Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM

PENENTUAN KADAR ABU PADA BISKUIT MARIE


SUSU

DISUSUN OLEH KELOMPOK 3 :

Nuril Hikmah (22)

Rahmat Alvin Saluta (25)

Rizza Nur Afillia (29)

Silvia Ratna Anggraeni T. (30)

Wardatul Jannah (31)

Zahra Deswita Naura R. (35)

Kompetensi Keahlian:
XII Kimia Analisis 2

SMK NEGERI 1 PASURUAN

Jalan Veteran, Bugul lor, Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur


kode pos 67122
No.telp (0343) 42138
I. Judul Percobaan : Penentuan Kadar Abu pada Kemasan Biskuit Marie Susu
II. Tanggal Percobaan : Jum’at, 22 Oktober 2021
III. Rumusan Masalah :
- Bagaimana cara melakukan uji kadar abu dalam kemasan biskuit marie susu dengan
metode pengabuan langsung (cara kering) ?
- Berapa jumlah kadar abu yang terkandung dalam kemasan biskuit marie susu ?
- Berapa jumlah maksimum kadar abu dalam biskuit ?
IV. Hipotesis Percobaan :
H0 : Jumlah maksimum kadar abu dalam biskuit lebih dari 5%
H1 : Jumlah maksimum kadar abu dalalm biskuit 5%
V. Tujuan Percobaan :
- Mampu melakukan uji kadar abu pada kemasan biskuit dengan metode pengabuan
langsung (cara kering)
- Mengetahui perhitungan kadar abu
- Mengetahui jumlah kadar abu yang terkandung dalam kemasan biskuit marie susu
VI. Metodologi Percobaan :
6.1 Alat Percobaan :
1. Spatula 1 buah
2. Oven 1 buah
3. Tanur 1 buah
4. Hot plate 1 buah
5. Cawan kursible 1 buah
6. Desikator 1 buah
7. Neraca Analitik 1 buah
8. Mortar dan alu 1 set
9. Tang Krus 1 buah
10. Lap kain 1 buah

6.2 Bahan Percobaan :

1. Biskuit marie susu

6.3 Skema Kerja :

Cawan Kursible
Dimasukkan dalam oven dengan suhu 110ºC selama 1 jam

Dibiarkan dalam suhu ruang ± 5 menit kemudian dimasukkan

dalam desikator selama 15 menit

Ditimbang menggunakan neraca analitik dan dicatat sebagai berat

cawan kursible kosong

Ditambahkan sample biskuit marie susu yang telah digerus menggunakan

mortal dan alu sebanyak 2 gram

Dicatat sebagai berat cawan kursible + sample

sebelum pemanasan
Dipanaskan cawan berisi sampel di atas hotplate sampai mengeluarkan
asap dan sampel menjadi hitam

Dimasukkan ke dalam tanur dengan suhu 550℃ selama 2 jam

Dibiarkan dalam suhu ruang ± 5 menit kemudian dimasukkan

dalam desikator selama 15 menit

Ditimbang menggunakan neraca analitik dan dicatat sebagai berat cawan +


sampel setelah pemanasan (penimbangan 1)

Dimasukkan ke dalam desikator selama 15 menit

Ditimbang menggunakan neraca analitik dan dicatat sebagai berat

cawan kursible kosong + sampel (penimbangan 2)

Dihitung kadar abu pada sample biskuit marie susu

% Abu = 1,4%

VII. Hasil Percobaan :


VII.1 Data Pengamatan :

NO PERLAKUAN PENGAMATAN
1 Memasukkan cawan kursible kedalam Cawan kursible berada di dalam oven dan
oven dengan suhu 110℃ selama 1 jam telah steril
2 Mendiamkan cawan kursible pada suhu Cawan kursible dalam keadaan dingin setelah
ruang selama ± 5 menit dan dipanaskan di oven
memasukkan cawan kursible kedalam
desikator selama 15 menit
3 Menimbang cawan kursible Berat massa cawan krusible kosong adalah
menggunakan neraca analitik dan 38,6818 gram
dicatat sebagai berat cawan kursible
kosong
4 Menambahkan sampel biskuit marie Berat massa cawan krusible + sampel
susu yang telah digerus menggunakan sebelum pemanasan 40,6818 gram
mortal dan alu sebanyak 2 gram
5 Memanaskan cawan berisi sampel Cawan krusible berwarna putih dan sampel
diatas hotplate sampai mengeluarkan berubah warna menjadi warna hitam
asap dan sampel menjadi hitam
6 Memasukkan cawan berisi sampel ke
dalam tanur dengan suhu 550℃ selama
2 jam
7 Mendiamkan cawan kursible pada suhu Cawan krusibel sudah dalam keadaan dingin
ruang selama ± 5 menit dan setelah dipanaskan ke dalam oven
memasukkan cawan kursible kedalam
desikator selama 15 menit
8 Menimbang cawan kursible Berat cawan krusible + sampel setelah
menggunakan neraca analitik dan pemanasan ke-1 38,7083 gram
dicatat sebagai berat cawan kursible
kosong + sample setelah pemanasan 1
9 Memasukkan kembali cawan krusible Cawan keusible sudah dalam keadaan dingin
ke dalam desikator ± 15 menit setelah dipanaskan ke dalam oven
10 Menimbang cawan kursible Berat cawan krusible + sampel setelah
menggunakan neraca analitik dan pemanasan ke-2 38,7083 gram
dicatat sebagai berat cawan kursible
kosong + sample setelah pemanasan 2
11 Menghitung kadar abu pada sample Hasil kadar abu pada sampel biscuit marie
biskuit marie susu susu sebesar 1,3%

VII.2 Data Perhitungan :

Diketahui : Massa sample = 2 gram

Massa cawan kosong = 38,6818 gram

Massa cawan + sample sebelum pemanasan = 40,6818 gram

Massa cawan + sample setelah pemanasan (penimbangan 1) = 38,7080 gram

Massa cawan + sample setelah pemanasan (penimbangan 2) = 38,7083 gram

Ditanya : Kadar air pada sample biskuit marie susu = ...?

Dijawab :

 Massa abu = (massa cawan+sampel setelah pemanasan) – massa cawan kosong


= 38,7083 – 38,6818
= 0,0265 gram

Massa Abu
 % Abu = × 100 %
Massa Sample
0,0265
= ×100 %
2
= 0,01325 gram ≈ 1,3%
Maksimal % Air = 1,6%

Jadi kadar air pada sample biskuit marie susu sebesar 1,3%

VIII. Analisa Hasil Percobaan


- Fungsi Perlakuan :
- Analisa Hasil :

IX. Kesimpulan :
X. Daftar Pustaka :
Anisah, Lina., Ameilia, Dea Fitri., Khairani, Nisrina., Fara, Siti., Amrizal, M. Rofit.
2016. Laporan Praktikum Penentuan Kadar Air Dan Abu. https://pdfcoffe.com/laporan-
praktikum-penentuan-kadar-air-dan-abu-pdf-free.html (Diakses pada 21 Oktober 2021,
pukul 14.43)
XI. Lampiran :
- Rancangan Percobaan dan data

Anda mungkin juga menyukai