NIM : 2017051134
Kelas : 4E
Materi : Laporan Keuangan Konsolidasi dengan
Metode Harga Perolehan
Alternative Prosedur
Metode Harga Penyusunan Neraca Deviden Likuidasi
Perolehan Konsolidasi
Pembahasan
C. Deviden Likuidasi
Dividen likuidasi adalah dividen yang sebagian merupakan pengembalian
modal. Deviden likuidasi ini dicatat dengan mendebit rekening pengembalian modal
yang dalam neraca dilaporkan sebagai pengurang modal saham. Dalam perusahaan
yang memiliki wasting assets yang tidak akan diganti, bisa membagi deviden likuidasi
secara periodik. Biasanya modal yang dikembalikan adalah sebesar deplesi yang
diperhitungkan untuk periode tersebut. Apabila perusahaan membagi dividen likuidasi,
maka para pemegang saham harus diberitahu mengenai berapa jumlah pembagian laba
dan berapa yang merupakan pengembalian modal, sehingga para pemegang saham bisa
mengurangi rekening investasinya.
LATIHAN SOAL AKL 2
SOAL II
Devi memperoleh 80% pemilikan PT. Mutiara pada tanggal 2 Januari 2020 dengan
harga Rp.700.000.000. pada tanggal ini modal saham dan saldo laba kedua perusahaan adalah
sebagai berikut :
Aktiva dan kewajiban PT. Mutiara ditetapkan pada nilai wajarnya ketika PT. Devi memperoleh
80% kepemilikannya. PT. Devi menggunakan metode ekuitas untuk mempertanggung
jawabkan investasinya pada PT. Mutiara. Laba bersih dan Deviden pada tahun 2020 untuk
perusahaan afiliasi adalah sebagai berikut :
Hitunglah:
Hitunglah berapa nilai akun dibawah ini yang akan muncil pada neraca konsolidasi pada
tanggal 31 Desember 2020!
a) Modal Saham
b) Goodwill
c) Saldo awal konsolidasi
d) Hak minoritas
e) Utang deviden
Jawab:
Biaya Investasi = Rp. 700.000.000
Jurnal:
PT. Mutiara adalah badan usaha dagang keripik yang berkedudukan di Bandung. Pada awal
tahun 2020 mendirikan cabang di Denpasar. Transaksi yang berhubungan dengan pembukaan
cabang serta kegiatan operasional cabang di Denpasar sepanjang tahun 2020 adalah sebagai
berikut:
1. Transfer kas sebesar Rp 50.000.000,- dari kantor pusat ke kantor cabang Denpasar
2. Cabang Denpasar membeli perlengkapan untuk Toko senilai Rp 25.000.000,- secara
tunai. Masa manfaat dari perlengkapan tersebut dinilai selama 5 tahun
3. Menerima kiriman barang dagangan dari kantor pusat dengan harga perolehan kantor
pusat sebesar Rp 32.000.000
4. Membeli barang dagangan dari PT. Intan Rp 10.000.000 secara tunai
5. Penjualan barang dagangan selama bulan pertama beroperasi sebesar Rp 60.000.000,-
secara tunai
6. Retur barang dagangan kantor pusat senilai Rp 2.500.000,-
7. Pembayaran biaya-biaya operasional selama Januari 2020 sebagai berikut:
8. Pengiriman kas sebesar Rp 40.000.000,- pada kantor pusat
9. Gaji yang terutang Rp 2.500.000, dan biaya penyusutan Rp 5.000.000
10. Kantor cabang Denpasar berhasil menagih piutang dari kantor pusat Bandung sebesar
Rp 20.000.000
Buatlah pencatatan untuk Kantor Pusat Bandung dan Kantor Cabang Denpasar!
PENYELESAIAN:
SOAL V
Pada awal tahun 2020 PT Intan (perusahaan anak ) membeli 400 lembar obligasi 18 % PT
Mutiara tersebut dengan kurs 97,5 %. Utang obligasi tersebut akan jatuh tempo 5 tahun
kedepan, tepatnya 31 Desember 2020. Nilai buku utang obligasi tersebut pada saat itu adalah
sbb:
Laporan keuangan kedua perusahaan tersebut untuk tahun 2020 dan tahun 2021 adalah sbb:
Laporan Laba-Rugi PT Mutiara dan PT Intan Tahun 2020 dan Tahun 2021
Laporan Perubahan Laba Ditahan PT Mutiara dan PT Intan Tahun 2020 dan Tahun
2021
Aktiva:
Pasiva:
Diminta
Jawab: