UAS MATA KULIAH

ISU TERKINI BIDANG GIZI KESEHATAN

OLEH :

Ani Meliyani
10012682125017

DOSEN PENGAMPU :
Dr. Sherly Ridhowati Nata Imam, S.TP., M.Sc

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT S2

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
PALEMBANG
2022
A. Judul Jurnal
Judul Jurnal : In vivo nutrigenomic effects of virgin olive oil polyphenols within the
frame of the Mediterranean diet: a randomized controlled trial
B. Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai apakah manfaat yang terkait dengan
diet Mediterania tradisional (TMD) dan konsumsi minyak zaitun murni (VOO) dapat
dimediasi melalui perubahan ekspresi gen terkait aterosklerosis. Sebuah uji klinis acak,
paralel, terkontrol pada sukarelawan sehat (n-90) usia 20 sampai 50 tahun dilakukan.
Kelompok intervensi tiga bulan adalah sebagai berikut:1) TMD dengan VOO (TMD-
VOO),2) TMD dengan minyak zaitun murni (TMD .)-WOO), dan 3) kontrol dengan diet
kebiasaan peserta. WOO mirip dengan VOO, tetapi dengan kandungan polifenol yang lebih
rendah (55vs.328 mg/kg, masing-masing). Konsumsi TMD menurunkan oksidatif plasma
dan status inflamasi dan ekspresi gen yang terkait dengan kedua inflamasi [INF-
(INF),Protein pengaktif Rho GTPase15 (ARHGAP15), dan reseptor interleukin-7 (IL7R)]
dan stres oksidatif (adrenergic diluruskan) sel. Semua efek, dengan pengecualian
penurunan POLKekspresi, terutama diamati ketika VOO, kaya polifenol, hadir dalam pola
diet TMD. Hasil kami menunjukkan peran signifikan polifenol minyak zaitun dalam
regulasi turun gen proaterogenik dalam konteks TMD. Selain itu, manfaat yang terkait
dengan konsumsi polifenol TMD dan minyak zaitun pada risiko kardiovaskular dapat
dimediasi melalui efek nutrigenomic. Konstantinidou, V., Covas, M.-I., Muñ-z-Aguayo,
D., Khymenets, O., de la Torre, R., Saez, G., del Carmen Tormos, M., Toledo, E., Marti,
A., Ruiz-Gutiérrez, V.,Ruiz Mendez , MV, Fito, M.in vivoefek nutrigenomik polifenol
minyak zaitun murni dalam kerangka diet Mediterania: uji coba terkontrol secara acak.Kata
Kunci: inflamasi-stres oksidatif-kerusakan DNA - ekspresi gen-IFN

C. Apakah metode yang digunakan sudah tepat dalam menjawab isu terkini di bidang
Kesehatan yang berkembang?
Metode yang digunakan pada pebelitian ini sesuai dengan isu terkini bidang
Kesehatan yang sedang berkembang, karena membahas tentang in vivo nutrigenomik.
Minyak zaitun adalah sumber utama lemak dalam diet Mediterania. Dalam penelitian pada
manusia, polifenol minyak zaitun telah terbukti mengurangi in vivo kerusakan oksidatif
lipid , disfungsi endotel, profil protrombotik dan status inflamasi pada sukarelawan sehat
dan pasien dengan PJK stabil atau hiperkolesterolemia. Mekanisme pasti bagaimana diet
Mediterania dan minyak zaitun memberikan efek kesehatannya belum dipahami. Namun,
tidak ada data tentang in vivoefek nutrigenomik polifenol minyak zaitun pada manusia.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi apakah diet Mediterania tradisional
(TMD) dan polifenol yang ada dalam minyak zaitun mendorong perubahan pada gen
terkait aterosklerosis pada sukarelawan sehat. Pengacakan dan intervensi diet Mediterania
Pemeriksaan dasar termasuk administrasi kuesioner frekuensi makanan 137 item yang
telah divalidasi sebelumnya. Kuesioner Aktivitas Fisik Waktu Luang Minnesota, yang
telah divalidasi untuk digunakan pada pria dan wanita Spanyol dan kuesioner umum 47
item yang menilai gaya hidup, kondisi kesehatan, variabel sosiodemografi, riwayat
penyakit, dan penggunaan obat. Instruksi diarahkan untuk meningkatkan skor TMD,
termasuk penggunaan minyak zaitun untuk memasak dan berpakaian; peningkatan
konsumsi buah, sayur, dan ikan; konsumsi daging putih sebagai pengganti daging merah
atau daging olahan; persiapan saus buatan sendiri dengan tomat, bawang putih, bawang
merah, rempah-rempah aromatik, dan minyak zaitun untuk mendandani sayuran, pasta,
nasi, dan hidangan lainnya; dan, untuk peminum alkohol, konsumsi anggur merah dalam
jumlah sedang. Kedua minyak zaitun disimpan untuk menghindari paparan udara, cahaya,
dan suhu tinggi untuk mencegah oksidasi.