Anatomi didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari mengenai mengenai struktur dalam, bentuk, dan
fungsi tubuh tumbuhan. Struktur tubuh tumbuhan tidak dapat dilepaskan dari fungsinya untuk
mendukung peran tumbuhan bagi ekosistemnya (Armanda, 2015).Genus Alpinia merupakan anggota
dari famili Zingiberaceae dikenal dengan “lengkuas”. Famili ini merupakan tumbuhan yang hidup
teresterial di dataran rendah namun ditemukan juga di pegunungan (Suhono, 2010), memiliki aroma
yang khas pada rimpangnya (Ridley, 1967). Tumbuhan pada famili ini merupakan salah satu plasma
nutfah yang sudah dimanfaatkan dalam kehidupan sehari hari untuk tanaman obat, bumbu masak,
penghasil minyak essensial dan pewarna dalam industri (Syamsuardi, Mansyurdin, Nurainas dan Susanti,
2010). Lengkuas atau Laos merupakan tumbuhan rempah yang telah banyak digunakan secara
tradisional sejak dahulu kala untuk berbagai keperluan seperti untuk bumbu masak dan obat-obatan
tradisional. Pemanfaatan lengkuas sebagai bahan obat herbal semakin luas dengan ditemukannya
berbagai aktivitas biologis antara lain sebagai immunomodulator (Weidner dalam Nurliani, 2012),
penurun tekanandarah tinggi, serta peningkat kesuburan dengan meningkatkan jumlah dan motilitas
sperma (Chudiwal dalam Nurliani, 2012). Pribadi (2009) menyatakan bahwa lengkuas merupakan salah
satu dari 31 tanaman obat yang banyak dibutuhkan untuk keperluan jamu, bumbu dapur, ekspor,
industri non jamu dengan volume penggunaan lebih dari 1.000 ton/tahun. Lengkuas berimpang umbi
putih umumnya digunakan sebagai penyedap masakan, sedangkan lengkuas berimpang umbi merah
banyak digunakan sebagai obat. Rimpang umbi lengkuas selain berserat kasar juga mempunyai aroma
yang khas.Senyawa kimia yang terdapat pada lengkuas antara lain mengandung minyak atsiri, minyak
terbang, eugenol, seskuiterpen, pinen, metil sinamat,kaemferida, galangan, galangol, dan kristal kuning.
Minyak atsiri yang dikandungnya antara lain galangol, galangin, alpinen, kamfer, dan methyl. beberapa
kegunaan lengkuas sebagai tanaman obat mulai dari mengobati rematik, sakit limpa, membangkitkan
nafsu makan, bronkhitis, morbili, panu, antibakteria, membersihkan darah, menambah nafsu makan,
mempermudah pengeluaran angin dari dalam tubuh, mencairkan dahak, mengharumkan serta
merangsang otot bahkan dapat membangkitkan gairah seks.
Metode Penelitian
1. Waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan pada hari Sabtu 4 April 2020 pukul 16.00 WIB
2. Tempat penelitian
Pengamatan dilakukan di lab teaching 3 jurusan biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam Universitas Andalan.
Alat
Alat yang digunakan dalam pengamatan ini adalah sebagai berikut ini.
1. Mikroskop
2. Objek glass
3. Cover glass
4. Pipet tetes
5. Silet
6.
Bahan
1. Bunga Alphina Sp
2. Bunga Costus Sp
3. Aguades
4. Cara kerja