1

DISPENSING RESEP NON RACIKAN KELAS C7C8

NAMA : AINUN FADHILAH SALIM

STB : 15020190159

KLS/KLP : C7/4

ASISTEN : YUNI ANGGRENI

Bobot Nilai
No Bagian
Maksimal Yg diperoleh
1 Harga Obat 10
Skrining administrasi
2 - Cek list 5
- Alasan 10
Skrining Farmasetik
3 - Cek list 5
- Alasan 10
Skirining Klinis
- Indikasi 5
- Dosis obat 5
4 - Aturan pakai dan lama penggunaan 5
- Reaksi obat yang tidak diinginkan 5
- Kontraindikasi 5
- Interaksi obat 5
5 Informasi Obat 10
6 Etiket Obat 10
7 Salinan /copy resep 10

Praktek Berkelompok Dokter Spesialis

“Budi Bakti”
Jl. S. Cerekang No 46
Makassar, 6/10/2010
R/ Cefspan 100 mg No X
S1–0-1

R/ Alerfed No X
S bdd I

R/ Mucopect tab No XV
S t dd I

R/ Medrol No XV
S1–1-1

Pro : Murni
Umur : 31thn
Alamat :
 2

A. Harga Obat

No Nama Obat Harga beli Pajak 10% Margin 25% Harga Jual

1 Cefspan Rp.2.500 250 625 Rp. 3.375

2 Alerfed Rp 1.500 150 375 Rp. 2.025

3 Mucopect kosong kosong kosong kosong

4 Medrol Rp. 11.000 1.100 2750 Rp. 14.850

Harga Total Rp. 20.250

B. Skrining Administrasi

Komponen yang ada Cek

Nama Pasien Ada
Umur Pasien Ada
Jenis kelamin Pasien Tidak ada
Berat Badan Pasien Tidak ada
Nama dokter Tidak ada
Alamat dokter Ada
No SIP dokter Tidak ada
Alamat pasien Tidak ada
No tlp pasien Tidak ada
Tanggal penulisan
Ada
resep
Signature Tidak ada
Paraf dokter Tidak ada

Solusi jika tidak lengkap:

1. Nama Dokter. Jika tidak ada nama dokter yang dicantumkan pada resep maka
dapat dilihat pada alamat atau biasanya dalam apotek terdapat semacam link yang
tersedia untuk dapat mengkonfirmasi nama dokter yang menuliskan resep.
 3

Biasanya jika resep diberikan di tempat praktek dan pasien menebus resep di
apotek praktek tersebut maka apoteker yang bertugas sudah mengetahui nama
dokter yang menulis resep tersebut
2. Jenis kelamin. Jika hanya keluarga pasien yang datang untuk menebus resep
tersebut maka jenis kelamin pasien dapat kita tanyakan pada keluarga pasien
3. Berat badan pasien. Solusinya yaitu dapat kita tanyakan langsung pada pasien atau
jika hanya keluarga pasien yang datang menebus resep maka kita bisa tanyakan
pada keluarga pasien.
4. Alamat dan no.telpon pasien. Solusinya yaitu dapat kita tanyakan langsung pada
pasien atau jika hanya keluarga pasien yang datang menebus resep maka kita bisa
tanyakan pada keluarga pasien.
5. No. SIP Dokter. Solusinya yaitu dapat ditanyakan atau dikonfirmasi langsung kepada
dokter yang menulis resep tersebut
6. signature dan Paraf dokter. Solusinya yaitu dapat ditanyakan atau dikonfirmasi
langsung kepada dokter yang menulis resep tersebut

C. Skrining Farmasetik

Kajian Isilah Kesesuaian & alasan

Resep 1

Bentuk sediaan Tablet Jelas pada resep

50 mg, 100 mg, 200 mg, 100 mg/5 ml.

Kekuatan sediaan 100 mg
(ISO VOL.52, 2019 : 115)

Resep 2

Bentuk sediaan Tablet Jelas pada resep

Tidak tercantum
Kekuatan sediaan 30 mg/tab. (ISO Vol.52, 2019 : 382)
dalam resep

Resep 3

Bentuk sediaan Tablet Jelas pada resep

Kekuatan sediaan Tidak tercantum 30 mg/tab. (ISO Vol.52, 2019 : 376)

 4

dalam resep

Resep 4

Bentuk sediaan Tablet Jelas pada reseo

Tidak tercantum
Kekuatan sediaan 4-48 mg/hari. (MIMS, apk. 2019)
dalam resep

Solusi jika tidak sesuai:

1. Bentuk sediaan Dilihat ketepatan bentuk sediaan yang dokter tuliskan, apakah memang
ada bentuk sediaan untuk obat tersebut atau tidak. Dilihat juga apakah bentuk sediaan
yang dituliskan pada resep sesuai dengan kondisi pasien yang akan mengkonsumsinya.
Jadi, konfirmasi kembali ke dokter mengenai kondisi tersebut.
2. Kekuatan sediaan Dilihat apakah kekuatan yang dimaksud dokter sesuai dan ada di
apotek tempat resep ditebus atau tidak. Dilihat juga apakah kekuatan sediaan tersebut
sesuai dengan usia pasien. Atau: Bisa dilihat pada buku literatur terkait jika belum
diketahui seperti (ISO/ MIMS

D. Skrining Klinis
Indikasi

Nama dagang &

Indikasi Pustaka
generic obat
ISK yang disebabkan E. coli dan P. mirabilis, otitis (ISO Vol. 52, 2019:
media yang disebabkan oleh H. influinzae, 115)
faringitis, tonsilitis yang disebabkan
Cefspan Streptococcus pyogenes, bronkitis akut dan
kronik yang disebabkan oleh Streptococcus
pneumoniae dan H. influenzae, demam tifoid,
infeksi gonorrhoeae tanpa komplikasi.
(ISO Vol. 52, 2019: 382)
Alerfed meringankan gejala rinitis alergi, rinitis vasomotor

agen mukolitik penyakit saluran nafas akut dan (ISO Vol. 52, 2019:
Mucopect
kronis, khususnya eksaserbasi bronkus kronis dan 376)
 5

asma bronkial.
Medrol gangguan endokrin: insufisiensi adrenocortical (MIMS apk, 2019)
primer atau sekunder; hiperplasia adrenal
kongenital, non supuratif tiroiditis dan
hiperkalsemia karena kanker. Gangguan rematik:
terapi ntuk administrasi jangka pendek psoriasis
arthritis, RA misalnya, rmeaja RA; ankylosing
spondyilitis, bursitis akut dan subakut,
epicondyilitis, sinovitis dari OA, arthritis gout
akut, tenosynovitis akut non spesifik dan OA
pasca-trauma. Penyakit kolagen:terapi
pemeliharaan pada kasus tertentu dari lupus
eritematosus sistemik, dermatomiositis sistemik
(polimiositis) dan karditis rematik akut. Penyakit
kulit: Pemphigus, bulosa dermatitis herpetiformis,
eritema multiforme berat (StevensJohnson
syndrome), dermatitis eksfoliatif, mikosis
fungoides, psoriasis berat dan dermatitis seboroik
berat. Alergi: rhinitis alergi, penyakit serum, asma
bronkial, reaksi hipersensitivitas obat, dermatitis
kontak dan dermatitis atopik. Gangguan optalmik:
alergi dan peradangan kondisi parah, akut dan
kronis yang melibatkan mata dan nya adneksa
misalnya, alergi ulkus korne marbinal, herpes
zoster optalmikus, segmen peradangan anterior,
difus posterior uveitis dan choroiditis, optalmia
simpatis, conjungtivis alergi, keratitis,
choriorenitis, optik neuritis, iritis dan iridosiklitis.
Gangguan pernafasan: sarkoidosis simptomatik,
sindrom Loeffler ini tidak dikelola dengan cara
lain, berylliosis, fulminan atau TB paru
disebarluaskan bila digunakan secara bersamaan
 6

w/ antiTB kemoterapi yang tepat dan aspirasi

pneumonitis. Gangguan hematologi: Idiopathic
thrombocytopenic purpura dan trombositopenia
sekunder pada orang dewasa, anemia hemolitik
(autoimun), erythroblastopenia (RBC anemia) dan
kongenital (eritroid) anemia hipoplastik. Penyakit
neoplastik: manajemen paliatif dari leukemia dan
limfoma pada orang dewasa dan leukemia akut
masa kanakkanak. Edema: menginduksi diuresis
atau remisi proteinuria pada sindrom nefrotik,
uremia dari jenis idiopatik atau yang disebabkan
lupus eritematosus. Gangguan GI: ulseratif kolitis
dan enteritis regional. Sistem saraf: eksaserbasi
akut dari multiple sclerosis. Penyakit lain:
meningitis TB w/ blok subarachnoid atau blok
yang akan datang bila digunakan secara
bersamaan dengan kemoterapi antiTB yang
sesuai. Trichinosis yang berhubungan dengan
neurologis atau miokard.

Dosis obat

Nama dagang/ Dosis obat pada Dosis maksimal

Dosis lazim (pustaka)
generik obat resep (pustaka)
Sekali : 100 mg Sekali : - Sekali : -
Cefspan
Sehari: 200 mg Sehari: - Sehari:-
Sekali : 30 mg Sekali : - Sekali : -

Alerfed
Sehari: 60 mg Sehari: - Sehari: -
 7

Sekali : 30 mg Sekali : 30 mg Sekali : 120 mg

Mucopect
Sehari: 90 mg Sehari: - Sehari: -
Sekali : 4 mg Sekali : - Sekali : -

Medrol
Sehari: 12 mg Sehari: - Sehari: -

Aturan pakai& Lama penggunaan

Resep Nama obat Aturan pakai Lama penggunaan

Tandai 2 kali sehari
5 hari (berdasarkan
R/ 1 Cefspan 1 tablet pagi dan
nomero)
malam hari
Tandai 2 kali sehari 5 hari (berdasarkan
R/ 2 Alerfed
1 tablet nomero)
Tandai 3 kali sehari 5 hari (berdasarkan
R/ 3 Mucopect
1 tablet nomero)
Tandai 3 kali sehari 5 hari (berdasarkan
R/ 4 Medrol
1 tablet nomero)

Reaksi obat yang tidak diinginkan

Nama obat Alergi Efek samping Pustaka

Cefspan - Efek samping cefixime yang Martindale, 2009 :

paling sering dilaporkan 224
adalah gangguan
gastrointestinal, terutama
diare. Cefixime harus
dihentikan jika diare parah.
Meskipun sefiksim tidak
 8

memiliki rantai samping N-

methylthiotetrazole yang
biasanya terkait dengan
hipoprotrombinaemia,
peningkatan waktu
protrombin telah terjadi pada
beberapa pasien.
Kejang (kejang), halusinasi
(melihat, mendengar, atau
merasakan hal-hal yang tidak
ada) detak jantung tidak
Alerfed - teratur atau lambat, sesak Drugs.com
napas atau kesulitan
bernapas, Gejala overdosis,
kegugupan, kegelisahan, atau
kegembiraan yang tidak biasa

Reaksi alergi, efek

Mucopect Hipersensitif MIMS 2014 : 119
gastrointestinal ringan

Medrol - Gangguan keseimbangan (MIMS Apk, 2019)

cairan & elektrolit;
kelemahan otot,
osteonekrosis aseptic,
osteoporosis; tukak peptic
dengan perforasi,
pendarahan, distensi
abdomen; hambatan
penyembuhan luka;
peningkatan TIO; Keadaan
cushingoid, hambatan
pertumbuhan, gangguan
 9

siklus menstruasi, kataral

subkapsuler posterior.

Kontraindikasi

Nama obat Kontraindikasi Pustaka

(ISO Vol. 52, 2019: 115)

Cefspan Hipersensitif

Hipertiroidisme, diabetes mellitus, (https://pionas.pom.go.id)

penyakit jantung iskemik, hipertensi,
gangguan ginjal, lansia, dapat
Alerfed
menyebabkan retensi akut pada
hipertrofi prostat, interaksi dengan
penghambat MAO.
Tidak ada kontraindikasi absolut tetapi (drugs.com)
pada
Mucopect pasien dengan tukak lambung relatif
hatihati harus diperhatikan

(MIMS apk, 2019)

Hipersensitifitas. Infeksi jamur sistemik;
Medrol
pemberian vaksinasi. Laktasi

Interaksi obat

Nama obat Interaksi Pustaka

Cefspan  Interaksi dengan obat lain : http://pio.binfar.kemkes.go.id/

Menigkatkan efek/toksisitas :
a. Amonoglikosida dan furosemida
kemungkinan terjadi
 10

nefrotoksisitas karena aditif

b. Probenesid dapat meningkatkan
konsentrasi sefiksim
c. Sefiksim meningkatkan kadar
karbamazepin
d. Sefiksim dapat meningkatkan
waktu pembekuan darah jika
diberikan bersama warfarin.
 Interaksi dengan makanan :
Dapat diberikan bersamaan atau
tanpa makanan, pemberian
bersamaan makanan akan
mengurangi rasa tertekan pada
perut.
Interaksi dengan obat lain :
Tidak ada interaksi yang ditemukan
antara obat-obatan dalam daftar
Alerfed Drugs.com
Anda.  Namun, ini tidak berarti tidak
ada interaksi.  Selalu konsultasikan
dengan penyedia layanan Kesehatan.
Mucopect Interaksi dengan obat lain Drugbank.com
Metabolisme Ambroxol dapat
ditingkatkan bila dikombinasikan
dengan Dexamethasone. Obat subjek
adalah penginduksi CYP3A4 yang kuat
dan obat yang terpengaruh
dimetabolisme oleh CYP3A4.
Pemberian bersamaan akan
meningkatkan metabolisme obat yang
terkena, yang menyebabkan
penurunan konsentrasi serum dan
 11

penurunan efek terapeutik

Medrol  Interaksi dengan obat lain : (MIMS Apk, 2019)
Medrol dapat berinteraksi dengan
obat – obat : Rifampisin,
antikoagulan, karbamazepin,
fenobarb, fenitoin, penghambat
neuromuskular, aprepitant,
fosaprepitant, itrakonazol,
ketokonazol, diltiazem,
etinilestradiol/norethindrone,
siklosporin, siklofosfamid,
tacrolimus, klaritromisin,
klaritromisin.  penghambat
protease HIV; 
 Interaksi dengan makanan :
Jus jeruk bali dapat meningkatkan
kadar obat tertentu dalam darah
seperti methylPREDNISolone.  Anda
mungkin ingin membatasi konsumsi
jus grapefruit dan grapefruit selama
perawatan dengan
methylPREDNISolone.  Namun, jika
Anda telah secara teratur
mengonsumsi jeruk bali atau jus
jeruk bali dengan obat, maka
disarankan bagi Anda untuk
berbicara dengan dokter Anda
sebelum mengubah jumlah produk
ini dalam diet Anda, karena ini
dapat mengubah efek obat Anda. 
Hubungi dokter Anda jika kondisi
Anda berubah atau Anda
 12

mengalami peningkatan efek

samping.  Jus jeruk diharapkan tidak
berinteraksi.

E. Informasi Obat

Aturan Pakai obat

A. Cefspan
Tandai 2 kali sehari 1 tablet di pagi dan malam hari
B. Alerfed
Tandai 2 kali sehari 1 tablet
C. Mucopect
Tandai 3 kali sehari 1 tablet
D. Medrol
Tandai 3 kali sehari 1 tablet
Indikasi obat
A. Cefspan
ISK yang disebabkan E. coli dan P. mirabilis, otitis media yang disebabkan oleh
H. influinzae, faringitis, tonsilitis yang disebabkan Streptococcus pyogenes,
bronkitis akut dan kronik yang disebabkan oleh Streptococcus pneumoniae dan
H. influenzae, demam tifoid, infeksi gonorrhoeae tanpa komplikasi. (ISO Vol. 52,
2019 : 115)
B. Alerfed
Meringankan gejala rinitis alergi, rinitis vasomotor. (ISO Vol. 52, 2019 : 382)
C. Mucopect
Agen mukolitik penyakit saluran nafas akut dan kronis, khususnya eksaserbasi
bronkus kronis dan asma bronkial. (ISO Vol. 52, 2019 : 376
D. Medrol
gangguan endokrin: insufisiensi adrenocortical primer atau sekunder;
hiperplasia adrenal kongenital, non supuratif tiroiditis dan hiperkalsemia karena
kanker. Gangguan rematik: terapi ntuk administrasi jangka pendek psoriasis
arthritis, RA misalnya, rmeaja RA; ankylosing spondyilitis, bursitis akut dan
 13

subakut, epicondyilitis, sinovitis dari OA, arthritis gout akut, tenosynovitis akut
non spesifik dan OA pasca-trauma. Penyakit kolagen:terapi pemeliharaan pada
kasus tertentu dari lupus eritematosus sistemik, dermatomiositis sistemik
(polimiositis) dan karditis rematik akut. Penyakit kulit: Pemphigus, bulosa
dermatitis herpetiformis, eritema multiforme berat (StevensJohnson
syndrome), dermatitis eksfoliatif, mikosis fungoides, psoriasis berat dan
dermatitis seboroik berat. Alergi: rhinitis alergi, penyakit serum, asma bronkial,
reaksi hipersensitivitas obat, dermatitis kontak dan dermatitis atopik. Gangguan
optalmik: alergi dan peradangan kondisi parah, akut dan kronis yang melibatkan
mata dan nya adneksa misalnya, alergi ulkus korne marbinal, herpes zoster
optalmikus, segmen peradangan anterior, difus posterior uveitis dan choroiditis,
optalmia simpatis, conjungtivis alergi, keratitis, choriorenitis, optik neuritis, iritis
dan iridosiklitis. Gangguan pernafasan: sarkoidosis simptomatik, sindrom
Loeffler ini tidak dikelola dengan cara lain, berylliosis, fulminan atau TB paru
disebarluaskan bila digunakan secara bersamaan w/ antiTB kemoterapi yang
tepat dan aspirasi pneumonitis. Gangguan hematologi: Idiopathic
thrombocytopenic purpura dan trombositopenia sekunder pada orang dewasa,
anemia hemolitik (autoimun), erythroblastopenia (RBC anemia) dan kongenital
(eritroid) anemia hipoplastik. Penyakit neoplastik: manajemen paliatif dari
leukemia dan limfoma pada orang dewasa dan leukemia akut masa kanakkanak.
Edema: menginduksi diuresis atau remisi proteinuria pada sindrom nefrotik,
uremia dari jenis idiopatik atau yang disebabkan lupus eritematosus. Gangguan
GI: ulseratif kolitis dan enteritis regional. Sistem saraf: eksaserbasi akut dari
multiple sclerosis. Penyakit lain: meningitis TB w/ blok subarachnoid atau blok
yang akan datang bila digunakan secara bersamaan dengan kemoterapi antiTB
yang sesuai. Trichinosis yang berhubungan dengan neurologis atau miokard.
(MIMS apk, 2019)
Efek samping obat
A. Cefspan
Efek samping cefixime yang paling sering dilaporkan adalah gangguan
gastrointestinal, terutama diare. Cefixime harus dihentikan jika diare parah.
Meskipun sefiksim tidak memiliki rantai samping N-methylthiotetrazole yang
 14

biasanya terkait dengan hipoprotrombinaemia, peningkatan waktu protrombin

telah terjadi pada beberapa pasien. (Martindale, 2009 : 224)
B. Alerfed
Kejang (kejang), halusinasi (melihat, mendengar, atau merasakan hal-hal yang
tidak ada) detak jantung tidak teratur atau lambat, sesak napas atau kesulitan
bernapas, Gejala overdosis, kegugupan, kegelisahan, atau kegembiraan yang
tidak biasa. (Drugs.com)
C. Mucopect
Reaksi alergi, efek gastrointestinal ringan. (MIMS, 2014:119)
D. Medrol
Gangguan keseimbangan cairan & elektrolit; kelemahan otot, osteonekrosis
aseptic, osteoporosis; tukak peptic dengan perforasi, pendarahan, distensi
abdomen; hambatan penyembuhan luka; peningkatan TIO; Keadaan cushingoid,
hambatan pertumbuhan, gangguan siklus menstruasi, kataral subkapsuler
posterior. (MIMS apk, 2019)

Penyimpanan
A. Cefspan
Dalam wadah kedap udara (Martindale. 2009 : 224)
B. Alerfed
Lindungi dari cahaya (Martindale. 2009 : 1571)
C. Mucopect
Lindungi dari cahaya (Martindale. 2009 : 1550)
D. Medrol
Simpan di wadah kedap udara dan lindungi dari cahaya (Martindale. 2009 :
1538)
Dan lain-lain
Kontraindikasi :
A. Cefspan
Hipersensitif. (ISO Vol. 52, 2019: 115)
B. Alerfed
Hipertiroidisme, diabetes mellitus, penyakit jantung iskemik, hipertensi,
 15

gangguan ginjal, lansia, dapat menyebabkan retensi akut pada hipertrofi

prostat, interaksi dengan penghambat MAO. (https://pionas.pom.go.id)
C. Mucopect
Tidak ada kontraindikasi absolut tetapi pada pasien dengan tukak lambung
relative hati-hati harus diperhatikan. (Drugs.com)
D. Medrol
Hipersensitifitas. Infeksi jamur sistemik; pemberian vaksinasi. Laktasi. (MIMS,
apk. 2019)
 16

F. Copy Resep

APOTEK FARMASI UMI

Jl. Urip Sumoharjo Kampus II UMI
Makassar
Apoteker : Apt. AINUN FADHILAH SALIM, S.Farm
SIA No. : 15020190159
SALINAN RESEP
Dari Dokter : -
Untuk :Murni
Tgl Resep : 6/10/2010 No. Resep : 01

R/ Cefspan 100 mg No X

S1–0-1
Det

R/ Alerfed No X
S bdd I
Det

R/ Mucopect tab No XV
S t dd I
Det

R/ Medrol No XV

S1–1-1
Det

PCC

stempel

G. Etiket
Apt. Ainun Fadhilah S.Farm
 17

APOTEK FARMASI UMI

JL. Urip Sumuharjo Kampus II UMI
Apoteker : apt.Ainun Fadhilah , S. Farm
No. SIAI : 15020190159
Tgl:06/10/2010
No : 01
Nama : Murni
Aturan pakai : Tablet/kapsul
2 X sehari 1 Bungkus/tetes/ml
Sendok takar 5 ml/ 15 ml
Kocok Dahulu
Sebelum/Sesudah Makan
Nama Obat : Cefspan
Jumlah : 10
ED : 06/11/2012

APOTEK FARMASI UMI

JL. Urip Sumuharjo Kampus II UMI
Apoteker : apt.Ainun Fadhilah, S. Farm
No. SIAI : 15020190159
Tgl:06/10/2010
No : 01
Nama : Murni
Aturan pakai : Tablet/kapsul
2 X sehari 1 Bungkus/tetes/ml
Sendok takar 5 ml/ 15 ml
Kocok Dahulu
Sebelum/Sesudah Makan
Nama Obat : Alerfed
Jumlah : 10
ED : 05/09/2012

APOTEK FARMASI UMI

JL. Urip Sumuharjo Kampus II UMI
Apoteker : apt.Ainun Fadhilah, S. Farm
No. SIAI : 15020190159
Tgl:06/10/2010
No : 01
Nama : Murni
Aturan pakai : Tablet/kapsul
3 X sehari 1 Bungkus/tetes/ml
Sendok takar 5 ml/ 15 ml
Kocok Dahulu
Sebelum/Sesudah Makan
Nama Obat : Mucopect
Jumlah : 15
ED : 07/11/2013
 18

APOTEK FARMASI UMI

JL. Urip Sumuharjo Kampus II UMI
Apoteker : apt.Ainun Fadhilah, S. Farm
No. SIAI : 15020190159
Tgl:06/10/2010
No : 01
Nama : Murni
Aturan pakai : Tablet/kapsul
3 X sehari 1 Bungkus/tetes/ml
Sendok takar 5 ml/ 15 ml
Kocok Dahulu
Sebelum/Sesudah Makan
Nama Obat : Medrol
Jumlah : 15
ED : 20/11/2012