Anda di halaman 1dari 2

STANDAR OPERASIONAL

PROSEDUR TATALAKSANA GIZI


BURUK DI LAYANAN RAWAT
INAP
S No. : ..../SOP/PKM-
O Dokumen NP/I/2020
P No. Revisi :
Tanggal : 2 Januari 2020
DINKES KAB. Terbit PUSKESMAS
BENGKULU Halaman : 1-2 PERAWATAN NAPAL PUTIH
UTARA

Kepala
Puskesmas
Perawatan
Napal Putih Josen Sibarani, SKM. S. Kep
NIP.196407081987031006
1. Pengertian Prosedur atau mekanisme pelayanan gizi yang dilakukan untuk mencegah
kematian dan mendukung perbaikan status gizi balita gizi buruk yang
dirawat inap
2. Tujuan Mencegah kematian dan meningkatkan status gizi balita gizi buruk yang
dirawat inap
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Napal Putih tentang Pelayanan Gizi
Puskesmas Napal Putih
4. Referensi 1. Buku pedoman kerja bagi Tenaga Pelaksana Gizi (TPG) Puskesmas
2. PERMENKES RI NO.2 TAHUN 2020 tentang standar antropometri
anak
3. Permenkes No.29 Tahun 2019 tentang penanggulangan masalah gizi
anak akibat penyakit
4. Permenkes RI No.25 Tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan Anak
5. Undang-Undang No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
5. Langkah - Fase Fase
Fase Fase
langkah Transi Tindak
stabilisasi Rehabilisasi
No Tindakan pelayanan si Lanjut
H 8 - Mgg ke 3 – Mgg ke 7
H 1-2H 1-2
14 6 - 26
Mencegah dan
1 mengatasi
hipoglikemi
Mencegah dan
2 mengatasi
hipotermia
Mencegah dan
3
mengatasi dehidrasi
4 Memperbaiki

1
gangguan
keseimbangan
elektrolit
5 Mengobati infeksi
Memperbaiki tanpa Fe dengan Fe
6 kekurangan zat gizi
mikro
Memberikan
makanan untuk
7
stabilisasi dan
transisi
Memberikan
8 makanan untuk
tumbuh kejar
Memberikan
9 stimulasi untuk
tumbuh kembang
Mempersiapkan
10 untuk tindak lanjut
di rumah
6. Unit terkait 1. Petugas Gizi
2. Tim Perawatan

Anda mungkin juga menyukai