Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PERENCANAAN STRATEGIK PENDIDIKAN

I. KETENTUAN PENULISAN MAKALAH


A. FORMAT
1. Jumlah halaman minimal 8 halaman (tidak termasuk cover, halaman judul,
daftar isi dan daftar pustaka).
2. Ukuran kertas A4, 70 gram dengan Margin kanan (3 cm), kiri (3,5 cm), atas
(3 cm) dan bawah (3 cm) Pilihan font: Times New Roman (12), Arial (11),
Tahoma (11) dengan spasi 1,5
3. Makalah tiap kelompok dikumpulkan pada dosen pengampu, dan d share d
email klas

B. SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan makalah adalah sebagai berikut:
Cover, berisi judul dan identitas kelpomok (nama, NPM)
Daftar isi
Bab I Pendahuluan
Pada bagian ini terdiri dari
1. Latar belakang, bagian ini berisi kondisi empiris/faktual di tempat
satuan/institusi pendidikan, sajikan pula kesenjangan antara harapan dan
kenyataan, baik kesenjangan teoretik maupun praktik, regulasi dan praktik
pelaksanaannya, jika ada data pendukung akan lebih baik
2. Rumusan masalah, Rumusan masalah merupakan pernyataan yang lengkap
dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang akan dibahas berdasarkan
identifikasi dan pembatasan masalah. Rumusan masalah disusun secara
singkat, padat, jelas, dan dituangkan dalam bentuk kalimat tanya.
3. Tujuan makalah. Mengungkapkan sasaran yang ingin dicapai dalam
penyusunan makalah. Rumusan tujuan mengacu pada rumusan masalah.
Tuliskan pula manfaat apa yang akan diperoleh dari penulisan makalah
tersebut

Bab II Pembahasan dan Kajian Kritis


1. Kajian pustaka/kajian konseptual. Pada bagian ini berisi/dipaparkan kajian
pustaka / teori yang dirujuk sesuai dengan tema/bahasan. Kajian pustaka/
teori merupakan pendapat Ahli/pakar kajian pustaka bisa dari jurnal-jurnal
ilmiah yang relevan. Lakukan pembahasan terhadap kondisi riil (sesuai LB)
dan berikan kajian kritis terhadap tema yang dibahas
2. Kajian Kritis adalah gagasan penulis/kelompok sebagai mengkritisi yang
disesuaikan dengan tema/masalah yang dibahas dan kondisi regulasi serta
praktik yang terjadi di institusi/ objek kajian. Berikan alternatif solusi untuk
mengatasi permasalahan yang dibahas, agar tujuan dapat dicapai.
Bab III Simpulan dan Saran
1. Simpulan, Penarikan simpulan didasarkan atas pembahasan dan kajian kritis
yang telah dilakukan pada bagian dua
2. Saran, dan mengungkapkan secara jelas kepada siapa saran tersebut
ditujukan. Gunakan bahasa operasional yang mudah dimengerti dan konrit
untuk dilaksanakan

II. TUGAS INDIVIDUAL Non Daring

1. Tugas Individual I: Pendalaman Visi dan Misi Sekolah masing-masing


Ketentuan:
a. Setiap mahasiswa membuat paper yang berisi tahapan dan proses
perumusan terhadap Visi dan misi sekolah.
b. Melengkapi Indikator Visi Sekolah
c. Membuat rumusan tujuan sekolah
d. Membuat program dan kegiatan sekolah terkait misi dan tujuan sekolah
c. Hasil ditulis dalam bentuk paper dengan ukuran kertas kuarto minimal 5
halaman bentuk huruf Times New Romans font 12.
e. Batas akhir pengumpulan bersamaan dengan pengumpulan UTS

2. Tugas Individual II: Mengkritisi dan Memperbaiki Renstra Satuan


Pendidikan ( di tempat kerja masing2)
Ketentuan:
a. Setiap mahasiswa membuat makalah yang berisi dua komponen utama:
1) Membuat kajian teori tentang penyusunan Renstra.
2) Mengkritisi Renstra satuan pendidikan dan masukan untuk
memperbaiki.
b. Agar lebih obyektif, tidak diperkenankan mengkritisi Renstra satuan
pendidikan tempat mahasiswa bekerja.
c. Makalah diketik pada kertas ukuran kuarto maksimum 10 halaman (Renstra
dilampirkan pada makalah). Ditulis sesuai kaidah penulisan karya ilmiah.
Bentuk huruf Times New Romans font 12.
d. Batas akhir pengumpulan bersamaan pelaksanan UAS.

DAFTAR PUSTAKA
1. Permendiknas No 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
2. Kemendikbud. 2015. Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2015-2019.
3. Imron, Ali. 2013. Rencana Kerja Sekolah. Malang: Universitas Negeri Malang.
4. Utari, Rahmania. Modul Penyusunan RKAS.
5. Kemendikbud. 2016. Rencana Kerja Jangka Menengah dan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sekolah. Program Kepala Sekolah Pembelajar Tahun 2016.
Jakarta: Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud.
6. Sumber refensi lain yang relevan (buku, jurnal, makalah, dll).

Anda mungkin juga menyukai