No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 2/2
5. Prosedur I. Pelaksana
Tim pelacakan terdiri dari:
a. Puskesmas : Kepala puskesmas dan coordinator puskesmas
b. Kabupaten/kota: Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/kota
c. Provinsi : Seksi Imunisasi Dinkes kabupaten/kota dan Komda
PP-KIPI Provinsi
d. Pusat (bila diperlukan) : Seksi Imunisasi Kemkes RI dan
Komnas PP-KIPI
II. Peralatan
a. Formulir KIPI serius
b. Formulir investigasi/Otopsi Verbal
III. Waktu
a. Pelacakan dilakukan segera setelah laporan KIPI diterima (baik
melalui lisan, SMS, atau telepon)
b. Pelacakan dilakukan pada:
KIPI serius, yaitu setiap KIPI yang menyebabkan kematian,
rawat inap atau perpanjangan rawat inap, kecacatan yang
menetap atau signifikan, atau yang mengancam
kehidupan.
KIPI yang menimbulkan perhatian serius/rumor pada
keluarga atau masyarakat
c. Pelacakan dapat diulangi beberapa kali sesuai kebutuhan.
IV. Langkah-langkah
a. Pastikan kebenaran informasi laporan KIPI
b. Laporkan informasi KIPI pada pimpinan setempat
c. Lakukan penilaian untuk menentukan apakah pelacakan
diperlukan atau tidak
d. Bila diperlukan pelacakan, segera lakukan koordinasi dengan
tim pelacakan
e. Lakukan pelacakan segera setelah menerima laporan dengan
membawa formulir KIPI
f. Kumpulkan data umum
g. Kumpulkan data kejadian penyakit
h. Kumpulkan data penunjang diagnose penyakit
i. Kumpulkan data tentang tersangka vaksin
j. Kumpulkan data tentang sasaran yang mendapatkan
imunisasi dari vial yang sama
k. Kumpulkan data orang lain yang tidak mendapatkan
imunisasi dengan penyakit yang sama
l. Kumpulkan data masalah medikolegal
m. Isilah formulir KIPI serius dan formulir investigasi dengan data
yang telah terkumpul
n. Lakukan koordinasi dengan Komda PP-KIPI Provinsi untuk
menganalisa laporan yang telah diisi dan menentukan
klasifikasi lapangan laporan KIPI tersebut
o. Membuat kesimpulan hasil pelacakan
p. Lakukan penilaian pelayanan imunisasi
q. Buat saran perbaikan untuk kasus karena kesalahan prosedur
r. Mengirimkan hasil pelacakan tersebut ke Komnas PP-KIPI
untuk dilakukan kajian kausalitas.
6. Bagan Alur
9. Rekaman N
Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Berlaku
Historis o
Perubahan