UJIAN TENGAH SEMESTER

MANAJEMEN STRATEGI DAN KEPEMIMPINAN

Nama : Made Ayu Nirmala Putri Wijaya

NIM : 119211324
MATKUL : Manajemen Strategi Dan Kepemimpinan
Dosen : Ayu Indira Dewiningrat, S.E., M.M
Kelas : Akuntansi C

UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL

TAHUN AJARAN 2021/2022
 Strategic Management of Business Model Transformation: Lessons From
Nokia
(Manajemen strategi dari transformasi model bisnis: Pelajaran dari
Perushaan Nokia)

Abstrak:
Artikel ini dibuat bertujuan untuk menganalisis terkait manajemen strategi yang
dibuat oleh perusahaan Nokia, dan dampaknya terhadap tingkat unit bisnis yang
dihasilkan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian analisis deskriptif
dengan studi kasus pada histori perusahaan Nokia yang berfokus pada
transformasi model bisnis antara tahun 1987 dan 1995. Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa kemampuan strategi manajemen yang dimiliki oleh
perusahaan akan sangat berperan terhadap unit bisnis yang ada, selain itu
perusahaan juga dapat membangun kemampuan dan kompetensi yang ada,
sehingga unit bisnis terus mengalami perkembangan dan kemajuan.

Hasil Review:

Dari hasil analisis penelitian ini diketahui bahwa terdapat pergeseran trend
yang dikembangkan oleh perusahaan Nokia, perubahan yang paling menonjol
terjadi pada strategi pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan pada tahun 1987,
pada saat itu perusahaan Nokia hanya berfokus pada pengembangan unit bisnis
dengan lingkup ponsel untuk pengguna bisnis dan telepon untuk otoritas
pemerintahan. Namun, pada tahun berikutnya pengembangan unit bisnis
berkembang lebih luas, yaitu dengan lingkup ponsel untuk digunakan secara
pribadi dan perluasan pasar yang lebih luas hingga ke beberapa benua baru.

Evolusi jaringan bisnis yang terlibat dalam model bisnis memiliki peranan
penting, pasalnya evolusi jaringan bisnis ini tidak dapat dipisahkan dari
manajemen strategi yang dilakukan perusahan, perusahaaan yang senantiasa
membuat perubahan secara besar – besaran tentunya memiliki strategi yang
efektif dan efisien untuk melakukan perubahan tersebut. Pelajaran utama yang
didapat terkait transformasi model bisnis Nokia adalah (1) pemicu eksternal
menjadi kunci perubahan, pemicu eksternal yang dimaksud dalam hal ini adalah
teknologi dan pasar, (2) transformasi cepat model bisnis, difasilitasi oleh sistem
akuntansi manajemen yang canggih dan memungkinkan terjadinya identifikasi
unit bisnis dengan model bisnis alternatif yang layak, (3) mekanisme yang
diperlukan untuk transformasi model bisnis tingkat perusahaan adalah promosi
manajer unit bisnis.

Ketiga pelajaran di atas sangat berarti untuk praktik manajerial pada satu
tangan (perusahaan), ketiga pelajaran di atas dapat digunakan sebagai dasar dalam
menganalisis dan memahami peluang yang terjadi di pasaran sekaligus mencegah
terjadinya kesalahan dalam penyusunan strategi. Dari pelajaran transformasi
bisnis di perusahaan Nokia ini diketahui juga bahwa masih sering digunakannya
warisan unit bisnis, yaitu pengulangan bentuk unit bisnis yang terjadi setiap
periodenya. Hal tersebut lah yang harus diminimalisir, karena tradisi yang kolot
tidak akan membawa kemajuan bagi perusahaan. Jika warisan unit bisnis ingin
selalu digunakan maka harus senantiasa diiringi dengan inovasi yang memadai,
sehingga nilai – nilai unit bisnis yang baru tetap hadir tanpa menghilangkan nilai
unit bisnis yang lama.

Temuan lain yang disoroti dalam transformasi bisnis di perusahaan Nokia

adalah, perusahaan ini mengesampingkan perubahan pemikiran dan perubahan
tindak individu di perusahaannya (sumber daya manusia), padahal jika ditelusuri
lebih lanjut sumber daya manusia di suatu perusahaan merupakan aset yang sangat
penting dan berharga, dibalik transformasi bisnis, manajemen strategi dan
perluasan unit bisnis, seharusnya SDM menjadi aspek yang paling utama untuk
diperhatikan. Kemunduran SDM di suatu perusahaan akan berakibat fatal dan
berefek kepada kemunduran aspek lain. Sehingga dapat disimpulkan dalam hal ini
perusahaan Nokia hanya berfokus pada hal – hal teknis dan tidak berfokus kepada
hal non teknis seperti kinerja sumber daya manusia di dalamnya.