38. Seorang ibu 32 tahun ,hamil ketiga aterm .Datang ke BPM dengan keluhan
perut sering mules, dari v4gin4 keluar darah l3ndir. Seteleh diperiksa oleh
bidan, diagnose partus kala fase aktif, janin hidup, tunggal presentasi
kepala. Selanjutnya klien diobservasi untuk menilai kemajuan persalinan.
Apakah data yang penting dipantau untuk menilai kemajuan persalinan
klien tersebut ?
a. His dan djj .
b.KU, ttv, his dan djj.
c. Penurunan bagian trendah janin .
d. His, djj, pembukaan, ketuban dan penurunan .
e. His, pembukaan dan penurunan bagian terendah janin.
39. Seorang perempuan umur 45 tahun sudah mempunyai anak 6 datang
Puskesmas mengatakan dianjurkan oleh suaminya untuk KB , karena
menstruas masih teratur takut hamil lagi, Dalam pemeriksaan TD
130/80mmhg, Nadi 88x/mnt, suhu 37, sekarang haid hari ke 5. Apakah
metode yang disaran pada kasus tersebut ?
A. Or4l pil
B. KB suntik
C. Pantang berkala
D. Kontras3psi mantap
E. AKDR
40. Seorang perempuan umur 40 tahun mempunyai 2 orang anak, datang ke
Polindes, dalam satu tahun terakhir ini mengalami menstruasi tidak
teratur, sering mengalami panas di muka, kemerahan, demam. Hasil
anamnesa mengalami menstruasi pertama pada usia 9 tahun. Disebut
katagori apakah pada data tersebut ?
a. Fase menopause
b. Fase pra menopause
c .Fase perimenopause
d. Fase pascamenopause
e. Fase senium
41. Seorang bayi perempuan baru saja dilahirkan spontan, riwayat usia
gestasi 40 minggu di RB, hasil pemeriksaan KU baik, BB lahir 300gram, PB
50cm, Suhu 36°C, N 125x/mnt, badan dan ekstremitas berwarna merah,
menangis kuat, gerakan sedot, bersin saat dilakukan rangsangan taktil.
Berapakah nilai APGAR skor bayi sesuai kasus ?
a. 6
b.7
c. 8
d. 9
e. 10
42. Seorang perempuan umur 20 tahun dating bersama suaminya, ke BPM
mengatakan ingin berKB. Hasil anamnesis baru menikah satu bulan yang
lalu, ingin menunda kehamilan selama 3 tahun. KU baik, TD 120/80mmhg,
N 90x/mnt, P 24x/mnt, S 36,7°C, tidak ada tanda tanda kehamilan, PP test
(-). Alat kontrasepsi apa yang paling tepat pada kasus tersebut ?
a. PIL
b. IUD
c. Suntik
d. kondom
e. metode kalender
43. Seorang perempuan umur 22 tahun, P1A0, nifas 4 hari, dating ke BPM
mengeluh nyeri putting susu saat menyusui. Hasil anamnesis : ASI cukup.
Hasil pemeriksaan TD 100/70mmhg, N 80x/mnt, P 22x/mnt, S 36,5°C,
kedua payudara keras dan puting susu lecet, TFU ½ pusat sintesis,
kontraksi uterus baik, lochea rurba. Tindakan apakah yang paling tepat
pada kasus tersebut ?
a. menganjurkan sementara tidak menyusui
b. mengajarkan posisi menyusui
c. menganjurkan memerah ASI
d. memberi salep antibiotika
e. memberi obat anti nyeri
44. Seorang perempuan umur 30 tahun, G1P0A0, aterm, kala II di BPM
dipimpin meneren, hasil pemeriksaan TD 120/80mmhg, P 20x/mnt, TFU
34cm, DJJ 144x/mnt, kontraksi 4x/10/45. Saat ini kepala janin telah selesai
putaran paksi luar. Langkah selanjutnya apakah yang paling tepat pada
kasus tersebut ?
a. lahirkan badan dan tungkai
b. lanjutkan meneran saat kontraksi
c. memegang kepala secara biparietal
d. periksa apakah terdapat lilitan tali pusat
e. gerakan kepala dengan lembut kearah bawah
45. Seorang wanita mengalami kelupaan dalam mengkonsumsi pil KB lebih
dari 36 jam. Pada saat yang tidak terduga suami dari wanita tersebut baru
pulang dari perjalanan di luar kota kemudian sang suami meminta untuk
berhubungan seksual dengan istrinya. Metode/alat kontrasepsi apa yang
tepat untuk dapat digunakan oleh wanita dan pasangan usia subur
tersebut?
A. Meminum Pil KB yang terlupakan tersebut
B. Menggunakan metode KB Alamiah
C. Menggunakan Kondom
D. Menggunakan Implant
E. Menggunakan Vasektomi
46. Rini ingin memilih kontrasepsi utuk menjarangkan kehamilannya. Ia
pernah menggunakan kontrasepsi hormonal pil namun sering terlupa
dalam mengkonsumsi pil tersebut. Ia kemudian memutuskan untuk
menggunakan kontrasepsi yang efektif dengan jangka waktu 2-5 tahun.
Kontrasepsi apa yang tepat untuk Rini sesuai dengan harapannya?
A. Cap serviks
B. Coll spring difragma
C. Pil KB
D. Implant
E. Tubektomi
47. Perawat mengkaji TTV bayi berusia 12 bulan dengan infeksi pernafasan
dan tercatat bahwa frekuensi pernapasanya 35x/mnt. Berdasarkan
temuan ini, tindakan manakah yang paling tepat ?
a. berikan oksigen
b. dokumentasikan temuan
c. beritahu dokter yang bertanggung jawab
d. kaji ulang pernapasan setiap 15 mnt
e. Cek TTV
48. Perawat memantau tanda-tanda peningkatan tekanan intracranial pada
bayi usia 3 bulan. Pada palpasi fontanel diketahui fontanel anteriornya
lembut dan datar. Berdasarkan temuan tersebut, manakah tindakan
perawat yang paling tepat ?
a. tingkatkan asupan cairan per oral
b. dokumentasikan temuan
c. beritahu dokter yang bertanggung jawab
d. tinggikan kepala 90 derajat
e. Cek TTV
49. Tes pap smear yang dilakukan pada wanita usia 30 tahun keatas
dikombinasikan dengan tes..
a. hepatitis
b. HB
c. Human papilloma virus (HPV)
d. TBC
e. AMBEIEN
50. Dokter akan melakukan tes pap smear apabila pasien wanita mengalami
gejala..
a. nyeri saat buang air kecil dan berhubungan intim
b. lancer saat berhubungan intim
c. merasakan nyaman
d. pusing
e. TBC
51. Seorang perempuan berusia 26 th datang ke BPM. Ingin menggunakan
kontrasepsi jangka panjang AKDR untuk tidak memiliki anak lagi. Hasil
pemeriksaan planotes (-) dan sedang haid hari ke 3. Apakah tindakkan
awal di lakukan bidan tersebut?
a. Melakukan pemasangan AKDR
b. Memberikan inform KB AKDR
c. Memberi konseling peralatan AKDR
d. Mempersiapkan peralatan AKDR
e. Memeberikan inform choice kontrasepsi
52. Bidan datang kerumah seseorang perempuan berusia 35 th. Keluhan 1
bulan postpartum anak ke 4 dan ingin menghentikan kehamilannya
dengan menggunakan alat kentrasepsi. Dari hasil pemeriksaa TD
110/80 mmHg, N 70 x/m, RR 6 x/m, perdarahan post partum (-).
Apakah alat kontrasepsi yang sebaiknya di sarankan untuk perempuan
tersebut?
a. Metode kontrasepsi sederhana tanpa alat
b. Kontrasepsi sederhan dengan alat
c. Kontrasepsi hormonal
d. Kontrasepsi non hormonal
e. Kontrasepsi mantap
53. Pada saat kunjungan rumah hari ke tiga ibu mengeluh Asi baru keluar
sedikit dan putting terasa nyeri ketika menyusui. Ibu menjadi takut untuk
menyusui bayinya. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital dalam batas
normal, putting susu ibu tampak lecet kemerahan. Pendidikan kesehatan
apa yang tepat diberikan pada kasus ini?
a.Merujuk ibu untuk pengobatan
b. Menganjurkan ibu tetap menyusui bayinya
c.Menganjurkan ibu membersihkan putting dengan air hangat
d. Menganjurkan ibu istirahat menyusui sampai putingnya sembuh
e. Menganjurkan ibu menggunakan susu formula untuk sementara
54. Seorang ibu post partum merasa kebingungan memilih alat kontrasepsi
yang tepat, oleh perawat maternitas dijelaskan beberapa alternatif alat
kontrasepsi yang dapat dipilih dengan keuntungan dan kerugiannya,
serta memberikan beberapa tempat yang dapat dihubungi.
Apakah peran perawat yang sesuai pada kasus diatas?
a. Konsultan
b. Pendidik
c. Inovator
d. Change Agent
e. Advocator
55. seorang perempuan usia 26 th datang keklinik telah melahirkan 6 bulan
lalu, belum Kb, ingin memakai alat kontrasepsi dan sedang menyusui. Hasil
pemeriksaaan TD 120/70mmHg, planotest (-) dan masa pemberian ASI
ekslusif. Apakah tindakkan yang paling utama dailakukan bidan pada
perempuan tersebut?
a. Pemeriksaan fisik pada klien
b. Pemberian alat kontrasepsi KB pada klien
c. Lakukan konseling KB pada klien
d. Memberikan informed choice pada klien
e. Memberikan inform consent pada klien
62. Seorang ibu, umur 25 tahun, post partum hari ke-2, perdarahan sebanyak
± 300cc, laserasi jalan lahir pada mukosa dan kulit perineum. Hasil
pemeriksaan secara umum dalam batas normal. Apakah rencana
pemeriksaan yang dilakukan pada ibu?
a. TTV, TFU, Perdarahan pervaginam
b. TFU, Kontraksi Uterus, Perdarahan Pervaginam
c. TFU, Kontraksi Uterus, Perdarahan Pervaginam
d. TFU, Perdarahan Pervaginam, Perineum, Kandung Kemih
e. TFU, Kontraksi Uterus, Perdarahan Pervaginam, Kandung Kemih
63. Seorang bayi berusia 2 bulan dibawa ibunya ke puskesmas untuk di
imunisasi, hasil pemeriksaan badan 4500 gram, dilihat dari kartu KMS, bayi
baru mendapat imunisasi HBO dan polio 1. Apa jenis imunisasi yang harus
di berikan pada bayi dalam kasus diatas ?
a. DPT 1
b. BCG
c. campak
d. DPT 2
e. HB
64. Seorang bayi usia 3 bulan, dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan
imunisasi DPT 1 dan polio 3 hasil pemeriksaan, TTV normal, tidak ada
kelainan, keadaan bayi sehat. Berapakah dosis imunisasi DPT yang
diberikan ?
a. 0,1 ml
b. 0,5 ml
c. 0,001 ml
d. 0,02 ml
e. 0,05 ml
65. Bayi T lahir spontan 1 jam lalu.gerakan aktif berat badan 2400 gram,
panjang badan 48 cm,pernafasan 40x/menit. Dengan usia kehamailan saat
lahir 36 minggu. dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan kelaianan. Asuhan
apa yang harus diberikan pada bayi T adalah
a. Dimandikan
b. Pemberian oksigen
c. Dirawat dalam indicator
d. Rawat gabung dengan ibunya
e. Penberian antibiotic
66. Seorang ibu melahirkan 1 jam yang lau di BPS, usia kehamilan 40 minggu.
Bb 2800 gram pb 48 cm bergerak aktif warna kulit kemerahan. RR
40x/menit, nadi 130x/menit suhu 360C. Apakah diagnosa yang tepat pada
bayi baru lahir tersebut
a. BBL normal
b. BBL dengan asfiksia
c. BBL dengan infeksi
d. BBL dengan hipotermia
e. Semua benar
67. Bayi T lahir spontan 1 jam yang lalu, gerakan aktif, berat badan 2400 gram,
panjang badan 48 cm, pernapasan 40 x/menit, dengan usia kehamilan saat
lahir 36 minggu. Dari hasil pemeriksaan tidak di temukan kelainan.
Pertanyaan :
Asuhan apa yang harus diberikan pada bayi T adalah…………..
a. Dimandikan
b. Pemberian oksigen
c. Pemberian antibiotik
d. Dirawat dalam indikator
e. Rawat gabung dengan ibunya
68. Seorang ibu melahirkan bayi secara spontan, bayi menangis kuat, BB 2.700
gram PB 48 cm RR 40 x/menit, dengan usia kehamilan saat lahir 37
minggu. Dari hasil pemeriksaan tidak ada kelainan.
Pertanyaan:
Dari data di atas. Usia kehamilan dan bayi tersebut termasuk dalam
kategori ?
a. Premature
b. Dismature
c. Matures
d. Post Maturus
e. Presipatatus
69. Pencegahan infeksi bayi baru lahir adalah
a. cuci tangan dengan seksama sebelum dan setelah bersentuhan dengan
bayi.
b. apakah bayi bergerak dengan aktif
c. keringkan bayi dengan seksama
d. selimuti bagian kepala bayi
e. semua benar
70. Memberikan vitamin K, memberikan obat tetes mata atau salep cuci tangan
secara sebelum dan setelah melakukan kontak dengan bayi adalah
a. membebaskan jalan napas
b. melakukan penilaian
c. pencegahan infeksi
d. pencegahan kehilangan panas
e. semua benar