Materi Kuliah 9

MEKANIKA TEKNIK II
Ir. Ida Bagus Putu Bintana
08123940137/gusbint@yahoo.com

TEGANGAN LENTUR
Contoh pemanfaatan dan pendalaman lebih jauh tentang Tegangan Normal dan Tegangan
Lentur pada suatu konstruksi sederhana

P
a b

SB X/ GRS NETRAL

c d
M M

a b
σl = M y / Ix = M / Wx
Wx = Ix / y
M = MOMEN LENTUR

Y = JARAK SISI ATAU

ELEMEN DITINJAU
c d TERHADAP GRS NETRAL

Ix = MOMEN INERSIA

SUATU BALOK DIBEBANI BEBAN P, SEHINGGA BALOK TERSEBUT AKAN MELENDUT. DAPAT DILIHAT PADA TITIK
a b DAN TITIK c d , DIMANA SERAT ATAS a b MEMENDEK ( TERTEKAN ), SEDANG SERAT BAWAH c d
MEMANJANG ( TERTARIK ), MOMEN DIATAS ADALAH MOMEN POSITIF.

DIAGRAM TEGANGAN LENTUR

σla = M Ya / I X
elemen 1

Y1
Ya σl 1 = M Y 1 / I x

Yb σlb = M Yb / I X
GAMBAR DIAGRAM TEGANGAN LENTUR

- -
- - -- -

+ ++
+ + +

+ + +
+ +

- - - -
-

CONTOH SOAL

1 t/m 5T 4T

α 3T tg α = 3/4

A B C D
5m 5m 3m

DIKETAHUI SUATU KONSTRUKSI DENGAN BEBAN SEPERTI GAMBAR DIATAS

HITUNG DAN GAMBAR DIAGRAM TEGANGAN NORMAL DAN LENTUR UNTUK :
1 . POTONGAN SEDIKIT SEBELAH KIRI B
2 . POTONGAN TENGAH BC
3 . POTONGAN SEDIKIT SEBELAH KANAN C ( HITUNG JUGA KOMBINASI TEGANGAN )
 SEDANGKAN BENTUK PENAMPANG BALOK PENYANGGA KONSTRUKSI TERSEBUT ADALAH SESUAI
DENGAN BENTUK PENAMPANG PADA MATERI 2 YAITU :

10

1 2

2 3
3

4
7

a a

3 4 3

BERDASARKAN PERTANYAAN DIATAS, DIMANA HARUS DIHITUNG DAN DIGAMBARKAN DIAGRAM

TEGANGAN NORMAL DAN TEGANGAN LENTUR, MAKA HARUS KITA LIHAT TERLEBIH DAHULU, APA
SAJA YANG HARUS DIHITUNG TERLEBIH DAHULU

HAL INI DAPAT KITA LIHAT DARI RUMUS2 UNTUK MENGHITUNG MASING-MASING TEGANGAN
TERSEBUT

1. TEGANGAN NORMAL σ = N/A

2. TEGANGAN LENTUR σ = M.y / IX

BERARTI UNTUK DAPAT MENGHITUNG MASING-MASING TEGANGAN TERSEBUT HARUS DIKETAHUI,

GAYA NORMAL YANG TERJADI (N), BERAPA MOMEN YANG TERJADI (M), BERAPA LUAS PENAMPANG
(A) BERAPA ,MOMEN INERSIA PENAMPANG (IX)

I. PERHITUNGAN PROPERTIS PENAMPANG (TITIK BERAT DAN MOMEN INERSIA)

a. Menghitung letak titik berat penampang gabungan
10

1 2 Elemen
∆Ai ȳi ∆Sai
Ya = 4,74 (i)
2 3
3 1 20 11 220

2 4,5 9 40,5
Yb = 7,26 4
7 3 4,5 9 40,5

4 40 5 200

3 4 3
 ȳi = adalah jarak titik berat masing-
masing elemen ke tepi bawah

∑∆Ai = A = 69; ∑∆Sai = Sa = 501;

𝑆𝑎 501
𝑌𝑏 = = = 7,26 𝑐𝑚
𝐴 69
Ya = 12 – 7,26 = 4,74 cm

b. Menghitung Momen Inersia masing-masing Elemen terhadap titik beratnya

sendiri
Ix 1 = 1/12 .10. 23 = 6,67 cm4
Ix 2 = 1/36 .3.33 = 2,25 cm4
Ix 3 = 1/36 .3.33 = 2,25 cm4
Ix 4 = 1/12 .4. 103 = 333, 33 cm4

c. Menghitung jarak antara titik berat masing-masing elemen ke titik berat

penampang gabungan
y 1 = 4,74 - 1 = 3,74
y 2 = 4,74 – 2 – 1 = 1,74
y 3 = 4,74 – 2 – 1 = 1,74
y 4 = 7,26 – 5 = 2,26

d. Momen Inersia Penampang Gabungan

Elemen Ai yi yi2 Ai.yi2 Ixi

1 20 3,74 13,99 279,8 6,67

2 4,5 1,74 3,03 13,635 2,25

3 4,5 1,74 3,03 13,635 2,25

4 40 2,26 5,11 204,4 333,33

511,47 344,5

Ig = Ixi + Ai.yi2
= 344,5 + 511,47
= 855,97 cm4
II. PERHITUNGAN GAYA DALAM (NORMAL DAN MOMEN)

1 . PERHITUNGAN REAKSI PERLETAKAN

∑𝐻 = 0 + HA – 4 + 3 = 0 HA = 1 T
∑ 𝑀𝐶 = O VA . 10 – 5. 7,5 – 3 . 5 + 4 . 3 = 0 VA = 4, 05 T
∑ 𝑀𝐴 = 0 - VC . 10 + 4. 13 + 3. 5 + 5 . 2,5 = 0 VC = 7, 95 T

2. POTONGAN SEDIKIT SEBELAH KIRI B

3T
1 t /m LIHAT KIRI POTONGAN
HA = 1T 4T N = + 1 T = 1000 KG
A B M = = 4, 05 . 5 – 1. 5 . 2,5 = 8 TM = 800.000 KGCM
4, 05 T
5m
1000
σn = = 14,49 KG/ CM 2 ( TEKAN )
69 2
5, 13 KG / CM ( TARIK )
Ingat momen positif, serat bawah tertarik, serat atas tertekan .
8. 00000 . 4,74
σl a = == 572,
4430,06 CM 22((TEKAN
KG//CM
27 KG TEKAN))
855,97
= 5, 2 2
5, 13
13 KG
KG // CM
CM (( TARIK
TARIK ))

8.00000. 7,26
σl b = = 6785, 28 KG / CM 2 ( TARIK )
855,97 2
= 5, 13 KG / CM ( TARIK )

1 14,49 4430,06

-
-

- +

a a
14,49 6785,28

DIAGRAM TEG. NORMAL DIAGRAM TEG. LENTUR

2 . POTONGAN TENGAH BC
LIHAT KANAN POTONGAN
4T N = + 3 T = 3000 KG
C D 3T M = - 4 , 5. 5 + 7, 95 . 2, 5 =
= - 2, 65 TM = 265.000 KGCM

7, 95 T
2, 5 m 3m

3000
σn = = 43,48 KG / CM2 ( TARIK )
69
Ingat momen negatif,serat atas tertarik, serat bawah tertekan.
265.000 . 4,74
σl a = = 1467, 46 KG / CM 2 ( TARIK )
855,97
=
265 000 . 7,26
σl b = = 2247, 63 KG / CM 2 ( TEKAN )
855,97
=
DIAGRAM TEGANGAN

1 43,48 1467,46

+
+ -
-
+
-
a a
43,48 2247,63
TEG. NORMAL TEG. LENTUR
3 . POTONGAN SEDIKIT SEBELAH KANAN C
Lihat kanan potongan
4T N = + 3 T= 3000 KG
D 3T M = - 4 . 3 TM = - 12 TM
C = - 1.200.000 KGCM
3m

3000
σ n= = 43,48 KG / CM2 ( TARIK )
69
Бla =
= 1.200.000 . 4,74
σБl laa == = 6645,09 KG / CM 2 ( TARIK )
855,97
==
= 1.200.000 . 7,26
σl b = = 10.177,93 KG / CM2 ( TEKAN )
855,97
= )0)
DIAGRAM TEGANGAN

1 43,48 6645,09 6688,57

+ +
+-

+ --
-
a a
43,49 10.177,93 10.134,45
115324
TEG NORMAL TEG LENTUR KOMBINASI TEGANGAN

PADA SOAL DIATAS DIPAKAI I X , KARENA BEBAN YANG BEKERJA MEMBEBANI

SUMBU X.

ANGKA HASIL PERHITUNGAN DIATAS ADALAH HANYA SEKEDAR ANGKA, TIDAK

MEMILIKI MAKNA JIKA DIKAITKAN DENGAN TEGANGAN IJIN SUATU
MATERIAL/BAHAN

TERIMA KASIH