Anda di halaman 1dari 24

UPAYA MENURUNKAN ANGKA KEJADIAN FLAGING

PADA PASIEN TERPASANG ETT


DI RUANG ICU

Disusun Oleh :

TIM GUGUS KENDALI MUTU “ETT”

RS PKU MUHAMMADIYAH TEMANGGUNG


Jl. Raya Kedu Km. 2 Kalisat Campursari Bulu Temanggung
Telp. (0293) 596 704 / 596 7000; Fax. (0293) 598 700
IDENTITAS GUGUS SUSUNAN ANGGOTA

Nama Instansi : RS PKU Fasilitator : Muh Amin, Skep,Ns


Muhammadiyah Ketua : I’anah,AMK
Temanggung Sekretaris : K Edy K,AMK
Alamat : Jl. Raya Kedu Km. 2 Anggota : Imam B Y,AMK
Kalisat Campursari Bulu Wasis W,AMK
Temanggung Luthfi F.A,Skep,Ns
Unit Kerja :
ICU (Intensive Care Sri Rahayu,AMK
Unit)
Nama Gugus :
ETT (Energik, Terampil,
Tangguh)
Tanggal Dibentuk :
3 Agustus 2018
Risalah Ke :
II (Dua)
Period3 :
Januari-Maret 2018

Tema : Menurunkan permasalahan pada pasien terpasang ETT


Judul : Menurunkan angka kejadian flaging pada pasien terpasang ETT dari 71,43%
menjadi 10% dalam waktu tiga bulan di ruang icu

Alasan pemilihan judul:


1. Masih banyak ditemukan flaging pada pasien terpasang ETT
2. Meminimalkan bronchiale washing
3. Meminimalkan reintubasi/ penggantian ETT
4. Meningkatkan mutu pelayanan keperawatan terhadap pasien

Definisi operasional:
Flaging : Sumbatan di pipa endo tracheal tube oleh adanya secret yang kental.
ICU : Ruang rawat inap yang merawat kasus kegawatdaruratan, khususnya
kekritisan, pada sistem pernafasan dan jantung pembuluh darah.
V
k
d
u
B
F
f
N
l
J
P
r
t
i
o
M
T
E
g
n
s
a
m
e
Lang
kah

A
C
P
1

Keterangan

X
Alur Perawatan Pasien ICU Sebelum GKM

Kegiatan
Rencana Kegiatan dan Tahap Kegiatan

Menentukan tema dan judul

Mencari sebab akibat

Menentukan faktor penyebab


Membuat rencana dan
Melaksanakan perbaikan
Meneliti hasil perbaikan

Standarisasi

Menentukan tema selanjutnya

: rencana
: realisasi
Januari
2018

X X X X
Februari
2018

X X X

X
Maret
2018

X X X

X
6

1
Jumlah
pertemuan
Ren-
cana
Rea-
lisasi
4

1
LANGKAH I
MENENTUKAN TEMA DAN JUDUL

A. Menentukan tema
Dari inventarisasi masalah, setelah dilakukan secara brain storming, maka ditemukan check
sheet data masalah/tema

Januari
No Kelompok masalah Mg Mg Mg Mg Mg Total

i ii iii iv v
1 Ketidaklengkapan dokumen double check 1 - 1 1 - 3
2 Kejadian plebitis 1 - - - - 1
3 Hasil AGD lama 1 - - - - 1
4 Permasalahan pada pasien terpasang ETT 2 - - 1 1 4

Stratifikasi masalah/tema

No Kelompok masalah Frek Defect % Kum %

1 Permasalahan pada pasien terpasang ETT 4 44% 44%


2 Ketidaklengkapan dokumen double check 3 33% 78%
3 Kejadian plebitis 1 11% 89%
4 Hasil AGD lama 1 11% 100%
Jumlah 9 100%
Stratifikasi Masalah
10 120%
100% 100%
89% 80%
78%
5 4 60%
44% 3
40%
1 1 20%
0 0%

Dari diagram pareto tersebut, dapat diketahui bahwa permasalahan pada pasien terpasang
ETT merupakan permasalahan dengan stratifikasi tertinggi, sehingga gugus sepakat
mengambil untuk tema “Menurunkan permasalahan pada pasien terpasang ETT”.

B. Menentukan judul
Check sheet data masalah
Februari
No Masalah Total
Mg ii Mg iii
1 Sering ditemukan flaging 3 - 3
2 Kebocoran cuff 1 - 1

Stratifikasi data masalah

No Masalah Frek Defect % Kum %

1 Sering ditemukan flaging 3 75 75


2 Kebocoran cuff 1 25 100
Jumlah 4 100 Z
Stratifikasi Masalah
5 120
4.5
4 100 100
3.5 80
3 75
3
2.5 60
2
1.5 40
1
1 20
0.5
0 0

Dari diagram pareto tersebut kejadian sering ditemukan flaging mempunyai nilai tinggi. Jadi
gugus sepakat mengambil judul “Menurunkan angka kejadian flaging pada pasien
terpasang ETT dari 75% menjadi 10% dalam waktu tiga bulan di ruang ICU”.

C. Alasan pemilihan judul dilihat dari QCDSM


Quality : Dengan menurunkan flaging, kualitas jalan nafas menjadi optimal.
Cost : Dengan menurunkan flaging, dapat mencegah penggantian ETT baru,
sehingga biaya perawatan dan materi tidak bertambah banyak
Delivery : Dengan menurunkan flaging, kebutuhan oksigen dalam tubuh tercukupi.
Safety : Dengan menurunkan flaging, dapat meminimalkan tindakan suction,
sehingga komplikasi infeksi dapat diminimalkan.
Moral : Dengan menurunkan flaging, dapat meningkatkan kenyamanan pasien.

Komentar manajemen :

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM
Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

LANGKAH II
ANALISA PENYEBAB

A. Diagram fish bone

Man Metode

Suction berkala
SPO suction terpasang
tdk dilakukan
ETT belum ada
lupa

Sibuk pekerjaan lain Kejadian


flaging ada
asien
Jml suction tdk Masih terasang ETT
sesuai dgn jml menggunakan
bed humidifier Akses utk
eksternal menemptakan trolly
suction sempit
Suction
digunakan >1 lingkungan
pasien Embun
breathing
circuit banyak

alat
B. Analisa penyebab masalah dengan menggunakan Nominal Group Technique
Anggota
No Penyebab Masalah Total
Imam I’anah Yayuk Wasis Sahyu
1 Suction berkala tidak rutin 3 3 2 3 3 14
dilakukan, karena tergesa-gesa
dengan tindakan lain
2. Belum ada SPO Suction ETT 1 1 2 2 2 8
3 Masalah menggunakan 4 3 3 4 4 18
humidifier eksternal
4 Trolly suction besar sehingga 1 2 3 3 2 11
menyulitkan akses ke pasien
Paraf

Keterangan:
jumlah penyebab x jumlah anggota
Perhitungan= +1
2
4x5
¿ +1
2
¿ 11

Dari nominal group technique di atas ditemukan dua penyebab dominan yaitu
1. Masalah menggunakan humidifier eksternal
2. Suction berkala tidak rutin dilakukan karena tergesa-gesa dengan tindakan lain

C. Diagram fish bone sesudah dilakukan analisa penyebab

Man Metode

Suction berkala
tdk dilakukan SPO suction terpasang
ETT belum ada
lupa

Sibuk pekerjaan lain Kejadian


flaging
ada asien
Jml suction tdk Masih terasang
sesuai dgn jml menggunakan ETT
bed humidifier
eksternal
Akses utk
menemptakan trolly
suction sempit
Suction
digunakan >1 lingkungan
pasien Embun
breathing
circuit banyak

alat

Komentar manajemen:

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM

Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns


LANGKAH III
MENENTUKAN FAKTOR PENYEBAB DOMINAN

Dalam upaya menentukan faktor penyebab dominan, maka dilakukan wawancara langsung
terhadap 10 orang perawat di ruang icu
A. Check sheet penyebab dominan
Hasil Wawancara
No Penyebab dominan Total
Perlu Tidak
1 Masalah menggunakan humidifier eksternal 0 10 10
2 Suction berkala tidak dilakukan karena tergesa- 3 7 7
gesa dengan tindakan lain

B. Stratifikasi penyebab dominan


No Penyebab dominan Frek Def (%) Kum(%)
1 Masalah menggunakan humidifier eksternal 10 58,82 58,82
2 Suction berkala tidak dilakukan karena
7 41,18 100
tergesa-gesa dengan tindakan lain
Jumlah 17 100 Z
C. Diagram pareto penyebab dominan

7 100% 100%
6 90%
80%
5 70%
4 57% 60%
50%
3 40%
2 30% Series1
20% Series2
1 10%
0 0%

Berdasarkan diagram pareto di atas dapat dilihat frekuensi kedua penyebab dominan
hampir setara, maka gugus akan membahas kedua penyebab dominan tersebut.

D. Menguji penyebab dan akibat


1. Scater diagram untuk membuktikan korelasi antara masalah menggunakan humidifier
eksernal (x), dengan kejadian flaging ada asien terasang ett (y)

X 5 4 5 3 3 6 4 3 5
Y 4 3 2 1 2 3 2 1 2

2. Scater diagram untuk membukikan korelasi antara suction berkala tidak dilakukan
karena tergesa-gesa dengan tindakan lain (x), dengan kejadian flaging pada pasien
terasang ett (y)

X 4 4 3 6 5 5 4 6 3
Y 2 3 1 4 2 2 3 4 2

Komentar manajemen:
Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM

Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

LANGKAH IV
MEMBUAT RENCANA DAN MELAKSANAKAN TINDAKAN

A. Rencana perbaikan menggunakan Analisa 5W + 2H


1. Masalah menggunakan humidifier eksternal
Why  Mencegah terjadinya flaging pada ETT
 Menghindari terjadinya reintubasi
What  Merangkai alat nebulizer
 Melakukan uji coba
 Mensosialisasikan cara merangkai dan penggunaan
 Mengevaluasi hasil
When Februari 2018
Where Ruang ICU
Who Semua personal ICU
How  Mencari bahan
 Memasang HME
 Memasang nebulizer
 Melakukan uji coba
 Melakukan evaluasi
How much 90%

2. Suction berkala tidak dilakukan karena tergesa-gesa dengan tindakan lain


Why  Perawat memahami pentingnya suction bagi pasien terpasang ETT
 Meningkatkan kepedulian perawat dalam pentingnya suction untuk
mengevaluasi jalan nafas
What  Menyusun materi pentingnya suction berkala
 Mengevaluasi hasil
When Februari 2018
Where Ruang icu
Who Semua personal icu
How  Menyusun materi suction berkala
 Mensosialisasikan materi
 Melakukan evaluasi
How much 90%

B. Target penyebab dominan


Frek Target 17
No Penyebab dominan Defect
awal
90%
1 Masalah menggunakan
10 1
humidifier eksternal
2 Suction berkala tidak 1 AWAL TARGET
dilakukan karena
7
tergesa-gesa dengan
tindakan lain
Jumlah 17 2

17−2
Perhitungan= x 100 %=88 %
17

C. Pelaksanaan perbaikan
1. Masalah menggunakan humidifier eksternal

Waktu Kegiatan Hasil Kesimpulan

24 - Membahas - Penggunaan humidifier Dari 10 perawat


Februar penggunaan eksternal kurang semua mampu
i 2018` humidifier eksternal efektif menerapkan dan
mengoperasikan
- Mengusulkan - Perawat ICU sepakat penggunaan
pengganti humidifier menggunakan HME nebulizer dan
eksternal HME sehingga
kejadian flaging
- Mengusulkan - Perawat ICU sepakat
tidak terjadi
nebulizer pada pasien melakukan nebulizer
yang terpasang ett per 4 jam pada pasien
terpasang ett
Februar - Melakukan uji coba - Semua pasien yang
i 2018 dan mengevaluasi terpasang hme dan
keefektifan HME dan nebulizer tidak
nebulizer mengalami flaging

2. Suction berkala tidak dilakukan karena tergesa-gesa dengan tindakan lain

Waktu Kegiatan Hasil Kesimpulan

23 - Menyusun materi - Materi suction berkala Dari 10 perawat


Februari suction berkala sudah tersusun semua mengerti
2018 tentang pentingnya
24 - Mensosialisasikan - Semua perawat ICU suction berkala
Februari materi memahami materi tentang untuk
2018 pentingnya suction berkala mengevaluasi jalan
Maret - Melakukan - Semua perawat di ruang nafas
2018 evaluasi ICU menerapkan materi
tentang suction berkala

Komentar manajemen:

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM
Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

LANGKAH V
MENELITI HASIL PERBAIKAN

A. Terhadap penyebab dominan


Sebelum perbaikan Setelah perbaikan
No Penyebab Dominan Frek Def Kum Frek Def Kum
(%) (%) (%) (%)
1 Masalah menggunakan humidifier
10 58,82 58,82 0 0 0
eksternal
2 Suction berkala tidak dilakukan karena
7 41,18 100 0 0 0
tergesa-gesa dengan tindakan lain
Jumlah 17 100 Z 0 0 Z

Diagram Pareto Sebelum Perbaikan


100% 100%
6 80%
4 57% 60%
40%
2 20%
0 0%

Series1
Series2

Diagram Pareto Setelah Perbaikan

7
6
5
Masalah menggunakan
4 humidifier eksternal
3 Suction berkala tidak di-
lakukan karena tergesa-gesa
2 dengan tindakan lain

1
0
1 2

B. Terhadap tema atau judul


Sebelum perbaikan Setelah perbaikan
No Penyebab dominan Def Kum Def Kum
Frek Frek
(%) (%) (%) (%)
1 Sering ditemukan flaging 3 75 75 0 0 0
2 Kebocoran cuff 1 25 100 1 100 100

Jumlah 4 100 Z 1 100 Z

C. Pencapaian hasil terhadap target


1. Terhadap penyebab dominan
17−0
 Hasil ¿ x 100 %=100 %
17
90% 100%

 Target = 90% Awal Target Hasil


 Hasil sesuai target = 100%

2. Terhadap judul masalah


3−0
 Hasil ¿ x 100 %=100 %
3 90% 100%
 Target = 90%
 Hasil sesuai target = 100% Awal Target Hasil

3. Terhadap tema masalah


4−1
 Hasil ¿ x 100 %=75 %
90% 75%
4
 Target = 90%
 Hasil sesuai target = 75% Awal Target Hasil

D. Alur perawatan pasien ICU setelah GKM


E. Dampak positif terhadap “QCDSM”
1. Qualiy : Dengan menggunakan HME dan nebulizer mampu meningkatkan
kualiatas jalan nafas menjadi optimal
2. Cost : Dapat mencegah terjadinya flaging yang dapat membuat pasien
reintubasi, sehingga tidak memperpanjang hari perawatan dan
menurunkan biaya perawatan
3. Delivery : Dengan adanya HME dan nebulizer dapat mendukung
keberhasilan perawatan pasien dan mencegah terjadinya
kekurangan oksigen dalam tubuh
4. Safety : Dengan adanya HME dan nebulizer dapat menjamin kenyamanan
pasien dan mencegah terjadinya iritasi akibat suction yang
kontinyu
5. Moral : Dengan adanya HME dan nebulizer menunjukkan kinerja perawat
yang professional sehingga meningkatkan kenyamanan pasien

Komentar manajemen:

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM
Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

LANGKAH VI
STANDARISASI

A. Standar prosedur nebulizer pada pasien terpasang ETT


Pengertian : Melakukan nebulizer pada pasien yang terpasang ETT
Tujuan : Mencegah flaging pada pasien yang terpasang ETT
Prosedur : Persiapan
1. Alat nebulizer khusus pada ventilator
2. Nacl 0,9%
3. Spuit 5cc
4. Handscoon steril
Pelaksanaan
1. Mencuci tangan
2. Memakai handscoon steril
3. Memasang alat nebulizer
4. Ambil nacl 0,9% sebanyak 4cc
5. Buka alat nebulizer
6. Masukkan nacl 0,9% ke dalam alat nebulizer
7. Tutup alat nebulizer
8. Hidupkan alat nebulizer
9. Tunggu sampai nacl 0,9% habis
10. Matikan alat nebulizer
11. Lepas handscoon
12. Cuci tangan

B. Standar hasil
Dengan melaksanakan standar prosedur diatas, maka kejadian flaging akibat pasien terpasang
ETT di ruang icu bisa diturunkan dari 75% menjadi 10%.

Komentar manajemen:

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM

Sirtono, AMK I’anah ,AMK


Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

LANGKAH VII
MENENTUKAN TEMA BERIKUTNYA

A. Menentukan tema
1. Check sheet data masalah/ tema
April
No Kelompok masalah Total
Mg i Mg ii Mg iii
1 Ketidaklengkapan dokumen double check Ii I Ii 5
2 Kejadian plebitis - I I 2
3 Hasil agd lama - I - 1
2. Stratifikasi data masalah

No Kelompok masalah Frek Defect % Kum %

1 Ketidaklengkapan dokumen double check 5 62,5 62,5


2 Kejadian plebitis 2 25 87,5
3 Hasil agd lama 1 12,5 100
Jumlah 8 100 Z

3. Diagram pareto
8 100% 100%
88% 80%
6
63% 60%
4
40%
2 20%
0 0%

Series1
Series2

Kesimpulan: berdasarkan diagram pareto, maka gugus sepakat akan mengambil tema “upaya
menurunkan ketidaklengkapan dokumen double check di ruang icu”

B. Menentukan judul
1. Check sheet data masalah

April
No Kelompok masalah Total
Mg i Mg ii Mg iii
1 Petugas tidak menulis double cek setelah Iii Iii Ii 8
pemakaian obat ham
2 Titrasi obat dengan osmolaritas tinggi dalam 1 I Ii - 3
iv line
3 Pengiriman sample agd ke lab rs lain - Ii - 2

2. Stratifikasi data masalah dilihat dari frekuensi kejadian


Komulatif
No Kelompok masalah Frekuensi Defect(%)
(%)
1 Petugas tidak menulis double cek setelah 8 61,53 61,53
pemakaian obat ham
2 Titrasi obat dengan osmolaritas tinggi dalam 1 3 23,09 84,62
iv line
3 Pengiriman sample agd ke lab rs lain 2 15,38 100

Jumlah 13 100 Z

Penutup

A. Kesimpulan
Target dapat tercapai sehingga angka kejadian akibat flaging pada pasien terpasang ett
tidak terjadi.

B. Dampak positif
1. Dengan adanya hme dan nebulizer nacl 0,9% dapat menjamin jalan nafas pasien
efektif dan mencegah flaging
2. Kinerja perawat yang professional akan meningkatkan kenyamanan pasien dan
pelayanan rumah sakit
Komentar manajemen:

Mengetahui,
Asmen ICU Dibuat
RS PKU Muhammadiyah Temanggung Ketua GKM

Sirtono, AMK I’anah ,AMK

Menyetujui,
Fasilitator

Muh Amin S.Kep,Ns

Anda mungkin juga menyukai