Anda di halaman 1dari 5

TAHAPAN & PROSES SELEKSI

Proses pendaftaran dan seleksi dilaksanakan serempak baik jalur regular maupun PPUK dengan prosedur sebagai
berikut :

1. Calon peserta login pada  https://admisi.ub.ac.id menggunakan akun Gmail


2. Gunakan alamat email Gmail yang benar dan valid untuk melakukan verifikasi email pendaftar;
3. Login ke email Gmail dan lakukan verifikasi melalui link verifikasi pada email yang dikirim oleh Admisi UB. Setelah
email terverifikasi, pendaftar dapat mulai melakukan proses pendaftaran;
4. Pendaftar memilih Seleksi Kedokteran Spesialis, kemudian melakukan request KODE PEMBAYARAN;
5. Proses pendaftaran mulai dari request kode bayar sampai dengan finalisasi dilaksanakan secara online melalui
laman https://admisi.ub.ac.id.
6. Untuk bantuan pendaftaran:
A. Jika ada permasalahan terkait pembayaran atau proses pendaftaran online, dapat ditanyakan
melalui https://haloselma.ub.ac.id
B. Untuk pertanyaan mengenai persyaratan pendaftaran bisa kontak nomor telp kantor / hotline jurusan spesialis HP
081232887877 telepon (0341) 335 222 atau email ke tkpppds.fk@ub.ac.id
7. Apabila proses request berhasil, maka Anda akan memperoleh KODE PEMBAYARAN (13 digit);
8. Biaya pendaftaran sebesar  500.000 (lima ratus ribu rupiah) disetor pada Bank BRI, Bank Mandiri atau Bank BNI
seluruh Indonesia (semua kanal pembayaran) di seluruh Indonesia dengan menunjukkan KODE PEMBAYARAN;
9. Proses pembayaran hanya dapat dilakukan pada jadwal pendaftaran saja. Biaya pendaftaran yang telah
dibayarkan di bank tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun. Harap mengikuti tata cara pembayaran
sebagai berikut :
A. Tata Cara Pembayaran Melalui Bank BRI
B. Tata Cara Pembayaran Melalui Bank Mandiri
C. Tata Cara Pembayaran Melalui Bank BNI
10. Setelah pembayaran berhasil, peserta melakukan konfirmasi pembayaran pada laman https://admisi.ub.ac.id. Harap
menggandakan (fotocopy) struk bukti bayar setidaknya 1 (satu) lembar sebagai bukti cadangan;
11. Melakukan pendaftaran secara online dengan melengkapi data-data dan dokumen yang diperlukan
melalui https://admisi.ub.ac.id
12. Peserta yang lolos pemberkasan dan jadwal Tes Tahap II akan diumumkan di website ppds.fk.ub.ac.id pada
pertengahan Februari untuk periode Juli dan pertengahan Agustus untuk periode Januari.
13. Mengikuti Tes Tahap II (TOEFL, TPA, Tes Kesehatan dan Tes Psikologi-Psikiatri),
14. Standar Kelulusan Tes Tahap II Adalah Sebagai Berikut :
NO JENIS TES REGULER PPUK

1 Tes Potensi Akademik (TPA) Minimal 500 Minimal 475

2 Tes TOEFL Minimal 475 Minimal 450

3 Tes Psikologi-Psikiatri 1.  Physical Quotient (PQ) minimal 50

2.  Intelligence Quotient (IQ) minimal 90


3.  Tidak boleh terdapat gambaran klinis berupa ganguan psikotik,
ganguan bipolar, gangguan kepribadian ambang,  dan
gangguan kepribadian antisosial. 
4 Tes Kesehatan Fisik Tidak menderita penyakit yang membahayakan diri sendiri
maupun orang lain dan dapat menggangu proses pendidikan dan
pelayanan.

15. Peserta yang lolos Tes Tahap II dan jadwal Tes Tahap III akan diumumkan melalui website ppds.fk.ub.ac.id.
16. Mengikuti Tes Tahap III (Tes Tulis dan Wawancara) di masing-masing program studi.
17. Pengumuman peserta yang diterima dan proses daftar ulang dilihat di website ppds.fk.ub.ac.id dan SELMA
18. Peserta PPUK  wajib megikuti Program Pembimbingan Khusus (PPK) yang meliputi materi :
Materi umum :

 kemampuan bahasa Inggris;


 psikologi psikiatri; dan
 komunikasi

Materi khusus : meliputi bimbingan pengembangan pengetahuan dan ketrampilan khusus sesuai program
studi/peminatan.

19. PPK dilaksanakan pada


 Bulan April s/d September untuk periode penerimaan Januari dan;
 Bulan Oktober s/d Maret untuk periode penerimaan Juli.
 

IV. PERSYARATAN UMUM JALUR REGULER dan PPUK


No PERSYARATAN UMUM REGULER PPUK

1. Surat Pemohonan/lamaran ke Dekan untuk Dibuat pribadi Dibuat oleh instansi


mengikuti Program Pendidikan Dokter pengusul
Spesialis

Download contoh Lamaran PS PDS


2. Calon peserta didik PPUK merupakan Tidak Wajib Wajib
dokter Aparatur Sipil Negara yang
dibuktikan dengan Surat Keputusan
Pengangkatan Pegawai atau perjanjian
kerja
3. Umur Maximal pada saat pendidikan 35,00 40,00
dimulai per tanggal 1 Juli untuk periode Juli
dan tanggal 1 Januari untuk periode
Januari;
4. Peserta harus mempunyai nilai IPK minimal 2.75 untuk Fakultas 2.50 untuk Fakultas
Kedokteran dengan Kedokteran dengan
akreditasi A, akreditasi A,
sedangkan untuk sedangkan untuk
Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran
dengan akreditasi B dengan akreditasi B
harus mempunyai nilai harus mempunyai
IPK minimal 3.00 nilai IPK
minimal 2.75
5. Akreditasi Fakultas Kedokteran sebagai Wajib Wajib
mana disebutkan pada point (3)
berdasarkan Akreditasi Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) atau
Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan
Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) yang
berlaku saat ijazah diterbitkan, keterangan
Akreditasi Harus tercantum didalam Ijazah
Dokter, Jika tidak tercantum harus
menyerahkan Fotocopy Sertifikat
Akreditasi;
6. Surat Keterangan Pembiayaan bermaterai 1.   Surat keterangan Surat Pembiayaan 
Download Surat Keterangan Pembiayaan pembiayaan mandiri oleh Instansi
PS PDS 2.   Bisa ditambahkan Pemerintah yang
Surat pembiayaan dari dibuktikan dengan
sponsor atau instansi perjanjian
pembiayaan dari
Kepala Daerah,
pejabat yang
berwenang membuat
komitmen atau
pejabat dari Instansi
Pemerintah;.
7. Perjanjian antara peserta dengan daerah Tidak Wajib Wajib
yang memuat pengabdian di Daerah
pengirim atau Kementerian pengirim
minimal satu kali masa studi.
8. Surat Pernyataan persetujuan Suami/istri Wajib Wajib
bagi yang sudah menikah atau Orang Tua
bagi yang belum menikah.
Download Surat Persetujuan Suami, Istri
dan Orangtua
9. Lebih diutamakan yang mendapat Opsional Opsional
Rekomendasi dari Organisasi profesi
tentang kebutuhan tenaga spesialis dari
perhimpunan/organisasi profesi spesialis
masing-masing di daerah;
10. Surat rekomendasi dari IDI setempat yang Wajib Wajib
menyatakan tidak pernah melakukan
Malpraktek atau pelanggaran kode etik
kedokteran
11. Surat Tanda Registrasi Dokter (STR) / bisa Wajib Wajib
diganti bukti telah mengurus STR dari
Konsil Kedokteran Indonesia (STR Dokter
Umum bukan STR Internship)
12 Surat Keterangan Catatan Kepolisian Wajib Wajib
(SKCK)
13. Sertifikat Nilai UKDI Wajib Wajib
14. Memiliki Asuransi Kesehatan (ASKES) atau Wajib Wajib
Jaminan Kesehatan Nasional Kartu
Indonesia Sehat

Anestesiologi dan Terapi Intensif

1. Minimal pernah mengikuti pelatihan PTC/BLS/ATLS/ACLS/FCCS dalam waktu tidak lebih dari lima tahun saat
pendaftaran;
2. Surat Rekomendasi dari 2 (dua) orang dokter spesialis Anestesiologi dari asal tempat bekerja, kecuali daerah yang
belum memiliki dokter spesialis anestesi dapat diganti dengan rekomendasi dari Kepala Dinas Kesehatan atau pejabat
yang berwenang di Daerah;
3. Bersedia mengikuti program PGDS;
4. Bagi calon peserta PS PDS perempuan yang sudah menikah harus didampingi suami saat proses tes wawancara dan
bersedia untuk tidak hamil pada satu tahun pertama pendidikan;
5. Maksimal dapat mendaftar tiga kali pada Prodi Anestesiologi dan Terapi Intensif FKUB; dan
6. Wajib mengikuti arahan tempat tugas setelah lulus pendidikan di PS PDS Anestesiologi dan Terapi Intensif FKUB.

Anda mungkin juga menyukai