Anda di halaman 1dari 2

D.

GANGGUAN DALAM SIRKULASI PERIFER

Gangguan peredaran darah ke suatu organ atau tubuh dapat terjadi karena tidak
cukupnya pasokan darah, tergantung aliran darah, dan tergantung penukaran zat-zat darah. Besar
kecilnya gangguan peredaran darah ke suatu organ sangat tergantung pada hemodinamik.
Gangguan Yang terjadi juga dapat terjadi di arteri perifer, Bentuk gangguannya antara lain ;

Aneurisma

Aneurismaadalah pelebaran dinding arteri, dapat sendiri-sendiri atau multiple.


Dasarnya adalah akibat lemahnya dinding pembuluh arteri secara congenital ataupun
didapat. Penyebab utama Yang didapat adalah arteriosklerosis, dimana akibat trauma atau
peradangan menimbulkan kerusakan dinding pembuluh arteri

2. Oklusi
Oklusi total dari aorta Yang letaknya dibawah renalis (syndrome Ieriche) menyebabkan
keluhan bempa rasa lemah Yang sangat ditungkai. impotensi. kaudikasio intermiten
sampał nyeri waktu istirahat, nyeri diperut akibay mesenterie steal syndrome atau
aortoliac steal syndrome. Ini terjadi karena dengan terbentuknya kolateral, darah
dialihkan dari rektalis interior ke illacia intema untuk memperdarahi otot otot kaki

Terapi penyaklt oklusi pembuluh arterł kronis seperti berhenti merokok, kontrol gula
darah, penanganan hipertensi, normalkan kadar asam urat dan lemak, turunkan berat
badan dan gerak badan teratur.
Tujuan terapi konservatif adalah untuk memperbaiki aliran darah demgan menambah
kecepatan aliran darah dan melebarkan pembuluh darah kolateral. Penatalaksanaan
pengobatan tergantung stadium, stadium I hanya dibutuhkan prokfiliksasi dan terapi
teratur, stadium 2 dengan cara gerakan aktif dengan interval yaitu dengan cara berdiri
pada ujung kaki, gerakan jongkok berdiri, jalan cepat dll,gerakan tersebut dilakukan 30
menit setiap Ilari.
Pemberian obat vasodiator dapat diberikan sepanjang tidak menurunkan tekanan darah
karena dapat menyebabkan pengurangan aliran darah dialirkan post stetonik.

3. Trombo-anglitis obliterans (Penyakit Buerger)

Anda mungkin juga menyukai