalikan satu atau lebih dari karakter – karakter ini.


21

f. Platform game
Platform game, juga biasa disebut platformer, adalah game yang

dalam gameplay nya melibatkan perjalanan antar platform dengan

cara meloncat ( biasanya juga berayun dan memantul). Genre ini

biasanya dihubungkan dengan tokoh - tokoh kartun seperti Sonic

The Hedgehog, Mario Bros, dan Rayman, walaupun mungkin

mempunyai tema yang lainnya.

Secara tradisional, game platform berbentuk 2D, menampilkan

lingkungan permainan dalam 1 persepektif saja, biasanya dari

samping ini bisa dilakukan dengan menggunakan sprites, dan

sangat mudah ditangani oleh computer masa – masa awal.

Komputer grafis 3D memungkinkan game jenis ini untuk bergerak

ke segala arah. Walaupun begitu, persepektif menyulitkan pemain

untuk memperkirakan jarak, yang merupakan bagian penting bagi

game platform.

Elemen – elemen tradisional dari game ini termasuk berlari,

lompat, dan memanjat tangga atau pijakan. Genre ini seringkali

meminjam elemen dari genre lain seperti fighting atau perkelahian

dan shooting atau tembak menembak.

Platform game yang cukup terkenal meliputi Castlevania, Super

Mario Bros, Metroid, Sonic The Headgehog, Mega Man, Donkey

Kong, Contra, Lode Runner, Spyra The Dungeon, Rayman, dan

Crash Bandicoot.
22

g. Simulation Game

Game simulasi bertujuan untuk men simulasikan pengalaman

seperti terbang didalam pesawat, serealistis dan sepraktis mungin,

dan juga dapat terdapat hukum fisik seperti di dunia nyata.

Beberapa game membutuhkan untuk banyak membaca sebelum

game dimainkan, sementara game yang lain sudah termasuk

pertunjuk singkat.

Game simulasi seringkali dikaitkan dengan simulator sungguhan,

dan sebagian dari game tersebut memang berguna dan pelatihan

militer sungguhan atau untuk kepentingan umum.

h. Sport Game

Game olahraga menampilkan permainan dari olahraga fisik

tradisional seperti kriket, baseball, sepak bola, American football,

tinju, golf, basket, skateboard, hoki es, tenis, bowling, rugby, dan

lainnya. Beberapa fokus oada memainkan olahraganya dan

beberapa fokus pada strategi dibalik olahraga tersebut (seperti

game championship manager). Lainnya menggunakan olahraga

untuk efek komik (seperti game Aarch Rivals). Salah satu yang

paling terkenal dari genre ini adalah Madden NFL. Genre ini ada

pada masa awal sejarah video game (pong) dan masih popular

sampai sekarang.
23

i. Racing Game

Game balapan biasanya memposisikan pemain di kursi pengemudi

dari kendaraan ber performa tinggi dan memerlukan pemain untuk

berlomba melawa pengemudi lainnya ataupun melawan waktu.

Genre ini merupakan genre yang selalu ada dalam permainan

komputer dan banyak permainan yang diciptakan pada masa awal

adalah bagian dari genre ini. Berawal dari tahun 1970, genre ini

masih popular sampai sekarang dan terus mendorong

perkembangan performa dan grafis. Ada dua sub genre dan genre

ini yaitu simulasi dan acade. Genre arcade biasanya bersifat

fantasi, kerusakan kendaraan yang tidak realistis. Genre simulasi

lebih fokus terhadap handling kendaraan realistis dan performa

yang sama dengan mobil sungguhan, dan biasanya mengizinkan

pemain untuk mengikuti perlombaan sungguhan seperti

Indianapolis dan dakkar. Balapan simulasi memperbolehkan

pemain untuk merubah performa kendaraannya, mulai dari saluran

pembuangan, mesin dampai rasio gigi transmisi, tapi sekarang

semua itu juga di aplikasikan pada game arcade seperti Need For

Speed (NFS) Rivals.

Sebuah sub genre yang popular dan genre ini adalah game balapan

kart,yang..menyederhanakan..handling..kendaraan.dan

memperkenalkan rintangan yang bermacam – macam.


24

Game balapan arcade yang terkenal adalah Out Run, dan seri

Mario Kart, game balapan simulasi yang terkenal adalah Grand

Turismo.

j. Strategy Game

Game strategi fokus pada perencanaan yang cermat dan

manajemen sumber daya yang sangat baik dalam rangka mencapai

kemenangan, dan selanjutnya game ini dikategorikan sebagai

“permainan berpikir”. Game ini bisa berbasiskan giliran atau

realtime, tapi kadang campuran keduannya seperti X-com. Genre

ini mempunyai penggemar yang konsisten sejak pertengahan

1980an. Walaupun sebagian besar dari game strategi adalah game

peperangan, banyak juga yang tidak fokus pada peperangan seperti

simulasi dan manajemen transaksi ekonomi, membangun sesuatu,

mengatur konflik skala besar, dan lain – lain

B. Penelitian Yang Relevan

Penelitian yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut.

1.Penelitian yang relevan bersumber dari skripsi

Penelitian yang dilakukan penulis relevan dengan penelitian yang Dilakukan

oleh penulis terdahulu yang ada kaitannya dengan game berbasis android

Antara lain :

Nama : Zhiqri Januardi

Judul : Rancangan game tebak gambar rumah adat


25

berbasis android

NPM : 201243501230

Kampus : Universitas Indraprasta PGRI

Jurusan : Teknik Informatika

Lulus : 2016

Perkembangan dunia informasi khusunya dalam bidang computer

dirasakan oleh banyak orang sebagai perkembangan yang sangat cepat.

Semakin maju pemikiran manusia pada zaman sekarang ini, komputer mulai

digunakan dalam segala macam hal dalam kehidupan manusia mulai dari hal

yang terkecil hingga yang terbesar, seperti sekarang aplikasi-aplikasi hiburan

untuk para pengguna computer yang bisa didapatkan. Misalnya aplikasi

Winamp untuk mendengarkan music berformat mp3, aplikasi VLC Media

Player, DVD Media Player untuk menonton video, sampai game..

Banyak tipe – tipe game di pasaran saat ini seperti First Person Shooter,

Role Playing Game, Sport, Strategy, Platform, dan lain-lain. Game Platform

sangat diminati oleh para gamers karena memberikan suatu keunikan

tersendiri dimana para user menebak gambar-gambar tanpa susah payah untuk

dimainkan, game ini juga bias memberikan pengetahuan kepada pemainnya

jadi bisa bermain sambal berlajar, cukup mudah karena permainan tebak

gambar rumah adat ini hanya menebak rumah adat yang ada di Indonesia dari

sabang sampai merauke

Alasan kenapa dibuat game tebak gambar rumah adat agar dapat

memperkenalkan apa saja adat dan budaya yang ada di Indonesia, karena bisa
26

kita lihat rumah adat di Indonesia sudah dilupakan, jadi mereka lebih memilih

mengikuti gaya perumahan yang ada di luar negri.

Nama : Ahmad Maulana Malik

Judul : Game Tebak Gambar Mobil Balap

Berbasis Android

NPM : 12204241005

Kampus : Universitas Mercubuana

Jurusan : Sistem Informasi

Lulus : 2016

Salah satu tujuan pembelajaran Sistem Informasi dari Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan (KTSP) adalah mampu mengembangkan kemampuan

berkomunikasi dengan bahasa Prancis baik dalam bentuk tulisan maupun

lisan. Kemampuan berkomunikasi sangat luas definisi dan

penerapannya.Namun disekolah menengah atas (SMA) kita dapat

membatasi,yaitu pada keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca dan

menulis. Semua komponen ini saling berkaitan satu sama lain.

Selain itu keempat komponen ini harus mendapat perhatian lebih dalam

proses pembelajaran dan harus benar benar dilatih sejak dini agar dapat

membekali siswa pada jenjang yang lebih tinggi.Secara umum tidak semua

sekolah dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan mudah. Salah satunya

yang terjadi pada SMA Negeri 25 Jakarta. Keterampilan menulis sangat

berbeda dengan keterampilan berbicara. Jika dalam pengucapan kesalahan

kecil seperti struktur gramatikal maupun pemilihan kata masih dapat


27

dimaklumi oleh para pendengar. Akan tetapi berbeda halnya dengan tulisan.

Kesalahan satu huruf dapat mempengaruhi makna kalimat tersebut dan

persepsi pembaca.

Oleh sebab itu,keterampilan menulis adalah salah satu keterampilan yang

cukup sulit sehingga harus mendapat perlakuan khusus. Keterampilan menulis

siswa harus terus ditingkatkan agar kelak para siswa tersebut tidak mengalami

kesulitan yang semakin dalam.Kelemahan dan kesulitan

para siswa harus diperhatikan dari sekarang.Oleh sebab itu, seharusnya para

siswa terus belajar untuk memperbaiki kekurangan tersebut. Sehingga

keterampilan menulis siswa di SMA Negeri 25 Jakarta dapat lebih baik lagi.

Kemajuan teknologi tidak dapat dihindari baik di kalangan anak - anak,

remaja, dan dewasa. Banyak hal yang menarik dari teknologi. Sebagai contoh,

saat ini yang berkembang sangat pesat adalah smartphone dengan sistem

android. Android memiliki banyak aplikasi yang manarik,tidak hanya dapat

digunakan sebagai sarana komunikasi jarak jauh dan mengirim pesan singkat

tapi sudah sangat banyak aplikasi yang mengisi android seperti media sosial

dan permainan. Kecanggihan membuat orang – orang merasa senang dan

nyaman dengan benda ini.

Bahkan beberapa orang sangat fanatik dalam menggunakan smarphone,

bukan..segera..bergegas..mandi..melainkan..langsungmengoperasikan..smartp

hone.Kemudahan..untuk..memperoleh dan smartphone dengan sistem android

baik dari aspek harga maupun tempat mendapatkannya juga menjadi faktor

membuat..banyak..orang..tertarik..untuk..memilikinya.Kemudahan kemudahan
28

tersebut membuat banyak orang yang terlena akan hal ini. Banyak waktu yang

dihabiskan hanya untuk bermain android. Tingkat keseringan yang tinggi

dalammenggunakan android baik pada media sosial maupun permainan oleh

para siswa sangat menyita waktu dan mengurangi minat belajar siswa. Peneliti

percaya bahwa hal ini adalah salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya

hasil belajar siswa.

Nama : Sandra Jamu Purianti

Nim : 1109764531

Judul : Animasi Interakti Game Edukasi Tebak

Gambar Hewan

Jurusan : Teknik Informatika

Tahun : 2015

Jurnal : https://journal.unsika.ac.id/

Kurangnya sistem pembelajaran yang menarik dan interaktif untuk anak-

anak dan masih minimnya penggunaan komputer yang bertujuan untuk

menambah pengetahuan dan wawasan. Dalam pengetahuan dan

pengembangan potensi anak-anak sangat membutuhkan sebuah sistem

pembelajaran yang sangat menarik dan interaktif. Animasi interaktif

merupakan solusi yang terbaik dan imajinatif untuk suatu sistem

pembelajaran. Animasi ini dibuat untuk memecahkan masalah yang sering

terjadi pada anak-anak yang merasa bosan saat belajar. Maka dari itu dengan

adanya animasi interaktif yang lebih baik dari sistem sebelumnya agar lebih

interaktif dan menarik untuk menunjang sistem pembelajaran yang ada saat
29

ini. Metode penelitian yang digunakan adalah model waterfall, yang terdiri

dari beberapa tahap, yaitu: Perencanaan, Analisis, Desain, dan Implementasi.


30

C. Kerangka Berfikir

Pasal 36 a
lambang negara
adalah garuda
pancasila dan
semboyan
Kondisi saat bhinneka
ini : tunggal ika
Kondisi yang
1.Masih
diharapkan :
menggunakan
cara 1. Menjadi sarana
membaca edukasi yang
buku menyenangkan
Perancangan
sehinnga bagi
Aplikasi
membuat masyarakat
Tebak Gambar
masyarakat Simbol Negara
mudah bosan Berbasis 2. Mempermudah
Android masyarakat
2. Masih
dalam
kurangnya
mengetahui
minat
macam macam
masyarakat
simbol negara
mengenai
Faktor Pendukung : di dunia
pengetahuan
tentang 1. App Inventor
simbol negara 2. Android Studio
didunia 3. Perangkat
komputer

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir


31

Penjelasan :

1. Kondisi saat ini

Kondisi yang terjadi saat ini dimana segala aktifitas rumah sakit yang

dijalankan masih menggunakan cara manual dan belum adanya

aplikasi yang digunakan dalam pemesanan, sehingga kurang efisien

dan membuang banyak waktu. Beberapa masalah umum yang terjadi.

a. Masih menggunakan cara membaca buku sehinnga membuat

masyarakat mudah bosan

b. Masih kurangnya minat masyarakat mengenai pengetahuan tentang

simbol negara didunia

2. Kondisi yang diharapkan

Adapun kondisi yang diharapkan setelah adanya sistem antara lain :

a. Menjadi sarana edukasi yang menyenangkan bagi masyarakat

b. Mempermudah masyarakat dalam mengetahui macam macam

simbol negara di dunia

3. Faktor Pendukung

Faktor pendukung merupakan faktor-faktor yang menunjang proses

perancangan aplikasi pemesanan rumah sakit. Faktor-faktor tersebut

adalah :

a. Aplikasi App Inventor untuk mendesain dan merancang tampilan dari

game tersebut.

b. Android Studio untuk script kode yang menggunakan bahasa program

untuk aplikasi android.


32

c. Perangkat Komputer untuk menjalankan dengan spesifikasi : Processor

Amd A8 6410 (4cpu) 2,0 ghz, ram 4 gb, vga radeon R5 graphic up

better than, operating sysytem windows 10 pro, sebagai media

perancangan aplikasi tebak gambar simbol negara berbasis android.

Anda mungkin juga menyukai