Anda di halaman 1dari 2

CATATAN PERMOHONAN LISAN

Pada hari ini Kamis tanggal 22 November 2018 telah datang menghadap kepada
Drs. H. Syamsur Rijal Aliyah, S.H.,M.H, Hakim Pengadilan Agama Pinrang untuk
mencatat permohonan lisan seorang tidak tahu baca tulis yang hendak mengajukan
Permohonan Dispensasi Kawin Mengaku :
Kartiamah binti Iamang, agama Islam, umur 45 tahun, (tempat tanggal lahir :
Maccobbu, 12 Nopember 1973), agama Islam, tidak pernah sekolah, pekerjaan
urusan rumah tangga, tempat kediaman di Maccobbu, Kelurahan Tonyamang,
Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, disebut sebagai Pemohon;

Pemohon bermaksud mengajukan permohonan dispensasi kawin bagi Pemohon


dengan alasan sebagai berikut:

1. Bahwa Pemohon bermaksud menikahkan anak Pemohon bernama : Salma binti


Allayung, umur 13 tahun (tempat tanggal lahir di : Maccobbu, 05 Februari 2005),
agama Islam, tidak tamat SD, pekerjaan tidak ada tempat kediaman di
Maccobbu, Kelurahan Tonyamang, Kecamatan Patampanua, Kabupaten
Pinrang,
2. Bahwa anak Pemohon akan menikah dengan seorang laki-laki yang bernama :
Karim bin Wadduh, umur 57 tahun (tempat tanggal lahir di : Enrekang 31
Desember 1960), Agama Islam, Pendidikan terakhir SD, pekerjaan Petani
sawah, tempat kediaman di Mamminasae, Kecamatan Paleteang, Kabupaten
Pinrang, dan telah memenuhi syarat-syarat untuk melaksanakan perkawinan baik
menurut Hukum Islam, maupun menurut peraturan perundang-undangan yang
berlaku kecuali syarat usia bagi anak Pemohon karena belum mencapai usia 16
tahun, sehingga ditolak oleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan
Patampanua, sebagaimana Surat Penolakan Kawin secara tertulis Nomor: B-
545/Kua.21.17.09/Pw.01/11/2018, tertanggal 19 November 2018; lampirannya
berupa, N.9.
3. Bahwa Pemohon secara fisik dapat melakukan pernikahan dan sudah mampu
mengurus urusan rumah tangga.
4. Bahwa antara anak Pemohon dan calon suaminya tersebut tidak ada hubungan
mahram, sesusuan dan tidak ada larangan untuk melakukan pernikahan menurut
hukum Islam.
5. Bahwa anak Pemohon telah dilamar oleh pihak keluarga calon suaminya dan
telah menerima lamarannya.
6. Bahwa anak Pemohon tersebut telah pacaran selama kurang lebih 3 bulan
lamanya dan Pemohon takut jika tidak segerah di nikahkan akan terjadi hal-hal
yang tidak di inginkan oleh Pemohon.
7. Bahwa anak Pemohon berstatus Perawan dan calon suami berstatus Cerai Mati
dengan lampiran surat kematian Nomor : 4743/64/MS/XI2018;
8. Bahwa dengan adanya penolakan pernikahan anak Pemohon dengan seorang
laki-laki tersebut oleh pihak PPN, maka Pemohon mengajukan permohonan ini
Kepada Pengadilan Agama Pinrang untuk mendapatkan penetapan Dispensasi
kawin.

Berdasarkan uraian dan hal-hal tersebut di atas, maka Pemohon mohon dengan
hormat kepada Ketua Pengadilan Agama Pinrang c.q majelis hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memberikan penetapan sebagai
berikut:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberikan dispensasi bagi anak Pemohon (Salma binti Allayung) untuk


melaksanakan pernikahan dengan laki-laki bernama (Karim bin Wadduh).

3. Membebankan biaya perkara menurut hukum;

Atau apabila Pengadilan berpendapat lain, mohon penetapan yang seadil-


adilnya.

Demikian permohonan Pemohon, dan atas terkabulnya permohonan ini Pemohon


menyampaikan terimakasih.

Wassalamu'alaikumwr. wb.
Demikian catatan ini dibuat menurut ketentuan pasal 144 Rbg

HAKIM

Drs. H. Syamsur Rijal Aliyah, S.H.,M.H

Anda mungkin juga menyukai