Ny. Lina, GIPOAO umur 26 tahun datang ke bidan pada tanggal 29 Maret 2014 dengan
keluhan telat haid 2 bulan, payudara membesar, tegang dan terasa nyeri. Ny. Lina
mengatakan haid terakhir tanggal 2 Januari 2014. Ny. Lina mengalami kenaikan berat badan
1 Kg dari sebelum hamil.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh bidan TD : 110/70 mmHg, N : 80x/mnt, RR :
20x/mnt, S : 36,5ºC. Inspeksi vulva dan vagina tampak ungu kebiruan.
Pemeriksaan Penunjang : PP Test Positif.
1. Dari kasus di atas yang termasuk tanda tidak pasti kehamilan adalah........
a. Amenorrea, payudara membesar, tegang dan terasa nyeri
b. Kenaikan berat badan
c. Amenorea dan vulva, vagina tampak ungu kebiruan
d. Pemeriksaan PP test positif
e. Vulva dan vagina tampak ungu kebiruan
2. Pada pemeriksaan yang dilakukan pada Ny. Lina dapat diketahui DJJ dengan alat....
a. Stetoscop d. Doppler
b. Laennec e. Monokuler
c. USG
KASUS
Ny. Eka, GIIPIAO umur 27 tahun datang ke bidan praktek swasta tanggal 29 Maret 2014
mengatakan merasa mual, muntah, tidak haid selama 5 bulan, haid terakhir 14 Oktober 2013.
Ibu menyatakan pernah mendapatkan imunisasi TT I tanggal 1 bulan yang lalu.Hasil
pemeriksaan TD : 120/80 mmHg, N : 88x/mnt, RR : 20x/mnt, S : 36,5ºC.
6. Berdasarkan kasus diatas tindakan yang sesuai apa yang saudara berikan pada Ny.
Eka untuk menegakkan diagnosa.........
a. Melakukan anamnesa c. Melakukan PP test
b. Melakukan pemeriksaan d. Melakukan Palpasi abdomen
laboratorium e. Melakukan USG
7. Sesuai tindakan saudara pada soal nomor 6, hasil pemeriksaan apa yang saudara
dapatkan untuk menegakkan diagnosa....
a. Perut tampak membesar d. Hasil USG tampak kantong
b. Hasil PP test Positif gestasi dan panjang janin 30 cm
c. TFU setinggi pusat e. Perubahan pada mammae
9. Berdasarkan jawaban nomer 8, pembentukan organ apa yang sudah terbentuk pada
janin...........
a. Kulit makin tebal
b. Tumbuh alis, bulu mata, kulit keriput dan jelas, kepala besar
c. Bayi cukup bulan, kulit berambut dengan baik, genetalia sempurna
d. Rambut kepala tumbuh, rambut lanugo tampak
e. Pusat penulangan pada tibia proximal
10. Sikap dan rencana tindakan yang saudara berikan pada Ny. Eka, kecuali....
a. Melakukan kolaborasi dengan dokter obsgin
b. Menentukan jadwal pemeriksaan ulang
c. Memberikan teraphy sesuai keluhan pasien
d. Memberikan konseling sesuai kebutuhan pasien
e. Memberikan imunisasi TT II
KASUS
Seorang ibu datang ke BPS mengatakan telah melahirkan 1 bulan yang lalu, hasil
pemeriksaan bidan : KU lemah, pucat, kurang tenaga. Hasil pemeriksaan T : 90/60 mmhg, N:
60 x/mnt,S: 36,5 C, RR : 18 x/mnt, LILA: 22 cm.Di BPS dilakukan pemeriksaan Hb Hasilnya
7 gr %.Dari hasil anamnesa ternyata Ibu tidak teratur minum tablet Fe.
11. Dari kasus diatas diagnosa yang bisa anda tegakkan adalah Ibu nifas
dengan…………..
a. Anemia d. Anemia Berat
b. Anemia Ringan e. Malnutrisi
c. Anemia Sedang
12. Diagnose yang di ambil oleh bidan diatas, didasarkan dari data focus …….
a. KU Ibu lemah e. T : 90/60 mmhg,N : 60
b. Ibu mengeluh pusing x/mnt, S; 36,4 C, RR : 18
c. Hasil Hb 7 gr% x/mnt
d. Kurang tenaga
KASUS
Seorang Ibu melahirkan bayi dengan BBLR di RS, Ibu mendapatkan konseling tentang
menyusui, dengan cara pada bayi dalam posisi tegak lurus, cukup dengan memakai popok
dan tutup kepala . Ibu disarankan untuk Mendekap bayi diantara kedua payudara ibu dan
bersentuhan kulit dengan kulit.
16. Metode / tehnik yang dilakukan oleh ibumenyusui tersebut adalah ……….
a. Metode skin to skin d. Metode Kanguru
b. Kontak dini e. Pemberian ASi Eksklusif
c. Roming-In
17. Manfaat utama tehnik yang dilakukan ibu menyusui tersebut adalah……..
a. Hubungan ibu dan bayi erat dan menjaga stabilitas suhu tubuh
b. BB cepat naik
c. Stabilitas laju denyut jantung dan pernafasan
d. Meningkatkan produksi ASI
e. Merangsang kontraksi
18. Dibawah ini yang bukan merupakan manfaat dari tehnik menyusui ibu adalh ……
a. Menurunkan stress
b. Meningkatkan masa kewaspadaan bayi
c. Memperbaiki emosi ibu
d. Meningkatkan ASI
e. Menambah beban mental Ibu
19. Syarat seorang bidan dalam memberikan konseling menyusui tersebut adalah……..
a. Tahu cara mengatur posisi bayi
b. Dapat dilakukan pada semua bayi setelah lahir
c. Petugas tidak perlu terlatih
d. Tidak menggunakan jukklak yang jelas
e. Tidak membutuhkan situasi ruangan yang khusus
Kasus
Ny. N, melahirkan anak ke 1 spontan, 1 jam yang lalu, KU : sedang, TD : 100/70 mmHg,
nadi ; 84x/menit, suhu : 38°C, TFU : 2 jari di bawah pusat, kontraksi uterus keras, perdarahan
: ± 250 cc.
Kasus
Bidan melakukan kunjungan nifas ke rumah Ny. N, PI AO yang telah melahirkan
bayi laki-laki secara spontan 3 hari yang lalu, KU : tampak murung, TD : 100/70
mmHg, nadi : 80x/menit, ibu menyatakan tidak mampu mengurus bayinya, karena
pekerjaan rumah semua dilakukannya sendiri. Suami mengatakan ibu mudah
tersinggung dan kadang menangis tanpa alasan.
Kasus
Ny. L, PV AO telah melahirkan bayi perempuan dengan riwayat partus lama, 1 minggu yang
lalu, KU : tampak gelisah, TD : 100/70 mmHg, nadi : 80x/menit, suami menyatakan ibu
susah tidur, kadang berhalusinasi dan delusi, serta kebingungan.
KASUS
Ny S, umur 29 thn nifas hari ketujuh, dengan tekanan darah 110/70 mmHg, Nadi 80 x/mnt,
SB 36,7 °C. Ibu mengeluh ASI keluar sedikit sedikit dan perut mules. Perdarahan
pervaginam berbau amis berwarna kecoklatan.
43. Konseling yang perlu disampaikan oleh bidan pada Ny. S …….
A. Early Ambulation C. Makan makanan bergizi dengan
B. Vulva Hygiene kalori 300
D. Cara merawat Payudara
KASUS
Ny. M, datang ke BPS mengatakan ingin kontrol dan telah melahirkan 1 bulan yang lalu.
Hasil pemeriksaan tanda tanda vital baik, ibu sudah mulai mestruasi 2 hari yang lalu, ganti
tella 2x.
.
46. Dari kasus diatas ibu termasuk dalam periode….
A. Puerperium dini C. Puerperium lanjutan
B. Puerperium intermedial D. Remote Puerpurium
47. Involusi Uteri yang dialami Ny. M….
A. Bertambah kecil C. Sebesar hamil 2 minggu
B. Tak teraba D. Normal
48. Pemeriksaan kala nifas yang dilakukan bidan pada Ny. M…..
A. Hb D. Menilai Hipervaskularisasi
B. Menilai Lochea Vena
C. Pemeriksaan PAP Smear
Kasus
Ny. H 6 hari postpartum mengeluh capek dan perut masih terasa mules. Tekanan darah
110/70 mmHg, Nadi 80x/mnt, Respirasi 16 x/mnt, SB 36,8°C. Perdarahan pervaginam 2x
ganti tella.
Kasus
Ny. Titin 24 th G1P0A0 hamil 38 minggu datang ke RB tanggal 28 Maret 2014 pkl.09.00
dengan keluhan mengeluarkan cairan jernih dari jalan lahir sejak satu jam yang lalu dan
berlangsung terus menerus. Ibu belum merasakan kenceng-kenceng, belum mengeluarkan
lendir darah. Kenaikan berat badan selama hamil 25 Kg. Dari hasil pemeriksaan didapatkan
keadaan umum baik, tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 84 x/menit, respirasi 20 x/menit,
suhu 37 0 C. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan.
52. Berdasarkan tanda dan gejala kasus di atas, denyut jantung janin perlu dikaji dalam
rangka :
a. Menentukan kesejahteraan janin d. Menegakkan diagnosa
b. Mengetahui jumlah DJJ e. Melengkapi partograf
c. Menentukan punggung janin
53. Sesuai diagnosa pada kasus Ny. Titin, periksa dalam untuk menilai kemajuan persalinan
dilakukan setelah .....
a. 1 jam d. 4 jam
b. 2 jam e. 5 jam
c. 3 jam
54. Asuhan kebidanan yang tepat diberikan pada Ny.Titin adalah .....
a. Memantau kemajuan persalinan
b. Memberikan cairan parenteral
c. Memberikan antibiotik sebagai profilaksis
d. Menganjurkan ibu berjalan-jalan untuk mempercepat pembukaan
e. Kolaborasi Dokter untuk terminasi kehamilan dengan SC
55. Jika penanganan kasus Ny. Titin tidak adekuat, maka komplikasi pada ibu yang mungkin
timbul adalah :
a. Rupture uteri d. Inversio uteri
b. Atonia Uteri e. Prolapsus Uteri
c. Inertia Uteri
Kasus
Ny. Tia 32 th G1P0A0 datang ke Bidan tanggal 28 Maret 2014 pkl.17.00 dengan keluhan ibu
merasa cemas karena sampai saat ini belum ada tanda-tanda persalinan. Dari hasil anamnesa
HPHT tanggal 31 Mei 2013. Kenaikan berat badan selama hamil 19 Kg. Dari hasil
pemeriksaan didapatkan keadaan umum baik, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 84 x/menit,
respirasi 20 x/menit, suhu 37 o C. Hasil palpasi leopold III kepala belum masuk PAP, hasil
pemeriksaan dalam pembukaan cerviks 1 cm. DJJ dengan frekuensi 132x/ menit teratur.
57. Dari data pada kasus Ny. Tia diagnosa kebidanan yang tepat adalah ....
a. Kehamilan Gemelli c. Kehamilan Ektopik
b. Kehamilan dengan letak d. Kehamilan Serotinus
sungsang e. Kehamilan aterm
58. Data fokus yang digunakan untuk menegakkan diagnosa pada no.6 adalah.............
a. Hasil anamnesa HPHT
b. Penambahan berat badan selama hamil
c. Riwayat kesehatan keluarga
d. Hasil pemeriksaan leopold
e. Hasil pemeriksaaan dalam
60. Terminasi kehamilan yang tepat untuk kasus Ny.Tia adalah ......
a. Partus spontan b. Sectio Cesaria
c. Partus dengan vacuum d. Partus dengan forceps
extractie extractie
e. Embriotomi
KASUS.
Ny. A. umur 35 th P III A O post parumt 6 jam, hasil pemeriksaan ; Tensi 100 / 60 mmHg,
Nadi 88/ mnt, Suhu 36,5 ° C, perdarahan ± 600 cc , tidak ada jahitan perineum. Penderita
mengeluh badannya merasa lemas.
62. Setelah dilakukan pemeriksaan palpasi pada Ny. A, ternyata contraksi uterus lemah..
Kemungkinan perdarahannya disebabkan oleh...
a. Laserasi jalan lahir. d. Atonia uteri.
b. Ret. placenta. e. Pengosongan cavum uteri.
c. Ret sisa placenta.
64. Untuk meningkatkan k.u Ny. A tersebut dengan pemberian cairan yang paling tepat
adalah..
a. Infus R L. d. Infus D 10 %.
b. Infus Na Cl. e. Infus Na Cl dan D 5 %.
c. Infus D 5 % .
65. Jika setelah pemberian inj, uteronika perdarahan masih terus berlangsung maka
yangperlu dilakukan tindakan pada Ny A tersebut adalah.....
a. Tamponade uterus.
b. Pengeluaran jaringan dengan degital.
c. Reposisi uterus.
d. Penjahitan jalan lahir.
e. Kompresi bimanual internal.
KASUS.
Ny B umur 20 th P I A 0 post partum 3 jam , mengeluh perutnya mules dan badannya lemes.
Setelah diperiksa oleh Bidan ditemukan palpasi u.c teraba keras perdarahan ± 550 cc, Tensi
100 / 60 mmHg. Nadi 90/mnt.
67. Setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan, serta melihat data awal maka kemungkinan
perdarahan yng dialami oleh Ny, B tersebut disebabkan oleh........
a. Atonia uteri. d. Retensio sisa placenta.
b. Laserasi jalan lahir. e. Partus precipitatus .
c. Ruptura uteri.
68. Tindakan yang paling tepat dilakukan pada kasus Ny. B adalah .....
a. Kompresi bimanual internal.
b. Tamponade uterus.
c. Masase uterus.
d. Pengeluaran jaringan dengan degital.
e. Perbaiki robekan dengan jahit.
69. Therapi yang perlu diberikan pada Ny. B setelah dilakukan tindakan diberikan.....
a. Metil ergometrin dan analgetika.
b. Analgetika dan roborantia.
c. Antibiotika. dan roborantia.
d. Roborantia. dan uterotonika.
e. Antihistamin dan antibiotika.
70. Bila ternyata perdarahan Ny. B terus berlangsung mungkin akan terjadi syok. Syok yang
diderita pada kasus tersebut termasuk.......
a. Syok septik. d. Syok hipovolemik.
b. Syok anafilatik. e. Syok septik.
c. Syok neurogenik.
KASUS
Ny. Kartika post partum hari ke-15, Ini merupakan kelahiran anaknya yang kedua. Ia
mengeluh badannya terasa panas, bahkan menggigil. Selain itu dia juga mengeluh nyeri pada
betisnya dan sukar digerakkan. Kadang disertai oedema.
71. Berdasarkan dari keluhan yang muncul pada Ny. Kartika, kesimpulan yang dapat diambil
adalah bahwa By. Kartika mengalami . . . . . .
a. Pelviotromboflebitis d. Infeksi luka pada kaki
b. Tromboflebitis femoralis e. Abses pada kaki
c. Sepsis puerperalis
72. Nyeri pada betis yang dialami oleh Ny. Kartika disebut . . . . .
a. Hoffman d. Subfebris
b. Homan e. Hotflushes
c. Hartman
73. Edema yang dialami Ny. Kartika dapat terjadi pada saat . . . . .
a. Sebelum nyeri d. Sebelum atau setelah nyeri
b. Setelah nyeri e. 1 hari setelah nyeri
c. Selama nyeri
KASUS
Ny. Haris 3 hari yang lalu baru saja melahirkan anaknya yang pertama. Persalinannya
berjalan secara spontan. Pada saat ini, ia mengeluh nyeri perut bagian bawah dan badannya
terasa panas. Darah yang keluar berbau tidak enak.
79. Pemberian antibiotika pada kasus Ny. Haris hendaknya tetap diberikan sampai ibu tidak
panas selama . . . . . . . .
a. 6 jam
b. 12 jam
c. 24 jam
d. 48 jam
e. 72 jam
80. Jika tindakan pengobatan yang dilakukan pada Ny. Haris terlambat atau tidak adekuat
akan dapat menyebabkan hal-hal berikut, kecuali . . . ..
a. Vaginitis
b. Abses pelvik
c. Emboli pulmonal
d. Penyumbatan tuba
e. Infertilitas
SOAL
Kasus : Ny. Rita umur 27 tahun akseptor KB implant sejak 5 tahun yang lalu, datang ke BPS.
Anak pertama Ny. Rita telah berumur 5,5 tahun
81. Tindakan bidan yang tepat untuk Ny. Rita adalah ……….
A. Menganjurkan untuk ganti cara
B. Konseling pencabutan implant
C. Memberikan obat roboransia
D. Memeriksa letak implant
E. Melakukan pencabutan implant
82. Jika ibu menyetujui tindakan di atas, maka metode yang dapat digunakan adalah …….
A. Tehnik Crede
B. Tehnik Insisi
C. Tehnik “pop out”
D. Tehnik “ take out”
E. Tehnik disposible
83. Yang bukan merupakan keuntungan dari metode di atas adalah …….
A. Mengurang rasa sakit
B. Luka insisi lebih kecil
C. Trauma/ perdarahan di bawah kulit lebih sedikit
D. Dapat dilakukan pada posisi kapsul yang sulit
E. Dapat dilakukan tanpa menggunakan klem
84. Setelah 30 menit dilakukan tindakan, masih ada 2 kapsul yang belum dapat dicabut.
Maka, tindakan yang harus dilakukan adalah ……
A. Memberikan anestesi tambahan
B. Melanjutkan pencabutan sampai semua kapsul dicabut.
C. Memperlebar luka insisi
D. Merujuk ke rumah sakit
E. Menghentikan tindakan pencabutan
Kasus :
Ny Dita umur 30 tahun, 1 bulan yang lalu melahirkan anak kedua, datang ke BPS untuk
menjadi akseptor KB. Tensi 140/80 mmHg, nadi 88x/menit. Ny. Dita mengel uh sering
pusing, leher terasa kaku.
89. Pada kunjungan selanjutnya, Ny Dita mengeluh keluar cairan pervagina berbau busuk.
Tindakan untuk mendeteksi penyebab kondisi di atas`adalah ….
A. Periksa dalam
B. USG
C. Periksa inspekulo
D. Laparoskopi
E. Pemeriksaan laboratorium cairan pervagina
90. Hasil pemeriksaan pada Ny Dita menunjukkan adanya klamidia. Tindakan bidan yang
tepat adalah …..
A. Memberikan antibiotika selama 2 hari.
B. Melakukan vulva hygiene.
C. Mencabut AKDR dan memberikan pengobatan
D. Memberikan antibiotika per vaginam
E. Memberikan obat anti fungi peroral dan per vaginam
KASUS
Iva dan Rendy pasangan pengantin baru, ingin menunda kehamilan sampai 2 tahun, sebagai
seorang bidan, nasehat apa yang bisa diberikan.
SOAL
91. Bila menggunakan kondom, Iva dan suaminya perlu diberi informasi hal- hal sebagai
berikut:
a. Hari pertama haid terakhir
b. Cara menggunakan kondom dengan benar
c. Bila menggunakan kondom harus sedia jeli pelumas
d. Kondom dipakai saat akan ejakulasi
93. Bila Iva dan suami sepakat akan menggunakan kontrasepsi suntik, Bidan boleh
memberikan suntikan KB yang terbaik pada saat:
a. Hari ke tiga menstruasi
b. Hari ke empat menstruasi
c. Hari ke lima menstruasi
d. Hari keenam menstruasi
94. Bila Iva ingin memakai spermacide bentuk tablet, beri tahu penggunanya harus
menunggu sebelum hubungan sex selama :
a. 10 – 15 menit c. 30 – 45 menit
b. 20 – 30 menit d. 1 jam
95. Bila Iva tidak ingin menggunakan suntik maupun kondom dia dapat menggunakan
pantang berkala dengan memperhatikan hal di bawah ini
a. Siklus haid tidak teratur
b. Tidak coitus pada masa subur
c. Perlu menggunakan cap servik
d. Coitus interuptus
KASUS
Ny. Mila 30 tahun PIIAb0, anak terkecil umur 3 tahun, datang ke bidan ingin memakai IUD
dengan kandungan progesteron
SOAL
96. Informasi yang diberikan kepad Ny. Mila tentang efektifitas kontrasepsi tersebut
adalah :
a. 5 tahun
b 4 tahun
.
c. 3 tahun
d 2 tahun
.
97 Bidan harus menjelaskan kepada Ny. Mila tentang cara kerja IUD tersebut terhadap
pencegahan pembuahan yaitu :
a. Mencegah bersatunya ovum dan sperma
b Mengurangi jumlah sperma
.
c. Endometrium menjadi atrofi
d Mengganggu implantasi
.
98. Waktu paling tepat untuk pemasangan IUD ini pada ibu Mila :
a. Sewaktu selama cyclus haid
b. 5 hari haid
c. 7 hari haid
d. 3 hari sesudah haid
99. Ny. Mila harus kontrol rutin ke ibu bidan pertama kali adalah :
a. 1 – 2 minggu pasca pemasangan
b. 4 – 6 minggu pasca pemasangan
c. 8 minggu pasca pemasangan
d. 12 minggu pasca pemasangan
KASUS
Bayi B, umur 6 bulan, datang ke tempat saudara ingin imunisasi DPT 2, BB: 6 kg, sudah bisa
tengkurap. Pertanyaan – pertanyaan berikut berhubungan dengan tumbuh kembang bayi.
101. Kemampuan motorik kasar yang bisa dicapai oleh Bayi B adalah…..
a. Bangkit dengan kepala tegak
b. Berdiri dengan berpegangan
c. Meniru bunyi kata-kata
d. Duduk mencari benang
102. Kemampuan personal social yang harus dicapai oleh bayi B …..
a. Berpaling terhadap panggilan
b. Dapat makan biscuit sendiri
c. Melihat manik-manik
d. Meniru bunyi kata-kata
104. Alat permainan yang diberikan pada bayi B untuk mengoptimalkan motorik halusnya
adalah….
a. manik-manik c. bola
b. kubus d. boneka
105. Perkiraan BB Bayi Fandi saat usia 1 tahun yang akan datang adalah….
a. 10 kilo gram
b. 9 kilo gram
c. 11 kilo gram
d. 8 kilo gram
KASUS
Bayi B akan dilakukan imunisasi DPT II . Saudara sebagai bidan , hal-hal apa saja yang perlu
saudara ketahui agar saudara dapat memberikan pelayanan imunisasi DPT II dengan bermutu.
106. Setelah bayi B di imunisasi DPT II, reaksi yang dapat terjadi setelah imunisasi
adalah….
a. Timbul papula
b. Demam
c. Timbul abses
d. Bayi menangis terus
KASUS
Ny Zahra ke Puskesmas membawa anaknya An C umur 7 hari, Ny. Zahra menyatakan
bersalin ditolong dukun yang belum terlatih, pemotongan tali pusat masih menggunakan
welat. Sejak kemarin bayi tidak mau menyusu, serta mulutnya mecucu. Tentukan masalah
yang terjadi dan penanganan kasus tersebut.
KASUS :
Pada hari ini Ny S melahirkan anak ketiganya jam 04.00 WIB di polindes, berat lahir 4000
gram, bayi menangis kuat, setelah dipastikan janin tunggal, bidan segera memberikan injeksi
Oksitosin 10 Iu, per Im, periode 5 menit kemudian plasenta lahir spontan, kontraksi uterus
jelek, uterus lembek, perdarahan banyak kurang lebih 400 cc mengucur, sudah dimassage
uterus belum berkontraksi dengan baik. Tekanan darah 100/ 70 mmHg, nadi 92 x/ menit.
113. Apabila uterus mulai berkontraksi maka bidan perlu melibatkan keluarga/ suami untuk
melakukan....
a. kompresi bimanual eksterna
b. kompresi bimanual interna
c. pasang infus D 5 %
d. suntik metergin
117. Jika uterus gagal berkontraksi dengan baik setelah persalinan tindakan yang dilakukan
yaitu :
a. Massage uterus
b. Berikan transfuse darah secepatnya
c. Pemberian infuse dan injeksi oksitosin
d. a dan c benar
118. Jika perdarahan terus berlangsung hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu :
a. Pasang infuse
b. Pastikan placenta lahir lengka
c. Lakukan uji pembekuan darah sederhana
d. b dan c benar
119. Jika uterus tetap tak berkontraksi hal-hal yang perlu dilakukan yaitu :
a. Kompresi bimanual
b. Kompresi bimanual internal
c. Kompresi bimanual eksternal
d. Kompresi aorta abdominalis
120. Apabila uterus masih gagal berkontraksi dalam waktu 5-7 menit yang harus dilakukan
yaitu :
a. Berikan injeksi oksitosin 10 IU IM
b. Lakukan kompresi bimanual
c. Rujuk dengan IV terpasang pada 500 cc/jam
d. Lakukan kompresi aorta abdominal