ENTREPRENEUR VS
TECHNOPRENEUR
Dini Hamidin
•ENTREPRENEUR
•TECHNOPRENEUR
1
20/10/2020
ENTREPRENEUR
• Entrepreneurship (Kewirausahaan) : Bahasa Perancis Entreprendrѐ, artinya
petualang, pencipta dan pengelola usaha, diperkenalkan oleh Richard
Cantillon, 1755. Dipopulerkan oleh pakar ekonomi J. B. Say (1803)
DEFINISI ENTREPRENEURSHIP:
• Memperbaiki kehidupan
• Kreativitas • Memecahkan dunia usaha
• Penerapan • Inovasi
• Kemampuan persoalan • Peningkatan kesejahteraan
• Menciptakan sesuatu • Menemukan diri, masyarakat &
• Praktek yang baru & berbeda peluang di lingkungan
• Mengumpulkan pasar & • Mencapai keuntungan &
sumber daya masyarakat pertumbuhan
2
20/10/2020
KARAKTER WIRAUSAHA
MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN
KEWIRAUSAHAAN
Keterampilan Networking:
• Tumbuhkan rasa percaya diri yang
kuat
• Jadilah ‘anak gaul’
• Miliki kartu nama dan berikan pada
kenalan baru • Itikad baik untuk mencapai win-win solution
• Tawarkan persahabatan yang tulus • Percaya diri dan penuh persiapan
• Kemampuan berdiplomasi
• Profesionalisme (tepat waktu, berpakaian rapi
& pantas, menepati janji)
3
20/10/2020
• Bisnis Jasa
• Bisnis Eceranatau Perdagangan
• Bisnis Distribusi
• Agrobisnis (Pertanian & Perikanan)
• Manufaktur & Pabrikan
TECHNOPRENEURSHIP
4
20/10/2020
TEKNOLOGI
• Teknologi :
• untuk mempermudah • Kompetisi
• implementasi penerapan
ilmu pengetahuan
kerja manusia dalam • Berdaya saing
memenuhi
• kapabilitas
kebutuhannya
• menghasilkan produk
TECHNOPRENEURSHIP
Seorang technopreneur :
harus dapat melakukan
Technopreneurship = Technology + Entrepreneurship inovasi dan kreativitas
Technopreneur : untuk tetap
mempertahankan pasar
• mengoptimalkan segenap potensi teknologi
• usaha baru yang melibatkan teknologi sebagai basisnya
• usaha baru yang dihasilkan dari ilmu pengetahuan (science), teknologi
(technology), dan rekayasa (engineering) yang dibutuhkan oleh pasar.
• kolaborasi antara pengetahuan teknis dan kemampuan mengolahnya menjadi
bisnis milyaran
5
20/10/2020
Entrepreneur sukses
Lulus dan bekerja di perusahaan
6
20/10/2020
PERKEMBANGAN TECHNOPRENEUR
7
20/10/2020
TECHNOPRENEUR [1]
• sejak kecil Andrew Darwis sudah mulai suka membongkar dan
memperbaikinya lagi berbagai barang elektronik seperti radio.
• Tahun 1997 Dengan kecepatan internet yang sangat terbatas saat itu,
Andrew benar-benar memanfaatkan internet untuk mencoba hal-hal
yang positif hingga akhirnya berhasil menciptakan sebuah web
pribadi miliknya.
• Pada 1999, dosennya memberikan sebuah tugas membuat situs
sendiri. Kemudian, Andrew memutuskan untuk membuat sebuah
situs komunitas dimana para usernya dapat saling berbagi informasi.
Dengan bermodalkan 3 dollar Amerika Serikat atau sekitar 30 ribu
Rupiah untuk menyewa server, terciptalah sebuah situs bernama
Kaskus yang diambil dari kata ‘kasak – kusuk’ melalui tangan Andrew.
8
20/10/2020
TECHNOPRENEUR [2]
• Sejak kecil Zuckerberg suka mengutak-atik komputer, mencoba berbagai program
komputer dan belajar membuatnya.
• Zuckerberg & D'Angelo membuat plug-in untuk menghimpun kesukaan orang terhadap
aneka jenis lagu dan kemudian membuat playlist-nya sesuai selera mereka.
• Di Harvard Zuckerberg menemukan ide membuat buku direktori mahasiswa online
karena universitasnya tak membagikan face book (buku mahasiswa) sebagai ajang
pertemanan di antara mereka.
• Proyek I : CourseMatch (www.coursematch.com) memungkinkan teman-teman
sekelasnya berkomunikasi satu sama lain di website tersebut.
• Memasukkan data ke dalam website yang bernama Facemash. Sejumlah foto rekan
mahasiswanya terpampang di situ.
• Facebook penyempurnaan dari Facemash. Sasarannya tetap sebagai tempat pertemuan
sesama mahasiswa Harvard.
TECHNOPRENEUR [3]
• Riset Nadiem Makarim : melihat permasalahan utama tukang ojek adalah
waktu tidak produktif yang besaar, seperti mangkal dan menunggu
penumpang. Saat di pangkalan ojek, pengemudi ojek harus bergiliran
dengan pengemudi ojek lainnya. Disisi lain para pengguna ojek, juga
merasa malas untuk berjalan mencari pangkalan ojek. Di kota-kota besar,
orang lebih suka menggunakan taxi karena lebih mudah dicari.
• Nadiem mendapatkan ide awal untuk melakukan inovasi bagaimana cara
menghubungkan pengendara ojek dengan calon pembelinya. Salah satu
solusinya adalah dengan menggunakan ponsel.
• GoJek dirintis pada tahun 2011 dengan menggunakan sistem yang masih
sangat sederhana, yaitu calon penumpang menghubungi melalui telepon,
atau kirim sms.
9
20/10/2020
TECHNOPRENEUR [4]
• William & Leontinus Alpha Edison, merintis Tokopedia.com. Waktu
pengembangan Tokopedia, membutuhkan waktu kurang lebih 6
bulan
• Saat awal mendirikan Tokopedia, Beliau banyak diremehkan orang. Banyak
orang yang menolak ide bisnis yang disodorkan William Tanuwijaya.
• Tokopedia boleh dibilang memiliki perkembangan jumlah penjual dan
pembeli yang cukup bagus. Pada tahun pertamanya, Tokopedia
mendapatkan suntikan investasi. Prestasi di tahun pertamanya, Tokopedia
mendapatkan penghargaan dari Bubu Awards sebagai startup e-
commerce terbaik di Indonesia.
• Model bisnis yang ditawarkan Tokopedia adalah menghubungkan antara
penjual dan pembeli dengan aman, nyaman dan praktis.
TECHNOPRENEUR [5]
• Iman Usman memiliki jiwa sosial yang tinggi, ketika usia 10 tahun, ia
meluncurkan sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan mengajar teman
sebaya tanpa memungut biaya.
• Iman Usman memainkan game adaptasi harry potter dimana tadinya
memiliki level seorang murid, kemudian meningkatkan level-nya hingga
pengajar bergelar professor Astronomi. Melalui game inilah, Iman Usman
menemukan passion sebagai seorang pengajar
• Salah satu peluang yang ditangkap oleh Iman Usman untuk
membangun marketplace bagi guru privat ini terbersit ketika ia menemukan
hanya sedikit tempat bimbingan belajar yang terdaftar di Indonesia.
• Di sinilah Ruangguru.com hadir untuk memberikan solusi terhadap
kebutuhan akan guru privat online.
• Ia membangun marketplace bagi guru privat bernama Ruangguru.com
dengan proses yang lebih transparan dan cara pemberian rating, review serta
mempermudah prosedur dalam pembayarannya.
10
20/10/2020
TECHNOPRENEUR [6]
• Michael Jovan Sugianto mengamati secara langsung bahwa kehidupan petani
di daerah tersebut masih tergolong miskin.
• Ia mengikuti Startup Weekend 2005 di Conclave Working Space, Jakarta
Selatan. Di ajang tersebut dia bertemu dengan orang-orang yang akhirnya bisa
mewujudkan idenya.
• William Setiawan, Miftahul Choiri, Wawan Setyawan, dan Wahyu Nugroho.
Yang dengan keahlian masing-masing akhirnya menciptakan startup yang
berbasis Android dan diberi nama TaniHub Fresh from Farmers.
• Prinsip kerja TaniHub, menurut Michael Jovan, adalah memutus rantai panjang
distribusi yang diisi oleh para perantara, yang pada akhirnya justru lebih
banyak merugikan petani. Dengan memperpendek rantai distribusi, bahkan
menghilangkannya, maka antara petani dan konsumen dapat sama-sama
mendapatkan keuntungan.
REFERENSI
• Rambat Lupiyoadi & Kurniawan. 2019. Technopreneurship. Salemba
Empat
• Menuju Technopreneur di Indonesia
• Anatomy-of –Technopreneur- Infographic
• Kisah Sukses William Tanuwijaya pendiri tokopedia
11