Anda di halaman 1dari 3

KETENTUAN UJIAN AKHIR SEMESTER

Hukum Pidana Internasional; Klas H; Klas A; Klas B; Klas F; Klas I


Semester Ganjil 2021/2022

Ketentuan UAS:
1. Ujian berbentuk ANALISIS KASUS yang dibuat dalam bentuk Makalah.
2. Tema masing-masing mahasiswa berbeda, sesuai dengan yang ditentukan dosen,
berdasarkan kelompok warna dalam absensi DPUNA yang disampaikan di WAG.
3. Ketentuan Tehnis Pembuatan dan Pengiriman Makalah:
a. Makalah minimal 20 halaman, dengan ketentuan;
 Hal Cover (1 lembar; memuat Logo; Judul; HPI Klas…; Nama Mahasiswa; NIM)
 Daftar Isi (1 halaman; sesuai dengan isi dari tiap sub-sub bab dalam makalah)
 A. Pendahuluan (maksimal 3 halaman; berisi uraian singkat kasus posisi yang
menunjukkan das sollen dan das sein serta issu hukum kasus yang akan
dianalisis)
 B. Permasalahan (1 halaman; berisi 2-3 permasalahan hukum dari kristalisasi
uraian dalam bab Pendahuluan)
 C. Analis Kasus dan Pembahasan (Minimal 10 halaman, berisi uraian dan
pembahasan Kasus yang dianalisis dengan dasar hukum; teori maupun Azas
hukum HI/HPI). Sub bab ini harus sinkron, antara permasalahan dan Analisis
kasus, sehingga kalau ada 2 permasalahan, harus ada 2 sub bab C, yang masing-
masing menguraikan dan menganalisis sesuai dengan urut nomor permasalahan.
 D. Penutup (maksimal 2 halaman, berisi Simpulan dan Saran/Rekomendasi.
Jumlah nomor simpulan sesuai dengan jumlah urut nomor permasalahan)
 Daftar Pustaka (maksimal 2 halaman: berisi minimal 6 buku literasi; jurnal
nasional/internasional yang terpercaya; Hukum Nasional/Hukum Internasional)
 Lampiran: tuliskan Lampiran 1 …., Lampiran 2… (Contoh: Lampiran 1: Kasus
Posisi; Lampiran 2: Konvensi Genewa 1949, dst (jika lampiran ebih dari 1)
(soft copy lampiran dibuat terpisah dari Makalah)
b. Format Makalah dan Lampiran yang diemailkan;
 Makalah diketik dalam; Format MS-Word; Font Arial (Ukuran 11); kertas A4;
Spasi 3 cm (ki-ka, ba-ats); Spasi Ganda; Literasi model footnote (Ibid, Op.cit,
Locit); Halaman di tengah bawah.
 Lampiran dapat berupa Kasus; Konvensi Internasional atau Hukum Nasional
yang digunakan unt analisis (soft copy lampiran dibuat terpisah dari Makalah)
c. Tehnis Pengiriman Makalah:
 Dikirim kepada email dosen nunusdw@gmail.com dan harus diterima paling
lambat hari Minggu, 19 Desember 2021; Jam 18.00 WIB. (sesuai dengan
notifikasi email masuk di dosen). Subyek Pengirim email HARUS dalam
format; HPI Klas…/UAS/Nama.. (tanpa NIM), agar mudah dikelompokkan tiap
klas.
 1 kiriman email ke dosen berisi 2 soft file; yaitu Makalah UAS dan Lampiran.
Untuk membedakan 2 soft file tersebut, penamaan soft file harus dibedakan,
yaitu:
- HPI Klas…/Makalah UAS/Nama… (Untuk makalah)
- HPI Klas…/Lampiran 1/Nama.. (untuk lampiran).
- HPI Klas…/Lampiran 2 UAS/Nama.. (Jika Lamp lebih dari 1).

4. Ketentuan Substansi Makalah Analisis Kasus:


a. Analisis makalah yakni menguraikan kasus posisi (dari kasus-kasus nyata sesuai
dengan tema yang ditentukan); untuk membedah dan menemukan isu hukum serta
menganalisis kasus tersebut berdasarkan aturan hukum nasional/internasional, teori,
prinsip-prinsip hukum maupun azas hukum sehingga ditemukan solusi penyelesaian
kasus dalam perspektif Hukum Internasional.
b. Dalam analisis mahasiswa harus mencantumkan aturan hukum nasional/
internasional, teori, prinsip-prinsip hukum maupun azas hukum; yang bersumber dari
literasi (buku; jurnal; pasal-pasal konvensi atau hukum nasional) yang jelas dan dapat
dipercaya, serta mencantumkan sumber literasi tersebut. Selanjutnya mahasiswa
disilahkan berpendapat/menyimpulkan berdasarkan analisanya.
Apabila tanpa mencantumkan sumber hukum/teori/prinsip hukum, analisis dianggap
c. Apabila tema UAS yang ditentukan sama dengan tema Makalah Tugas; maka dalam
Makalah UAS tidak boleh sama baik Judul dan permasalahan dengan Makalah
Tugas kelompok. Ini akan dikonfirmasi dengan tugas kelompok saudara, Apabila
ditemukan sama persis dengan Tugas Kelompok, maka dianggap tidak mengumpukan
UAS.
d. Tehnis menganalisis kasus (dalam Bab C. Analisis Kasus dan Pembahasan), harus
dipisahkan menjadi sub bab C.1; C.2 dst,.. sesuai dengan urut permasalahan agar
focus pembahasan serta dasar hukum atau teori/azas yang digunakan. Demikian juga
dalam Penutup; Simpulan nomor 1 harus menjawab permasalahan nomor 1, dst.

5. Penilaian Makalah:
a. Bobot Penilaian UAS; UTS masing-masing 25%.
b. Penilaian UAS terdiri dari pencermatan dan penemuan issue hukum kasus posisi
yang dirumuskan dalam permasalahan; penggunaan dasar hukum dan teori/prinsip
hukum dalam analisis kasus; uraian dan argumentasi penulis; perumusan Simpulan
dan Saran.

6. Ketentuan Khusus
 Kesalahan penulisan Format sehingga lembar jawaban UAS tidak ditemukan dan
menjadikan tidak ada nilai UAS, menjadi tanggungjawab mahasiswa.
 Keterlambatan pengiriman menjadi tanggung jawab mahasiswa, apapun alasan tidak
dapat diterima dan dianggap tidak mengikuti Ujian Akhir. Harap memperhatikan
kondisi signal dan kemungkinan kondisi lain di daerah asal mahasiswa.

Demikian ketentuan ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam penyusunan tugas akhir
Analisis Kasus sebagai UAS. Hal yang belum jelas dapat dikonsultasikan dalam group, agar
dimengerti dan dipahami semua mahasiswa yang memiliki pertanyaan yang sama.
Terima Kasih

Dosen Pengampu,

Dr. Nuswantoro Dwiwarno, SH.MH

Anda mungkin juga menyukai