Rencana Strategi Pengembangan SMPN 31 Bandung

RENCANA STARTEGI PENGEMBANGAN
SMP NEGERI 31 BANDUNG

2021-2026
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 31

Jl. Binong Jati No. 139 Telp. 733-7017 Bandung 4027
e-mail : smpn31bdg@gmail.com
2021
PROFIL SEKOLAH
A. Sejarah Pendirian Sekolah dan Perkembangannya Saat Ini
SMP Negeri 31 Bandung berdiri tanggal 7 November 1983
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor: 0472/01/1983 tertanggal 7 November 1983 dan No. SK.
Operasional: 0472/O/1983 tertanggal No. SK. Operasional: 1983-11-07
(7 November 1983). Berlokasi di jalan Binong Jati No. 139 Kelurahan
Binong Keamatan Batununggal , berdiri di atas lahan dengan luas
kurang lebih 6.000 m2 berada diantara pemukiman penduduk yang
merupakan sentra Pengrajin Rajut dan dekat dengan Kantor Pajak
Wilayah Bandung Karees. Ketika mulai berdiri SMPN 31 Bandung
hanya memiliki 4 ruang belajar dan 1 ruang TU, sekarang telah
memiliki 33 ruang belajar dan 6 bangunan sarana belajar lainnya
dengan luas bangunan 4500 m2. Jumlah tenaga Pendidik dan
Kependidikan 60 orang dan jumlah siswa 1109 orang
B. Informasi Profil Siswa (Student Body) 5 Tahun Terakhir
Jumlah
Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
Jml Pendaftar (Kls. VII + VIII + IX)
Th. Pelajaran (Cln Siswa
Baru) Jml Jumlah Jml Jumlah Jml Jumlah
Siswa Rombel
Siswa Rombel Siswa Rombel Siswa Rombel
2017/2018 618 352 11 427 11 487 13 1276 35
2018/2019 456 350 11 350 11 425 11 1124 33
2019/2020 465 361 11 352 11 350 11 1061 33
2020/2021 443 352 11 363 11 348 11 1063 33
2020/021 475 381 11 363 11 365 11 1109 33
Tabel: Jumlah Pendaftar, Peserta Ddik dan Rombonngan Belajar
C. Informasi Jumlah Ruang Belajar

Jumlah dan ukuran
Kondisi
Ukuran Ukuran Ukuran Jumlah (d)
7x9 m2 (a) > 63m2 (b) < 63 m2 (c) =(a+b+c)
Baik 8 27 - 35
Rsk
- - - -
ringan
Rsk
- - - -
sedang
Rsk
- - - -
Berat
Rsk Total - - - -
Tabel: Jumlah Ruang Belajar
D. Struktur Organisasi Sekolah
ANALISIS SITUASI STRATEGIS

A. Visi dan Misi Sekolah
1. Visi
“Terwujudnya SMP Negeri 31 yang bertakwa, berbudaya, bersinergis,
berkompetensi, dan berprestasi”
2. Misi
1. Melaksanakan pengembangan kehidupan Iman dan Taqwa bagi
semua warga SMP Negeri 31 Bandung yang memiliki kecerdasan
intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, beriman dan
berakhlak mulia.
2. Melaksanakan pengembangan kurikulum SMP Negeri 31 Bandung
dengan menghasilkan pembelajaran kreatif, inovatif, dan
menyenangkan.
3. Melaksanakan peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan
kependidikan.
4. Melaksanakan pengembangan standar manajemen sekolah sesuai
Standar Nasional Pendidikan.
5. Melaksanakan pengembangan sarana dan prasarana dengan
mengikuti perkembangan IT.
6. Mempertahankan stabilitas lembaga dengan menciptakan suasana
kerja yang harmonis, mengembangkan sikap disiplin, partisipasi dan
tanggung jawab, kebersamaan dan kekeluargaan, kejujuran,
semangat hidup dan belajar, melaksanakan pelayanan optimal,
menyenangkan bagi peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan
dan masyarakat.
7. Melaksanakan program Bandung Masagi, pengembangan budaya
tradisional Jawa Barat, life skill dan menghasilkan insan yang
tangguh, terbiasa hidup sehat, disiplin, berbudi pekerti luhur dan
santun dalam pergaulan.
3. Tujuan
1. Sekolah dapat mencapai standar pendidik dan tenaga kependidikan
meliputi: semua guru berkualifikasi minimal S1, semua mengajar
sesuai bidangnya, terampil dalam melakukan PTK dan trampil
dalam pembelajaran yang berbasis ICT.
2. Semua guru telah mengembangkan dan memiliki serta
melaksanakan perangkat mengajar sesuai dengan kurikulum yang
berlaku.
3. Proses pembelajaran dapat mencapai standar proses pembelajaran
dengan strategi CTL, pendekatan belajar tuntas, pendekatan
pembelajaran individual, dan pembelajaran kooperatif.
4. Semua guru terlatih dalam melakukan inovasi pembelajaran dalam
bentuk tulisan karya ilmiah.
5. Kompetensi kelulusan peserta didik dapat memperoleh nilai rata-rata
Ujian Sekolah mencapai 85.
6. Sekolah memiliki peserta didik dengan kompetensi yang handal dan
dapat bersaing dengan sekolah lain baik secara akademik dan non
akademik dengan target :
a. Akademik
- 75 % lulusan SMPN 31 Bandung melanjutkan dan
diterima di Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah
Kejuruan Negeri
b. Non akademik
- Bidang Olahraga
 Juara 1 O2SN tingkat Kota Bandung
- Bidang Seni dan Budaya
 Juara 1 FLS2N tingkat Kota Bandung
- Bidang Kerohanian
 Juara 1 Qiraah tingkat Kota Bandung
- Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
 Juara 1 KSN bidang IPA tingkat Kota Bandung

 Juara 1 KSN bidang Matematika tingkat Kota
Bandung
 Juara 1 OSN bidang IPS tingkat Kota Bandung
7. Pengelolaan manajemen sekolah dapat terkoordinir dengan baik
sesuai standar pengelolaan manajemen pendidikan.
8. Menjadikan sekolah yang bersih, indah, nyaman, dan sehat sesuai
dengan manajemen lingkungan hijau.
9. Sekolah memiliki standar sarana dan prasarana / fasilitas sekolah
meliputi: semua sarana dan prasarana, fasilitas, peralatan, dan
perawatan memenuhi Sistem Pelayanan Minimal (SPM).
10. Semua guru, tenaga administrasi sekolah, karyawan dan peserta didik
telah membiasakan perilaku budaya Islami dalam berinteraksi di
lingkungan sekolah.
11. Menjadikan kegiatan IMTAQ sebagai kegiatan yang dapat menjadi
contoh di wilayah Bandung Tenggara.
12. Mendukung program-program Kota Bandung seperti Bandung
Masagi, Gerakan Literasi menuju Bandung Juara.

ANALISIS LINGKUNGAN MAKRO
STRATEGIS SEKOLAH
A. Analisis Lingkungan Eksternal
Masyarakat kota Bandung pada dasarnya amat peduli terhadap dunia
pendidikan. Apalagi kota Bandung di sebut-sebut sebagai kota pusat
pendidikan di Jawa Barat. Hal ini turut memengaruhi situasi dan kondisi
lingkungan strategis di sekitar SMP Negeri 31 Bandung. Beberapa gambaran
faktor eksternal yang memengaruhi penyelenggaraan pendidikan di sekolah
kami sebagai bahan analisis lingkungan strategis adalah sebagai berikut.
Menurut letak geografisnya SMP Negeri 31 Bandung terletak di sebelah
selatan kota Bandung, yaitu tepatnya di jalan Ibrahim Adjie yang cukup ramai
dan padat karena berdekatan dengan Pasar dan Pusat Perbelanjaan, namun
karena lokasi sekolah tidak tepat di pinggir jalan dan memiliki akses jalan yang
cukup, serta berdampingan dengan Perumahan Masyarakat. Kondisi sosial
masyarakat sekitar sekolah yang homogen. Mereka terbangun atas komunitas
pegawai negeri, wirausaha, dan pedagang. Hal ini berimplikasi terhadap
keberagaman kemampuan ekonominya yang dapat memegaruhi pula terhadap
animo dan perkembangan pendidikan SMP Negeri 31 Bandung. Sementara itu
domisili Orang tua siswa kebanyakan berada di sekitar SMP Negeri 31 dan dari
Kecamatan yang berbatasan langsung dengan sekolah, hanya sedikit siswa
yang berasal dari luar kota Bandung. Kebanyakan taraf ekonomi orang tua
siswa SMP Negeri 31 Bandung termasuk golongan menengah ke bawah,
sehingga terdapat kurang lebih 50 persen yang dianggap kurang mampu.
Sehingga subsidi dari pemerintah dalam bentuk Bantuan Operasional Sekolah
(BOS) sangat diperlukan. Hal ini disebabkan rendahnya besaran sumbangan
pendidikan dari orang tua siswa sehingga masih perlu adanya subsidi silang
pembiayaan di antara mereka dengan peran serta pemerintah Kota, Provinsi,
maupun pemerintah pusat terutama kebijakan peningkatan mutu pendidikan.
B. Analisis Lingkungan Internal
1. Pemerataan Kesempatan
Dalam rangka pemerataan kesempatan belajar, para siswa di SMP Negeri
31 Bandung sudah mendapat dukungan dari berbagai pihak, baik dari
orang tua siswa, sekolah, maupun pemerintah melalui kebijakan subsidi
pendididikan Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Angka putus sekolah
dan angka tinggal kelas masih ada, sementara motivasi untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi relatif tinggi.
2. Kualitas Pendidikan
Kualitas pendidikan SMP Negeri 31 Bandungdapat digambarkan sebagai
berikut:
 Input siswa perlu adanya peningkatan. Saat ini SMP Negeri 31
Bandung berada pada peringkat ke- 24 dari 75 SMP Negeri di Kota
Bandung.
 Tenaga pendidikan & Kependidikan saat ini adalah:
S2 = 5 %
S1 = 86 %
D3 = 2 %
SLTA = 4%
 Sarana dan prasarana pendidikan masih memerlukan pengadaan,
pengembangan serta penyempurnaan, seperti: pengadaan lab. Bahasa,
perbaikan gedung laboratorium IPA, penambahan alat dan bahan
laboratorium IPA, perbaikan laboratorium komputer, perbaikan dan
pembangunan gedung sekolah, pengembangan perpustakaan, media
dan alat pelajaran, dan lain-lain.
 Model dan metode pembelajaran yang bervariasi masih perlu
dikembangkan dan diterapkan dalam PBM.
 Kualifikasi kopetensi guru perlu ditingkatkan;
 Tenaga TU, laboran , dan Perpustakaan perlu diberikan pelatihan yang
sesuai dengan kapasitasnya;
 Jumlah dan macam (koleksi) buku perpustakaan perlu ditambah;
 Rasio guru dengan siswa dan beban belajar masih perlu diidealkan.
Perbandingan saat ini adalah 1 : 20
 Situasi belajar belum cukup kondusif, dan masih perlu ditingkatkan;

 Jumlah personal komite sekolah yang aktif memperhatikan
pengembangan pendidikan sekolah perlu ditingkatkan;
 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 2013 perlu disusun dan
dikembangkan;
 Prestasi akademik dan non akademik perlu ditingkatkan.
3. Relevansi
Kesesuaian pendidikan dengan kebutuhan siswa pada umumnya
tergambar dari kesempatan siswa yang bersangkutan mendapatkan
pembelajaran pengembangan diri. Penguasaan dan pendalaman konsep-
konsep mata pelajaran melalui Kelompok-kelompok Mata Pelajaran,
penguasaan keterampilan olah raga dan kesenian melalui kegiatan-
kegiatan ekstrakurikuler, dan pendidikan pembiasaan melalui kegiatan
sapa pagi, gerakan hidup sehat, rajin, disiplin, dan santun.
4. Efisiensi
Efisiensi pendidikan gambarannya diperoleh dari upaya
menstandarkan 1) rasio output dengan input siswa; 2) rasio kehadiran dan
ketidakhadiran; 3) rasio kenaikan kelas dengan tinggal kelas; 4)rasio
melanjutkan ke sekolah negeri dengan tidak melanjutkan; 5) rasio
keluliusan dengan ketidaklulusan.
5. Kapasitas
Kapasitas SMP Negeri 31 Bandung perlu ditingkatkan melalui
berbagai upaya yang sistemik dengan fokus perhatian :
 Pengembangan sumber daya manusia
 Penambahan Personal Kredibel
 Pengembangan sarana prasarana
 Kelembagaan dan manjemen berbasis sekolah
 Sistem yang yang berjalan secara dinamis mengikuti perkembangan
pendidikan
C. Analisis Kondisi Sekolah 5 Tahun Kedepan
Sistem penyelenggaraan pendidikan di SMP Negeri 31 Bandung
dalam 4 tahun kedepan diharapkan benar-benar dapat mencerminkan tuntutan

dan gambaran Sekolah Standar Nasional dengan pengembangan aspek dan
subaspek berikut ini :
1. Pemerataan Kesempatan
a. Terjalin kerjasama yang produktif dengan pihak-pihak penyandang
dana (donatur), baik secara rutin, berkala maupun insidential
b. Terselenggaranya penggalangan partisipasi masyarakat melalui
pemberdayaan komiter sekolah di berbagai bidang secara optimal.
c. Terwujudnya ikatan alumni SMP Negeri 31 Bandung dan terjalin
kerjasama yang efektif.
2. Kualitas Pendidikan
a. Terwujudnya kondisi input siswa dengan Nilai Ujian Akhir Sekolah
Berstandar Nasional (NUASBN) dari SD yang tinggi.
b. Terdapat peningkatan jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang
mempunyai kompetensi, kualifikasi, dan setifikasi yang sesuai dengan
bidang tugasnya.
c. Terdapat peningkatan kuantitas dan kualitas prasarana maupun sarana
pembelajaran.
d. Terciptanya kondisi rasio guru dengan siswa dan jam pembelajaran
yang ideal.
e. Terciptanya kondisi pembelajaran yang baik dan menyenangkan.
f. Diterapkannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan .
g. Tersedia secara lengkap dan memadai perangkat pembelajaran, baik
kalender pendidikan, Pemetaan Aspek Mata Pelajaran, Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (Desain Pembelajaran), dll
h. Perubahan atau inovasi pengelolaan kelas dan pembelajaran, baik oleh
guru mata pelajaran atau walikelas
i. Terlaksananya strategi pembelajaran Saintifik dan pendekatan
pembelajaran berbasis masalah(PBL) di semua mata pelajaran pada
semua jenjang kelas.
j. Dapat disiapkan perangkat penilaian yang beragam dari semua mata
pelajaran untuk semua jenjang kelas.

k. Dapat dioperasionalkan berbagai model penilaian, baik penilaian
proses, Penilaian Harian, Penilaian Tengah Semester, remedial dan
pengayaan, Penilaian Akhir Semester, maupun Ujian Kenaikan Kelas.
l. Tersimpannnya bank soal dari semua mata pelajaran untuk semua
jenjang kelas
m. Dapat terselenggaranya berbagai macam lomba, uji coba, olympiade,
dan sebagainya untuk peningkatan prestasi peserta didik.
n. Meningkatnya prestasi akademik maupun non-akademik pada tiap
tahunnya.
3. Relevansi
a. Terpasangnya jaringan internet, baik laboratorium komputer peserta
didik, guru, tata usaha dan kepala sekolah.
b. Terciptanya usaha-usaha kecil di sekolah untuk mendapat Income
Generating Activities sekolah.
c. Terkelolanya unit-unit produksi/usaha-usaha kecil di sekolah (warung
siswa, warnet, kantin sekolah dll)
d. Terlaksananya Kurikulum Muatan Lokal yang sesuai dengan kondisi
lingkungan sekolah.
4. Efisiensi
a. Terwujudnya kondisi persentase angka tinggal kelas hingga 0%
b. Terwujudnya kesadaran melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan
lebih tinggi.
c. Tercapainya kondisi rasio yang ideal antara input dengan output siswa.
d. Tercapainya kondisi rasio yang ideal antara kehadiran dan
ketidakhadiran.
e. Tercapainya kondisi Penapaian Skor yang ideal pada setiap akhir
semester atau tahun terhadap ketuntasan kompetensi pembelajaran.
f. Tercapainya kondisi rasio yang ideal antara kenaikan kelas dengan
tinggal kelas.
g. Tercapainya kondisi Penapaian Skor yang ideal pada akhir tahun
terhadap mata pelajaran yang di UN kan atas dasar standar kelulusan
yang ditetapkan.
h. Terciptanya kondisi rasio yang ideal antara yang putus sekolah (tidak
melanjutkan) dengan yang melanjutkan sekolah.
5. Pengembangan Kapasitas
a. Terdokumentasikannya pengembangan dan pendayagunaan sumber daya
manusia (SDM) sekolah dengan cara membuat uraian tugas pokok dan
fungsi (TUPOKSI)-nya sebagai pedoman kerjanya.
b. Terlaksananya kepemimpinan kepala sekolah yang bercirikan sebagai
leader yang transparantif dan profesional.
c. Terciptanya jaringan kerja yang efisien dan efektif, baik secara vertikal
maupun horizontal.
d. Terlaksananya berbagai model pengembangan pengembangan manajemen
sekolah.
e. Terdokumentasikannya laporan-laporan keberbagai pihak, baik yang
menyangkut bidang akademik maupun non-akademik secara baik dan
benar.
f. Terdokumentasikannya Rencana Pengembangan Sekolah (RPS), baik
jangka panjang, menengah maupun satu tahunan.
g. Tersedianya struktur keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan
beserta uraian tugas pokok dan fungsinya sebagai pedoman kerja.
h. Terlaksanya pembelajaran yang efisien dan efektif dengan dibuktikan oleh
prestasi optimal dari kerja keras para pendidik dan peserta didik.
i. Terselenggaranya monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kinerja
sekolah pada umumnya untuk setiap semester dan tahunnya.
j. Terselenggaranya monitoring dan evaluasi (monev), khusus terhadap
tenaga pendidik dan kependidikan untuk setiap semester dan tahunya.
k. Terselenggaranya supervisi klinis khususnya terhadap tenaga pendidik
dan kependidikan untuk setiap semester dan tahunnya.
l. Terimplementasikannya Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) yang otonom,
partisipatif, transparan, dan akuntabel, baik dalam perencanaan,
pelaksanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan dari semua progam.
6. Management Governance (Pencitraan Publik)

Kegiatan tahuna
n yang mulai dilaksanakan oleh manajemen SMPN 31 Bandung adalah proses
penyusunan Program Tahunan dan RKAS melibatkan seluruh stakeholders
sekolah dengan tahapan sebagai berikut:Dimulai dari usulan guru, personal
sekolah, dan stakeholders, program sekolah dan RKAS mulai dibahas. Tim kecil
yang dibentuk melakukan pembahasan secara mendalam serta penyeleksian
skala prioritas. Selanjutnya diselenggarakan rapat pleno yang dihadiri oleh
seluruh guru dan personal sekolah, komite, dan stakeholders untuk membahas
lebih lanjut materi yang telah disusun oleh tim kecil. Tahap akhir, materi
tersebut disosialisasikan kepada orang tua siswa.

ANALISIS LINGKUNGAN PENDIDIKAN
SMPN 31 BANDUNG SAAT INI
A. Analisis Lingkungan Sekolah Saat Ini
Lingkungan strategis eksternal sekolah yang dapat mempengaruhi dan
dipandang dapat berpotensi positif untuk kemajuan sekolah dan
penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan SMP Negeri 31 Bandung,
diantaranya :
No Faktor eksternal Uraian Kondisi hasil analisis

.
1 Kondisi sosial  Orang tua siswa berasal dari

ekonomi golongan sosial ekonomi yang
masyarakat. bervariasi darI golongan
ekonomi lemah sampai
ekonomi menengah.
 Harapan sebagian besar
masyarakat/orang tua untuk
mendapatkan pelayanan
pendidikan berkualitas.
 Komitmen sebagian besar
orang tua/ masyarakat untuk
kemajuan sekolah
2 Geografis  Lingkungan sekolah, sarana /
lingkungan prasarana, laboratorium yang
sekolah. memadai.
 Lingkungan sekolah dengan
area yang cukup.
 Lingkungan sekolah sangat
strategis di lalui jalur
angkutan umum dari
berbagai jurusan
 Lingkungan sekolah dengan
dukungan Sekolah Dasar dan
Sekolah Menengah sekitar
sekolah.
 Sarana transportasi ke
sekolah sangat mudah.
3 Faktor Demografis  Pertumbuhan penduduk
masyarakat sekitar sekolah dan
penyangga sekolah di luar
Kecamatan Batununggal yang
pesat, mendorong
peningkatan pengelolaan
sekolah.
 Data Usia sekolah untuk
penyuksesan Wajib Belajar
Pendidikan dasar 9 Tahun.
 Meningkatnya jumlah
penduduk usia sekolah yang
mengikuti pendidikan di SMP
Negeri 31 Bandung
 Meningkatnya minat
penduduk usia sekolah untuk
melanjutkan.
 Semakin menurunnya mutasi
siswa ke sekolah lain dan
angka drop out.
4 Potensi Komite  Potensi kepengurusan Komite

Sekolah Sekolah yang telah tertata
dengan baik, dengan
komposisi pengurus yang
cukup kredibel.
 Organisasi dan Tupoksi
Pengurus Komite Sekolah
yang telah tertata dan
teraadministrasi dengan
tertib.
 Telah dimilikinya AD dan
ART Komite Sekolah yang
representatif.
 Komitmen Pengurus Komite
Sekolah untuk memajukan
sekolah dengan penggalian
sumber daya sekolah yang
diduga mendukung kemajuan
sekolah.
5 Kondisi politik dan  Kondisi politik yang

keamanan di cenderung stabil dan
sekitar sekolah kondusif.
 Komitmen stakeholders dan
para wakil rakyat untuk
secara bertahap
merealisasikan besaran
anggaran pendidikan dalam
APBD Kota Bandung sesuai
undang-undang.
6 Faktor globalisasi  Respons siswa terhadap

dan IPTEK penggunaan dan
pemanfaatan IPTEK cukup
tinggi.
 Tuntutan dan harapan
dimilikinya teknologi
informasi (IT) dalam
pengelolaan sekolah makin
meningkat.
 Minat penggunaan internet
untuk kepentingan sekolah
dan pendidikan dirasakan
sebagai suatu kebutuhan
mendesak.
B. Analisis Kondisi Pendidikan Saat Ini

Lingkungan strategis intern sekolah yang telah dan akan mempengaruhi dan
dipandang dapat berpotensi positif untuk kemajuan sekolah dan mempengaruhi
penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan SMP Negeri 31 Bandung,
diantaranya :
No Faktor intern sekolah Uraian Kondisi hasil analisis

.
1 PBM  Minat dan sikap Guru terhadap

perubahan model-model pembelajaran
Aktif, Kreatif, Inovatif dan
Menyenangkan cukup responsif.
 Minat dan sikap guru terhadap
perubahan Kurikulum 2013 cukup
responsif.
 Kinerja Guru dalam Penyusunan
Administrasi Pembelajaran dan perangat
Kurikulum Satuan Pendidikan
(Kurikulum 2013) cukup baik.
 Sikap positif guru untuk memajukan
sekolah dan prestasi sekolah baik
akademis maupun non-akademis cukup
baik.
 Prestasi belajar siswa dalam
pembelajaran ada peningkatan.
 Prestasi non-akademis meningkat
dengan diperolehnya prestasi kejuaraan
baik di tingkat Kecamatan, Kota,
maupun Propinsi.
 Rata-rata perolehan Nilai Ujian Nasional
meningkat.
 Angka kelulusan siswa relatif stabil.
 Pencapaian ketuntasan belajar sesuai
dengan KKM yang telah ditetapkan.
 Siswa naik kelas meningkat, meskipun
masih terdapat siswa mengulang
bersyarat.
 Minat memanfaatkan laboratorium
sebagai sumber belajar makin
meningkat.
 Pemanfaatan perpustakaan sekolah
sebagai media dan sumber belajar makin
meningkat.
 Pemanfaatan mesjid sekolah sebagai
media pembelajaran makin intensif.
2 Guru  Jumlah guru secara kuantitas sudah

memenuhi Standar Pelayanan Minimal
(SPM) sejumlah 50 orang.
 Kualifikasi guru mata pelajaran dengan
strata pendidikan S1/A4 sekitar 95 %.
 Guru Bimbingan Konseling, dari guru
mata pelajaran cukup kreatif dan aktif
melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya.
 Kinerja Guru dalam penyusunan
administrasi PBM dan BK cukup positif.
(90 %)
 Rata-rata Kehadiran guru 97 %.
 Disiplin Guru cukup tinggi.
3 Kepala Sekolah  Kualifikasi pendidikan Strata 2

(Magister)
 Komitmen untuk memajukan sekolah
secara keseluruhan tinggi.
 Akses dan kredibilitas Kepala Sekolah
cukup tinggi.
 Sebagai anggota MKKS SMP Kota
Badung dan aktif di berbagai organisasi
profesi pendidikan.
 Sebagai Instruktur Implementasi
Kurikulum BPG Jawa Barat.
4 Tenaga TU  Jumlah Tenaga tata usaha secara

kuantitatif sudah terpenuhi mendekati
ketentuan dalam SPM. (10 orang).
 Kualifikasi pendidikan TU minimal
SMTA.
 Kinerja TU cukup baik.
 Rata-rata Kehadiran TU = 97 %
 Disiplin dan loyalitas TU cukup tinggi.
 Kreativitas dan tanggung jawab TU
cukup tinggi.
5 Laboran  Ruang Lab. IPA cukup memadai

 Kondisi Lab. IPA cukup representatif,
meskipun sarana prasarana penunjang
dan alat-alat masih belum memadai.
 Belum memiliki tenaga laboran khusus,
tetapi pemanfaatan laboratorium sudah
cukup efektif.
 Penataan organisasi dan administrasi
Lab. IPA sudah cukup baik.
6 Tenaga Pustakawan  Ruang Perpustakaan cukup memadai,
meskipun sarana kelengkapan buku
belum memadai,
 Kinerja tenaga pengelola perpustakaan
amat baik.
 Administrasi pengelolaan perpustakaan
sangat baik dan tertib.
 Data buku teradministrasi dengan baik.
 Data pengunjung perpustakaan dan
grafik pengunjung tertata dengan baik.
 Data peminjam buku perpustakaan
tertata dengan baik.
 Struktur organisasi dan tupoksi
Pengelola tersusun dengan baik.
 Laporan kepada pimpinan terprogram
dan terlaksana rutin tepat waktu.
7 Sarana Prasarana  Luas tanah = 6.000 m2

 Luas bangunan = 4600 m2
 Jumlah Rombel = 35 RB
 Jumlah Ruang kelas = 35 kelas
 Ruang Perpustakaan = 1 lokal
 Ruang Lab. IPA = 1 lokal
 Ruang BK = 1 lokal
 Mesjid sekolah = 1 buah
 Ruang UKS = 1 lokal
 Ruang Kepala Sekolah = 1 lokal
 Ruang Guru = 1 lokal
 Ruang Tata Usaha = 1 lokal
 WC Kepala Sekolah = 1 lokal
 WC Guru = 3 lokal
 WC Murid = 7 lokal
 Lapangan Upacara
 Lapangan Olah raga/Basket/Voly
 Ruang Komputer : 1 lokal
8 Media Pembelajaran  Media pembelajaran IPA dan

laboratorium 80 % telah terpenuhi.
 Media pembelajaran IPS 75 % terpenuhi.
 Media pembelajaran Matematika 75 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran olahraga 75 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran bahasa 65 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran mata pelajaran lain
sekira 40 % terpenuhi.
 Media Bimbingan Konseling 60 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran IMTAQ 40 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran kelompok seni
budaya 80 % terpenuhi.
9 Buku Pelajaran  Buku Pelajaran pokok semua mata

pelajaran rata-rata telah terpenuhi
dengan ratio perbandingan 1 buku : 1
siswa.
 Buku referensi penunjang baru
terpenuhi dengan ratio perbandingan 1 :
60
 Buku Fiksi penunjang perpustakaan
baru terpenuhi dengan ratio
perbandingan 1 : 100
 Buku Ensikplopedia baru terpenuhi
dengan ratio perbandingan 1 : 150
10 Peserta didik  Angka melanjutkan cukup tinggi
 Minat melanjutkan cukup tinggi
 Ratio tiap rombel rata-rata 34 per kelas
 Siswa berasal dari lingkungan terdekat
sekolah, sekira 85 %.
 Jarah antara tempat tinggal siswa ke
sekolah rata-rata sekira 0,5 s.d. 3 km.
 Tingkat Kreativitas siswa cukup tinggi,
terbukti dengan banyaknya prestasi
kejuaraan yang diraih.
11 Kurikulum  Pedoman Kurikulum – Permendiknas RI

Nomor 22, 23, 24 Tahun 2006 tersedia
lengkap dan dimiliki setiap guru.
 Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KURIKULUM 2013) 2006
tersedia lengkap dan dimiliki setiap
guru.
 Kalender pendidikan sekolah tersedia
 Pedoman Penyusunan SKBM dan
Remedial tersedia lengkap dan dimiliki
setiap guru.
 Pedoman teknis penilaian berbasis kelas
guru.
 PBM terlaksana sesuai kalender
pendidikan.
 Penilaian harian, ujian blok, ujian
semester, ujian akhir sekolah, ujian
nasional terlaksana dengan baik sesuai
ketentuan.
 KKM tersusun dan tersosialisasi kepada
siswa dan orang tua siswa.
 Laporan kemajuan belajar dan
pembagian rapor terlaksana sesuai
ketentuan.
 Dokumen prestasi akademik
terdokumentasikan dengan tertib.
12 Manajemen dan  Sekolah dengan nilai Akreditasi A (Amat

organisasi sekolah Baik) dengan nilai = 93,02
 Struktur organisasi sekolah tersedia
 Rincian Tupoksi manajemen sekolah
tersedia
 Struktur Tata Usaha tersedia
 Rincian Tupoksi Tata Usaha tersedia.
 Administrasi Kepala Sekolah tersedia
 Administrasi Wakil Kepala Sekolah
tersedia
 Administrasi Pembantu Kepala Sekolah
tersedia
 Administrasi Umum/Persuratan (Buku
Tamu, Agenda Surat keluar/Masuk,
Kartu Disposisi Surat, kartu Kendali
surat, dll.) tersedia dan terlaksana
dengan baik.
 Administrasi Kepegawaian (Buku Induk
Pegawai, File Pegawai, Buku
Pemantauan KGB, Buku pemantauan
kenaikan Pangkat, dll.) tersedia dan
terlaksana dengan baik.
 Administrasi Kesiswaan (Buku Induk
Siswa, Buku Legger Siswa, Buku Mutasi
Siswa, Buku Klaper, Buku Laporan
Kemajuan, Buku Absen Kelas, Buku
Piket dll.) tersedia dan teradministrasi
dengan baik.
 Administrasi Keuangan (Buku Kas
Umum,Buku Kas Pembantu, Buku Bank,
Buku Pajak, SPJ, Laporan) tersedia dan
teradministrasi dengan baik.
 Administrasi Perlengkapan (Buku
Barang Inventaris, Buku Barng Habis
Pakai, Buku Barang Tidak habis Pakai,
Kartu Stok Barang, Buku Pengeluaran
Barang, Laporan Barang Inventaris, dll.)
tersedia dan teradministrasi dengan
baik.
 Administrasi Kurikulum telah tersedia
dan teradministrasi dengan baik.
13 Pembiayaan  Biaya satuan pendidikan (BSP) yang
bersumber dari bantuan subsidi
pemerintah terserap dan terlaksana
sesuai alokasi.
 Biaya subsidi pendidikan yang
bersumber dari Dana BOS terserap dan
terlaksana sesuai RKAS
 Kegiatan operasional sekolah terlaksana,
meskipun bantuan partisipasi
masyarakat / orang tua siswa tidak
maksimal dan cenderung
menurun/hilang.
14 Sistem penilaian/  Penilaian harian, ujian blok, ujian

Evaluasi pendidikan semester, ujian akhir sekolah, ujian
ketentuan dan kalender pendidikan.
 Prestasi belajar siswa cenderung
meningkat.
 Laporan kemajuan belajar/rapor siswa
terlaksana sesuai kalender pendidikan.
15 Kelulusan siswa  Rata-rata % kelulusan siswa 5 tahun
terakhir sekira 100 %.
16 Peran Komite Sekolah  Potensi kepengurusan Komite Sekolah
yang telah tertata dengan baik, dengan
komposisi pengurus yang cukup
kredibel.
 Organisasi dan Tupoksi Pengurus
Komite Sekolah yang telah tertata dan
teraadministrasi dengan tertib.
 Telah dimilikinya AD dan ART Komite
Sekolah yang representatif.
 Komitmen Pengurus Komite Sekolah
untuk memajukan sekolah dengan
penggalian sumber daya sekolah yang
diduga mendukung kemajuan sekolah.
17 Peran Bimbingan  Ruang BK cukup memadai, meskipun

Konseling sarana belum memadai,
 Kinerja tenaga pengelola BK amat baik.
 Administrasi pengelolaan BK sangat
baik dan tertib.
Pengelola tersusun dengan baik.
 Kualifikasi Kordinator Pengelola BK
belum memiliki kualifikasi Guru
Bimbingan.
19 Sarana Ibadat  Telah dimiliki mesjid sekolah sebagai

sarana ibadat dan sarana pembinaan
IMTAQ siswa.
 Fasilitas ibadat (kain dan mukena) baru
20
 Al-Quran baru terpenuhi 100 buah,
 Tempat wudhu tersedia representatif.
20 Sarana Seni dan  Sarana pengembangan bakat seni musik

pengembangan bakat kontemporer baru terpenuhi 25 %.
siswa.  Sarana pengembangan bakat seni
tradisional sunda baru terpenuhi 20 %.
 Sarana pengembangan bakat olahraga
baru terpenuhi 20 %.
21. Sarana Kesehatan dan  Ruang UKS tersedia dan baru mampu
Tolilet siswa. mengakomodasi kelayakan 45 %.
 WC siswa tersedia = 8 lokal dengan ratio
perbandingan 1 : 150 siswa.
 WC Guru tersedia = 2 lokal, dengan ratio
perbandingan 1 : 35 guru.
ANALISIS KONDISI
TANTANGAN NYATA SEKOLAH
A. Analisis Kondisi Tantangan Nyata 5 Tahun Yang Akan Datang

Kondisi Pendidikan atau potret Profil sekolah yang diharapkan terwujud di
SMP Negeri 31 Bandung dalam kurun waktu 5 tahun mendatang ( 2021 - 2026) :
“terpenuhinya semua kebutuhan operasional sekolah sesuai dengan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan, menuju terwujudnya
pengelolaan dan hasil serta mutu pendidikan yang optimal” dengan indikator
kondisi sebagai berikut :
Potret sekolah ideal yang diharapkan dalam

No. Faktor intern sekolah
5 tahun mendatang
1 PBM  Minat dan sikap Guru terhadap

perubahan model-model pembelajaran
Aktif, Kreatif, Inovatif, Menyenangkan
dan Berbasis IT tetap konsisten dan
makin meningkat.
 Minat dan sikap guru terhadap
perubahan kurikulum tetap konsisten.
 Kinerja Guru dalam Penyusunan
Administrasi KBM dan perangat
Kurikulum satuan Pendidikan meningkat
s.d. 100 %.
 Sikap positif guru untuk memajukan
sekolah dan prestasi sekolah baik
akademis maupun non-akademis
meningkat s.d. 100 %.
 Prestasi belajar siswa dalam
pembelajaran meningkat dengan
ketuntasan 100 %.
 Prestasi non akademis terus meningkat
dengan diperolehnya prestasi kejuaraan
baik di tingkat gugus, Kota, propinsi
 Rata-rata perolehan Nilai Ujian Nasional
meningkat s.d. 8,00
 Angka kelulusan siswa 100 %.
 Pencapaian ketuntasan belajar tercapai
100 % sesuai dengan KKM yang telah
ditetapkan.
 Siswa naik kelas 100 %.
 Angka Mengulang = 0 %.
 Minat memanfaatkan laboratorium
sebagai sumber belajar makin meningkat.
 Pemanfaatan perpustakaan sekolah
sebagai media dan sumber belajar makin
meningkat.
 Pemanfaatan mesjid sekolah sebagai
media pembelajaran makin intensif.
2 Guru  Jumlah guru secara kuantitas terpenuhi

sesuai dengan Standar Pelayanan
Minimal (SPM).
 Kualifikasi guru mata pelajaran dengan
strata pendidikan S2 eningkat
 Guru Bimbingan Konseling, dari guru
dengan kualifikasi BK terpenuhi sesuai
dengan SPM yakni 7 0rang. (1.109 : 150)
 Kinerja Guru dalam penyusunan
administrasi PBM dan BK mencapai = 100
%.
 Rata-rata Kehadiran guru mencapai =100
%.
 Disiplin Guru dan loyalitas amat tinggi.
3 Kepala Sekolah  Kualifikasi pendidikan Strata 2

(Magister)
 Komitmen untuk memajukan sekolah
secara keseluruhan tinggi.
 Memiliki akses dan kredibilitas yang
tinggi.
4 Tenaga TU  Jumlah Tenaga tata usaha secara

kuantitatif terpenuhi mendekati
ketentuan dalam SPM. (14 orang).
 Kualifikasi pendidikan TU minimal S1.
 Kinerja TU makin baik.
 Rata-rata Kehadiran TU = 100 %
 Disiplin dan loyalitas TU tinggi.
 Kreativitas dan tanggung jawab TU
tinggi.
5 Laboran  Ruang Lab. IPA memadai.

 Laboratorium IPA terbaik ke-1 se Kota
Bandung.
 Kondisi Lab. IPA representatif, didukung
sarana prasarana penunjang dan alat-alat
memadai.
 Lembaga sains melahirkan siswa
berprestasi dalam lomba IPA.
 Memiliki tenaga laboran khusus.
 Penataan organisasi dan administrasi
Lab. IPA makin baik.
6 Tenaga Pustakawan  Ruang Perpustakaan memadai,

representatif didukung oleh sarana meja
memadai,
 Kinerja tenaga pengelola perpustakaan
makin baik dan meningkat.
 Administrasi pengelolaan perpustakaan
makin baik dan tertib.
 Data buku teradministrasi dengan baik.
 Data pengunjung perpustakaan dan
grafik pengunjung makin tertata dengan
baik.
 Data peminjam buku perpustakaan
makin tertata dengan baik.
Pengelola terlaksana dengan baik.
 Kualifikasi Kepala pengelola
perpustakaan sekolah Sarjana
Perpustakaan.
7 Sarana Prasarana Kondisi yang diharapkan adalah :
 Luas tanah mencapai = 10.000 m2

 Luas bangunan = 6.000 m2
 Jumlah Rombel = 33 RB
 Jumlah Ruang kelas = 33 kelas
 Ruang Perpustakaan = 1 lokal ukuran
ideal
 Ruang Lab. IPA = 2 lokal ukuran ideal
 Ruang BK = 1 lokal ukuran ideal
 Mesjid sekolah = 1 buah ukuran ideal.
 Ruang UKS = 1 lokal ukuran ideal.
 Ruang Kepala Sekolah = 1 lokal uk. Ideal.
 Ruang Guru = 1 lokal ukuran ideal.
 Ruang Tata Usaha = 1 lokal ukuran ideal.
 WC Kepala Sekolah = 1 lokal ukuran
ideal.
 WC Guru = 10 lokal
 WC Murid = 30 lokal
 Lapangan Upacara representatif
 Lapangan Olah raga/Basket/Voly
memadai
 Ruang Ketrampilan = 2 ruang
 Ruang Komputer / TIK = 2 ruang
8 Media Pembelajaran  Media pembelajaran IPA dan
laboratorium 100 % telah terpenuhi.
 Media pembelajaran IPS 100 % terpenuhi.
 Media pembelajaran Matematika 100 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran olahraga 100 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran bahasa 100 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran mata pelajaran lain
sekira 100 % terpenuhi.
 Media Bimbingan Konseling 100 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran IMTAQ 100 %
terpenuhi.
 Media pembelajaran kelompok seni
budaya 100 % terpenuhi.
9 Buku Pelajaran  Buku Pelajaran pokok semua mata

pelajaran rata-rata terpenuhi dengan
ratio perbandingan 1 buku : 1 siswa.
 Buku referensi penunjang terpenuhi
 Buku Fiksi penunjang perpustakaan baru
10
 Buku Ensikplopedia baru terpenuhi
10 Peserta didik  Angka melanjutkan mencapai = 100 %.

 Minat melanjutkan mencapai = 100%.
 Ratio tiap rombel rata-rata 32 per kelas
 Siswa berasal dari lingkungan terdekat
sekolah, sekira 100 %.
 Tingkat Kreativitas siswa makin tinggi.
11 Kurikulum  Pedoman Kurikulum – Permendiknas RI
Nomor 22, 23, 24 Tahun 2006 tersedia
 Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KURIKULUM 2013) 2006
guru.
 Kalender pendidikan sekolah tersedia
 Pedoman Penyusunan SKBM dan
Remedial tersedia lengkap dan dimiliki
setiap guru.
 Pedoman teknis penilaian berbasis kelas
guru.
 PBM terlaksana sesuai kalender
pendidikan.
 Penilaian harian, ujian blok, ujian
semester, ujian akhir sekolah, ujian
ketentuan.
 SKBM tersusun dan tersosialisasi kepada
siswa dan orang tua siswa.
 Laporan kemajuan belajar dan
pembagian rapor terlaksana sesuai
ketentuan.
 Dokumen prestasi akademik
terdokumentasikan dengan tertib.
12 Manajemen dan  Sekolah dengan mencpai nilai Akreditasi

organisasi sekolah A (Amat Baik) di atas nilai = 94,50.
 Struktur organisasi sekolah tersedia
 Rincian Tupoksi manajemen sekolah
tersedia
 Struktur Tata Usaha tersedia
 Rincian Tupoksi Tata Usaha tersedia.
 Administrasi Kepala Sekolah tersedia
 Administrasi Wakil Kepala Sekolah
tersedia
 Administrasi Pembantu Kepala Sekolah
tersedia
 Administrasi Umum/Persuratan (Buku
Tamu, Agenda Surat keluar/Masuk,
Kartu Disposisi Surat, kartu Kendali
surat, dll.) tersedia dan makin terlaksana
dengan baik.
 Administrasi Kepegawaian (Buku Induk
Pegawai, File Pegawai, Buku
Pemantauan KGB, Buku pemantauan
kenaikan Pangkat, dll.) tersedia dan
makin terlaksana dengan baik.
 Administrasi Kesiswaan (Buku Induk
Siswa, Buku Legger Siswa, Buku Mutasi
Siswa, Buku Klaper, Buku Laporan
Kemajuan, Buku Absen Kelas, Buku Piket
dll.) tersedia dan makin teradministrasi
dengan baik.
 Administrasi Keuangan (Buku Kas

Umum,Buku Kas Pembantu, Buku Bank,
Buku Pajak, SPJ, Laporan) tersedia dan
makin teradministrasi dengan baik.
 Administrasi Perlengkapan (Buku Barang
Inventaris, Buku Barng Habis Pakai,
Buku Barang Tidak habis Pakai, Kartu
Stok Barang, Buku Pengeluaran Barang,
Laporan Barang Inventaris, dll.) tersedia
dan makin teradministrasi dengan baik.
 Administrasi Kurikulum telah tersedia
dan makin teradministrasi dengan baik.
13 Pembiayaan  Biaya satuan pendidikan (BSP) yang

bersumber dari bantuan subsidi
pemerintah makin meningkat sesuai
undang-undang.
 Biaya subsidi pendidikan yang
bersumber dari Dana BOS makin
meningkat , terserap dan terlaksana
sesuai APBS.
 Kegiatan operasional sekolah terlaksana,
dengan bantuan partisipasi masyarakat /
orang tua siswa.
 Biaya subsidi untuk guru/staf Tata Usaha
makin meningkat, tersalurkan sesuai
ketentuan.
14 Sistem penilaian/  Penilaian harian, ujian blok, ujian

Evaluasi pendidikan semester, ujian akhir sekolah, ujian
ketentuan dan kalender pendidikan.
 Prestasi belajar siswa makin meningkat.
 Laporan kemajuan belajar/rapor siswa
terlaksana sesuai kalender pendidikan.
15 Kelulusan siswa  Rata-rata % kelulusan siswa 5 tahun

terakhir mencapai 100 %.
16 Peran Komite Sekolah  Potensi kepengurusan Komite Sekolah

yang telah tertata dengan baik, dengan
komposisi pengurus yang cukup
kredibel, memberi kontribusi positif bagi
kemajuan sekolah.
 Organisasi dan Tupoksi Pengurus
Komite Sekolah yang telah tertata dan
teradministrasi dengan tertib, mampu
menjalankan tugas pokok dan fungsinya
untuk kemajuan sekolah.
 AD dan ART Komite Sekolah terlaksana
dengan baik.
 Komitmen Pengurus Komite Sekolah
untuk memajukan sekolah makin tinggi
dengan penggalian sumber daya sekolah
yang diduga mendukung kemajuan
sekolah.
17 Peran Bimbingan  Ruang BK memadai dan representatif

Konseling didukung sarana memadai,
 Kinerja tenaga pengelola BK makin baik.
 Administrasi pengelolaan BK makin baik
dan tertib.
Pengelola makin tersusun dengan baik.
dan makin terlaksana rutin tepat waktu.
 Kualifikasi Kordinator Pengelola BK
adalah guru memiliki kualifikasi Guru
Bimbingan.
19 Sarana Ibadat  Mesjid sekolah sebagai sarana ibadat dan

sarana pembinaan IMTAQ siswa
berfungsi dengan optimal.
 Fasilitas ibadat (kain dan mukena)
5
 Al-Quran baru terpenuhi 1100 buah,
 Tempat wudhu tersedia makin
representatif.
20 Sarana Seni dan  Sarana pengembangan bakat seni musik

pengembangan bakat kontemporer terpenuhi 100 %.
 Sarana pengembangan bakat seni
siswa. tradisional sunda terpenuhi 100 %.
 Sarana pengembangan bakat olahraga
terpenuhi 100 %.
21. Sarana Kesehatan dan  Ruang UKS tersedia dan mampu
Tolilet siswa. mengakomodasi kelayakan 100 %.
 WC siswa tersedia = 30 lokal dengan ratio
perbandingan 1 : 50 siswa.
 WC Guru tersedia = 6 lokal, dengan ratio
perbandingan 1 : 10 guru.
1. Dalam usaha mengakses pendidikan terutama dalam menuntaskan Wajar 9
tahun dan pemerataan pendidikan sekolah dihadapkan pada kenyataan
bahwa setiap tahunnya belum semua siswa lulus SD yang berminat dan
mendaftar sebagai siswa baru di SMP Negeri 31 Bandung yang jumlah rata-
rata di atas 570 orang dan sebagian dari mereka belum tertampung
seluruhnya yaitu baru sekitar 400 orang yang dapat dilayani. Hal ini
disebabkan daya tampung (kelas) yang tidak mamadai. Untuk itu perlu
upaya untuk terus mengembangan atau penambahan ruang kelas agar
semua siswa dapat tertampung.
2. Untuk mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam pendidikan, diupayakan
pengelolaan sekolah yang strategis dan sistematis, baik dalam perencanaan,
proses/pelaksanaan, pembiayaan, maupun hasil. Untuk itu diperlukan
pengelolaan sekolah yang mengarah pada pencapaian standar nasional
pendidikan.
3. Untuk mewujudkan mutu yang tinggi dan relevansi pendidikan, sekolah
perlu penataan dan pengelolaan sumber daya yang ada melalui peningkatan
standar isi/kurikulum, standar tenaga pendidik dan kependidikan,
peningkatan standar proses, standar sarana-prasarana pendidikan,
peningkatan standar kelulusan, peningkatan standar mutu kelembagaan dan
manajemen, standar pembiayaan dan standar penilaian.
4. Dalam upaya mewujudkan sekolah yang berkualitas tinggi, selain perlu
dukungan internal sekolah sebagaimana tersebut pada poin di atas, juga
keterlibatan orang tua, komite sekolah, masyarakat dan pemerintah sebagai
dukungan eksternal, secara bersama-sama, bahu membahu, mendorong dan
mendukung, serta berpartisipasi aktif dalam mewujudkan sekolah yang
kondusif, yaitu terjalinnya hubungan dan komunikasi yang harmonis serta

dinamis dalam mensukseskan program sekolah, agar tercapai sesuai dengan
sasaran dan tujuan yang diharapkan oleh sekolah.
STRATEGI PENGEMBANGAN
A. STRATEGI PENGEMBANGAN SMPN 31 BANDUNG
1. Peningkatan Standar Kompetensi Kelulusan
1) Peningkatan mutu lulusan yang terus meningkat, strateginya :
menetapkan standar kelulusan (SKL) dan standar ketuntasan belajar
(SKB) setiap mata pelajaran, mengembangkan jam pelajaran untuk 4 mata
pelajaran (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA),
mengembangkan pembelajaran model CTL atau PAKEM, melakukan
koordinasi dengan orang tua dan pihak lain yang terkait dalam
mengembangkan potensi belajar siswa, membentuk dan mengaktifkan
MGMP sekolah, melakukan try out untuk kelas 9, dan evaluasi.
2) Peningkatan prestasi akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
kota, strateginya: Melakukan koordinasi, menyusun jenis dan jadwal
kegiatan, membentuk kelompok belajar untuk pelajaran bahasa Inggris,
bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS bagi siswa kelas VII dan kelas
VIII yang berpotensi, membentuk dan menetapkan pembina/pendamping,
melakukan kegiatan dan evaluasi.
3). Peningkatan prestasi nonakademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
kota, strateginya : Melakukan koordinasi, menetapkan bidang
ekstrakurikuler yang potensial, menetapkan target, mengadakan seleksi
pembina dan pelatih yang potensial, menyusun jadwal kegiatan,
melakukan kegiatan dan evaluasi.

2. Pengembangan Standar Isi
1). Untuk mewujudkan SSN berkaitan dengan standar isi kurikulum antara
lain melakukan pengembangan kurikulum yang dinamis dan inovatif,
dengan strategi: menjalin kerjasama dengan Komite Sekolah, kunjungan,
lokakarya, dan workshop untuk menghasilkan Kurikulum Muatan Lokal
yang sesuai kondisi sekolah dan daerah.
1) Peningkatan pembekalan keterampilan siswa melalui pengembangan
akademis maupun nonakademis yang didukung oleh semua komponen
sekolah, orang tua maupun masyarakat.
2) Peningkatan administrasi kurikulum yang berstandar Kurikulum 2013
untuk semua mata pelajaran, dengan strategi: melakukan koordinasi
dengan guru mata pelajaran, menyiapkan blanko/instrumen, studi
banding, mengadakan workshop dan kerjasama dengan pihak lain yang
terkait.
3) Pengembangan pemetaan pengelompokan materi pelajaran yang
serumpun : strateginya: mengadakan musyawarah guru mata pelajaran
sekolah, membentuk MGMP sekolah, pelatihan, dan menjalin kerjasama
dengan sekolah lain.
4) Pengembangan analisis materi, silabus, RPP (prota, promes, promig),
dan evaluasi pembelajaran yang berstandar Kurikulum 2013 dengan
strategi : melakukan koordinasi Kepala Sekolah, guru dan Komite
Sekolah, menyiapkan instrumen/blanko yang dibutuhkan, menyusun
jadwal kegiatan, mendatangkan nara sumber, warkshop, melakukan
kegiatan dalam menganalisis materi, menetapkan SK, KD, menyusun
silabus, RP (prota, promes, promig), dan mengevaluasi proses dan hasil
pengembangan.
5) Pengembangan instrumen penilaian yang berstandar SNP, strateginya :
menyusun jadwal kegiatan, mendatangkan nara sumber, workshop,
studi banding, menyusun dan melaksanakan perangkat penilaian, serta
mengevaluasi proses/hasil
3. Peningkatan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Peningkatan pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional dengan
strateginya sebagai berikut:
1) Menjalin kerjasama dengan komite sekolah, studi banding, MGMP,
pelatihan, Workshop, kolaborasi teman sejawat dan kerjasama dengan
pihak terkait, dan mengevaluasi.
2) Peningkatan tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualifikasi,
dengan strategi: pendataan, melakukan koordinasi, mengikuti
pelatihan/workshop, melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih
tinggi dan evaluasi.
3) Peningkatan tenaga pendidik dan kependidikan yang mampu
mengoperasionalkan komputer, strateginya : melakukan koordinasi,
menyusun perencanaan dan jadwal kegiatan, menyeleksi pelatih/tutor,
melakukan pelatihan, menjalin kerjasama dengan komite, menyiapkan
peralatan komputer, dan mengevaluasi.
4) Peningkatan guru dalam melaksanakan PTK untuk peningkatan proses
pembelajaran, strateginya: inventarisasi personal, pembuatan jadwal,
menyiapkan ATK, mengundang nara sumber, pelatihan,
mendokumentasikan hasil, dan mengevaluasi.
4. Peningkatan Standar Proses
1) Pengembangan proses pembelajaran yang efektif dan efisien untuk
semua mata pelajaran, strateginya: melakukan koordinasi, menyusun
jadwal kegiatan, menyeleksi nara sumber, workshop, studi banding,
pelatihan, menjalin kerjasama dengan komite, dan mengevaluasi
2) Pengembangan model-model dan inovasi dalam pembelajaran untuk
semua mata pelajaran, strategi: Menyusun perencanaan dan jadwal,
menyeleksi nara sumber, pelatihan/workshop, kolaborasi teman sejawat,
studi banding dan mengevaluasi.
3) Pengembangan sumber dan bahan pembelajaran yang inovatif, strategi:
mengidentifikasi sumber dan bahan pembelajaran yang inovatif,
merencanakan sumber dan bahan pembelajaran yang dibutuhkan,

melaksanakan pengadaan sumber dan bahan pembelajaran,
memanfaatkan dan mengevaluasi sumber dan bahan pembelajaran.
5. Peningkatan Standar Sarana Prasarana Pendidikan
1) Peningkatan sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam
mendukung PBM, strateginya : Pendataan kebutuhan media
pembelajaran, klasifikasi prioritas kebutuhan media pembelajaran guru
(buku pelajaran untuk siswa dan guru, boardmarker, komputer, alat-alat
praktik IPA, alat bantu pembelajaran dan lain-lain), kerjasama dengan
Komite, pengadaaan dan penggunaan, evaluasi dan laporan
penggunaan.
2) Prasarana pendidikan yang memadai dan relevan dalam mendukung
PBM, strateginya: Analisis kebutuhan fisik sekolah, menetapkan prioritas
program fisik (rehab/pengembangan) gedung/bangunan, menjalin
kerjasama dengan Komite atau instansi terkait secara vertikal, evaluasi
dan pelaporan.
6. Pengembangan Standar Pembiayaan Pendidikan
1) Peningkatan pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai,
wajar dan adil, strateginya : meningkatkan transparansi dan
akuntabilitas pembiayaan sekolah, menjalin kerjasama dengan orang
tua melalui Komite Sekolah, menjalin kerjasama dengan pihak terkait
dalam peningkatan pembiayaan (pemberian beasiswa), menetapkan
biaya sekolah dengan model subsidi silang dan evaluasi.
2) Peningkatan kerjasama dengan penyandang dana (sponsor, alumni dan
lain-lain) dalam meningkatkan pengembangan pembiayaan pendidikan,
strateginya: menjalin kerjasama dengan pihak swasta, mencari
informasi dan pendataan keberadaan alumni, membentuk wadah
alumni, mengaktifkan organisasi alumni dan evaluasi.
3) Pengembangan usaha-usaha sekolah melalui unit produksi (Kopsis),
strateginya memperkenalkan/mensosialisasikan keberadaan koperasi
sekolah, tersusunnya anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
KOPSIS, menyiapkan macam kebutuhan yang diperlukan warga

sekolah, penjadwalan tenaga KOPSIS, pelatihan tenaga KOPSIS dan
evaluasi.
7. Peningkatan Standar Pengelolaan
1) Peningkatan manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan
partisipatif, strateginya : mengembangkan dan memantapkan konsep
MBS terhadap warga sekolah, mengembangkan kinerja pendidik dan
tenaga kependidikan sesuai tupoksi, mengikuti kegiatan peningkatan
mutu (pelatihan, seminar, kursus, studi lanjut) sesuai dengan
kebutuhan, menertibkan pengelolaan administrasi sekolah (antara lain :
ketenagaan, kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, keuangan,
humas), mengembangkan pola monev dalam pengembangan
kelembagaan.
2) Peningkatan sekolah yang kondusif, strateginya : menyusun program
kegiatan yang melibatkan komponen sekolah dalam mewujudkan
sekolah yang kondusif, menetapkan program prioritas,
mengembangkan budaya disiplin, tertib dan santun oleh warga
sekolah, menjalin sikap kooperatif dan kolaboratif antar warga sekolah
dengan orang tua, sekolah dengan masyarakat sekitar, sekolah dengan
komite sekolah, dan evaluasi.
8. Pengembangan Standar Penilaian
1) Pengembangan sistem penilaian beragam untuk semua mata pelajaran
dan semua jenjang kelas, strateginya : melakukan identifikasi
kemampuan guru dalam melakukan penilaian, melakukan analisis
kecenderungan guru dalam melakukan penilaian, membentuk kelompok
guru sesuai dengan kelompok bidang studi dalam penilaian, melakukan
workshop/pelatihan, melakukan evaluasi proses dan hasil penilaian
dalam pembelajaran, dan menindaklanjuti hasil kegiatan penilaian.
2) Peningkatan sistem penilaian (PAN/PAP) oleh guru, dan sekolah dalam
pembelajaran atau akhir kegiatan pembelajaran, strateginya :
melakukan koordinasi (guru, kurikulum, orang tua dan pihak terkait)
dalam menetapkan kreteria penilaian, menetapkan aspek-aspek

penialian ( kognitif, afektif dan psikomotorik) untuk semua mata
pelajaran, menetapkan aspek-aspek pendukung dalam penilaian,
mengadakan koordinasi dengan tim MGMPS untuk menentukan
standar penilaian, dan mengembangkan model-model penilaian sesuai
dengan kemahiran guru.
IMPLEMENTASI STRATEGI
A. Tujuan SMP Neberi 31 Bandung Pada Tahun 2021/2122

Pada tahun pelajaran 2020/2021 dan 2021/2022 yang akan dicapai sekolah antara
lain:
1. Sekolah dapat mencapai standar pendidik dan tenaga kependidikan meliputi:
semua guru berkualifikasi minimal S1, semua mengajar sesuai bidangnya,
terampil dalam melakukan PTK dan trampil dalam pembelajaran yang
berbasis ICT.
2. Semua guru telah mengembangkan dan memiliki serta melaksanakan
perangkat mengajar sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
3. Proses pembelajaran dapat mencapai standar proses pembelajaran dengan
strategi CTL, pendekatan belajar tuntas, pendekatan pembelajaran individual,
dan pembelajaran kooperatif.
4. Semua guru terlatih dalam melakukan inovasi pembelajaran dalam bentuk
tulisan karya ilmiah.
5. Kompetensi kelulusan peserta didik dapat memperoleh nilai rata-rata Ujian
Sekolah mencapai 85.
6. Sekolah memiliki peserta didik dengan kompetensi yang handal dan dapat
bersaing dengan sekolah lain baik secara akademik dan non akademik dengan
target :
c. Akademik
- 75 % lulusan SMPN 31 Bandung melanjutkan dan diterima di
Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan Negeri
d. Non akademik
- Bidang Olahraga
 Juara 1 O2SN tingkat Kota Bandung
- Bidang Seni dan Budaya
 Juara 1 FLS2N tingkat Kota Bandung
- Bidang Kerohanian
 Juara 1 Qiraah tingkat Kota Bandung
- Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
 Juara 1 KSN bidang IPA tingkat Kota Bandung
 Juara 1 KSN bidang Matematika tingkat Kota
Bandung
 Juara 1 OSN bidang IPS tingkat Kota Bandung
7. Pengelolaan manajemen sekolah dapat terkoordinir dengan baik sesuai
standar pengelolaan manajemen pendidikan.
8. Menjadikan sekolah yang bersih, indah, nyaman, dan sehat sesuai dengan
manajemen lingkungan hijau.
9. Sekolah memiliki standar sarana dan prasarana / fasilitas sekolah meliputi:
semua sarana dan prasarana, fasilitas, peralatan, dan perawatan memenuhi
Sistem Pelayanan Minimal (SPM).
10. Semua guru, tenaga administrasi sekolah, karyawan dan peserta didik telah
membiasakan perilaku budaya Islami dalam berinteraksi di lingkungan
sekolah.
11. Menjadikan kegiatan IMTAQ sebagai kegiatan yang dapat menjadi contoh di
wilayah Bandung Tenggara.
12. Mendukung program-program Kota Bandung seperti Bandung Masagi,
Gerakan Literasi menuju Bandung Juara.
1. Peningkatan Standar Kelulusan
a. Terwujudnya peningkatan mutu lulusan, dari 7,46 menjadi 8,50 dan
ketuntasan pembelajaran (dari 75 % menjadi 85 %)
b. Terwujudnya prestasi akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
kota dan 3 besar tingkat propinsi
c. Terwujudnya prestasi nonakademik dalam lomba rata-rata 3 besar
tingkat kota dan 3 besar tingkat propinsi

2. Pengembangan Standar Isi
(b) Terealisasinya perangkat kurikulum yang dinamis dan inovatif.
(c) Terwujudnya administrasi kurikulum yang berstandar Nasional untuk
semua mata pelajaran.
(d) Terwujudnya pemetaan pengelompokan materi pelajaran yang serumpun.
(e) Terwujudnya silabus, RP (prota, promes, ) dan evaluasi pembelajaran
yang berstandar nasional
(f) Terwujudnya instrumen penilaian yang berstandar nasional
3 Peningkatan / Pengembangan Tenaga Kependidikan
a. Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang profesional.
b. Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualifikasi
c. Terwujudnya peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan
kependidikan sesuai SNP.
d. Terwujudnya monev dari Kepala Sekolah terhadap kinerja pendidik dan
tenaga kependidikan
e. Terealisasinya guru dalam melaksanakan PTK untuk peningkatan proses
pembelajaran.
4. Peningkatan Standar Proses
a. Terealisasinya proses pembelajaran utamanya CTL yang efektif dan
efisien untuk semua mapel
b. Terealisasinya model-model pembelajaran yang variatif dan inovatif
dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.
5. Peningkatan / Pengembangan Fasilitas Pendidikan
a. Terwujudnya sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam
mendukung PBM
b. Terwujudnya prasarana pendidikan yang memadai dalam mendukung
PBM
6. Pengembangan Standar Pembiayaan Pendidikan
a. Terealisasinya pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai,
wajar dan adil.
b. Terwujudnya kerjasama dengan penyandang dana (sponsor, alumni dan
lain-lain) dalam meningkatkan pengembangan pembiayaan pendidikan.

c. Terwujudnya usaha-usaha sekolah melalui unit produksi ( Kopsis ).
7. Peningkatan Standar Pengelolaan Pendidikan
a. Terwujudnya manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan
partisipatif .
b. Terwujudnya sekolah yang kondusif dalam mendukung peningkatan
mutu pendidikan.
c. Terdapat dokumen rencana pengembangan sekolah tiap tahun baik
jangka pendek maupun panjang.
d. Terdapat dokumen pengembangan pendayagunaan SDM sekolah.
e. Terdapatnya struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan
kebutuhan sekolah sesuai dengan tupoksi dan pedoman –pedoman
kerjanya.
8. Pengembangan Standar Penilaian
a. Terdapatnya perangkat penilaian berbagai ragam untuk semua mata
pelajaran dan semua jenjang kelas.
b. Terselenggaranya berbagai model evaluasi ( ulangan harian, ulangan
tengah semester, ulangan semester, dsb.)
c. Terdapat dokumen pengembangan bank soal.

PROGRAM-PROGRAM STRATEGIS
DAN TONGGAK KEBERHASILAN
PROGRAM-PROGRAM TONGGAK-TONGGAK KUNCI KEBERHASILAN

NO STRATEGIS BERDASARKAN
KOMPONEN/ASPEK 2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
1. Standar Kompetensi Lulusan

a. Persentase kelulusan yang 34% 37% 41% 45%
masuk sekolah vaforit tingkat
kota
b. Kejuaraan 83% 86% 88% 90%
akademik/nonakademik
tingkat kab.
c. Kejuaraan olimpiade nasional 0% 0% 0% 0%
(matematika, fisika dan lain-
lain)
d. Rata-rata NUN standar 7,65 8,00 8,25 8,50
kelulusan
2 Standar Isi
a. Kepemilikan dokumen 85% 90% 95% 100%
kurikulum secara lengkap
b. Kepemilikan tim pengembang 85% 90% 90% 95%
kurikulum yang handal
3 Standar Pendidik dan Tenaga

Kependidikan
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
Input (Guru)
a. Kecukupan jumlah guru 90% 95% 100% 100%
b. Kepemilikan jumlah guru 100% 100% 100% 100%

yang bersertifikasi
c. Kepemilikan jumlah guru 95% 100% 100% 100%
yang berkualifikasi S1
Input (Kepala Sekolah)

a. Kecukupan kualifikasi kepala 1000% 100% 100% 100%
sekolah S-1
b. Kepemilikan kepala sekolah 100% 100% 100% 100%
yang bersertifikasi
c. Kepemilikan kasek yang 100% 100% 100% 100%
berpengalaman (min 4 tahun)
Input (Tenaga Pendukung)
a. Kecukupan jumlah ideal 60% 70% 80% 90%
pustakawan
b. Kecukupan jumlah ideal 60% 70% 75% 80%
laboran
c. Kecukupan jumlah ideal 50% 75% 75% 90%
teknisi komputer
d. Kecukupan jumlah ideal 70% 75% 80% 90%
karyawan
e. Kepemilikan pustakawan 60% 70% 80% 90%
yang kompenten
f. Kepemilikan laboran yang 60% 70% 75% 80%
kompenten
g. Kepemilikan teknisi 60% 70% 75% 80%
komputer yang kompenten
h. Kepemilikan karyawan yang 70% 75% 75% 90%
kompenten
Input (Organisasi dan
Administrasi)
a. Kepemilikan Tupoksi yang 75% 80% 85% 90%
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
jelas
b. Kepemilikan sistem 75% 80% 90% 100%
administrasi yang lengkap
c. Kepemilikan SIM yang 60% 70% 75% 80%
mutakhir
4. Standar Proses
a. Pelaksanaan strategi 60% 70% 80% 90%
pembelajaran mutakhir (CTL,
Cooperatif Learning,
Quantum Learning)
Proses (Manajemen)
a. Kelengkapan dan keakuratan 85% 90% 100% 100%
Renstra
b. Kelengkapan dan keakuratan 90% 95% 95% 100%
Renop
c. Penerapan MBS secara 90% 90% 95% 100%
konsisten
d. Kepemilikan kemitraan 95% 90% 100% 100%
dengan warga sekolah dan
masyarakat.
Proses (Kepemimpinan)
a. Kepemilikan forum publikasi 90% 95% 95% 100%
RKAS -1 dan RKAS-2
b. Budaya yang kondusif dalam 85% 90% 95% 100%
PBM
c. Penerapan demokratisasi di 80% 90% 95% 100%
sekolah
d. Kepemilikan regulasi sekolah 80% 90% 95 100%
yang dilaksanakan secara
konsisten
e. Kepemilikan usaha-usaha 60% 70% 80% 90%
sekolah
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
5 Standar Sarana Prasarana
a. Kepemilikan lahan yang 90% 90% 90% 90%
mencukupi
b. Kepemilikan ruang kelas 100% 100% 100% 100%
yang cukup
c. Kepemilikan jumlah siswa 95% 100% 100% 100%
perkelas yang ideal (35 siswa
per rombel)
d. Kepemilikan perangkat ICT 50% 80% 85% 90%
yang ideal
e. Kepemilikan buku pelajaran 60% 70% 80% 90%
yang ideal (1:1) dan referensi
(1:3)
f. Kepemilikan ruang baca 75% 80% 85% 90%
yang memadai
g. Berlangganan jurnal, buletin 50% 70% 75% 80%
dsb
h. Kepemilikan komputer 25% 80% 90% 100%
perpustakaan
i. Kepemilikan jaringan 25% 80% 90% 100%
internet
j. Kepemilikan Laboratorium 45% 60% 70% 80%
(IPA, Bahasa)
k. Kepemilikan Lab Komputer 30% 50% 75% 100%
yang ideal
l. Kepemilikan ruang kesenian 30% 50% 75% 100%
yang memadai
m. Kepemilikan Software yang 30% 50% 75% 100%
selalu up date
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
n. Kepemilikan ruang 50% 60% 70% 80%
Kurikulum yang memadai

o. kepemilikan ruang Osis yang 50% 60% 70% 80%
memadai
p. Kepemilikan ruang 20% 30% 50 70%
Pramuka,Paskibra yang
memadai
q. Kepemilikan mebeler yang 85% 90% 95% 100%
memadai
r. Kepemilikan lingkungan 85% 90% 95% 100%
sekolah yang sehat dan
bersih
s. Kepemilikan sarana OR yang 75% 80% 85% 90%
memadai
t. Kepemilikan ruang 0% 25% 50% 80%
auditorium
u. Kepemilikan komputer 10% 30% 50% 70%
untuk guru yang memadai

v. Kepemilikan bahan dan 70% 80% 85% 90%
peralatan P3K
w. Kepemilikan toilet untuk 40% 60% 60% 80%
laki-laki dan perempuan
yang memadai
x. Kepemilikan sistem sanitasi 85% 90% 100% 100%
yang bersih dan berstandar
kesehatan
y. Kepemilikan tempat bermain 85% 85% 90% 100%
yang memadai
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
z. Kepemilikan tempat ibadah 92% 95% 95% 100%
yang mencukupi
6. Standar Pembiayaan
Pendidikan
Input (Kesiswaan)
a. Kepemilikan regulasi 80% 90% 100% 100%
penerimaan siswa baru yang
profesional
b. Kepemilikan program 85% 90% 95% 100%
pembinaan dan
pembimbingan siswa yang
jelas
Input (Pembiayaan)

pembiayaan pendidikan yang
jelas
b. Kepemilikan sarana untuk 65% 70% 75% 80%
penggalangan dana sekolah
6. Standar Pembiayaan Pendidikan
Input (Kesiswaan)
penerimaan siswa baru yang
profesional
b. Kepemilikan program 85% 90% 95% 100%
pembinaan dan
pembimbingan siswa yang
jelas
Input (Pembiayaan)

pembiayaan pendidikan yang
jelas
Standar Pengembangan
7
Pengelolaan
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
a. Kepemilikan aturan yang jelas 80% 83% 85% 90%
dalam sistem pertanggung
jawaban
Input (Regulasi Sekolah)
a. Penerapan regulasi sekolah 80% 85% 90% 100%
secara konsisten
Input (Hubungan Masyarakat)
a. Kepemilikan wadah 90% 95% 100% 100%
hubungan antara sekolah
dengan masyarakat
b. Kadar pelibatan masyarakat 80% 90% 95% 100%
dalam pengembangan
sekolah
Input (Kultur Sekolah)
a. Kadar pengembangan budaya 83% 85% 90% 100%
yang kondusif (harapan yang
tinggi, keunggulan, dan
wawasan ke depan yang
positif)
b. Kepemilikan sarana yang 73% 75% 80% 85%
membangkitkan komitmen
yang tinggi dan penciptaan
rasa aman
c. Kepemilikan regulasi yang 80% 85% 90% 100%
menciptakan rasa tanggung
jawab yang tinggi
d. Kepemilikan regulasi yang 85% 85% 90% 90%
menciptakan suasana yang
harmonis dan etos kerja
tinggi.
8 Standar Penilaian
a. Kepemilikan Bank Soal yang 70% 80% 90% 100%
baik
b. Kepemilikan sistem validasi 60% 75% 80% 90%
soal
2021/2022 2022/2023 2023/2024 2024/2025
KOMPONEN/ASPEK
c. Kepemilikan dokumen 70% 75% 80% 90%
penilaian yang lengkap
d. Kepemilikan standar 75% 80% 90% 90%
penilaian berdasarkan BSNP
ANALISIS SWOT
KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI DAN TANTANGAN NYATA
YANG AKAN DATANG
Besarnya
No Kondisi pendidikan masa
Kondisi pendidikan saat ini tantangan
. datang
nyata
1. Standar Kompetensi Lulusan Standar Kompetensi Lulusan
a Bidang akademik:
- Rata2 pencapaian KKM - Rata2 pencapaian KKM 5
semua mapel 75 semua mapel 80
- Rata2 pencapaian NUN - Rata2 pencapaian NUN 0,07
8.48 8.55
- Memperoleh juara ke-31 tk - Memperoleh juara ke-20 16 tingkat
kab/kota Siswa Teladan tk kab/kota Siswa Teladan
- Memperoleh juara ke-28 tk - Memperoleh juara ke-20
kab/kota bidang tk kab/kota bidang 8 tingkat
Matematika Matematika
- Memperoleh juara ke-33 tk - Memperoleh juara ke-20
Kota bidang IPA/SAIN tk Kota bidang IPA/SAIN 13 tingkat
- Memperoleh juara ke-14 tk - Memperoleh juara ke-5 tk
Kota bidang Astronomi Kota bidang Astronomi 9 tingkat
B Bidang non akademik:
- Perolehan jumlah - Perolehan jumlah 7 buah
kejuaraan: 13 jenis/bidang kejuaraan: 20 jenis/bidang
pada tk kab/kota pada tk kab/kota
- Perolehan jumlah - Perolehan jumlah 2 tingkat
pada tk provinsi pada tk provinsi
- Perolehan jumlah - Perolehan jumlah 1 tingkat
pada tk nasional pada tk nasional
- Memperoleh juara ke-3 tk - Memperoleh juara ke-1 tk 2 tingkat
kab/kota bidang Futsal kab/kota bidang Futsal
provinsi bidang LKBB provinsi bidang LKBB
Besarnya
. datang
nyata
provinsi bidang PMR provinsi bidang PMR
C Kelulusan:
- Jumlah kelulusan 100% - Jumlah kelulusan 100% 0%
D Melanjutkan studi: -
- Jumlah lulusan yang Jumlah lulusan yang 20%
melanjutkan studi ke melanjutkan studi ke jenjang
jenjang lebih tinggi 80% lebih tinggi 100%
2 Standar Isi Standar Isi
A Buku KTSP (Buku/Dokumen-1):
Belum tersusun Buku KTSP Tersusun 1 Buku KTSP 1
B Silabus: Silabus:
- Tersusun silabus 9 mapel - Tersusun silabus 11 mapel Silabus 2 mapel
- Silabus semua tingkatan Silabus semua tingkatan 20%
80% sesuai SNP 100% sesuai SNP
C Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP):
- Tersusun RPP : 80% dari - Tersusun RPP : 100% dari 20%
semua mapel semua mapel
- Tersusun RPP semua mapel - Tersusun RPP semua 20%
kelas 7, 8, 9 80% mapel kelas 7, 8, 9 100 %
3. Standar Proses Standar Proses
A Persiapan pembelajaran: Persiapan pembelajaran:
- Kepemilikan silabus oleh - Kepemilikan silabus oleh 0%
guru: 100% memiliki guru: 100% memiliki
- Kepemilikan RPP oleh - Kepemilikan RPP oleh
guru: 90% memiliki guru: 100% memiliki 10%
- Kepemilikan sumber - Kepemilikan sumber
belajar/bahan ajar: 50% belajar/bahan ajar: 100% 50%
- Pengembangan perangkat - Pengembangan perangkat
instrumen untuk instrumen untuk
pemahaman guru pemahaman guru 50%
terhadap karakteristik terhadap karakteristik
siswa: 50% siswa: 100%
B Persyaratan Pembelajaran
- Jumlah siswa per rombel: - Jumlah siswa per rombel: Pengurangan 4
32 anak 28 anak siswa/ rombel
- Beban mengajar guru: 24 - Beban mengajar guru: ≥ 24 Penambahan 6
jam/minggu jam/minggu jam/minggu
- Ratio antara jumlah siswa - Ratio antara jumlah siswa Penambahan 2
dengan buku teks mapel dengan buku tekas mapel buku/siswa
1:1 1:2
- Pengelolaan kelas: 50% - Pengelolaan kelas: 100% 50%
C Pelaksanaan pembelajaran: Pelaksanaan pembelajaran:

- Cakupan pendahuluan - Cakupan pendahuluan 40%
Besarnya
. datang
nyata
dalam pembelajaran oleh dalam pembelajaran oleh
guru di kelas: 60% guru di kelas: 100%
- Cakupan penerapan - Cakupan penerapan
prinsip pembelajaran prinsip pembelajaran 40%
yang: eksploratif, yang: eksploratif,
elaboratir, dan elaboratir, dan
konformatif: 60% konformatif: 100%
- Penerapan CTL: 20% - Penerapan CTL: 100% 80%
- Penerapan pembelajaran - Penerapan pembelajaran 35%
tuntas: 65% tuntas: 100%
- Penerapan - Penerapan 30%
PAIKEM/PAKEM: 70% PAIKEM/PAKEM: 100%
- Penerapan pembelajaran - Penerapan pembelajaran 70%
di luar kelas/sekolah: 30% di luar kelas/sekolah:
- Cakupan pelaksanaan 100%
penutup dalam - Variasi pengelolaan kelas: 30%
pembelajaran: 70% 100%
D Pelaksanaan penilaian Pelaksanaan penilaian
pembelajaran: pembelajaran:
- Pengembangan instrumen - Pengembangan instrumen 30%
penilaian hasil belajar: penilaian hasil belajar:
70% 100%
- Variasi model penilaian: 2 - Variasi model penilaian: 5 3 model
model model
- Pengolahan/analisis hasil - Pengolahan/analisis hasil 1 jenis berbasis
penilaian: 1 jenis manual penilaian: 1 jenis otomatis TIK
- Pemanfaatan/tindak lanjut - Pemanfaatan/tindak lanjut 2 kemanfaatan/
hasil penilaian: 1 manfaat hasil penilaian: 3 manfaat tindak lanjut
E Pengawasan proses Pengawasan proses
pembelajaran: pembelajaran:
- Cakupan kegiatan - Cakupan kegiatan 60%
pemantauan pemantauan
pembelajaran: 40% pembelajaran: 100%
supervisi pembelajaran: supervisi pembelajaran:
40% 100%
evaluasi pembelajaran: evaluasi pembelajaran:
60% 100%
- Dokumen pelaporan hasil - Dokumen pelaporan hasil 20%
80% 100%
- Cakupan tindak lanjut - Cakupan tindak lanjut 40%
hasil evaluasi hasil evaluasi
4 Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga Pendidik
Besarnya
. datang
nyata
Tenaga Kependidikan: dan Tenaga Kependidikan:
A Kepala sekolah:
- Belum pelatihan bahasa - TOEFL > 400 Niai TOEFL >
Inggris atau TOEFL < 400 400
- Belum pelatihan TIK - pelatihan TIK min. 5 kali 5 kali
- Pelatihan kepemimpinan 1 - pelatihan kepemimpinan 3 2 kali
kali kali
- Pelatihan manajerial - pelatihan manajerial 2 kali
sekolah (MBS) 1 kali sekolah (MBS) min. 3 kali
- Pelatihan kewirausahaan 1 - pelatihan kewirausahaan 2 kali
kali 3 kali
- Pelatihan supervisi, - pelatihan supervisi, 2 kali
monitoring, dan evaluasi monitoring, dan evaluasi
sekolah 1 kali sekolah min. 3 kali
- Pelatihan administrasi - pelatihan administrasi 1 kali
persekolahan 1 kali persekolahan min. 3 kali
- Pelatihan KTSP 2 kali - Pelatihan KTSP min 2 kali 2 kali
B Guru: (bersifat rata-rata) Guru: (bersifat rata-rata)
- Pelatihan Saintific: 50% - Pelatihan Santific: 100% 50%
- Pelatihan pembelajaran - Pelatihan pembelajaran 50%
tuntas: 50% tuntas: 100%
- Pelatihan penilaian dan - Pelatihan penilaian dan 60%
40% 100%
- Pelatihan bahasa Inggris: - Pelatihan bahasa Inggris: 80%
20% 100%
- Pelatihan TIK: 35% - Pelatihan TIK: 100% 65%
- Pelatihan KTSP: 75% - Pelatihan KTSP: 100% 25%
- Pelatihan penelitian - Pelatihan penelitian 60%
pendidikan: 40% pendidikan: 100%
- Pelatihan kepribadian: - Pelatihan kepribadian: 90%
10% 100%
- Pengabdian masyarakat: - Pengabdian masyarakat: 90%
10% 100%
- Pelatihan - Pelatihan 75%
PAIKEM/PAKEM: 25% PAIKEM/PAKEM: 100%
C Tenaga TU, Laboran, Tenaga TU, Laboran,

Pustakawan, dll: (bersifat rata- Pustakawan, dll: (bersifat rata-
rata) rata)
- Pelatihan TIK: 50% - Pelatihan TIK: 100% 50%
- Pelatihan bahasa Inggris: - Pelatihan bahasa Inggris: 90%
10% 100%
- Pelatihan bidangnya: 10% - Pelatihan bidangnya: 90%
- Pelatihan manajemen 100% 85%
sesuai bidangnya: 15% - Pelatihan manajemen
Besarnya
. datang
nyata
sesuai bidangnya: 100%
5 Standar Sarana dan Prasarana Standar Sarana dan
Prasarana
A Sarana dan Prasarana Minimal Sarana dan Prasarana Minimal
- Ruang kepala sekolah: 32 - Ruang kepala sekolah: Terbangun
m2 min. 40 m 2
ruang KS
standar
- Ruang wakil KS dan PKS - Ruang wakil KS dan PKS Terbangun R
27 m2 min 60m2 WK KS dan
PKS
- Ruang kelas : 5 tidak - Ruang kelas : 5 standar Terbangun 5 R
standar kelas
- Ruang perpustakaan: - Ruang perpustakaan: Terbangun R
tidak standar standar perpustakaan
- Ruang Lab. IPA: 1 buah - Ruang Lab. IPA: 1 buah Terbangun R
lab IPA 1 bh
- Ruang guru: tidak standar - Ruang guru: standar (< Terbangun
(< 46m2 / guru) 60m2 / guru) ruang guru
standar
- Gudang: tidak ada - Gudang: standar Terbangun 1
gudang
- Ruang UKS : tidak standar - Ruang UKS : standar Terbangun
ruang UKS
- Ruang Ekstrakurikuler : 1 - Ruang Ekstrakurikuler : 10 Terbangunnya
9 ruang
ekstrakurikuler
B Sarana dan Prasarana Lainnya Sarana dan Prasarana Lainnya
- Ruang Lab. Bahasa: tidak - Ruang Lab. Bahasa: tidak Terbangun R
ada ada Lab Bahasa
- Ruang Lab. Komputer: - Ruang Lab. Komputer: Terbangun R
tidak standard tidak standard Lab Komputer
yang standar
- Ruang multi media: tidak - Ruang multi media: tidak Terbangun R
ada ada multi media
- Ruang akademik dan - Ruang akademik dan Terbangun R
pengembangan SIM: tidak pengembangan SIM: tidak akademik dan
ada ada SIM
- 5 Ruang kantin standar - 10 Ruang kantin standar Terbangun 5 R
kantin standar
C Fasilitas Pembelajaran dan Fasilitas Pembelajaran dan

Penilaian Penilaian
- Daya listrik rendah (< - Daya listrik rendah 20.000W
10.000W) (30.000W)
- Komputer Guru: 20 - Komputer Guru: 40 20 buah
- Komputer TU: 4 buah - Komputer TU: 5 buah 1 buah
Besarnya
. datang
nyata
- Komputer perpustakaan: 1 - Komputer perpustakaan: 2 1 buah
buah
- Komputer Lab IPA: tidak - Komputer Lab IPA: 1 1 buah
ada buah
- Jaringan internet: 10 Mbps 90 Mbps
- Jaringan internet: 100
- Sarana olah raga: 50% Mbps 50%
- Sarana olah raga: 100%
6. Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan
A Perangkat dokumen pedoman Perangkat dokumen pedoman
pelaksanaan rencana pelaksanaan rencana
kerja/kegiatan: kerja/kegiatan:
- Dokumen RPS (RKAS): - Dokumen RPS (RKAS): 10%
90% 100%
- Dokumen PPDB: 100% - Dokumen PSB: 100% 0%
- Dokumen Pedoman - Dokumen Pedoman 50%
pembinaan kesiswaan: pembinaan kesiswaan:
50% 100%
- Dokumen tata tertib - Dokumen tata tertib 50%
sekolah: 50% sekolah: 100%
- Dokumen penugasan - Dokumen penugasan 50%
guru: 80% guru: 80%
B Struktur organisasi dan Struktur organisasi dan
mekanisme kerja: mekanisme kerja:
- Struktur organisasi: 75% - Struktur organisasi: 100% 25%
lengkap lengkap
- Dokumen pembagian - Dokumen pembagian 20%
tugas/kewenangan/ tugas/kewenangan/
tupoksi: 80% tupoksi: 100%
C Supervisi, monitoring, evaluasi, Supervisi, monitoring, evaluasi,
dan akreditasi sekolah: dan akreditasi:
- Tidak ada tim khusus - Ada tim khusus: 100% 100%
- ada instrumen : 80 % - Ada instrumen: 100% 20%
- Tidak ada pelaporan - Ada pelaporan: 100% 100%
- Pendokumentasian : 50% - Pendokumentasian : 100% 50%
- Tindak lanjut: 50% - Tindak lanjut: 100% 50%
D Kemitraan dan peranserta Kemitraan dan peranserta
masyarakat: masyarakat:
- Dokumen keberadaan - Dokumen keberadaan 10%
Komite Sekolah: 90% Komite Sekolah: 100%
- Dokumen program kerja - Dokumen program kerja 40%
komite sekolah: 60% komite sekolah: 100%
- Kepengurusan komite - Kepengurusan komite 25%
sekolah: 75% lengkap sekolah: 100% lengkap
- Perolehan kerjasama - Perolehan kerjasama 3 instansi
dengan pihak lain: 2 dengan pihak lain: 5
Besarnya
. datang
nyata
instansi instansi
- Bantuan biaya pendidikan - Bantuan biaya pendidikan 135.000.000,-
dari orang tua siswa: dari orang tua siswa:
15.000.000/thn 150.000.000 /thn
-
E SIM sekolah: SIM sekolah:
- Terpasang PAS (Paket - Terpasang PAS (Paket 50%
Aplikasi Sekolah) 50% Aplikasi Sekolah): 100%
- Terpasang jaringan SIM 50 - Terpasang jaringan SIM: 50%
% 100%
7. Standar Keuangan dan Standar Keuangan dan
Pembiayaan Pembiayaan
A Sumber dana: 2 buah Sumber dana: minimal 5 buah Minimal 3
B Pengalokasian dana: 8 SNP Pengalikasian dana: minimal 8
SNP
C Penggunaan dana: 100% benar Penggunaan dana: 100% benar
D Pelaporan penggunaan dana: Pelaporan penggunaan dana:
100% 100%
E Dokumen pendukung pelaporan: Dokumen pendukung pelaporan:
100% 100%
8. Standar Penilaian Standar Penilaian
Pendidikan: Pendidikan:
A Frekuensi ulangan harian oleh Frekuensi ulangan harian oleh 0%
guru: 100% guru: 100%
B Ulangan tengah semester Ulangan tengah semester 0%
yang dilakukan oleh guru: yang dilakukan oleh guru:
100% 100%
C Cakupan materi ulangan akhir Cakupan materi ulangan 10%
semester yang dilakukan akhir semester yang
sekolah: 90% dilakukan sekolah: 100%
D Cakupan materi ulangan Cakupan materi ulangan 10%
kenaikan kelas oleh sekolah: kenaikan kelas oleh sekolah:
90% 100%
E Teknik-teknik penilaian yang Teknik-teknik penilaian yang 50%
dipergunakan guru dalam dipergunakan guru dalam
f Instrumen yang Instrumen yang 20%
dikembangkan guru untuk dikembangkan guru untuk
ulangan harian: 80% ulangan harian: 80%
G Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 20%
dikembangkan sekolah untuk dikembangkan sekolah untuk
ulangan akhir semester: 80% ulangan akhir semester: 80%
h Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 20%
dikembangkan sekolah untuk dikembangkan sekolah untuk
ulangan kenikan kelas: 80% ulangan kenikan kelas: 80%
Besarnya
. datang
nyata
i Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 25%
penilaian pendidikan oleh penilaian pendidikan oleh
guru: 75% terpenuhi guru: 75% terpenuhi
j Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 10%
penilaian pendidikan oleh penilaian pendidikan oleh
sekolah: 90% terpenuhi sekolah: 90% terpenuhi
9 Pengembangan Budaya dan Pengembangan Budaya dan
Lingkungan Sekolah: Lingkungan Sekolah:
A Pengembangan budaya Pengembangan budaya 40%
bersih: 60% bersih: 100%
B Penciptaan lingkungan sehat, Penciptaan lingkungan sehat, 30%
asri, indah, rindang, sejuk, dll asri, indah, rindang, sejuk, dll
(tamanisasi): 70% (tamanisasi): 100%
C Pemenuhan sistem Pemenuhan sistem 50%
sanitasi/drainasi: 50% sanitasi/drainasi: 100%
D Penciptaan budaya tata krama Penciptaan budaya tata krama 30%
“in action”: 70% “in action”: 100%
E Peningkatan kerjasama Peningkatan kerjasama 3 lembaga
dengan lembaga lain relevan: dengan lembaga lain relevan:
2 lembaga 5 lembaga
F Pengembangan lomba-lomba Pengembangan lomba-lomba 3jenis lomba
kebersihan, kesehatan, dll: 2 kebersihan, kesehatan, dll: 5
lomba lomba
-
BAB IV
PROGRAM KERJA JANGKA MENENGAH (4 TAHUN)
TAHUN PELAJARAN 2021/2022 s.d TAHUN PELAJARAN 2024/2025
No TARGET TAHUN PELAJARAN

KOMPONEN INDIKATOR KEGIATAN URAIAN KEGIATAN
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
1 Pengembangan Guru mengembangkan RTL 1 Hasil kegiatan pengembangan perangkat 50% guru 51%-70% guru 71%-90% guru 91%-10
Standar Isi perangkat pembelajaran pada Penyusunan pembelajaran yang memuat kompetensi sikap mengembangk mengembangkan mengembangkan menge
kompetensi sikap Program Tahunan spiritual meliputi: an perangkat perangkat perangkat perang
RTL 2 1. Program tahunan dan program semester. pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembe
Penyusunan 2. Silabus. pada pada kompetensi pada kompetensi pada k
Program Semester 3. RPP. kompetensi sikap sikap sikap
RTL 3 4. Buku yang digunakan guru dan siswa dalam sikap
Penyusunan pembelajaran.
Silabus 5. Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri
RTL 4 untuk siswa.
Workshop 6. Handout.
validasi RPP 7. Alat evaluasi dan buku nilai (Sikap spiritual
semua mapel siswa diamati dan dicatat wali kelas, guru BK, dan
dalam MGMPS guru mata pelajaran)
2 Guru mengembangkan RTL 5 Hasil kegiatan pengembangan perangkat 50% guru 51%-70% guru 71%-90% guru 91%-10
perangkat pembelajaran pada Pengadaan Buku pembelajaran meliputi: mengembangk mengembangkan mengembangkan menge
kompetensi sikap sosial siswa Pegangan Guru 1) Program tahunan dan program semester. an perangkat perangkat perangkat perang
sesuai dengan tingkat RTL 6 2) Silabus. pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembe
kompetensi Pengadaan Buku 3) RPP. sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai
Pelajaran Pokok 4) Buku yang digunakan guru dan siswa dalam kompetensi kompetensi sikap kompetensi sikap kompe
Peserta Didik pembelajaran. sikap sosial sosial sosial sosial
RTL 7 5) Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri
Peningkatan siswa.
Kualitas Guru 6) Handout.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
Mata Pelajaran 7) Alat evaluasi dan buku nilai (Sikap sosial siswa
RTL 8 diamati dan dicatat wali kelas, guru BK, dan guru
Workshop mata pelajaran).
3 Guru mengembangkan pengembangan Hasil kegiatan pengembangan perangkat 50% guru 51%-70% guru 71%-90% guru 91%-10
perangkat pembelajaran pada instrumen pembelajaran kompetensi pengetahuan meliputi: mengembangk mengembangkan mengembangkan menge
kompetensi pengetahuan siswa penilaian hasil 1. Program tahunan dan program semester an perangkat perangkat perangkat perang
sesuai dengan tingkat belajar bagi semua 2. Silabus pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembe
kompetensi. guru mapel 3. RPP sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai
RTL 9 4. Buku yang digunakan guru dan siswa dalam kompetensi kompetensi kompetensi kompe
Penyelenggaraan pembelajaran. pengetahuan pengetahuan pengetahuan penget
Pesantren Kilat 5. Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri
RTL 10 siswa.
Peringatan Hari 6. Handout.
Besar Agama dan 7. Alat evaluasi dan buku nilai untuk kompetensi
Nasional pengetahuan
4 Guru mengembangkan RTL 11 Hasil kegiatan pengembangan perangkat 50% guru 51%-70% guru 71%-90% guru 91%-10
perangkat pembelajaran pada Pelaksanaan pembelajaran kompetensi keterampilan meliputi: mengembangk mengembangkan mengembangkan menge
kompetensi keterampilan siswa Ekstrakurikuler 1) Program tahunan dan program semester. an perangkat perangkat perangkat perang
sesuai dengan tingkat Bintalis 2) Silabus. pembelajaran pembelajaran pembelajaran pembe
kompetensi. RTL 12 3) RPP. sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai tingkat sesuai
Penyusunan 4) Buku yang digunakan guru dan siswa dalam kompetensi kompetensi kompetensi kompe
Program pembelajaran. keterampilan keterampilan keterampilan ketera
Ekstrakurikuler 5) Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri
RTL 13 siswa.
Pelaksanaan 6) Handout.
Ekstrakurikuler 7) Alat evaluasi dan buku nilai untuk kompetensi
Kepramukaan keterampilan.
5 Sekolah/madrasah RTL 14 Perangkat pembelajaran dikembangkan untuk Mengembangk Mengembangkan Mengembangkan Menge
mengembangkan perangkat Pelaksanaan semua mata pelajaran sesuai dengan tingkat an 50% 51%-70% 71%-90% 91%-10
pembelajaran sesuai dengan Ekstrakurikuler kompetensi dan ruang lingkup materi perangkat perangkat perangkat perang
tingkat kompetensi dan ruang Kesenian pembelajaran. pembelajaran. pembelajaran. pembelajaran. pembe
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
lingkup materi pembelajaran RTL 15 a) Perangkat pembelajaran semua mata pelajaran.
pada setiap tingkat kelas. Pelaksanaan b) Buku yang digunakan guru dan siswa dalam
Ekstrakurikuler pembelajaran.
Olahraga c) Silabus dan RPP Guru mata pelajaran pada
RTL 16 semua tingkat dan kelas
6 Kepala sekolah/madrasah Pelaksanaan Tim Pengembang Kurikulum adalah tim yang Melibatkan 4 Melibatkan 4 atau Melibatkan 4 atau Meliba
bersama guru mengembangkan Ekstrakurikuler bertugas antara lain mengembangkan kurikulum atau lebih lebih unsur lebih unsur lebih u
kurikulum sesuai dengan Paskibra sekolah/madrasah. Keterlibatan Tim Pengembang unsur
pedoman pengembangan KTSP RTL 17 Kurikulum dibuktikan dengan dokumen
dengan melibatkan unsur Pelaksanaan penugasan, berita acara dan notulen rapat, serta
sebagai berikut: (1) Ekstrakurikuler tanda tangan dari berbagai pihak yang terlibat;
konselor/guru BK, (2) PMR Pemula yaitu seluruh guru mata pelajaran, konselor (guru
pengawas sekolah/madrasah, RTL 18 Bimbingan dan Konseling) dan komite
(3) narasumber, (4) komite Pelaksanaan sekolah/madrasah atau penyelenggara pendidikan.
sekolah/madrasah, (5) Ekstrakurikuler Dibuktikan dengan:
penyelenggara lembaga UKS/KKR 1) SK penetapan tim pengembang kurikulum
pendidikan. RTL 19 sekolah/madrasah.
Workshop 2) Daftar hadir kegiatan pengembangan kurikulum.
peningkatan 3) Daftar hadir narasumber.
kompetensi 4) Berita acara penetapan kurikulum.
penilaian berbasis 5) Notulen rapat pengembangan kurikulum
7 Sekolah/madrasah menyusun kelas bagi guru KTSP disusun mengacu pada Kerangka Dasar pada Meliputi 6 Meliputi 6 Meliputi 6 Melipu
KTSP yang meliputi: (1) visi, semua mapel Standar Isi meliputi: komponen komponen komponen kompo
misi, dan tujuan, (2) RTL 20 1) Perumusan visi, misi, dan tujuan satuan
pengorganisasian muatan Pelaksanaan pendidikan.
kurikuler, (3) pengaturan beban Ekstrakurikuler 2) Pengorganisasian muatan kurikuler satuan
belajar siswa dan beban kerja KIR pendidikan.
guru, (4) penyusunan kalender RTL 21 3) Pengaturan beban belajar siswa dan beban kerja
pendidikan, (5) penyusunan Pelaksanaan guru pada tingkat kelas.
silabus muatan pelajaran, (6) Ekstrakurikuler 4) Penyusunan kalender pendidikan satuan
penyusunan RPP. Komputer pendidikan.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
RTL 22 5) Penyusunan silabus muatan atau mata pelajaran
Pelaksanaan muatan lokal.
Penilaian Ulangan 6) Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran
Harian setiap muatan pembelajaran
8 Sekolah/madrasah RTL 23 Prosedur operasional pengembangan KTSP Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 4 Melak
mengembangkan kurikulum Pengembangan meliputi: 4 tahapan tahapan tahapan tahapa
sesuai dengan prosedur Kurikulum KTSP 1) Analisis mencakup:
operasional pengembangan RTL 24 a) Analisis ketentuan peraturan perundang-
KTSP yang meliputi tahapan Workshop undangan mengenai Kurikulum.
berikut: (1) analisis, (2) penyusunan b) Analisis kebutuhan siswa, satuan pendidikan,
penyusunan, (3) penetapan, (4) Dokumen 1 KTSP dan lingkungan.
pengesahan. RTL 25 c) Analisis ketersediaan sumber daya pendidikan.
Pengadaan Sarana 2) Penyusunan mencakup:
Penunjang a) Perumusan visi, misi, dan tujuan satuan
Kegiatan Belajar pendidikan.
Mengajar (ATK b) Pengorganisasian muatan kurikuler satuan
KBM) pendidikan.
c) Pengaturan beban belajar siswa dan beban kerja
guru pada tingkat kelas.
d) Penyusunan kalender pendidikan satuan
pendidikan.
e) Penyusunan silabus muatan atau mata pelajaran
muatan lokal.
f) Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran
setiap muatan pembelajaran.
3) Penetapan dilakukan kepala sekolah/madrasah
berdasarkan hasil rapat dewan pendidik satuan
pendidikan dengan melibatkan komite
sekolah/madrasah.
4) Pengesahan dilakukan oleh pemerintah daerah
sesuai dengan kewenangannya.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
9 Sekolah/madrasah Sekolah/madrasah melaksanakan kurikulum sesuai Melaksanakan Melaksanakan Melaksanakan Melak
melaksanakan kurikulum ketentuan kurikulum kurikulum yang kurikulum yang kuriku
sesuai ketentuan: 1) Struktur kurikulum di sekolah/madrasah. yang memuat memuat 4 memuat 5 memu
(1) mengikuti struktur 2) Dokumen penugasan terstruktur dan kegiatan 3 ketentuan 5 ketentuan 5 ketentuan 5 ketent
kurikulum, (2) penugasan mandiri.
terstruktur dan kegiatan 3) Jadwal pelajaran, daftar hadir, dan RPP.
mandiri, maksimal 50%, (3) 4) Hasil belajar seni budaya, prakarya, dan
penambahan beban belajar per kewirausahaan.
minggu maksimal dua jam 5) Laporan kegiatan pengembangan diri dan
pelajaran, (4) mata pelajaran ekstrakurikuler.
seni budaya, prakarya, dan
kewirausahaan
diselenggarakan minimal dua
aspek, (5) menyelenggarakan
kegiatan pengembangan diri
dan cara penilaiannya
10 Standar Proses Sekolah/madrasah RTL 3 Silabus dikembangkan oleh Pemerintah, Memuat 9 Memuat 9 Memuat 9 Memu
mengembangkan silabus yang Penyusunan pemerintah daerah, dan satuan pendidikan komponen komponen dalam komponen dalam kompo
memuat komponen: (1) Silabus berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan dan dalam silabus silabus silabus silabus
identitas mata pelajaran, (2) RTL 4 Standar Isi
identitas sekolah/madrasah, (3) Workshop
kompetensi inti, (4) kompetensi validasi RPP
dasar, (5) materi pokok, (6) semua mapel
kegiatan pembelajaran, (7) dalam MGMPS
penilaian, (8) alokasi waktu, (9) RTL 5
sumber belajar. 1. Pengadaan
11 Sekolah/madrasah Buku Pegangan RPP adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap 100% mata 100% mata 100% mata 100% m
mengembangkan RPP dari Guru muka untuk satu pertemuan atau lebih. RPP pelajaran pelajaran pelajaran pelajar
silabus, secara lengkap dan RTL 6 dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan
sistematis 2. Pengadaan kegiatan pembelajaran siswa dalam upaya
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
Buku Pelajaran mencapai Kompetensi Dasar (KD).
Pokok Peserta Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban
Didik menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar
RTL 7 pembelajaran berlangsung secara interaktif,
Peningkatan inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien,
Kualitas Guru memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif, serta
Kelas, Mata memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,
Pelajaran kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,
RTL 8 minat, dan perkembangan fisik serta psikologis
Workshop siswa. RPP disusun berdasarkan KD yang
pengembangan dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih
12 Sekolah/madrasah instrumen Sekolah menyusun : Sesuai 4 Sesuai 4 Sesuai 4 Sesuai
mengalokasikan waktu dan penilaian hasil 1) Jadwal pembelajaran dan kalender akademik. ketentuan ketentuan ketentuan
beban belajar sesuai ketentuan: belajar bagi semua 2) Pembagian tugas guru dan tugas tambahan
(1) durasi 1 jam pembelajaran, guru mapel lainnya. 3) Dokumen Silabus Mata pelajaran
(2) beban belajar per minggu,
(3) beban belajar per semester,
(4) beban belajar per tahun
RTL 26
pelajaran.
Penyusunan
13 Sekolah/madrasah Pembagian Tugas Jumlah siswa SMP/MTs dalam setiap rombongan Kelas 7 Kelas 7 dan kelas Jumlah
melaksanakan proses Guru dan Jadwal belajar maksimum 32 orang. Jumlah tersebut bukan maksimum 32 8 maksimum 32 rombo
pembelajaran dengan jumlah Pelajaran merupakan hasil perhitungan jumlah siswa di orang orang belajar
siswa per rombongan belajar RTL 27 sekolah/madrasah dibagi dengan jumlah 32 oran
maksimum 32 orang Penyusunan rombongan belajar
14 Siswa menggunakan buku teks Absensi Siswa Buku teks pelajaran adalah buku yang digunakan 70% 80% 90% 100%
pelajaran dalam proses RTL 28 oleh guru dan siswa dalam pembelajaran. Setiap menggunakan menggunakan menggunakan mengg
pembelajaran. Workshop siswa menggunakan buku teks atau buku elektronik buku teks buku teks buku teks buku t
peningkatan (e-Book) untuk semua mata pelajaran
15 Guru melakukan pengelolaan kompetensi Pengelolaan kelas yang baik: Melakukan 6-7 Melakukan 8-9 Melakukan 10-11 Melak
kelas yang baik dengan: (1) pelaksanaan 1) Guru menyesuaikan pengaturan tempat duduk kriteria kriteria kriteria kriteri
keteladanan dalam sikap siswa sesuai dengan tujuan dan karakteristik proses
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
spiritual, (2) keteladanan dalam pembelajaran bagi pembelajaran.
sikap sosial, (3) pengaturan semua guru 2) Volume dan intonasi suara guru harus dapat
tempat, (4) pengaturan suara, mapel didengar dengan baik oleh siswa.
(5) penggunaan kata-kata RTL 29 3) Guru menyesuaikan materi pelajaran dengan
santun, lugas, dan mudah Pelaksanaan kecepatan dan kemampuan belajar siswa.
dimengerti, (6) kemampuan Supervisi 4) Guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan,
belajar siswa, (7) ketertiban Akademik kenyamanan, dan keselamatan dalam
kelas, (8) penguatan dan RTL 30 menyelenggarakan proses pembelajaran.
umpan balik, (9) keaktifan Workhsop 5) Guru mendorong dan menghargai siswa untuk
siswa, (10) berpakaian sopan, peningkatan bertanya dan mengemukakan pendapat.
bersih, dan rapi, (11) kompetensi 6) Guru memulai dan mengakhiri proses
menjelaskan silabus mata pengolahan hasil pembelajaran sesuai dengan waktu yang
pelajaran pada tiap awal penilaian hasil dijadwalkan.
semester, (12) ketepatan belajar peserta
penggunaan waktu didik
16 Guru memulai pembelajaran RTL 31 Dalam kegiatan pendahuluan pembelajaran, guru 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
dengan 5 langkah pendahuluan Penyelenggaraan melakukan langkahlangkah berikut: melakukan 5 melakukan 5 melakukan 5 melaku
berikut: (1) menyiapkan siswa Perbaikan/Pengay 1) Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk langkah langkah langkah langka
secara psikis dan fisik untuk aan (Remedial) mengikuti pembelajaran. pendahuluan pendahuluan pendahuluan penda
mengikuti pembelajaran, (2) RTL 32 2) Memberi motivasi belajar siswa sesuai manfaat
memberi motivasi belajar Penyusunan dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-
siswa, (3) mengajukan Program hari.
pertanyaan yang mengaitkan Supervisi, 3) Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang
pengetahuan sebelumnya Monitoring dan mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan
dengan materi yang akan Evaluasi materi yang akan dipelajari.
dipelajari, (4) menjelaskan RTL 33 4) Menjelaskan tujuan pembelajaran atau
tujuan pembelajaran, (5) Pelaksanaan kompetensi dasar yang akan dicapai.
menyampaikan cakupan materi Monitoring 5) Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan
dan penjelasan uraian kegiatan kegiatan belajar uraian kegiatan sesuai silabus
sesuai silabus Mengajar
17 Guru menggunakan model RTL 34 Kegiatan inti menggunakan model pembelajaran 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
pembelajaran yang sesuai Pelaksanaan yang disesuaikan dengan karakteristik siswa dan menggunakan menggunakan menggunakan mengg
dengan karakteristik siswa dan evaluasi KD setiap mata pelajaran. model yang model yang sesuai model yang sesuai model
mata pelajaran pembelajaran Model pembelajaran merupakan suatu bentuk sesuai
semua pembelajaran yang memiliki nama, ciri, sintak,
mapel/guru di pengaturan, dan budaya misalnya discovery
sekolah learning, project-based learning, problem-based
RTL 39 learning, inquiry learning.
18 Guru menggunakan metode Pemberdayaan Kegiatan inti dilaksanakan guru dengan 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
pembelajaran yang sesuai Multimedia menggunakan metode pembelajaran yang menggunakan menggunakan menggunakan mengg
karakteristik siswa dan mata disesuaikan dengan karakteristik siswa dan KD metode yang metode yang metode yang metod
pelajaran setiap mata pelajaran. sesuai sesuai sesuai sesuai
Metode pembelajaran antara lain: Ceramah,
Demonstrasi, Diskusi, Belajar Mandiri, Simulasi,
Curah Pendapat, Studi Kasus, Seminar, Tutorial,
Deduktif, dan Induktif.
19 Guru menggunakan media Kegiatan inti dilaksanakan guru dengan 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
pembelajaran yang sesuai menggunakan media pembelajaran yang menggunakan menggunakan menggunakan mengg
karakteristik siswa dan mata disesuaikan dengan karakteristik siswa dan KD media yang media yang sesuai media yang sesuai media
pelajaran setiap mata pelajaran. sesuai
Media pembelajaran, berupa alat bantu proses
pembelajaran bisa berupa hasil karya inovasi guru
maupun yang sudah tersedia
20 Guru menggunakan sumber Kegiatan inti dilaksanakan guru dengan 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
belajar yang sesuai menggunakan sumber belajar yang disesuaikan menggunakan menggunakan menggunakan mengg
karakteristik siswa dan mata dengan karakteristik siswa dan KD setiap mata sumber belajar sumber belajar sumber belajar sumbe
pelajaran. pelajaran. yang sesuai yang sesuai yang sesuai yang s
Sumber belajar, dapat berupa buku, media cetak
dan elektronik, alam sekitar, atau sumber belajar
lain yang relevan
21 Guru menggunakan Kegiatan inti dilaksanakan guru dengan 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
pendekatan pembelajaran yang menggunakan pendekatan pembelajaran yang menggunakan menggunakan menggunakan mengg
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
sesuai karakteristik siswa dan disesuaikan dengan karakteristik siswa dan KD pendekatan pendekatan yang pendekatan yang pende
mata pelajaran. setiap mata pelajaran yang sesuai sesuai sesuai sesuai
Pemilihan pendekatan tematik dan/atau tematik
terpadu dan/atau saintifik dan/atau inkuiri dan
penyingkapan dan/atau pembelajaran yang
menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah
disesuaikan dengan karakteristik kompetensi dan
jenjang pendidikan. Sesuai dengan karakteristik
sikap, maka salah satu alternatif yang dipilih adalah
proses afeksi mulai dari menerima, menjalankan,
menghargai, menghayati, hingga mengamalkan.
Pengetahuan dimiliki melalui aktivitas mengetahui,
memahami, menerapkan, menganalisis,
mengevaluasi, hingga mencipta. Untuk
memperkuat pendekatan saintifik, tematik terpadu,
dan tematik sangat disarankan untuk menerapkan
belajar berbasis penyingkapan/penelitian. Untuk
mendorong siswa menghasilkan karya kreatif dan
kontekstual, baik individual maupun kelompok,
disarankan menggunakan pendekatan
pembelajaran yang menghasilkan karya berbasis
pemecahan masalah.
Keterampilan diperoleh melalui kegiatan
mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji,
dan mencipta. Seluruh isi materi mata pelajaran
yang diturunkan dari keterampilan harus
mendorong siswa untuk melakukan proses
pengamatan hingga penciptaan. Untuk
mewujudkan keterampilan tersebut perlu
melakukan pembelajaran yang menerapkan modus
belajar berbasis penyingkapan/penelitian dan
pembelajaran yang menghasilkan karya berbasis
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
pemecahan masalah.
22 Guru bersama siswa Dalam kegiatan penutup, guru bersama siswa baik 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
mengakhiri pembelajaran secara individual maupun kelompok melakukan melakukan 4 melakukan 4 melakukan 4 melaku
dengan langkah penutup refleksi untuk: langkah langkah penutup langkah penutup langka
berikut: (1) mengevaluasi 1) Mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas penutup
seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk
pembelajaran, (2) memberikan selanjutnya secara bersama menemukan manfaat
umpan balik terhadap proses langsung maupun tidak langsung dari hasil
dan hasil pembelajaran, (3) pembelajaran yang telah berlangsung.
melakukan kegiatan tindak 2) Memberikan umpan balik terhadap proses dan
lanjut, (4) menginformasikan hasil pembelajaran.
rencana kegiatan pembelajaran 3) Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
berikutnya. pemberian tugas, baik tugas individual maupun
kelompok.
4) Menginformasikan rencana kegiatan
pembelajaran untuk pertemuan berikutnya
23 Guru menggunakan Penilaian otentik (authentic assesment) menilai 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
pendekatan penilaian otentik kesiapan siswa, proses, dan hasil belajar secara menggunakan menggunakan menggunakan mengg
dalam penilaian proses utuh. Keterpaduan penilaian ketiga komponen pendekatan pendekatan pendekatan pende
pembelajaran tersebut akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan penilaian penilaian otentik penilaian otentik penila
perolehan belajar siswa yang mampu menghasilkan otentik
dampak instruksional (instructional effect) pada
aspek pengetahuan dan dampak pengiring
(nurturant effect) pada aspek sikap.
Guru dalam proses pembelajaran melakukan
penilaian otentik secara komprehensif, baik di kelas,
bengkel kerja, laboratorium, maupun tempat
praktik kerja, dengan menggunakan: angket,
observasi, catatan anekdot, dan refleksi.
24 Guru memanfaatkan hasil Guru memanfaatkan hasil penilaian otentik untuk 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
penilaian otentik untuk merencanakan program remedial, pengayaan, dan memanfaatkan memanfaatkan memanfaatkan mema
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
merencanakan program: (1) pelayanan konseling. Selain itu, hasil penilaian untuk 4 untuk 4 kegiatan untuk 4 kegiatan untuk
remedial, (2) pengayaan (3) otentik dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk kegiatan
pelayanan konseling, (4) memperbaiki proses pembelajaran sesuai Standar
perbaikan proses pembelajaran. Penilaian Pendidikan
25 Kepala sekolah/madrasah Kepala sekolah/madrasah melakukan pengawasan Dilakukan Dilakukan secara Dilakukan secara Dilaku
melakukan pengawasan proses proses pembelajaran dengan prinsip: secara objektif objektif dan objektif dan objekti
pembelajaran dengan objektif 1) Objektif, menggunakan kriteria yang sama dan transparan, dan transparan, dan transp
dan transparan guna terhadap semua yang diawasi. transparan, digunakan untuk digunakan untuk diguna
peningkatan mutu secara 2) Transparan, dilakukan secara terbuka dan dan peningkatan mutu peningkatan mutu pening
berkelanjutan diinformasikan kepada semua pihak terkait. digunakan
Hasil pengawasan diinformasikan kepada pihak untuk
terkait, dan digunakan untuk peningkatan mutu peningkatan
sekolah/madrasah secara berkelanjutan mutu
26 Kepala sekolah/madrasah Kepala sekolah/madrasah melakukan pengawasan Menyupervisi Menyupervisi Menyupervisi Menyu
melakukan supervisi proses dalam bentuk supervisi proses pembelajaran 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
pembelajaran terhadap seluruh terhadap guru setiap tahun guru
guru setiap tahun.
27 Kepala sekolah/madrasah Pemantauan proses pembelajaran dilakukan pada Melalui 3 atau Melalui 3 atau Melalui 4 atau Melalu
memantau proses pembelajaran tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian lebih cara lebih cara lebih cara lebih c
melalui: hasil pembelajaran. Pemantauan dilakukan melalui pemantauan pemantauan pemantauan peman
(1) diskusi kelompok terfokus, diskusi kelompok terfokus, pengamatan,
(2) pengamatan, (3) pencatatan, pencatatan, perekaman, wawancara, dan
(4) perekaman, (5) wawancara, dokumentasi
(6) pendokumentasian
28 Kepala sekolah/madrasah Supervisi proses pembelajaran dilakukan oleh Menindaklanj Menindaklanjuti Menindaklanjuti Menin
menindaklanjuti hasil supervisi kepala sekolah/madrasah pada tahap perencanaan, uti dengan 2 dengan 2 cara dengan 3 cara denga
proses pembelajaran dengan pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran yang cara
cara: (1) pemberian contoh, (2) ditindaklanjuti dengan cara: pemberian contoh,
diskusi, (3) konsultasi, (4) diskusi, konsultasi, atau pelatihan.
pelatihan
29 Kepala sekolah/madrasah Hasil kegiatan pemantauan, supervisi, dan evaluasi Menyusun Menyusun Menyusun Menyu
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
menyusun: (1) laporan proses pembelajaran disusun dalam bentuk laporan laporan 2 laporan 2 kegiatan laporan 3 kegiatan lapora
pemantauan, (2) laporan untuk kepentingan tindak lanjut pengembangan kegiatan dan dan program dan program dan pr
supervisi, (3) laporan evaluasi keprofesian pendidik secara berkelanjutan program tindak lanjut tindak lanjut tindak
proses pembelajaran, (4) tindak lanjut
program tindak lanjut.
30 Kepala sekolah/madrasah Tindak lanjut hasil pengawasan dilakukan dalam Menindaklanj Menindaklanjuti Menindaklanjuti Menin
melakukan tindak lanjut bentuk: uti 61%-70% 71%-80% hasil 81%-90% hasil 91%-10
terhadap hasil pengawasan 1) Penguatan dan penghargaan kepada guru yang hasil pengawasan pengawasan penga
proses pembelajaran, minimal 1 menunjukkan kinerja yang memenuhi atau pengawasan
tahun terakhir melampaui standar.
2) Pemberian kesempatan kepada guru untuk
mengikuti program pengembangan keprofesian
berkelanjutan (PKB).
31 Standar Siswa memiliki perilaku yang RTL 2 Sekolah/madrasah memfasilitasi berbagai kegiatan Melaksanakan Melaksanakan 5-6 Melaksanakan 7-8 Melak
Kompetensi mencerminkan sikap beriman Penyusunan untuk memotivasi siswa agar memiliki perilaku dan 3-4 kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
Kelulusan dan bertakwa kepada Tuhan Silabus mengembangkan sikap orang beriman melalui pembiasaan pembiasaan atau pembiasaan atau pembi
YME, sesuai dengan RTL 4 pembiasaan (budaya sekolah) dalam menghargai atau lebih lebih lebih lebih
perkembangan siswa yang Workshop dan menghayati sesuai dengan ajaran agama yang
diperoleh dari pengalaman validasi RPP dianut, meliputi:
pembelajaran melalui semua mapel 1) Integrasi pengembangan sikap beriman dan
pembiasaan: (1) integrasi dalam MGMPS bertakwa kepada Tuhan YME dalam kegiatan
pengembangan sikap beriman RTL 12 pembelajaran.
dan bertakwa kepada Tuhan Penyusunan 2) Berdoa setiap memulai dan mengakhiri kegiatan.
YME dalam kegiatan Program 3) Santun dalam berbicara dan berperilaku.
pembelajaran, (2) berdoa setiap Ekstrakurikuler 4) Berpakaian sopan sesuai aturan
memulai dan mengakhiri RTL 13 sekolah/madrasah.
kegiatan, (3) santun dalam Pelaksanaan 5) Mengucapkan salam saat masuk kelas.
berbicara dan berperilaku, (4) Ekstrakurikuler 6) Melaksanakan kegiatan ibadah.
berpakaian sopan sesuai aturan Kepramukaan 7) Mensyukuri setiap nikmat yang diperoleh.
sekolah/madrasah, (5) RTL 14 8) Menumbuhkan sikap saling
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
mengucapkan salam saat Pelaksanaan menolong/berempati.
masuk kelas, (6) melaksanakan Ekstrakurikuler 9) Menghormati perbedaan.
kegiatan ibadah, (7) Kesenian 10) Antre saat bergantian memakai fasilitas
mensyukuri setiap nikmat yang RTL 15 sekolah/madrasah
diperoleh, (8) menumbuhkan Pelaksanaan
sikap saling menolong/ Ekstrakurikuler
berempati, (9) menghormati Olahraga
perbedaan, (10) antre saat RTL 16
bergantian memakai fasilitas Pelaksanaan
sekolah/madrasah Ekstrakurikuler
32 Siswa memiliki perilaku yang Paskibra Sekolah/madrasah memfasilitasi berbagai kegiatan Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 4 Melak
mencerminkan sikap sosial RTL 17 untuk menumbuhkan sikap sosial dengan karakter 3 kegiatan kegiatan atau kegiatan atau kegiata
dengan karakter: (1) jujur dan Pelaksanaan jujur dan bertanggungjawab, peduli, gotong-royong atau lebih lebih lebih lebih
bertanggung jawab, (2) peduli, Ekstrakurikuler dan demokratis, percaya diri, serta nasionalisme:
(3) gotong-royong dan PMR Pemula 1) Karakter Jujur dan Bertanggungjawab:
demokratis, (4) percaya diri, (5) RTL 18 a) Melaksanakan tugas individu dengan baik.
nasionalisme yang diperoleh Pelaksanaan b) Menerima risiko dari tindakan yang dilakukan.
melalui kegiatan pembelajaran Ekstrakurikuler c) Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan
dan pembiasaan UKS/KKR yang dilakukan. d) Menepati janji.
RTL 20 2) Karakter Peduli:
Pelaksanaan a) Menumbuhkan sikap saling menolong
Ekstrakurikuler antarsesama: membantu orang yang membutuhkan,
KIR menjenguk dan mendoakan orang yang sakit, dan
RTL 22 lain-lain.
Pelaksanaan b) Menumbuhkan sikap sadar lingkungan bersih
Penilaian Ulangan dan sehat: membuang sampah pada tempatnya,
Harian memungut sampah yang dijumpai, menghemat
RTL 34 penggunaan air dan listrik, penghijauan di
Pelaksanaan lingkungan sekolah/madrasah, dan lain-lain.
evaluasi 3) Karakter Gotong Royong dan Demokratis:
pembelajaran a) Melaksanakan kegiatan bersama-sama antara
semua lain: Penataan ruang kelas, bakti sosial, bank
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
mapel/guru di sampah yang bekerja sama dengan pihak terkait.
sekolah b) Aktif dalam diskusi kelompok, pengembangan
Proses KBM dan bakat, dan minat siswa.
Ekstrakurikuler c) Mengikutsertakan siswa dalam penyusunan tata
RTL 35 tertib sekolah/madrasah.
Penyusunan 4) Karakter Percaya Diri:
Program BP/BK a) Mampu membuat keputusan dan bertindak
RTL 31 dengan cepat.
Gerakan Literasi b) Tidak mudah putus asa.
RTL 37 c) Berani presentasi, menjawab pertanyaan,
Pengadaan Buku berpendapat, dan bertanya dalam berbagai
Perpustakaan kesempatan.
RTL 38 5) Karakter Nasionalisme:
Pemberdayaan a) Menghargai dan menjaga keragaman dan
Perpustakaan kekayaan budaya bangsa.
RTL 40 b) Rela berkorban.
Portopolio c) Disiplin dan taat hukum.
33 Siswa memiliki perilaku yang RTL 41 Sekolah/madrasah memiliki program gerakan Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 5 Melak
mencerminkan sikap Pelaksanaan literasi yang mencerminkan sikap pembelajar sejati 3 kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
pembelajar sejati sepanjang Penilaian Ulangan sepanjang hayat diwujudkan dalam aktivitas lebih
hayat sesuai dengan Tengah Semester pembelajaran baik di dalam kelas maupun di luar
perkembangan anak, yang RTL 42 kelas, melalui pembiasaan program tersebut,
diperoleh dari pengalaman Pelaksanaan meliputi:
pembelajaran dan pembiasaan Penilaian Ulangan 1) Perencanaan dan penilaian program literasi.
melalui gerakan literasi Akhir Semester 2) Disediakan waktu yang cukup untuk kegiatan
sekolah/madrasah, meliputi: (1) RTL 43 literasi.
perencanaan dan penilaian Pelaksanaan 3) Membaca/menulis buku dan bacaan lainnya di
program literasi, (2) waktu Penilaian Ulangan ruang baca/pojok baca/tempat yang tersedia.
yang cukup untuk kegiatan Kenaikan Kelas 4) Menyelenggarakan lomba yang terkait dengan
literasi, (3) membaca buku, (4) RTL 44 literasi.
lomba terkait literasi, (5) Pelaksanaan 5) Memajang karya tulis siswa (berupa puisi, artikel,
memajang karya tulis, (6) Penilaian Ujian biografi, sejarah, dan lain-lain) dan merotasi secara
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
Penghargaan berkala untuk Sekolah berkala.
siswa, (7) Pelatihan literasi RTL 45 6) Penghargaan terhadap prestasi siswa secara
Pelaksanaan berkala.
Penilaian Ujian 7) Pelatihan tentang literasi.
34 Siswa memiliki perilaku yang Nasional Untuk memiliki perilaku yang mencerminkan sikap Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 5 Melak
mencerminkan sikap sehat RTL 46 sehat jasmani dan rohani, setiap siswa terlibat 3 kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
jasmani dan rohani melalui Workshop dalam seluruh kegiatan baik intrakurikuler, kesiswaan kesiswaan kesiswaan kesisw
keterlibatan dalam kegiatan peningkatan kokurikuler, dan ekstrakurikuler melalui kegiatan lebih
kesiswaan, berupa: (1) Olah kompetensi kesiswaan, berupa: 1) Olah raga.
raga, (2) Seni, (3) pengelolaan kelas 2) Seni.
Kepramukaan, (4) UKS, (5) bagi guru 3) Kepramukaan.
Keagamaan, (6) Lomba yang RTL 47 4) UKS.
terkait dengan kesehatan Kegiatan 5) Keagamaan.
jasmani dan rohani Pembelajaran di 6) Lomba yang terkait dengan kesehatan jasmani
luar kelas dan rohani
35 Siswa memiliki pengetahuan: Pengetahuan faktual yakni pengetahuan teknis dan Semua mata Semua mata Semua mata Semua
(1) faktual, (2) konseptual, (3) spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan pelajaran pelajaran memuat pelajaran memuat pelajar
prosedural, (4) metakognitif ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya memuat 4 4 aspek 4 aspek 4 aspe
pada tingkat teknis, spesifik, terkait dengan masyarakat dan lingkungan alam aspek pengetahuan pengetahuan penget
detil, dan kompleks yang sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan pengetahuan
diperoleh dari pengalaman internasional
pembelajaran dan kegiatan Pengetahuan konseptual yakni pengetahuan
terminologi/istilah dan klasifikasi, kategori, prinsip,
generalisasi, teori, model, dan struktur yang
digunakan terkait dengan pengetahuan teknis dan
spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya
terkait dengan masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
internasional.
Pengetahuan prosedural yakni pengetahuan
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
tentang cara melakukan sesuatu atau kegiatan yang
terkait dengan pengetahuan teknis, spesifik,
algoritma, metode, dan kriteria untuk menentukan
prosedur yang sesuai berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya, terkait
dengan masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, kawasan regional, dan
internasional.
Pengetahuan metakognitif yakni pengetahuan
tentang kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan
menggunakannya dalam mempelajari pengetahuan
teknis, detail, spesifik, kompleks, kontekstual dan
kondisional berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya terkait dengan
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan internasional
31 Siswa memiliki keterampilan Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk Melaksanakan Melaksanakan 5 Melaksanakan 6 Melak
berpikir kreatif, produktif, dan memiliki keterampilan berpikir dan bertindak 4 kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
kritis, melalui pendekatan kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan lebih
ilmiah sebagai pengembangan komunikatif melalui pengalaman pembelajaran dan
dari yang dipelajari di satuan kegiatan, meliputi:
pendidikan dan sumber lain 1) Kegiatan di dalam/luar kelas yang
secara mandiri, yang diperoleh menumbuhkan keterampilan berpikir kreatif,
dari pengalaman pembelajaran produktif, dan kritis.
dan kegiatan, meliputi: (1) 2) Praktik di laboratorium.
kegiatan di dalam/luar kelas, 3) Penelitian sederhana.
(2) praktik di laboratorium, (3) 4) Studi wisata.
penelitian sederhana, (4) studi 5) Seminar atau workshop.
wisata, (5) seminar atau 6) Peragaan atau pameran.
workshop, (6) peragaan atau 7) Pementasan karya seni
pameran
(7) pementasan karya seni.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
37 Siswa memiliki keterampilan Sekolah/madrasah memfasilitasi siswa untuk Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 5 Melak
bertindak secara mandiri, memiliki keterampilan bertindak secara mandiri, 3 kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
kolaboratif, dan komunikatif, kolaboratif, dan komunikatif melalui pendekatan lebih
melalui pendekatan ilmiah ilmiah sebagai pengembangan dari yang dipelajari
sebagai pengembangan dari pada satuan pendidikan dan sumber lain secara
yang dipelajari pada satuan mandiri yang diperoleh dari pengalaman
pendidikan dan sumber lain pembelajaran dan kegiatan, meliputi:
secara mandiri, yang diperoleh 1) Penugasan individu.
dari pengalaman pembelajaran 2) Penugasan kelompok.
dan kegiatan, meliputi: (1) 3) Pelaporan tugas/kegiatan.
penugasan individu, (2) 4) Presentasi hasil penugasan.
penugasan kelompok, (3) 5) Keterlibatan dalam kepanitiaan.
pelaporan tugas/kegiatan, (4) 6) Keterlibatan dalam penyusunan program
mempresentasikan hasil sekolah/madrasah
penugasan, (5) keterlibatan
dalam kepanitiaan, (6)
keterlibatan dalam berbagai
lomba karya ilmiah.
38 Standar Pendidik Guru memiliki kualifikasi RTL 4 Guru SMP/MTs memiliki kualifikasi akademik 100% 100% 100% 100%
dan Tenaga akademik minimum sarjana Workshop minimal sarjana (S1) atau diploma empat (D4) berpendidikan berpendidikan berpendidikan berpen
Kependidikan (S1) atau diploma empat (D4) validasi RPP program studi yang sesuai dengan mata pelajaran S1/D4, dan ada S1/D4, dan ada S1/D4, dan ada S1/D4,
dari program studi semua mapel yang diajarkan/diampu, diperoleh dari lembaga dan yang yang yang yang
terakreditasi dalam MGMPS program studi terakreditasi berpendidikan berpendidikan berpendidikan berpen
RTL 7 S2/S3 S2/S3 S2/S3 S2/S3
39 Guru memiliki sertifikat Peningkatan Sertifikat pendidik diberikan kepada guru yang 86%-100% 86%-100% 86%-100% 86%-10
pendidik Kualitas Guru telah memenuhi persyaratan. Sertifikasi pendidik memiliki memiliki sertifikat memiliki sertifikat memil
Mata Pelajaran diselenggarakan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga sertifikat pendidik pendidik pendid
RTL 26 Kependidikan (LPTK) yang terakreditasi dan pendidik
Penyusunan ditetapkan oleh Pemerintah
40 Guru mengampu mata Pembagian Tugas Kualifikasi akademik yang dipersyaratkan untuk 91%-100% 91%-100% sesuai 91%-100% sesuai 91%-10
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
pelajaran sesuai dengan latar Guru dan Jadwal dapat diangkat sebagai guru dalam bidang-bidang sesuai
belakang pendidikan dan/atau Pelajaran khusus yang sangat diperlukan, tetapi belum
uji kelayakan dan kesetaraan RTL 29 dikembangkan di perguruan tinggi dapat diperoleh
Pelaksanaan melalui uji kelayakan dan kesetaraan. Uji kelayakan
Supervisi dan kesetaraan bagi seseorang yang memiliki
Akademik keahlian tanpa ijazah dilakukan oleh perguruan
RTL 29 tinggi dan program studi terakreditasi yang diberi
Pelaksanaan wewenang untuk melaksanakannya.
supervisi Pengecekan kesesuaian, minimal 1 (satu) mata
pembelajaran pelajaran sesuai dengan latar belakang disiplin
semua ilmunya. Mata pelajaran dalam rumpun yang sama
mapel/guru di dianggap sama dengan latar belakang pendidikan
sekolah (merujuk peraturan sertifikasi guru).
41 Guru mata pelajaran memiliki RTL 33 Guru yang mempunyai kompetensi pedagogik 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi pedagogik, Pelaksanaan menguasai karakteristik siswa dari aspek fisik, guru memiliki memiliki memiliki memil
meliputi: Monitoring moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual, kompetensi kompetensi kompetensi kompe
(1) mengintegrasikan kegiatan belajar meliputi: pedagogik pedagogik pedagogik pedag
karakteristik siswa, (2) Mengajar 1) Mengintegrasikan karakteristik siswa dari aspek
pembelajaran yang sesuai RTL 34 fisik, agama dan moral, sosial, kultural, emosional,
dengan karakteristik siswa, (3) Pelaksanaan dan intelektual dalam pembelajaran. (K1)
merancang kegiatan evaluasi 2) Memilih teori belajar dan prinsip-prinsip
pembelajaran siswa pembelajaran pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik
berdasarkan kurikulum, (4) semua siswa. (K2)
menyelenggarakan mapel/guru di 3) Merancang kegiatan pembelajaran siswa
pembelajaran yang mendidik, sekolah berdasarkan kurikulum. (K3)
(5) menggunakan teknologi RTL 35 4) Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik.
informasi dan komunikasi, (6) Penyusunan (K4)
mengembangkan potensi siswa, Program BP/BK 5) Menggunakan TIK serta bahan ajar untuk
(7) berkomunikasi secara RTL 48 kepentingan penyelenggaraan kegiatan
efektif, empati, dan santun, (8) Updating data pengembangan yang mendidik. (K5)
melaksanakan penilaian proses guru dan 6) Mengembangkan potensi siswa untuk
dan hasil belajar, (9) Karyawan mengaktualisasikan berbagai
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
menggunakan hasil penilaian RTL 49 potensi yang dimiliki. (K6)
proses dan hasil belajar, (10) Workshop 7) Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan
melakukan tindakan reflektif. Penyusunan PTK santun dengan siswa. (K7)
bagi seua guru 8) Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar.
mapel (K8)
RTL 50 9) Menggunakan hasil penilaian proses dan hasil
Pembuatan belajar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Program Kerja (K9)
Kepala Sekolah 10) Melakukan tindakan reflektif untuk
RTL 51 peningkatan kualitas pembelajaran.
Penyusunan Profil (K10)
42 Guru memiliki kompetensi Sekolah Kompetensi profesional meliputi: 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
profesional, meliputi: (1) RTL 52 1) Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola guru memiliki memiliki memiliki memil
menguasai materi, struktur, Pembinaan pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran kompetensi kompetensi kompetensi kompe
konsep, dan pola pikir Tenaga yang diampu. (K1) profesional profesional profesional profes
keilmuan yang mendukung Ketatausahaan 2) Menguasai kompetensi inti dan kompetensi dasar
mata pelajaran yang diampu, RTL 53 mata pelajaran yang diampu. (K2)
(2) menguasai kompetensi inti Workshop 3) Mengembangkan materi pembelajaran yang
dan kompetensi dasar mata peningkatan diampu secara kreatif. (K3)
pelajaran yang diampu, (3) kompetensi 4) Mengembangkan keprofesian secara
mengembangkan materi bidang tugas berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif.
pembelajaran yang diampu sesuai tupoksinya (K4)
secara kreatif, (4) untuk Kepala 5) memanfaatkan teknologi informasi dan
mengembangkan keprofesian Perpustakaan, komunikasi untuk berkomunikasi dan
secara berkelanjutan dengan Tenaga mengembangkan diri. (K5)
melakukan tindakan reflektif, Perpustakaan,
(5) memanfaatkan teknologi laboran, tenaga
informasi dan komunikasi layanan khusus,
43 Guru memiliki kompetensi dll Guru mempunyai kompetensi kepribadian yang 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kepribadian, meliputi: (1) meliputi: guru memiliki memiliki memiliki memil
bertindak sesuai dengan norma 1) Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, kompetensi kompetensi kompetensi kompe
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
agama, hukum, sosial, dan sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia. (K1) kepribadian kepribadian kepribadian keprib
kebudayaan, (2) menampilkan 2) Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur,
diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi siswa dan
berakhlak mulia, dan teladan, masyarakat. (K2)
(3) menampilkan diri sebagai 3) Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap,
pribadi yang mantap, stabil, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa. (K3)
dewasa, arif, dan berwibawa, 4) Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang
(4) menunjukkan etos kerja, tinggi, rasa bangga menjadi guru, dan rasa percaya
tanggung jawab, rasa bangga diri. (K4)
menjadi guru, dan rasa percaya 5) Menjunjung tinggi kode etik profesi guru. (K5)
diri, (5) menjunjung tinggi kode
etik profesi.
44 Guru memiliki kompetensi Guru mempunyai kompetensi sosial yang 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
sosial yang ditunjukkan melalui dibuktikan dengan: guru memiliki memiliki memiliki memil
komunikasi yang efektif dan 1) Komunikasi sesama guru dibuktikan melalui kompetensi kompetensi sosial kompetensi sosial kompe
santun dengan: (1) sesama pengamatan asesor selama visitasi. sosial
guru, (2) tenaga kependidikan, 2) Komunikasi guru dengan tenaga kependidikan
(3) siswa, (4) orangtua siswa, (5) dibuktikan melalui pengamatan asesor selama
masyarakat visitasi.
3) Komunikasi guru dengan siswa dibuktikan
melalui wawancara, observasi kelas, dan melihat
hasil supervisi kepala sekolah/madrasah.
4) Komunikasi guru dengan orang tua dibuktikan
melalui dokumen. pertemuan berkala guru dengan
orang tua dan catatan guru BK.
5) Komunikasi guru dengan masyarakat dibuktikan
melalui dokumen pertemuan guru dengan
masyarakat
45 Guru Bimbingan Konseling 45. Guru Bimbingan Konseling (BK) memiliki 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
(BK) memiliki kompetensi kompetensi profesional yang meliputi: guru BK BK memiliki BK memiliki BK me
profesional yang meliputi: (1) 1) Penguasaan konsep dan praksis asesmen untuk memiliki kompetensi kompetensi kompe
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
penguasaan konsep dan praksis memahami kondisi, kebutuhan, dan masalah kompetensi profesional profesional profes
asesmen,(2) penguasaan konseli. profesional
kerangka teoretis dan praksis, 2) Penguasaan kerangka teoretis dan praksis
(3) perencanaan program, (4) bimbingan dan konseling.
pelaksanaan program, (5) 3) Perencanaan program bimbingan dan konseling.
penilaian proses dan hasil 4) Pelaksanaan program bimbingan dan konseling
kegiatan, (6) komitmen yang komprehensif.
terhadap etika profesional, (7) 5) Penilaian proses dan hasil kegiatan bimbingan
penguasaan konsep dan praksis dan konseling.
penelitian 6) Komitmen terhadap etika profesional.
7) Penguasaan konsep dan praksis penelitian dalam
bimbingan dan konseling.
46 Rasio antara Guru BK dengan Penyelenggaraan bimbingan dan konseling pada Rasio 1 : (1- Rasio 1 : (1-500) Rasio 1 : (1-500) Rasio 1
jumlah siswa sesuai ketentuan, SMP/MTs dilakukan oleh Konselor atau Guru 500)
1 (satu) Guru BK melayani Bimbingan dan Konseling dengan rasio satu
maksimal 150 siswa. Konselor atau Guru Bimbingan dan Konseling
melayani 150 orang konseli atau siswa
47 Kepala sekolah/madrasah Persyaratan kepala sekolah/madrasah meliputi: Memenuhi 9 Memenuhi 9 Memenuhi 9 Meme
memenuhi persyaratan, 1) Memiliki kualifikasi akademik paling rendah kriteria kriteria kriteria kriteri
meliputi: (1) memiliki sarjana (S1) atau diploma empat (D4) kependidikan
kualifikasi akademik paling atau nonkependidikan perguruan tinggi yang
rendah sarjana S1 atau D4, (2) terakreditasi.
berusia maksimal 56 tahun, (3) 2) Berusia setinggi-tingginya 56 (lima puluh enam)
sehat jasmani dan rohani, (4) tahun pada waktu pengangkatan pertama sebagai
tidak pernah dikenakan kepala sekolah/madrasah.
hukuman disiplin, (5) memiliki 3) Sehat jasmani dan rohani berdasarkan surat
sertifikat pendidik, (6) memiliki keterangan dari dokter Pemerintah.
sertifikat kepala 4) Tidak pernah dikenakan hukuman disiplin
sekolah/madrasah, (7) sedang dan/atau berat sesuai dengan ketentuan
berpengalaman mengajar yang berlaku.
minimal 5 tahun, (8) golongan 5) Memiliki sertifikat pendidik.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
minimal III/c bagi PNS dan bagi 6) Memiliki sertifikat kepala sekolah/madrasah.
non-PNS disetarakan, (9) nilai 7) Pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5
baik untuk penilaian kinerja (lima) tahun menurut jenis dan jenjang
dalam 2 tahun terakhir. sekolah/madrasah masing-masing.
8) Memiliki golongan ruang serendah-rendahnya
III/c bagi guru pegawai negeri sipil (PNS) dan bagi
guru bukan PNS disetarakan dengan kepangkatan
yang dikeluarkan oleh yayasan atau lembaga yang
berwenang dibuktikan dengan SK inpasing.
9) Memperoleh nilai baik untuk penilaian kinerja
sebagai guru dalam 2 (dua) tahun terakhir.
48 Kepala sekolah/madrasah 1) Menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk Memiliki 14-16 Memiliki 14-16 Memiliki 14-16 Memil
memiliki kompetensi berbagai tingkatan perencanaan. kompetensi kompetensi kompetensi kompe
manajerial yang meliputi: (1) 2) Mengembangkan organisasi sekolah/madrasah manajerial manajerial manajerial manaje
menyusun perencanaan, (2) sesuai dengan kebutuhan.
mengembangkan organisasi, (3) 3) Memimpin penyelenggaraan sekolah/madrasah
memimpin penyelenggaraan dalam pendayagunaan sumber daya
sekolah/madrasah, (4) sekolah/madrasah secara optimal.
mengelola perubahan dan 4) Mengelola perubahan dan pengembangan
pengembangan, (5) sekolah/madrasah menuju organisasi pembelajaran
menciptakan budaya kondusif yang efektif.
dan inovatif, (6) mengelola 5) Menciptakan budaya dan iklim
guru dan tenaga administrasi, sekolah/madrasah yang kondusif dan inovatif bagi
(7) mengelola sarana dan pembelajaran siswa.
prasarana, (8) mengelola 6) Mengelola guru dan tenaga administrasi
hubungan dengan masyarakat, sekolah/madrasah dalam rangka pendayagunaan
(9) mengelola seleksi siswa, (10) sumber daya manusia secara optimal.
mengelola pengembangan 7) Mengelola sarana dan prasarana
kurikulum dan kegiatan sekolah/madrasah dalam rangka pendayagunaan
pembelajaran, (11) mengelola secara optimal.
keuangan, (12) mengelola 8) Mengelola hubungan sekolah/madrasah dan
ketatausahaan, (13) mengelola masyarakat dalam rangka pencarian dukungan ide,
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
unit layanan khusus, (14) sumber belajar, dan pembiayaan sekolah/madrasah.
mengelola sistem informasi, 9) Mengelola seleksi dalam rangka penerimaan
(15) memanfaatkan TIK, (16) siswa baru (PPDB) dalam proses penerimaan,
melakukan monitoring, penempatan, dan pengembangan kapasitas siswa.
evaluasi, dan pelaporan 10) Mengelola pengembangan kurikulum dan
kegiatan pembelajaran sesuai dengan arah dan
tujuan pendidikan nasional.
11) Mengelola keuangan sekolah/madrasah sesuai
dengan prinsip pengelolaan yang akuntabel,
transparan, dan efisien.
12) Mengelola ketatausahaan sekolah/madrasah
dalam mendukung pencapaian tujuan
sekolah/madrasah.
13) Mengelola unit layanan khusus
sekolah/madrasah dalam mendukung kegiatan
pembelajaran dan kegiatan siswa di
sekolah/madrasah.
14) Mengelola sistem informasi sekolah/madrasah
dalam mendukung penyusunan program dan
pengambilan keputusan.
15) Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) bagi peningkatan
pembelajaran dan manajemen sekolah/madrasah
16) Melakukan monitoring, evaluasi, dan pelaporan
pelaksanaan program kegiatan sekolah/madrasah
dengan prosedur yang tepat, serta merencanakan
tindak lanjutnya
49 Kepala sekolah/madrasah Kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan Memiliki 2 Memiliki 3 Memiliki 4 Memil
memiliki kemampuan kewirausahaan berikut: kemampuan kemampuan kemampuan kemam
kewirausahaan yang meliputi: 1) Melakukan inovasi yang berguna bagi kewirausahaa kewirausahaan kewirausahaan kewira
(1) melakukan inovasi, (2) pengembangan sekolah/madrasah. n
bekerja keras, (3) memiliki 2) Bekerja keras untuk mencapai keberhasilan
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
motivasi, (4) pantang menyerah sekolah/madrasah sebagai organisasi pembelajar
dan selalu mencari solusi yang efektif.
terbaik, (5) memiliki naluri 3) Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam
kewirausahaan melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai
pemimpin sekolah/madrasah.
4) Pantang menyerah dan selalu mencari solusi
terbaik dalam menghadapi kendala yang dihadapi
sekolah/madrasah.
5) Memiliki naluri kewirausahaan dalam mengelola
kegiatan produksi/jasa sekolah/madrasah sebagai
sumber belajar siswa
50 Kepala sekolah/madrasah Kegiatan supervisi kepala sekolah/madrasah Memiliki 4 Memiliki 4 Memiliki 4 Memil
memiliki kemampuan supervisi meliputi: kemampuan kemampuan kemampuan kemam
akademik yang meliputi: (1) 1) Merencanakan program supervisi proses supervisi supervisi supervisi superv
merencanakan program pembelajaran dalam rangka peningkatan
supervisi , (2) melaksanakan profesionalisme guru.
supervisi terhadap guru, (3) 2) Melaksanakan supervisi proses pembelajaran
mengevaluasi hasil supervisi, terhadap guru dengan menggunakan pendekatan
(4) menindaklanjuti hasil dan teknik supervisi yang tepat.
supervisi. 3) Mengevaluasi hasil supervisi.
4) Menindaklanjuti hasil supervisi proses
pembelajaran terhadap guru dalam rangka
peningkatan profesionalisme guru.
51 Sekolah/madrasah memiliki Kepala Tenaga Administrasi dengan ketentuan: Berpendidikan Berpendidikan S1 Berpendidikan S1 Berpen
Kepala Tenaga Administrasi 1) Kualifikasi minimal berpendidikan S1 program S1 dengan dengan dengan denga
dengan ketentuan: (1) studi yang relevan dengan pengalaman kerja pengalaman pengalaman pengalaman penga
kualifikasi minimal sebagai tenaga administrasi sekolah/madrasah minimal 4 minimal 4 tahun minimal 4 tahun minim
berpendidikan S1 dengan minimal 4 (empat) tahun, atau D3 dan yang tahun atau D3 atau D3 dengan atau D3 dengan atau D
pengalaman kerja minimal 4 sederajat, program studi yang relevan, dengan dengan pengalaman pengalaman penga
tahun, atau D3 dengan pengalaman kerja sebagai tenaga administrasi pengalaman minimal 8 tahun, minimal 8 tahun, minim
pengalaman kerja minimal 8 sekolah/madrasah minimal 8 (delapan) tahun. minimal 8 dan memiliki dan memiliki dan m
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
tahun, (2) memiliki sertifikat 2) Memiliki sertifikat kepala tenaga administrasi tahun, dan sertifikat sertifikat sertifik
kepala tenaga administrasi sekolah/madrasah dari lembaga yang ditetapkan memiliki
sekolah/madrasah dari lembaga oleh pemerintah sertifikat
yang ditetapkan oleh
pemerintah
52 Sekolah/madrasah memiliki Memiliki lebih Memiliki lebih Memiliki lebih Memil
tenaga administrasi yang dari 3 tenaga dari 3 tenaga dari 3 tenaga dari 3
berkualifikasi akademik administrasi administrasi administrasi admin
minimal SMA atau yang berkualifikasi berkualifikasi berkualifikasi berkua
sederajat sesuai dengan bidang SMA atau SMA atau SMA atau SMA a
tugasnya. sederajat, dan sederajat, dan ada sederajat, dan ada sedera
ada di di antaranya di antaranya di anta
antaranya memiliki memiliki memil
memiliki kualifikasi di atas kualifikasi di atas kualifi
kualifikasi di SMA SMA SMA
atas SMA
53 Kepala perpustakaan Jalur untuk menjadi kepala perpustakaan: Jalur pendidik Jalur pendidik Jalur pendidik Jalur p
memenuhi syarat sebagai 1) Jalur pendidik, persyaratannya adalah: berpendidikan berpendidikan berpendidikan berpen
berikut: (1) bagi jalur pendidik a) Berkualifikasi serendah-rendahnya diploma S1/D4 dengan S1/D4 dengan S1/D4 dengan S1/D4
minimal S1/D4, memiliki empat (D4) atau sarjana (S1). pengalaman pengalaman pengalaman penga
sertifikat kompetensi, dan masa b) Memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan minimal 3 minimal 3 tahun minimal 3 tahun minim
kerja 3 tahun, (2) bagi jalur perpustakaan sekolah/ madrasah dari lembaga yang tahun atau atau jalur tenaga atau jalur tenaga atau ja
tenaga kependidikan minimal ditetapkan oleh pemerintah. jalur tenaga kependidikan kependidikan kepend
D2, memiliki sertifikat c) Masa kerja minimal 3 (tiga) tahun. kependidikan minimal D2 minimal D2 minim
kompetensi pengelolaan 2) Jalur tenaga kependidikan, persyaratannya minimal D2 dengan dengan denga
perpustakaan serta adalah: dengan pengalaman pengalaman penga
berpengalaman 4 tahun a) Berkualifikasi diploma dua (D2) Ilmu pengalaman minimal 4 tahun, minimal 4 tahun, minim
Perpustakaan dan Informasi bagi pustakawan minimal 4 dan memiliki dan memiliki dan m
dengan masa kerja minimal 4 tahun. tahun, dan sertifikat sertifikat sertifik
b) Berkualifikasi diploma dua (D2) non-Ilmu memiliki
Perpustakaan dan Informasi dengan sertifikat sertifikat
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
kompetensi pengelolaan perpustakaan
sekolah/madrasah dari lembaga yang ditetapkan
oleh pemerintah dengan masa kerja minimal 4
(empat) tahun di perpustakaan sekolah/madrasah
54 Tenaga Perpustakaan memiliki Setiap perpustakaan sekolah/madrasah memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memil
kualifikasi minimal SMA atau sekurang-kurangnya satu tenaga perpustakaan kualifikasi di kualifikasi di atas kualifikasi di atas kualifi
yang sederajat dan memiliki sekolah/madrasah yang berkualifikasi SMA atau atas SMA atau SMA atau yang SMA atau yang SMA a
sertifikat kompetensi yang sederajat dan bersertifikat kompetensi yang sederajat sederajat dan sederajat dan sedera
pengelolaan perpustakaan pengelolaan perpustakaan sekolah/madrasah dari dan memiliki memiliki sertifikat memiliki sertifikat memil
sekolah/madrasah. lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah. sertifikat
Dibuktikan dengan dimilikinya kesesuaian antara
penugasan dengan ijazah yang bersangkutan atau
sertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan
sekolah/madrasah dari lembaga yang ditetapkan
oleh pemerintah.
55 Sekolah/madrasah memiliki Sekolah/madrasah memiliki laboran dengan Memiliki Memiliki Memiliki Memil
laboran dengan kualifikasi kualifikasi akademik sesuai ketentuan standar kualifikasi kualifikasi kualifikasi kualifi
akademik sesuai ketentuan tenaga laboratorium. minimal D1 minimal D1 yang minimal D1 yang minim
standar tenaga laboratorium. yang relevan relevan dan relevan dan relevan
dan memiliki memiliki sertifikat memiliki sertifikat memil
sertifikat
56 Sekolah/madrasah memiliki Sekolah/madrasah memiliki petugas yang Memiliki Memiliki petugas Memiliki petugas Memil
petugas yang melaksanakan melaksanakan layanan khusus, meliputi tugas: (1) petugas yang yang yang yang
layanan khusus, meliputi tugas: penjaga keamanan, (2) tukang kebun, (3) tenaga melaksanakan melaksanakan 4 melaksanakan 4 melaks
(1) penjaga keamanan, (2) kebersihan, (4) pesuruh, (5) pengemudi 4 jenis atau jenis atau lebih jenis atau lebih jenis a
tukang kebun, (3) tenaga lebih layanan layanan khusus layanan khusus layana
kebersihan, (4) pesuruh, (5) khusus
pengemudi
57 Standar Sarana Sekolah/madrasah memiliki RTL 55 dokumen yang memuat luas lahan bangunan Memiliki luas
Prasarana luas lahan sesuai ketentuan Pembenahan sekolah/madrasah. Bandingkan luas lahan tersebut lahan sesuai
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
luas minimum administrasi/ dengan luas lahan minimum pada tabel di atas ketentuan
inventarisasi sesuai jumlah Rombel dan jumlah lantai
58 Lahan sekolah/madrasah bangunan Mengamati lingkungan sekolah/madrasah terkait Memenuhi 5
memenuhi ketentuan: (1) RTL 56 dengan: ketentuan
terhindar dari potensi bahaya Revitalisasi lantai a) Potensi bahaya yang mengancam kesehatan dan
yang mengancam kesehatan ruang/kelas/lab keselamatan jiwa.
dan keselamatan jiwa, (2) RTL 57 b) Ketersediaan akses untuk penyelamatan dalam
memiliki akses untuk Pemeliharaan keadaan darurat.
penyelamatan dalam keadaan Ruang Kelas d) Pencemaran air.
darurat, (3) terhindar dari Ventilasi dan e) Kebisingan.
pencemaran air, (4) terhindar jendela f) Pencemaran udara.
dari kebisingan, (5) terhindar RTL 58
dari pencemaran udara Instalasi air dan
59 Sekolah/madrasah memiliki Sanitasi Ketentuan luas minimum lantai sekolah/madrasah Memiliki luas
luas lantai bangunan sesuai RTL 59 yang memiliki 15 sampai dengan 32 siswa per lantai
ketentuan Instalasi listrik rombongan belajar, bangunan memenuhi ketentuan bangunan
(termasuk rasio minimum luas lantai terhadap siswa sesuai
penggantian ketentuan
60 Bangunan sekolah/madrasah lampu) Mengamati kondisi bangunan sekolah/madrasah Memenuhi 4
memenuhi persyaratan RTL 60 dan prasarana yang ada, meliputi: persyaratan
keselamatan, meliputi: (1) Pemeliharaan a) Konstruksi yang kukuh dan stabil. atau lebih
konstruksi yang stabil, (2) Perpustakaan b) Perangkat pencegahan bahaya kebakaran.
konstruksi yang kukuh, (3) RTL 61 c) Fasilitas ramah anak.
sistem pencegahan bahaya Pemeliharaan d) Penangkal petir
kebakaran, (4), fasilitas ramah laboratorium
anak, (5) penangkal petir. RTL 62
61 Bangunan sekolah/madrasah Pemeliharaan Mengamati kondisi bangunan sekolah/madrasah Memenuhi 5
memenuhi persyaratan Ruang Kepala dan prasarana yang ada, meliputi: a) Ventilasi. persyaratan
kesehatan yang meliputi: (1) Sekolah b) Pencahayaan.
ventilasi udara, (2) RTL 63 c) Sanitasi.
pencahayaan, (3) sanitasi, (4) Pemeliharaan d) Tempat sampah.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
tempat sampah, (5) bahan Ruang Guru e) Bahan bangunan yang aman
bangunan yang aman. RTL 64
62 Bangunan sekolah/madrasah Pemeliharaan 1) Melihat ketersediaan penerangan listrik di semua Memiliki daya
memiliki instalasi listrik Ruang TU ruangan. lebih dari 2200
dengan daya yang mencukupi RTL 65 2) Rekening pembayaran listrik Watt
kebutuhan Pemeliharaan
63 Sekolah/madrasah melakukan Mesjid Pemeliharaan/perbaikan berkala sekolah/madrasah lakukan lakukan lakukan lakuka
pemeliharaan berkala 5 tahun RTL 66 meliputi: pengecatan ulang, perbaikan jendela dan perawatan perawatan berkala perawatan berkala peraw
sekali, meliputi: pengecatan Pemeliharaan pintu, lantai, penutup atap, plafon, instalasi air, dan berkala kurang dari 5 kurang dari 5 kurang
ulang, perbaikan jendela dan ruang BK listrik. kurang dari 5 tahun tahun tahun
pintu, lantai, penutup atap, RTL 67 Dibuktikan dengan: tahun
plafon, instalasi air, dan listrik Pemeliharaan 1) Melihat kondisi fisik.
Ruang UKS 2) Dokumen pelaksanaan pemeliharaan
RTL 68 sekolah/madrasah
64 Sekolah/madrasah memiliki Pemeliharaan WC ketersediaan dan kondisi prasarana yang dimiliki Memiliki 16
prasarana yang lengkap sesuai RTL 69 sekolah/madrasah. Khusus untuk perpustakaan dan atau lebih jenis
ketentuan dengan kondisi baik. Pemeliharaan laboratorium dibuktikan dengan adanya jadwal dan prasarana
Gudang laporan kegiatan yang
RTL 70 dipersyaratka
Pemeliharaan n
65 Sekolah/madrasah memiliki Ruang Sirkulasi Ruang kelas adalah ruang untuk pembelajaran teori Memiliki
ruang kelas dengan jumlah, RTL 71 dan praktik yang tidak memerlukan peralatan ruang kelas
ukuran, dan sarana sesuai Pemeliharaan khusus. Ketentuan ruang kelas sekolah/madrasah, dengan
ketentuan Lapang meliputi: jumlah,
RTL 72 1) Jumlah yang sama atau lebih banyak dari jumlah ukuran, dan
Pemeliharaan rombongan belajar. sarana sesuai
Kantin 2) Ukuran minimum sama dengan jumlah siswa x 2 ketentuan
RTL 73 m, dengan lebar minimum 5 m dan luas minimum
Penyelenggaraan 30 m2.
66 Sekolah/madrasah memiliki kegiatan Ruang perpustakaan adalah ruang untuk Memil
ruang perpustakaan dengan pendokumentasia menyimpan dan memperoleh informasi dari perpus
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
luas dan sarana sesuai dengan n nilai aset semua berbagai jenis bahan pustaka. Ketentuan ruang denga
ketentuan dan sarpras sekolah perpustakaan, meliputi: sarana
pendayagunaannya secara pada tahun 1) Luas minimum sama dengan 1½ ruang kelas, dan denga
maksimal, kondisinya terawat berjalan lebar minimum 5 m dan
dengan baik, bersih serta 2) Sarana ruang perpustakaan sebagaimana penda
nyaman tercantum pada tabel di bawah. ya seca
3) Buku teks pelajaran, buku panduan pendidik, maksim
buku pengayaan, dan buku referensi dapat kondis
berwujud e-book terawa
baik, b
nyama
67 Sekolah/madrasah memiliki Laboratorium IPA memiliki ketentuan: Memiliki 9
kelas yang dapat dimanfaatkan 1) Dapat memanfaatkan ruang kelas. atau lebih
sebagai laboratorium IPA, yang 2) Sarana laboratorium IPA berfungsi sebagai alat kelengkapan
dilengkapi dengan: (1) model bantu mendukung kegiatan dalam bentuk
kerangka manusia, (2) model percobaan.
tubuh manusia, (3) globe, (4) 3) Setiap SMP/MTS dilengkapi sarana laboratorium
model tata surya, (5) bermacam IPA
kaca, (6) cermin, (7) lensa, (8)
magnet batang, (9) berbagai
macam poster
68 Sekolah/madrasah memiliki Ruang pimpinan adalah ruang untuk pimpinan Memiliki
ruang pimpinan dengan luas melakukan kegiatan pengelolaan ruang
minimum 12 m2 dengan sarana sekolah/madrasah. Ruang pimpinan memiliki pimpinan
meliputi: (1) kursi pimpinan, (2) ketentuan: dengan luas 12
meja pimpinan, (3) kursi dan 1) Luas minimum 12 m2 dan lebar minimum 3 m. m2 atau lebih
meja tamu, (4) lemari, (5) papan 2) Sarana ruang pimpinan dan sarana
statistik, (6) simbol kenegaraan, sebanyak 5-8
(7) tempat sampah, (8) jam
dinding.
69 Sekolah/madrasah memiliki Ruang guru adalah ruang untuk guru bekerja di Memiliki
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
ruang guru dengan rasio luar kelas, beristirahat, dan menerima tamu. Ruang ruang guru
minimum 4 m2/guru dan luas guru memiliki ketentuan: dengan luas
minimum 40 m2, dengan 1) Rasio minimum 4 m2/guru dan luas minimum 40 sesuai
sarana: (1) kursi kerja, (2) meja m2. ketentuan dan
kerja, (3) lemari, (4) kursi tamu, 2) Sarana ruang guru memiliki 7-9
(5) papan statistik, (6) papan sarana
pengumuman,
(7) tempat sampah, (8) tempat
cuci tangan, (9) jam dinding.
70 Sekolah/madrasah memiliki Ruang tenaga administrasi adalah ruang untuk Memiliki
ruang tenaga administrasi pengelolaan administrasi sekolah/madrasah dengan ruang tenaga
dengan rasio minimum 4 ketentuan: administrasi
m2/staf dan luas minimum 16 1) Rasio minimum 4 m2/staf dan luas minimum 16 dengan luas
m2, dengan sarana: (1) kursi m2. sesuai
kerja, (2) meja kerja, (3) lemari, 2) Sarana ruang tenaga administrasi ketentuan dan
(4) papan statistik, (5) tempat memiliki 10-12
sampah, (6) komputer, (7) filing sarana
kabinet, (8) brankas, (9) telepon,
(10) jam dinding, (11) kotak
kontak, (12) penanda waktu.
71 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa tempat ibadah, perabot, dan Memiliki
tempat beribadah bagi warga perlengkapan lain. tempat
sekolah/ madrasah dengan luas beribadah
minimum 12 m2 dan sarana dengan luas
berupa: (1) perlengkapan sesuai
ibadah, (2) lemari, (3) jam ketentuan dan
dinding, (4) air dan tempat memiliki 3
berwudu sarana atau
lebih
72 Sekolah/madrasah memiliki Ruang konseling adalah ruang untuk siswa Memiliki
ruang konseling dengan luas memperoleh layanan konseling yang berkaitan ruang
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
minimum 9 m2, dengan sarana: dengan pengembangan pribadi, sosial, belajar, dan konseling
(1) meja kerja, (2) kursi kerja, (3) karier. dengan luas
kursi tamu, (4) lemari, (5) Ruang konseling memiliki ketentuan: sesuai
papan kegiatan, (6) instrumen 1). Luas minimum 9 m2. ketentuan dan
konseling, (7) buku sumber, (8) 2). Sarana ruang konseling memiliki 8-9
media pengembangan sarana
kepribadian, (9) jam dinding
73 Sekolah/madrasah memiliki Ruang UKS adalah ruang untuk menangani siswa Memiliki
ruang UKS dengan luas yang mengalami gangguan kesehatan dini dan ruang UKS
minimum 12 m2, dengan ringan di sekolah/madrasah. dengan luas
sarana: (1) tempat tidur, (2) Ruang UKS memiliki ketentuan: sesuai
lemari, (3) meja, (4) kursi, (5) 1) Luas minimum 12 m2. ketentuan dan
catatan kesehatan siswa, (6) 2) Sarana ruang UKS memiliki 12-15
perlengkapan P3K, (7) tandu, sarana
(8) selimut, (9) tensimeter, (10)
termometer badan, (11)
timbangan badan, (12)
pengukur timbangan badan,
(13) tempat sampah, (14)
tempat cuci tangan, (15) jam
dinding.
74 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa ruang organisasi kesiswaan dan perabot Memiliki Memiliki ruang Memiliki ruang Memil
ruang organisasi kesiswaan ruang organisasi organisasi organi
dengan luas minimum 9 m2, organisasi kesiswaan dengan kesiswaan dengan kesisw
dengan sarana: (1) meja, (2) kesiswaan luas sesuai luas sesuai luas se
kursi, (3) papan tulis, (4) lemari, dengan luas ketentuan dan ketentuan dan ketent
(5) jam dinding sesuai memiliki 2 sarana memiliki 3 sarana memil
ketentuan dan sarana
memiliki 1
sarana
75 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa jamban dan perlengkapan lain Memenuhi Memenuhi Memenuhi Meme
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
jamban dengan ketentuan: (1) ketentuan (1), ketentuan (1), (2), ketentuan (1), (2), ketent
jumlah minimum, (2) luas (2), (3), (3), (4) (3), (4)
minimum per jamban, (3)
tersedia air, (4) bersih, (5)
sarana lengkap
76 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa ruang simpan/gudang dan perabot Memenuhi 1 Memenuhi 2 Memenuhi 3 Meme
gudang dengan ketentuan: (1) ketentuan ketentuan ketentuan ketent
luas minimum 21 m2, (2)
memiliki perabot, (3) dapat
dikunci, (4) tertata dengan baik.
77 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa keberadaan dan kemanfaatan tempat Memenuhi 2 Memenuhi 3 Memenuhi 4 Meme
tempat bermain, berolahraga, bermain/tempat olah raga, peralatan pendidikan, ketentuan ketentuan ketentuan ketent
berkesenian, keterampilan, dan dan perlengkapan lain.
upacara dengan ketentuan: (1)
luas minimum, (2) memiliki
bendera dan tiang bendera, (3)
memiliki peralatan olahraga, (4)
memiliki peralatan seni
budaya, (5) memiliki peralatan
keterampilan
78 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa ruang sirkulasi Memenuhi 2 Memenuhi 3 Memenuhi 4 Meme
ruang sirkulasi yang memenuhi ketentuan ketentuan ketentuan ketent
ketentuan: (1) luas minimum
(2) kualitas (3) terawat dengan
baik, (4) bersih, (5) nyaman
79 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa kantin Memenuhi 2 Memenuhi 3 Memenuhi 4 Meme
kantin yang memenuhi ketentuan ketentuan ketentuan ketent
ketentuan: (1) area tersendiri,
(2) luas minimum 12 m2, (3)
ruangan bersih, (4) sanitasi
yang baik, (5) menyediakan
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
makanan yang sehat dan
bergizi
80 Sekolah/madrasah memiliki memeriksa tempat parkir Memenuhi 2 Memenuhi 3 Memenuhi 4 Meme
tempat parkir kendaraan yang ketentuan ketentuan ketentuan ketent
memenuhi ketentuan: (1) area
khusus parkir, (2) luas
memadai, (3) memiliki sistem
pengamanan, (4) memiliki
rambu-rambu parkir, (5)
memiliki petugas khusus.
81 Standar Sekolah/madrasah memiliki RTL 1 Sekolah/madrasah merumuskan, menetapkan dan Memenuhi 4

Pengelolaan visi, misi, dan tujuan yang jelas Workshop mengembangkan visi, misi, dan tujuan lembaga ketentuan
sesuai ketentuan, meliputi: (1) Penyusunan dengan ketentuan
perumusan, (2) keputusan, (3) Program Tahunan
penetapan, (4) peninjauan. RTL 2
82 Sekolah/madrasah telah Workshop Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) dan Memenuhi 4
merumuskan dan menetapkan Penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT) sekolah/madrasah, ketentuan
Rencana Kerja Jangka Program Semester meliputi:
Menengah (RKJM) dan RTL 3 1) Disusun sesuai rekomendasi hasil Evaluasi Diri
Rencana Kerja Tahunan (RKT) Workshop sekolah/madrasah.
sesuai ketentuan, meliputi: (1) Penyusunan 2) Diputuskan dalam rapat dewan pendidik dengan
disusun sesuai rekomendasi Silabus memperhatikan masukan dari komite
hasil Evaluasi Diri, (2) RTL 4 sekolah/madrasah dan ditetapkan oleh kepala
diputuskan dalam rapat dewan Workshop sekolah/madrasah.
pendidik, (3) disahkan oleh validasi RPP 3) Disahkan oleh Dinas Pendidikan/Kantor
Dinas Pendidikan/Kantor semua mapel Kementerian Agama kabupaten/kota. Bagi
Kemenag, (4) dituangkan dalam MGMPS sekolah/madrasah swasta, RKJM dan RKT disahkan
dalam dokumen tertulis. RTL 7 oleh badan/lembaga penyelenggara pendidikan.
Peningkatan 4) Dituangkan dalam dokumen tertulis yang mudah
Kualitas Guru dibaca dan dipahami oleh pihak-pihak yang terkait
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
83 Sekolah/madrasah memiliki Mata Pelajaran Dibuktikan dengan dokumen yang mengatur aspek Memiliki 8-9 Memiliki 8-9 Memiliki 8-9 Memil
pedoman pengelolaan yang RTL 12 pengelolaan, meliputi: dokumen dokumen dokumen dokum
meliputi: (1) KTSP, (2) kalender Penyusunan 1) KTSP.
pendidikan/akademik, (3) Program 2) Kalender pendidikan/akademik.
struktur organisasi, (4) Ekstrakurikuler 3) Struktur organisasi sekolah/madrasah.
pembagian tugas guru, (5) RTL 22 4) Pembagian tugas di antara guru.
pembagian tugas tenaga Pelaksanaan 5) Pembagian tugas di antara tenaga kependidikan.
kependidikan, (6) peraturan Penilaian Ulangan 6) Peraturan akademik.
akademik, (7) tata tertib, (8) Harian 7) Tata tertib sekolah/madrasah.
kode etik, (9) biaya operasional RTL 24 8) Kode etik sekolah/madrasah.
Penyusunan 9) Biaya operasional sekolah/madrasah
84 Sekolah/madrasah memiliki Dokumen 1 KTSP Struktur organisasi sekolah/madrasah ditetapkan Memenuhi 4 Memenuhi 4 Memenuhi 4 Meme
struktur organisasi yang RTL 26 melalui langkah sebagai berikut: ketentuan ketentuan ketentuan ketent
lengkap dan efektif, sesuai Penyusunan 1) Diputuskan dalam rapat dewan pendidik yang
ketentuan, melalui langkah Pembagian Tugas dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah.
berikut: (1) diputuskan, (2) Guru dan Jadwal 2) Ditetapkan oleh kepala sekolah/madrasah
ditetapkan, (3) disosialisasikan, Pelajaran 3) Disosialisasikan kepada semua warga sekolah
(4) disahkan RTL 29 dan pihak-pihak pemangku kepentingan.
Pelaksanaan 4) Disahkan oleh Dinas Pendidikan kabupaten/kota
Supervisi atau Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota.
Akademik Bagi sekolah swasta disahkan oleh badan/lembaga
RTL 34 penyelenggara pendidikan.
85 Sekolah/madrasah Sosialisasi dokumen rencana kerja tahunan dan dokumen Melaksanakan Melaksanakan Melaksanakan Melak
melaksanakan kegiatan sesuai Kebijakan- laporan pelaksanaan kegiatan 91%-100% 91%-100% 91%-100% 91%-10
rencana kerja tahunan. Kebijakan kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
86 Sekolah/madrasah RTL 35 pelaksanaan kegiatan kesiswaan yang meliputi: Melaksanakan Melaksanakan 5 Melaksanakan 5 Melak
melaksanakan kegiatan Penyusunan 1) Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). 5 atau lebih atau lebih atau lebih atau le
kesiswaan yang meliputi: Program BP/BK 2) Layanan konseling. kegiatan kegiatan kegiatan kegiata
(1) Penerimaan Peserta Didik RTL 41 3) Kegiatan ekstrakurikuler pramuka dan
Baru (PPDB), (2) layanan Pelaksanaan ekstrakurikuler lainya.
konseling, (3) ekstrakurikuler, Penilaian Ulangan 4) Pembinaan prestasi.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
(4) pembinaan prestasi, (5) Tengah Semester 5) Penelusuran alumni.
penelusuran alumni RTL 42
87 Sekolah/madrasah Pelaksanaan 1) adanya kegiatan pengelolaan bidang kurikulum Melaksanakan Melaksanakan 5 Melaksanakan 5 Melak
melaksanakan pengelolaan Penilaian Ulangan yang melibatkan Tim Pengembang Kurikulum di 5 atau lebih atau lebih atau lebih atau le
bidang kurikulum dan kegiatan Akhir Semester sekolah/madrasah. pengelolaan pengelolaan pengelolaan pengel
pembelajaran meliputi: (1) RTL 43 2) Ada dokumen tentang KTSP, kalender
KTSP, (2) kalender pendidikan, Pelaksanaan pendidikan, program pembelajaran, penilaian hasil
(3) perangkat pembelajaran, (4) Penilaian Ulangan belajar siswa, dan peraturan akademik
penilaian hasil belajar siswa, (5) Kenaikan Kelas
peraturan akademik RTL 44
88 Sekolah/madrasah Pelaksanaan pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 4 Melak
mendayagunakan pendidik Penilaian Ujian yang meliputi: 4 atau lebih atau lebih atau lebih atau le
dan tenaga kependidikan Sekolah a) Pemenuhan kebutuhan jumlah pendidik dan pendayagunaa pendayagunaan pendayagunaan penda
meliputi: (1) pemenuhan RTL 45 tenaga kependidikan untuk terselenggaranya n
kebutuhan, (2) pemberdayaan, Pelaksanaan kegiatan pembelajaran.
(3) pengembangan dan Penilaian Ujian b) Pemberdayaan pendidik dan tenaga
promosi, (4) penghargaan Nasional kependidikan.
RTL 50 c) Pengembangan dan promosi pendidik dan tenaga
Pembuatan kependidikan.
Program Kerja d) Pemberian penghargaan untuk pendidik dan
Kepala Sekolah tenaga kependidikan.
89 Sekolah/madrasah RTL 51 a) Penugasan dari kepala sekolah/madrasah. Melaksanakan Melaksanakan 5 Melaksanakan 5 Melak
melaksanakan penilaian kinerja Penyusunan b) Presensi (daftar hadir) pendidik dan tenaga 5 atau lebih atau lebih atau lebih atau le
pendidik dan tenaga Struktur kependidikan penilaian penilaian penilaian penila
kependidikan, meliputi: (1) Organisasi dan c) Piagam, sertifikat, dan penghargaan lainnya
kesesuaian penugasan dengan Jobdes d) Hasil penilaian kinerja pendidik dan tenaga
keahlian, (2) keseimbangan RTL 74 kependidikan
beban kerja, (3) keaktifan, (4) Penyusunan Visi
pencapaian prestasi, (5) dan Misi
keikutsertaan dalam berbagai RTL 75
lomba Penyusunan
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
90 Sekolah/madrasah menyusun Peraturan 1) Sekolah/madrasah menyusun pedoman Memenuhi 5 Memenuhi 5 Memenuhi 5 Meme
pedoman pengelolaan Akademik, tata pengelolaan biaya investasi dan operasional yang ketentuan ketentuan ketentuan ketent
pembiayaan investasi dan Tertib dan Kode mengacu pada Standar Pembiayaan.
operasional sesuai ketentuan: Etik 2) Mengatur tentang sumber pemasukan,
(1) disusun mengacu pada RTL 76 pengeluaran dan jumlah dana yang dikelola.
standar pembiayaan, (2) Penyusunan 3) Mengatur tentang penyusunan dan pencairan
mengatur tentang sumber RKAS anggaran, serta penggalangan dana di luar dana
pemasukan, pengeluaran, dan RTL 77 investasi dan operasional.
jumlah dana, (3) mengatur Pelaksanaan 4) Mengatur tentang kewenangan dan tanggung
tentang penyusunan dan Penerimaan jawab kepala sekolah/madrasah dalam
pencairan anggaran, (4) Peserta Didik membelanjakan anggaran pendidikan sesuai
mengatur tentang kewenangan Baru dengan peruntukannya.
dan tanggung jawab kepala RTL 78 5) Mengatur tentang pembukuan semua
sekolah/madrasah dalam Pelaksanaan penerimaan dan pengeluaran serta penggunaan
membelanjakan anggaran, (5) Lomba OSN anggaran, untuk dilaporkan kepada komite
mengatur tentang pembukuan RTL 79 sekolah/madrasah, serta institusi di atasnya.
91 Sekolah/madrasah melibatkan Pelaksanaan Sekolah/madrasah melibatkan peran serta Bekerja sama Bekerja sama Bekerja sama Bekerj
peran serta masyarakat dan Lomba O2SN masyarakat dan kemitraan untuk mendukung dengan 3 atau dengan 4 atau dengan 5 atau denga
membangun kemitraan dengan RTL 80 program sekolah/madrasah, meliputi bidang: lebih lembaga lebih lembaga lebih lembaga lebih l
lembaga lain yang relevan Pelaksanaan 1) Pendidikan
dalam melakukan berbagai Lomba Mata 2) Kesehatan
kegiatan pengelolaan Pelajaran 3) Kepolisian
pendidikan, antara lain RTL 81 4) Keagamaan dan kemasyarakatan
lembaga: (1) pendidikan, (2) Pengembangan 5) Dunia usaha
kesehatan, (3) kepolisian, (4) Sistem Informasi 6) Pengembangan minat dan bakat
keagamaan dan Manajemen
kemasyarakatan, (5) dunia RTL 82
usaha, (6) pengembangan Pelaksanaan SKP
minat dan bakat dan PKG
92 Sekolah/madrasah RTL 83 dokumen laporan evaluasi diri sekolah/madrasah Melaksanakan Melaksanakan Melaksanakan Melak
melaksanakan kegiatan Penyusunan sekali dalam 1 sekali dalam 1 sekali dalam 1 sekali
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
evaluasi diri terhadap kinerja Laporan BOS tahun tahun tahun tahun
sekolah/madrasah dalam RTL 84
rangka pemenuhan Standar EDS
Nasional Pendidikan (SNP). RTL 85
93 Kepala sekolah/madrasah Pengembangan Kepala sekolah/madrasah melakukan tugas, Melaksanakan Melaksanakan 8-9 Melaksanakan 8-9 Melak
melaksanakan tugas Sistem Informasi meliputi: 1) Menjabarkan visi ke dalam misi target 8-9 tugas tugas tugas tugas
kepemimpinan yang meliputi: Manajemen mutu.
(1) menjabarkan visi ke dalam Sekolah (SIM) 2) Merumuskan tujuan dan target mutu yang akan
misi, (2) merumuskan tujuan dicapai.
dan target mutu, (3) 3) Menganalisis tantangan, peluang, kekuatan, dan
menganalisis tantangan, kelemahan sekolah/madrasah.
peluang, kekuatan, dan 4) Membuat rencana kerja strategis dan rencana
kelemahan, (4) membuat kerja tahunan untuk pelaksanaan peningkatan
rencana kerja strategis dan mutu.
rencana kerja tahunan, (5) 5) Melibatkan guru dan komite dalam pengambilan
melibatkan guru dan komite, keputusan.
(6) meningkatkan motivasi 6) Meningkatkan motivasi kerja pendidik dan
kerja, (7) menciptakan tenaga kependidikan.
lingkungan pembelajaran yang 7) Menciptakan lingkungan pembelajaran yang
efektif, (8) meningkatkan mutu, efektif bagi siswa.
(9) memberi teladan. 8) Meningkatkan mutu pendidikan.
9) Memberi teladan dan menjaga nama baik
lembaga.
94 Kepala sekolah/madrasah Kepala sekolah/madrasah dalam memerankan Menerapkan 6 Menerapkan 6 Menerapkan 6 Mener
dalam pengelolaan dirinya sebagai pemimpin pembelajaran dalam prinsip prinsip prinsip prinsip
sekolah/madrasah menerapkan pengelolaan sekolah apabila memenuhi 6 (enam)
prinsip-prinsip kepemimpinan prinsip, meliputi:
pembelajaran, meliputi:(1) 1) Membangun tujuan bersama.
membangun tujuan bersama, 2) Meningkatkan kreasi dan inovasi dalam
(2) meningkatkan kreasi dan mengembangkan kurikulum.
inovasi dalam pengembangan 3) Mengembangkan motivasi pendidik dalam
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
kurikulum, (3) mengembangkan kompetensi.
mengembangkan motivasi 4) Menjamin pelaksanaan mutu proses
guru, (4) menjamin pembelajaran melalui pelaksanaan monitoring atau
pelaksanaan mutu proses supervisi.
pembelajaran, (5) 5) Mengembangkan sistem penilaian dalam
mengembangkan sistem memantau perkembangan belajar siswa.
penilaian, (6) mengambil 6) Mengambil keputusan berbasis data.
keputusan berbasis data.
95 Sekolah/madrasah memiliki Komunikasi antar warga sekolah/madrasah di Memenuhi 4 Memenuhi 4 Memenuhi 4 Meme
sistem informasi manajemen lingkungan sekolah/madrasah dilaksanakan secara komponen komponen komponen kompo
(SIM) yang meliputi: (1) efisien dan efektif.
pengelolaan SIM, (2) Dibuktikan dengan:
penyediaan fasilitas SIM, (3) 1) Dokumen:
penugasan pengelola SIM, (4) a) Pengelolaan SIM.
pelaporan data dan informasi. b) Fasilitas SIM.
c) Surat tugas pengelola SIM.
d) Pelaporan data dan informasi
96 Standar Sekolah/madrasah memiliki RTL 76 Dokumen RKA yang menunjukkan adanya alokasi Memuat 4 Memuat 4 alokasi Memuat 4 alokasi Memu
Pembiayaan Rencana Kerja dan Anggaran Penyusunan anggaran untuk: alokasi
(RKA) 3 tahun terakhir yang Program a) Pengembangan sarana dan prasarana.
memuat alokasi anggaran RAPBS/RAKS b) Pengembangan pendidik.
untuk investasi yang meliputi: RTL 83 c) Pengembangan tenaga kependidikan.
(1) pengembangan sarana dan Penyusunan d) Modal kerja.
prasarana, (2) pengembangan Laporan BOS
pendidik, (3) pengembangan RTL 86
tenaga kependidikan, (4) modal Kecukupan
kerja Sarana Sekolah
97 Sekolah/madrasah memiliki dokumen RKA yang menunjukkan adanya alokasi Memuat 8-9 Memuat 8-9 Memuat 8-9 Memu
Rencana Kerja dan Anggaran anggaran untuk biaya operasi nonpersonalia yang komponen komponen komponen kompo
(RKA) 3 tahun terakhir yang mencakup biaya:
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
memuat alokasi anggaran 1) Alat tulis sekolah (ATS).
untuk biaya operasi 2) Bahan dan alat habis pakai (BAHP).
nonpersonalia yang mencakup 3) Pemeliharaan dan perbaikan ringan.
9 komponen, meliputi: (1) alat 4) Daya dan jasa.
tulis sekolah (ATS), (2) bahan 5) Transportasi/perjalanan dinas.
dan alat habis pakai (BAHP), 6) Konsumsi.
(3) pemeliharaan dan perbaikan 7) Asuransi.
ringan, (4) daya dan jasa, (5) 8) Pembinaan siswa/ekstra kurikuler.
transportasi/perjalanan dinas, 9) Pelaporan.
(6) konsumsi, (7) asuransi, (8)
pembinaan
siswa/ekstrakurikuler, (9)
pelaporan
98 Sekolah/madrasah memiliki dokumen investasi sarana dan prasarana Memiliki Memiliki Memiliki Memil
dokumen investasi sarana dan dokumen dokumen dokumen dokum
prasarana secara lengkap investasi 3 investasi 3 tahun investasi 3 tahun investa
tahun terakhir terakhir terakhir terakh
99 Sekolah/madrasah dokumen laporan keuangan tentang Membelanjaka Membelanjakan Membelanjakan Memb
membelanjakan biaya untuk pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan n 91%-100% 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
pengembangan pendidik dan dari RKA RKA RKA RKA
tenaga kependidikan
berdasarkan RKA selama 3
tahun terakhir.
100 Sekolah/madrasah dokumen laporan keuangan tentang modal kerja Merealisasikan Merealisasikan Merealisasikan Merea
merealisasikan modal kerja 91%-100% 91%-100% modal 91%-100% modal 91%-10
sebesar yang tertuang dalam modal kerja kerja kerja kerja
RKA selama 3 tahun terakhir
101 Sekolah/madrasah dokumen penerimaan: Menyampaika Menyampaikan 4 Menyampaikan 4 Menya
menyampaikan biaya 1) Gaji. n 4 jenis jenis jenis jenis
operasional untuk guru dan 2) Honor kegiatan.
tenaga kependidikan berupa: 3) Insentif.
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
(1) gaji, (2) honor kegiatan, (3) 4) Tunjangan lain
insentif, (4) tunjangan lain
102 Sekolah/madrasah dokumen alokasi dana pengadaan alat tulis dalam Merealisasikan Merealisasikan Merealisasikan Merea
merealisasikan rencana belanja RKA dan laporan keuangan untuk pengadaan alat 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
anggaran pengadaan alat tulis tulis RKA RKA RKA RKA
sesuai RKA dalam 3 tahun
terakhir
103 Sekolah/madrasah dokumen alokasi dana dalam RKA dan laporan Merealisasikan Merealisasikan Merealisasikan Merea
merealisasikan rencana belanja keuangan untuk pengadaan bahan dan alat habis 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
anggaran pengadaan bahan pakai RKA RKA RKA RKA
dan alat habis pakai untuk
kegiatan pembelajaran sesuai
RKA dalam 3 tahun terakhir
104 Sekolah/madrasah dokumen alokasi anggaran dalam RKA dan laporan Merealisasikan Merealisasikan Merealisasikan Merea
merealisasikan rencana biaya keuangan tentang pemeliharaan dan perbaikan 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
pemeliharaan dan perbaikan ringan RKA RKA RKA RKA
berkala sarana dan prasarana
sesuai RKA
membelanjakan biaya keuangan tentang biaya pengadaan daya dan jasa 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
pengadaan daya dan jasa sesuai RKA RKA RKA RKA
RKA selama 3 tahun terakhir
membelanjakan biaya keuangan tentang biaya transportasi, perjalanan 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
transportasi dan perjalanan dinas, dan konsumsi. RKA RKA RKA RKA
dinas serta konsumsi selama 3
tahun terakhi
membelanjakan dana untuk keuangan tentang biaya pembinaan siswa dan 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
kegiatan pembinaan siswa ekstrakurikuler. RKA RKA RKA RKA
selama 3 tahun terakhir
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
membelanjakan anggaran keuangan tentang biaya pelaporan 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-100% dari 91%-10
untuk pelaporan dalam 3 tahun RKA RKA RKA RKA
terakhir
109 Sumbangan pendidikan atau buku pengelolaan (buku kas) dan dokumen laporan Memenuhi 4 Memenuhi 4 Memenuhi 4 Meme
dana dari pertanggungjawaban keuangan ketentuan ketentuan ketentuan ketent
masyarakat/pemerintah selama 1) Sistematis bila disusun sesuai dengan kaidah
3 tahun terakhir, dikelola pelaporan keuangan
secara: (1) sistematis, (2) 2) Transparan bila diumumkan atau dilaporkan
transparan, (3) efisien, dan (4) secara periodic kepada komite sekolah/madrasah
akuntabel atau yayasan atau diaudit secara internal dan
ekternal
3) Efisien bila penggunaan dana sesuai dengan
alokasi
4) Akuntabel bila seluruh danan
dipertanggungjawabkan dan dilaporkan kepada
orangtua siswa, masyarakat dan pemerintah atau
yayasan yang disertai dengan bukti-bukti
110 Sekolah/madrasah memiliki buku maupun bentuk lain (file elektronik) yang Memiliki Memiliki Memiliki Memil
pembukuan keuangan 3 tahun setara berupa: pembukuan pembukuan pembukuan pembu
terakhir yang meliputi: (1) 1) Buku Kas Umum. keuangan keuangan yang keuangan yang keuan
buku kas umum, (2) buku 2) Buku Pembantu Kas. yang lengkap lengkap dengan lengkap dengan lengka
pembantu kas, (3) buku 3) Buku Pembantu Bank. dengan nilai nilai 18 nilai 18 nilai 18
pembantu bank, dan (4) buku 4) Buku Pembantu Pajak. 18
pembantu pajak.
111 Sekolah/madrasah memiliki dokumen: Memiliki Memiliki laporan Memiliki laporan Memil
laporan pertanggungjawaban 1) Laporan pertanggungjawaban keuangan laporan keuangan dan keuangan dan keuan
keuangan dan 2) Penyampaian laporan keuangan kepada pihak keuangan dan menyampaikanny menyampaikanny menya
menyampaikannya kepada: (1) terkait selama 3 (tiga) tahun terakhir menyampaika a kepada 2 pihak a kepada 2 pihak a kepa
pemerintah atau yayasan, (2) nnya kepada 2 selama 3 tahun selama 3 tahun selama
orangtua siswa pihak selama 3 terakhir terakhir terakh
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
tahun terakhir
112 Standar Guru melaksanakan penilaian RTL 4 Dokumen: 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
Penilaian hasil belajar siswa berdasarkan Workshop a) Alat-alat tes yang digunakan guru sesuai dengan menerapkan 6 menerapkan 6 menerapkan 6 mener
6 prinsip penilaian: (1) sahih, validasi RPP kompetensi dasar setiap mata pelajaran. prinsip prinsip penilaian prinsip penilaian prinsip
(2) objektif, (3) adil, (4) terbuka, semua mapel b) Instrumen penilaian model rubrik. penilaian
(5) holistik, (6) akuntabel dalam MGMPS c) Perumusan penetapan KKM yang diketahui
RTL 8 siswa.
Workshop d) Portofolio.
pengembangan e) Hasil penilaian yang dikembalikan kepada siswa
113 Sekolah/madrasah menentukan instrumen dokumen penetapan KKM untuk setiap mata 91%-100% 91%-100% KKM 91%-100% KKM 91%-10
Kriteria Ketuntasan Minimal penilaian hasil pelajaran. KKM sesuai sesuai ketentuan sesuai ketentuan sesuai
(KKM) seluruh mata pelajaran belajar bagi semua ketentuan
dengan mempertimbangkan: guru mapel
(1) karakteristik siswa, (2) RTL 22
karakteristik mata pelajaran, (3) Pelaksanaan UH
kondisi satuan pendidikan, (4) RTL 40
analisis hasil penilaian Portopolio
114 Guru melaksanakan penilaian RTL 41 Dokumen pelaksanaan dan hasil; 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
hasil belajar dalam bentuk: (1) Pelaksanaan a. Ulangan melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaks
ulangan, (2) pengamatan, (3) Penilaian Ulangan b. Pengamatan minimal 3 minimal 3 bentuk minimal 3 bentuk minim
penugasan, dan/atau (4) bentuk Tengah Semester c. Penugasan bentuk penilaian penilaian penila
lain yang diperlukan RTL 42 d. Bentuk penilaian lain penilaian
115 Guru menggunakan hasil Pelaksanaan Dokumen: 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
penilaian kompetensi Penilaian Ulangan a) Analisis hasil belajar siswa. menggunakan menggunakan menggunakan mengg
pengetahuan yang dilakukan Akhir Semester b) Laporan hasil belajar siswa. hasil penilaian hasil penilaian hasil penilaian hasil p
untuk: (1) memperbaiki proses RTL 43 c) Tindak lanjut hasil penilaian untuk tiga hal untuk tiga hal untuk tiga hal untuk
pembelajaran, (2) mengukur Pelaksanaan tersebut tersebut tersebut tersebu
dan mengetahui pencapaian Penilaian Ulangan
kompetensi siswa, (3) Kenaikan Kelas
menyusun laporan kemajuan RTL 44
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
hasil belajar harian, tengah Pelaksanaan
semester, akhir semester, akhir Penilaian Ujian
tahun dan/atau kenaikan kelas. Sekolah
116 Guru melaksanakan penilaian RTL 45 membandingkan KD untuk setiap mata pelajaran 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi sikap sesuai Pelaksanaan dengan dokumen penilaian kompetensi sikap yang guru melaksanakan melaksanakan melaks
karakteristik Kompetensi Dasar Penilaian Ujian digunakan guru melaksanakan
(KD). Nasional
117 Guru melaksanakan penilaian RTL 87 membandingkan KD untuk setiap mata pelajaran 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi pengetahuan sesuai Penyusunan dengan dokumen penilaian kompetensi guru melaksanakan melaksanakan melaks
karakteristik KD. Kompetensi pengetahuan yang digunakan guru melaksanakan
118 Guru melaksanakan penilaian Ketuntasan membandingkan KD untuk setiap mata pelajaran 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi keterampilan Minimal dengan dokumen penilaian kompetensi guru melaksanakan melaksanakan melaks
sesuai karakteristik KD RTL 88 keterampilan yang digunakan guru melaksanakan
119 Guru melaksanakan penilaian Penyusunan Kisi Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi sikap melalui Kisi Ulangan tahapan: guru melaksanakan melaksanakan melaks
observasi/pengamatan dan Harian 1) Mengamati perilaku siswa selama pembelajaran. melaksanakan
teknik penilaian lain yang RTL 89 2) Mencatat perilaku siswa dengan menggunakan
relevan. Penyusunan Kisi lembar observasi/pengamatan.
Kisi Ulangan 3) Menindaklanjuti hasil pengamatan.
Tengah Semester 4) Mendeskripsikan perilaku siswa.
RTL 90 5) Melaporkan kepada wali kelas.
120 Guru melaksanakan penilaian Penyusunan Kisi Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi pengetahuan Kisi Ulangan melalui: guru menggunakan 3 menggunakan 3 mengg
dengan menggunakan 3 jenis Akhir Semester 1) tes tulis. menggunakan jenis tes jenis tes jenis te
tes: (1) tes tulis, (2) tes lisan, (3) RTL 91 2) tes lisan. 3 jenis tes
penugasan Penyusunan Kisi 3) penugasan sesuai dengan kompetensi yang
Kisi Ulangan dinilai
121 Guru melaksanakan penilaian Kenaikan Kelas Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan 91%-100% 91%-100% guru 91%-100% guru 91%-10
kompetensi keterampilan RTL 92 melalui: guru menggunakan 4 menggunakan 4 mengg
menggunakan: Penyusunan Kisi 1) Penilaian Praktik menggunakan jenis atau lebih jenis atau lebih jenis a
(1) tes praktik, (2) penilaian Kisi Ujian Sekolah 2) Penilaian Produk 4 jenis atau
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
produk, (3) penilaian proyek, RTL 93 3) Penilaian Proyek. lebih
(4) penilaian portofolio, (5) Penyusunan 4) Jurnal.
teknik lain sesuai dengan Kriteria Kenaikan 5) Portofolio.
kompetensi yang dinilai Kelas 6) Teknik lain sesuai dengan kompetensi yang
dinilai
122 Sekolah/madrasah dokumen rekap hasil 2 (dua) tahun terakhir: Melaksanakan Melaksanakan 4 Melaksanakan 4 Melak
melaksanakan penilaian hasil 1) Penilaian harian. 4 bentuk bentuk penilaian bentuk penilaian bentuk
belajar dalam bentuk: (1) 2) Penilaian akhir semester. penilaian
penilaian harian, (2) penilaian 3) Penilaian akhir tahun.
akhir semester, (3) penilaian 4) Ujian sekolah/madrasah.
akhir tahun, (4) ujian
sekolah/madrasah
123 Sekolah/madrasah menentukan dokumen: Mempertimba Mempertimbangk Mempertimbangk Memp
kelulusan siswa dengan 1) Pedoman ketentuan kelulusan. ngkan 4 hasil an 4 hasil an 4 hasil an 4 ha
mempertimbangkan hasil: (1) 2) Notulen rapat penentuan kelulusan penilaian penilaian penilaian penila
ujian sekolah/madrasah, (2)
penilaian sikap, (3) penilaian
pengetahuan, (4) penilaian
keterampilan
124 Guru melakukan penilaian dokumen pelaksanaan penilaian proses dan hasil 61%-70% guru 71%-80% guru 81%-90% guru 91%-10
proses dan hasil belajar dengan belajar. melaksanakan melaksanakan 8 melaksanakan 8 melaks
8 langkah: 8 langkah langkah langkah langka
(1) menetapkan tujuan
penilaian; (2) menyusun kisi-
kisi ujian, (3) mengembangkan
instrumen dan pedoman
penilaian, (4) melakukan
analisis kualitas instrument, (5)
melaksanakan penilaian, (6)
mengolah dan menentukan
kelulusan siswa, (7)
. 2021/2022 2022/2023 2023/2024 20
melaporkan, (8) memanfaatkan
hasil penilaian
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)

TAHUN ANGGARAN 2022
Nama Sekolah : SMP NEGERI 31
Kecamatan/Desa : Kec. Batununggal Formulir BOS-K7
Kabupaten/Kota : Kota Bandung Diisikan oleh Sekolah
Provinsi : Jawa Barat Dikirim ke Tim Manajemen BOS KabKota
Penggunaan Dana per Sumber Dana
Jumlah (dalam Bantuan Operasional Sekolah Sumber

No Kode Uraian
Rp.) (BOS) Bantuan
Rutin Pendapatan
Lain
Pusat Provinsi Kab/Kota Lainnya
Penerimaan Dana 860.057.524,00 000 860.057.524,00 0,00 0,00 0,00 ,00
3 Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 860.057.524,00 0,00 860.057.524,00 0,00 0,00 0,00 0,00
B Penggunaan Dana 859.471.230,00 0,00 859.471.230,00 0,00 0,00 0,00 0,00

01 PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN 37.456.200,00 0,00 37.456.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Jumlah (dalam
No0101
Kode Uraian
Sub-Program Pencapaian Akademis Peserta Didik 22.131.200,00 0,00 22.131.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Rp.)
010104 Pelaksanaan Ujian Kenaikan Sekolah 7.862.300,00 0,00 7.862.300,00 0,00 0,00 0,00 0,00
010107 Pelaksanaan Ujian Nasional 5.413.200,00 0,00 5.413.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
010101 Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tingkat Kota 8.855.700,00 0,00 8.855.700,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0102 Sub-Program Pengembangan Potensi Peserta Didik 15.325.000,00 0,00 15.325.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
010214 Pengembangan diri: Melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat 10.925.000,00 0,00 10.925.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
010218 Penyelenggaraan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah 900.000,00 0,00 900.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
010217 Penyelenggaraan kegiatan orientasi siswa baru yang bersifat akademik dan pengenalan lingkungan tanpa 3.500.000,00 0,00 3.500.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
kekerasan
02 PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI 38.518.600,00 0,00 38.518.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020434 Penyusunan Program Pengelolaan Laboratorium Komputer 1.400.000,00 0,00 1.400.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020431 Penyusunan Program Perpustakaan 525.000,00 0,00 525.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030637 Penyusunan Program Ekstrakurikuler 1.125.000,00 0,00 1.125.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020432 Penyusunan Program Pengelolaan Laboratorium IPA 585.000,00 0,00 585.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0101 Sub-Program Pencapaian Akademis Peserta Didik 34.883.600,00 0,00 34.883.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020323 Penyusunan Silabus 2.697.800,00 0,00 2.697.800,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020326 Workshop validasi RPP semua mapel dalam MGMPS/MGMPK 3.360.000,00 0,00 3.360.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020321 Penyusunan Program Tahunan 11.617.800,00 0,00 11.617.800,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Printed By CEKAS
020324 Penyusunan RPP 14.233.000,00 0,00 14.233.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
020322 Penyusunan Program Semester 2.975.000,00 0,00 2.975.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
03 PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES 206.037.650,00 0,00 206.037.650,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030660 Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 14.378.400,00 0,00 14.378.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030647 Workshop peningkatan kompetensi guru tentang metode/strategi pembelajaran semua mapel 9.100.000,00 0,00 9.100.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Jumlah (dalam
No Kode
030679 Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/KKR Uraian 2.808.650,00 0,00 2.808.650,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Rp.)
030684 Peringatan Hari Besar Agama dan Nasional 3.330.000,00 0,00 3.330.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030643 Workshop peningkatan kompetensi pengembangan bahan ajar bagi guru semua mapel 8.650.100,00 0,00 8.650.100,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030642 Konsultasi peningkatan mutu pendidikan (Konsultan & Psikolog) 2.700.000,00 0,00 2.700.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030657 Workshop Peningkatan kompetensi evaluasi pembelajaran 2.159.200,00 0,00 2.159.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030645 Workshop peningkatan kompetensi pengelolaan kelas bagi guru 4.200.000,00 0,00 4.200.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030649 Workshop peningkatan kompetensi guru tentang pembelajaran tuntas 14.700.000,00 0,00 14.700.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030654 Pelaksanaan pemantauan pembelajaran semua mapel/guru di sekolah 3.400.000,00 0,00 3.400.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030656 Pelaksanaan supervisi pembelajaran semua mapel/guru di sekolah 1.500.000,00 0,00 1.500.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030672 Penyusunan Program Ekstrakurikuler 560.000,00 0,00 560.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030641 Pelaksanaan Studi Wisata 1.560.000,00 0,00 1.560.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030663 Pelaksanaan Lomba OSN 125.000,00 0,00 125.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0307 Sub-Program Penyediaan Sumber Belajar 136.341.300,00 0,00 136.341.300,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030794 Pengadaan Buku Perpustakaan 78.656.000,00 0,00 78.656.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030685 Pembayaran langganan koran dan majalah 2.236.000,00 0,00 2.236.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030785 Pengadaan Alat Pembelajaran (seluruh mata pelajaran termasuk OR) 9.650.000,00 0,00 9.650.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030686 Pengadaan Sarana Penunjang Kegiatan Belajar Mengajar (ATK KBM) 37.582.400,00 0,00 37.582.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030788 Pengadaan Bahan Praktik Komputer 2.904.000,00 0,00 2.904.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030793 Pengadaan Media Pembelajaran 5.312.900,00 0,00 5.312.900,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0308 Sub-Program Penggunaan Sumber Belajar Secara Tepat 525.000,00 0,00 525.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
030797 Pemberdayaan Perpustakaan 525.000,00 0,00 525.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
04 PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 59.283.800,00 0,00 59.283.800,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0310101 Peningkatan Kualitas Guru Kelas, Mata Pelajaran 13.325.300,00 0,00 13.325.300,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0414119 Pembinaan Tenaga Ekstrakurikuler 16.160.000,00 0,00 16.160.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0311102 Pembinaan Administrasi Sekolah 14.423.500,00 0,00 14.423.500,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0414120 Pembinaan Tenaga Ketatausahaan 3.675.000,00 0,00 3.675.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0311101 Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah 1.500.000,00 0,00 1.500.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Jumlah (dalam
No Kode
0414109 Uraian
Workshop peningkatan kompetensi pelaksanaan pembelajaran bagi semua guru mapel 3.400.000,00 0,00 3.400.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Rp.)
0414108 Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran bagi semua guru mapel 6.800.000,00 0,00 6.800.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
05 PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH 177.250.600,00 0,00 177.250.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0515136 Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik 82.345.000,00 0,00 82.345.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0515130 Pengadaan dan langganan Jaringan Internet 16.392.400,00 0,00 16.392.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0515135 Pengadaan Buku Pegangan Guru 1.549.000,00 0,00 1.549.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0515128 Pengadaan AC 5.650.100,00 0,00 5.650.100,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0414122 Pengadaan mesin Stensil/ Mesin Pengganda 6.966.500,00 0,00 6.966.500,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516158 Ruang kelas 35.728.600,00 0,00 35.728.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516171 Kamar mandi/wc Peserta Didik 1.960.500,00 0,00 1.960.500,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516161 Ruang media 750.000,00 0,00 750.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516162 Ruang Kepala Sekolah 2.772.600,00 0,00 2.772.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516172 Taman dan Lapangan 6.965.400,00 0,00 6.965.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516175 Pembenahan administrasi/inventarisasi bangunan 1.104.000,00 0,00 1.104.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516164 Ruang Tata Usaha 2.700.000,00 0,00 2.700.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516169 Instalasi listrik (termasuk penggantian lampu) 3.360.100,00 0,00 3.360.100,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516163 Ruang Guru 3.550.000,00 0,00 3.550.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0516170 Kamar mandi/wc guru/karyawan 5.456.400,00 0,00 5.456.400,00 0,00 0,00 0,00 0,00
06 PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN 32.274.100,00 0,00 32.274.100,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0617177 Penyusunan Visi dan Misi 7.805.900,00 0,00 7.805.900,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0617180 Pembuatan Program Kerja Kepala Sekolah 1.473.200,00 0,00 1.473.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0619184 Pelaksanaan Supervisi Akademik 3.150.000,00 0,00 3.150.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Jumlah (dalam
No Kode
0619187 Pelaksanaan Supervisi Perpustakaan Uraian 525.000,00 0,00 525.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Rp.)
0308 Sub-Program Penggunaan Sumber Belajar Secara Tepat 19.320.000,00 0,00 19.320.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0621206 Pengelolaan Inventaris Barang 2.240.000,00 0,00 2.240.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0620203 Updating data Kesiswaan 3.920.000,00 0,00 3.920.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0620202 Updating data guru dan Karyawan 4.200.000,00 0,00 4.200.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0620204 Penyusunan Laporan 8.960.000,00 0,00 8.960.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
07 PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN 265.297.580,00 0,00 265.297.580,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723220 Pengadaan Alat Kebersihan 13.100.500,00 0,00 13.100.500,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723227 Pembayaran langganan internet 29.504.000,00 0,00 29.504.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723214 Konsumsi Guru / Pegawai 2.500.000,00 0,00 2.500.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825242 Bea materai, administrasi bank 1.050.000,00 0,00 1.050.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723216 Konsumsi Rapat Dinas 12.250.000,00 0,00 12.250.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723228 Pembayaran Retribusi keamanan dan sampah 3.220.000,00 0,00 3.220.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723217 Pembelian Air Minum 3.305.000,00 0,00 3.305.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723215 Konsumsi Tamu 1.363.000,00 0,00 1.363.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723226 Pembayaran Rekening Telepon 311.880,00 0,00 311.880,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723225 Pembayaran Rekening Listrik 11.843.200,00 0,00 11.843.200,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723219 Pengadaan Alat RT Sekolah 17.100.000,00 0,00 17.100.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723218 Pembelian Gas 150.000,00 0,00 150.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0724231 Pembayaran Honor tenaga administrasi 72.000.000,00 0,00 72.000.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0723239 Pembayaran Honor Guru 37.600.000,00 0,00 37.600.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0724233 Pembayaran Honor penjaga sekolah/satpam/pegawai kebersihan Jumlah (dalam

60.000.000,00 0,00 60.000.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
No Kode Uraian
Rp.)
08 PROGRAM PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENILAIAN 43.352.700,00 0,00 43.352.700,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825256 Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas 8.320.000,00 0,00 8.320.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825252 Penyusunan Soal Ujian sekolah 2.210.000,00 0,00 2.210.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825244 Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Tengah Semester 11.775.100,00 0,00 11.775.100,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Pelatihan 9.072.000,00 0,00 9.072.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
IHT 6.625.600,00 0,00 6.625.600,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825258 Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional 3.650.000,00 0,00 3.650.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0825249 Penyusunan Soal Ulangan Tengah Semester 1.700.000,00 0,00 1.700.000,00 0,00 0,00 0,00 0,00
Sisa Dana = A - B 586.294,00
Printed By CEKAS
Bandung, 2 November 2021 Menyetujui,

Ketua Komite, Kepala Sekolah,
Bendahara,
Drs. Eddy Priyadi, M.Si Dra. Tatin Lesmanawati M.M.Pd

Tapipudin
NIP : 196506231992032002
NIP : 196504061987021002
LAMPIRAN - LAMPIRAN

Rencana Strategi Pengembangan SMPN 31 Bandung

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Strategi Pengembangan SMPN 31 Bandung

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA STARTEGI PENGEMBANGAN

SMP NEGERI 31 BANDUNG

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 31

SMP Negeri 31 Bandung berdiri tanggal 7 November 1983

berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Nomor: 0472/01/1983 tertanggal 7 November 1983 dan No. SK.

Operasional: 0472/O/1983 tertanggal No. SK. Operasional: 1983-11-07

(7 November 1983). Berlokasi di jalan Binong Jati No. 139 Kelurahan

Binong Keamatan Batununggal , berdiri di atas lahan dengan luas

kurang lebih 6.000 m2 berada diantara pemukiman penduduk yang

merupakan sentra Pengrajin Rajut dan dekat dengan Kantor Pajak

Wilayah Bandung Karees. Ketika mulai berdiri SMPN 31 Bandung

hanya memiliki 4 ruang belajar dan 1 ruang TU, sekarang telah

memiliki 33 ruang belajar dan 6 bangunan sarana belajar lainnya

dengan luas bangunan 4500 m2. Jumlah tenaga Pendidik dan

Kependidikan 60 orang dan jumlah siswa 1109 orang

B. Informasi Profil Siswa (Student Body) 5 Tahun Terakhir

2017/2018 618 352 11 427 11 487 13 1276 35

2018/2019 456 350 11 350 11 425 11 1124 33

2019/2020 465 361 11 352 11 350 11 1061 33

2020/2021 443 352 11 363 11 348 11 1063 33

2020/021 475 381 11 363 11 365 11 1109 33

Tabel: Jumlah Pendaftar, Peserta Ddik dan Rombonngan Belajar

C. Informasi Jumlah Ruang Belajar

Tabel: Jumlah Ruang Belajar

D. Struktur Organisasi Sekolah

ANALISIS SITUASI STRATEGIS

“Terwujudnya SMP Negeri 31 yang bertakwa, berbudaya, bersinergis,

berkompetensi, dan berprestasi”

1. Melaksanakan pengembangan kehidupan Iman dan Taqwa bagi

semua warga SMP Negeri 31 Bandung yang memiliki kecerdasan

intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, beriman dan

2. Melaksanakan pengembangan kurikulum SMP Negeri 31 Bandung

dengan menghasilkan pembelajaran kreatif, inovatif, dan

3. Melaksanakan peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan

4. Melaksanakan pengembangan standar manajemen sekolah sesuai

Standar Nasional Pendidikan.

5. Melaksanakan pengembangan sarana dan prasarana dengan

mengikuti perkembangan IT.

6. Mempertahankan stabilitas lembaga dengan menciptakan suasana

kerja yang harmonis, mengembangkan sikap disiplin, partisipasi dan

tanggung jawab, kebersamaan dan kekeluargaan, kejujuran,

semangat hidup dan belajar, melaksanakan pelayanan optimal,

menyenangkan bagi peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan

7. Melaksanakan program Bandung Masagi, pengembangan budaya

tradisional Jawa Barat, life skill dan menghasilkan insan yang

tangguh, terbiasa hidup sehat, disiplin, berbudi pekerti luhur dan

santun dalam pergaulan.

meliputi: semua guru berkualifikasi minimal S1, semua mengajar

sesuai bidangnya, terampil dalam melakukan PTK dan trampil

dalam pembelajaran yang berbasis ICT.

2. Semua guru telah mengembangkan dan memiliki serta

melaksanakan perangkat mengajar sesuai dengan kurikulum yang

3. Proses pembelajaran dapat mencapai standar proses pembelajaran

dengan strategi CTL, pendekatan belajar tuntas, pendekatan

pembelajaran individual, dan pembelajaran kooperatif.

4. Semua guru terlatih dalam melakukan inovasi pembelajaran dalam

bentuk tulisan karya ilmiah.

5. Kompetensi kelulusan peserta didik dapat memperoleh nilai rata-rata

Ujian Sekolah mencapai 85.

6. Sekolah memiliki peserta didik dengan kompetensi yang handal dan

akademik dengan target :

- 75 % lulusan SMPN 31 Bandung melanjutkan dan