Anda di halaman 1dari 15

PEMROSESAN QUERY

Dosen Pengampu : Bapak Janner Simarmata ,

ST.,M.Kom Mata Kuliah : Sistem Basis Data

Disusun Oleh :

Kelompok 4

Verina Lutfiyah Dalimunthe (5213351031)

Mawar Tri Ainy Siregar (5213351034)

Ahmad Muklis (5213351038)

Gebi Feri P Pakpahan (5213351042)

Sigit Nugroho (5213351041)

PRODI PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Tuhan yang maha Esa, yang berkuasa
atas seluruh alam semesta, karena berkat rahmat, taufik serta hidayah-Nya jugalah maka
Makalah Pada Materi PEMROSESAN QUERY mata kuliah SISTEM BASIS DATA ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya. Saya ucapkan terima kasih kepada bapak Janner Simarmata,
S.T,. M.Kom sebagai dosen mata kuliah SISTEM BASIS DARA yang telah mengajarkan dan
membimbing mahasiswa agar dapat memahami dalam pembelajaran SISTEM BASIS DATA
Pada Semester Genap ini.

Saya menyadari bahwa dalam penyusunan Makalah ini tidak terlepas dari kesalahan dan
sangat jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun demi sempurnanya laporan ini.

Saya berharap semoga laporan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya dan bisa
memberikan manfaat bagi kita semua. Semoga Tuhan yang maha Esa mencurahkan rahmat dan
karunia-Nya kepada kita semua.

Medan,18 April 2022

Penulis.

2
DAFTAR ISI

Halaman Judul..............................................................................................................1

Kata Pengantar.............................................................................................................2

Daftar Isi........................................................................................................................3

BAB I Pendahuluan......................................................................................................4

A. Latar Belakang.......................................................................................................4

B. Rumusan Msalah....................................................................................................4

C. Tujuan.....................................................................................................................4

BAB II Pemabahasan...................................................................................................5

A. Struktur Dasar.........................................................................................................5

B. Fungsi Agregasi........................................................................................................9

C.Nilai Null.................................................................................................................10

D.Manipulasi Data.....................................................................................................10

BAB III Penutup...........................................................................................................11

A. Kesimpulan..............................................................................................................11

B. Saran.........................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................11

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

SQL adalah suatu bahasa non prosedural yang dirancang secara spesifik untuk operasi
pengaksesan data pada struktur basis data relasional yang sudah dinormalisasi. Dengan
menggunakan SQL dapat dibuat stuktur-struktur basis data dan relasi antara tabel-tabelnya.
Operasi pengaksesan data meliputi penyisipan data (insert), pengubahan data (update), pemilihan
data (select), dan penghapusan data (delete) (Richards 1996).
Language merupakan bahasa khusus yang digunakan untuk melakukan perintah-
perintah untuk mengakses data pada sistem basis data.
Query Language atau yang lebih dikenal dengan nama SQL merupakan suatu bahasa
yang digunakan untuk membuat sebuah database.

Relational Queries Language diawali dengan pembuatan ERD yang kemudian diubah
menjadi model data relational berupa table informasi terbatas kemudian diterjemahkan ke
Query Language.
Bahasa Query Language
Bahasa Prosedural Bahasa yang identik dengan aljabar relational, berupa operasi dasar seperti
select* dan beberapa operasi tambahan.
Bahasa non Prosedural Bahasa yang identik dengan kalkulus relational, yaitu mendeskripsikan
informasi tanpa memberi instruksi.

B. Rumusan Masalah

Mengkaji materi mengenai pemrosesan query seperti struktur dasar,fungsi agresasi,nilai


null dan manipulasi data.

C. Tujuan

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
system basis data dan agar pembaca mengetahui materi mengenai pemrosesan query.

4
BAB II

PEMBAHASAN

A.STRUKTUR DASAR
Struktur dasar query adalah bahasa non-prosedural,yang terdiri dari kata-kata bahasa inggris standar
seperti select,insert,delete yang dapat digunakan oleh para profesional dan non-profesional.keduanya baik
formal dan de facto bahasa standar untuk mendefinisikan dan memanipulasi database relasional (Connolly,
T.M.,et al 2010).
Sebuah ekspresi SQL dasar sebenarnya hanya terdiri atas 3 klausa, yaitu : select, from dan where :
 Klausa select digunakan untuk menetapkan daftar atribut (field) yang diinginkan sebagai hasil
query.
 Klausa from digunakan untuk menetapkan table (atau gabungan table) yang akan ditelusuri selama
query data dilakukan.
 Klausa where, yang sifatnya opsional, digunakan sebagai predikat (criteria) yang harus dipenuhi
dalam memperoleh hasil query.
Sintaks (cara penulisan) dari ekspresi SQL dasar dengan 3 klausa tersebut adalah :

Select A1 [ , A2, … , An]


From t1 [ , t2, … , tm]
[where P]

Dimana :
 A1, A2, …, An merupakan daftar atribut.
 t1, t2, …, tm merupakan daftar table.
 P merupakan predikat query.
 [] merupakan tanda optional (boleh digunakan, boleh tidak digunakan).

B.FUNGSI AGREGASI
Operasi Aggregation menerapkan daftar fungsi agregasi, AL, ke relasi R untuk mendefinisikan sebuah relasi
melalui daftar agregasi. AL mengandung satu atau lebih pasangan. Operasi Grouping mengelompokkan baris-baris dari
relasi R dengan atribut grouping, GA, dan kemudian mengaplikasikan daftar fungsi agregasi AL untuk mendefinisikan
relasi baru. Relasi hasil mengandung atribut grouping, GA, sesuai dengan hasil dari setiap fungsi agregasi (Connolly dan
Begg, 2005).
Standart ISO mendefinisikan lima jenis fungsi agregasi,yaitu :

 count untuk mendapatkan nilai banyaknya record hasil query,


5
 sum untuk mendapatkan nilai total suatu atribut numeric hasil query,
 avg untuk mendapatkan nilai rat-rata suatu atribut numeric hasil query,
 max untuk mendapatkan nilai terbesar dari suatu atribut hasil query,
 min untuk mendapatkan nilai terkecil dari suatu atribut hasil query.

Berikut adalah contoh-contoh penggunaan fungsi agregasi tersebut :


1. Menampilkan banyaknya record mahasiswa :
select count (*)
from mahasiswa

2. Menampilkan banyaknya mahasiswa angkatan 98 :


select count (*)
from mahasiswa
where nim like ‘98%’

3. Menampilkan total sks untuk kuliah di semester 2 :


select sum(sks)
from kuliah
where semester = 2

4. Menampilkan rata-rata sks untuk semua mata kuliah :


select avg(sks)
from kuliah

5. Menampilkan indeks nilai terbesar yang diperoleh mahasiswa untuk mata kliah dengan kode kuliah
‘IF-110’ :
select max(indeks_nilai)
from nilai
where kode_kul = ‘IF-110’

6. Menampilkan tanggal lahir paling tua yang ada di tabel mahasiswa :


select min(tgl_lahir)
from mahasiswa

6
C.Nilai Null

Null adalah penanda khusus yang digunakan dalam Structured Query Language untuk menunjukkan


bahwa nilai data tidak ada dalam database . Diperkenalkan oleh pencipta model basis data relasional , EF
Codd , SQL Null berfungsi untuk memenuhi persyaratan bahwa semua sistem manajemen basis data
relasional ( RDMS ) yang sebenarnya mendukung representasi "informasi yang hilang dan informasi yang
tidak dapat diterapkan" (Hans-Joachim, K. 2003). 
Null tidak boleh disamakan dengan nilai 0. Nilai nol menunjukkan kurangnya nilai, yang tidak sama
dengan nilai nol. Misalnya, pertimbangkan pertanyaan "Berapa banyak buku yang dimiliki
Adam?" Jawabannya mungkin "nol" (kita tahu bahwa dia tidak memilikinya ) atau "null" (kita tidak
tahu berapa banyak yang dia miliki). Dalam tabel database, kolom yang melaporkan jawaban ini akan dimulai
tanpa nilai (ditandai dengan Null), dan tidak akan diperbarui dengan nilai "nol" sampai kami memastikan
bahwa Adam tidak memiliki buku.
SQL null adalah status, bukan nilai. Penggunaan ini sangat berbeda dari kebanyakan bahasa
pemrograman, di mana nilai nol dari referensi berarti tidak menunjuk ke objek apa pun .
Dalam sebuah tabel ada atribut yang belum memiliki nilai, Biasanya diisi secara sementara dengan
nilai khusus yaitu Null. Jika dalam tabel nilai, tidak semua data indeks_nilai sudah terisi data maka kita dapat
menampilkan kode_kuliah Dari tabel tersebut yang indeks_nilai nya masih kosong Dengan perintah SQL :

Select distinct kode_kul From Nilai

Where indeks_nilai is null

Perintah SQL untuk menghitung banyaknya matakuliah dalam Tabel Nilai yang atribut indeks_nilai nya
telah terisi data ( bukan null )

Select count (*) From Nilai

Where indeks_nilai is not null

D.Manipulasi Data

Data manipulation language adalah sebuah bahasa yang menyediakan seperangkat operasi untuk
mendukung operasi manipulasi data dasar pada data yang terdapat di database(Connolly,T.M.,el
al.2010).Operasi manipulasi data biasanya meliputi:

• Memasukkan data baru ke dalam database 7


• Modifikasi data hyang tersimpan dalam database
• Pengambilan data yang terdapat dalam database
• Penghapusan data dari database

1. Penambahan Record
Sintaks SQL untuk penambahan record baru ke sebuah tabel adalah :

Insert into t [(A1, A2, …, An)]


Values (v1, v2, …, vn)

Di mana :
 t adalah nama tabel yang akan mengalami penambahan record
 A1, A2, …, An adalah nama-nama atribut yang akan diisi nilai
 v1, v2, …, vn adalah nilai-nilai yang akan mengisi atribut-atribut tersebut

Berikut ini adalah contoh perintah SQL untuk melakukan penambahan record baru ke tabel
Mahasiswa :

Insert into Mahasiswa (nim, nama_mhs, alamat_mhs, tgl_lahir)

Values (‘980011’, ‘Siti Zubaedah’, ‘Jl. Guntur Kulon 12, Bogor’, ‘02/03/1973’) Atau :
Insert into Mahasiswa
Values (‘980011’, ‘Siti Zubaedah’, ‘Jl. Guntur Kulon 12, Bogor’, ‘02/03/1973’)

Jika kita melakukan penambahan record baru dengan perintah berikut :


Insert into Mahasiswa (nim, nama_mhs, alamat_mhs)
Values (‘980011’, ‘Siti Zubaedah’, ‘Jl. Guntur Kulon 12, Bogor’)
Maka atribut tgl_lahir yang tidak disebutkan dalam perintah insert tersebut akan diisi dengan nilai null.

2. Pengubahan Record
Sintaks SQL untuk pengubahan nilai atribut pada suatu record dari sebuah tabel adalah :
update t
set assignment
[ where P] Di mana :

 t adalah nama tabel yang akan mengalami pengubahan record


 assignment adalah ekspresi pemberian nilai baru untuk suatu atribut yang akan kita ubah
 P merupakan predikat atau criteria untuk pemilihan record yang akan dikenai perubahan, jika klausa
where ini tidak digunakan, maka perubahan akan dilakukan pada semua record di dalam tabel t

Berikut ini adalah perintah SQL untuk mengubah nilai atribut sks untuk mata kuliah tertentu :
update kuliah
set sks = 4
8
where kode_kul = ‘IF-310’
3. Penghapusan Record
Sintaks SQL untuk penghapusan record dari sebuah tabel adalah :
delete from t
[ where P ]
Di mana :
 t adalah nama tabel yang akan mengalami penghapusan record
 P merupakan predikat atau criteria untuk menentukan record mana saja yang akan dikenai penghapusan,
jika klausa where ini tidak digunakan, maka penghapusan akan dilakukan pada semua record di dalam
tabel t
Berikut ini adalah perintah SQL untuk menghapus record kuliah tertentu :
delete from kuliah
where kode_kul = ‘IF-310’

Berikut ini adalah perintah SQL untuk menghapus beberapa record di tabel kuliah :
delete from kuliah
where kode_kul like ‘MA%’
sedangkan perintah SQL berikut ini adalah untuk menghapus semua record dari tabel Kuliah
(sehingga tabel Kuliah menjadi kosong) :
delete from kuliah

4. Kontrol Transaksi
Operasi-operasi manipulasi data merupakan bagian dari suatu transaksi. Transaksi sendiri bisa
terdiri atas satu atau beberapa operasi menipulasi data. Perintah-perintah menipulasi data tidak akan
benar-benar disimpan (ditulis di dalam disk) jika kita belum memberikan perintah control transaksi.
Perintah control transaksi itu adalah :

Commit (work)
Dan
rollback [ work ]

Jika perintah commit digunakan, maka semua operasi manipulasi basis data akan ke dalam disk
dan transaksi dinyatakan selesei. Sedang jika perintah rollback yang kita gunakan, maka semua
operasi manipulasi basis data yang belum di-commit, akan dibatalkan (tidak jadi disimpan ke dalam
disk). Klausa work sifatnya opsional dan tidak berpengaruh terhadap pengertian kedua perintah
tersebut.
9
Latihan
1. Tuliskan pernyataan untuk membuat indeks dengan nama idx_nip yang dikenakan terhadap
kolom NIP pada tabel tblpegawai.
2. Bagaimana cara menghapus indeks idx_nip yang baru saja Anda ciptakan?
3. Bagaimana perintahnya agar panjang Nama (pada tabel tblpegawai) tidak lagi erupa 25
karakter, melainkan menjadi 35 karakter?
4. Bagaimana caranya agar semua kota Yogya yang ada pada tabel tblpengarang diubah
menjadi Yogyakarta?
5. Apa perintah untuk menghapus data pegawai pada tabel tblpegawai yang NIP-nya adalah
123456?
Diinginkan untuk menghapus tabel tblpegawai. Apa perintahnya?

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemrosesan terhadap query di dalam suatu sistem basis data dilakukan dengan menggunakan bahasa
query (query language). Bahasa query formal basis data relasional adalah bahasa untuk meminta informasi
dari basis data. Sebelum adanya bahasa tersebut, query terhadap basis data merupakan tugas yang sangat
sukar, karena pemogram harus berususan dengan skema fisik internal dari basis data

B. Saran
Kami sangat menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dari makalah ini baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini dan sifatnya membangun.

DAFTAR PUSTAKA

Hans-Joachim, K. (2003). Semantics in Databases. Second International Workshop Dagstuhl Castle, Germany,


January 7–12, 2001. 
Dewi Soyusiawaty,S.T.,M.T, Sri Winiarti,S.T.,M.Cs, Miftahurrahmah Rosyda,S.Kom.,M.Eng, Jefree
Fahana,S.T.,M.Kom.(2020).Data Base .Yogyakarta Indonesia,September 2020.
Connolly, T., & Begg, C. (2010). Database Systems: a practical approach to.
America: Pearson Educatio

11
12
13
14
15

Anda mungkin juga menyukai