Anda di halaman 1dari 6

GEOGRAFI ISLAM

PERTUMBUHAN ISLAM
DI AMERIKA

Dosen pembimbing :
ZALIKHA

Disusun oleh:
Edi jufri sagala (210402032)

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI


PRODI BIMBIMGAN KONSELING ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM UIN-RANIRY
1. Sejarah Masuknya Islam ke Amerika

Belum ada catatan yang pasti dan diterima


semua pihak mengenai Islam pertama sekali
masuk ke Amerika. Tidak ada teori yang tegas
mengenai kedatangan Islam ke Amerika.
Sebagian ahli berpendapat bahwa orang
pertama yang mendarat di daratan Amerika
adalah pelaut-pelaut muslim yang menyeberangi
Samudera Atlantik dan tiba di pantai pantai
Amerika.

Sebagian yang lain mengatakan, bahwa


Christoper Columbus telah dibimbing untuk
mendarat di benua itu oleh navigator-navigator
dan pembantu-pembantu muslim

Andalusia atau Maroko yang jasa-jasanya telah


dibayar oleh Columbus. Saat pertama sekali
Columbus mendarat di pulau Bahama, penduduk
asli orang Indian-- telah berperadaban dan
berbudaya tinggi. Di pulau Cuba Columbus
menemukan bangunan mirip bangunan masjid
seperti yang ia temui di Afrika, Arab, Turki dan
Cordoba (Spanyol).
2. Sebaran Penduduk Muslim di Amerika

Populasi penduduk benua Amerika dan Karibia di


tahun 2015 ialah 634,386 juta jiwa. Satu tahun
sebelumnya 627,640 juta jiwa, terjadi
penambahan sekitar 6,4 juta jiwa, baik karena
faktor kelahiran alamiah, maupun migrasi
penduduk. Populasi terpadat ialah di Amerika
Selatan dengan jumlah penduduknya 418,447
juta jiwa. Amerika Utara 357,838 juta jiwa,
Amerika tengah 172,740 juta jiwa, dan kawasan
Karibia 43,199 juta jiwa.

Agama Islam di seluruh negara yang ada di benua


Amerika adalah agama minoritas. Mayoritas
penduduk Amerika pemeluk agama Kristen, baik
Protestan maupun Katolik, kemudian agama
Yahudi, sedangkan selebihnya adalah pemeluk
agama Islam. Tahun 2010, berdasarkan data Pew
Research Center jumlah penduduk muslim di
Amerika lalah 4,320 juta jiwa Sedangkan data
Carnegie Endowment for International Peace di
tahun 2014 jumlah penduduk Amerika yang
menagnut agama Islam adalah 10.11 juta jiwa.
3.Hegemoni Amerika Serikat terhadap Negara
negara Islam

Di puncak piramida kekuasaan, Amerika Serikat


duduk sebagai super power yang memegang
kendali kekuasaan dunia. Amerika memegang
kendali terhadap ekonomi dunia. Hal ini
dikarenakan oleh banyak negara yang telah
menjadikan Dollar Amerika Serikat sebagai tolok
ukur mata uangnya. Artinya, berharga-tidaknya
mata uang mereka ditentukan oleh USD. Bursa
saham AS dipandang sebagai indikator ekonomi
dunia. Tidak hanya di bidang ekonomi, AS juga
menjadi pemain utama dalam militer dan politik
dunia, termasuk politik di negara-negara Islam.

Amerika Serikat adalah salah satu dari lima negara


yang diistimewakan di bangku PBB dengan memilki
hak veto

Amerika Serikat sebagai super power telah


memainkan peranannya dengan menjadi aktor yang
seringkali terlibat dalam berbagai fenomena. Pada
tahun 2003 Amerika Serikat mengumumkan
perang terhadap Irak dan Presiden George W.Bush
memerintahkan tentaranya untuk mendududukinya.
Irak di bombardir sampai hancur berkeping-keping
dengan alat perang berteknologi tinggi. Puncaknya
Amerika Serikat menempatkan pemerintahan baru
menggantikan pemerintahan Saddam Husein yang
telah mereka gulingkan. Amerika terus mendapat
kecaman dunia atas penyerangan terhadap Irak.
Tapi hanya sebatas kecaman. Tidak ada satu pun
negara di dunia yang berani menjatuhkan sanksi
atau mengadili Amerika Serikat di meja hijau.
D. Pertumbuhan Islam di Australia

1. Sejarah Masuknya Islam ke Australia

Diperkirakan Islam sudah hadir di Australia sebelum


pemukiman Eropa. Beberapa pengunjung awal
Australia adalah muslim dari Indonesia Timur.
Mereka membangun hubungan dengan daratan
Australia sejak abad ke 16 dan 17. Nelayan dan
pedagang Makassar tiba di pesisir utara Australia
Barat, Australia Utara dan Queensland. Orang
Makassar berdagang dengan penduduk asli dan
mencari teripang (timun laut) yang mereka jual
sebagai makanan di pasar Cina yang
menguntungkan. Bukti-bukti dari pengunjung awal
ini dapat ditemukan pada kesamaan beberapa kata
bahasa Makassar dan penduduk asli pesisir
Australia. Lukisan gua Aborijin menggambarkan
perahu tradisional Makassar dan sejumlah
peninggalan Makassar telah ditemukan di
pemukiman Aborijin di pesisir barat dan utara
Australia.

2. Sebaran Penduduk Muslim di Australia/Oceania

Penduduk yang mendiami benua Australia sampai


dengan tahun 2015 ini berkisar 39,33 juta jiwa.
Penduduknya tersebar di 4 kawasan yang ada di
benua Australia dengan jumlah yang berbeda-beda.
Jumlahnya bertambah sekitar 700 jwa dari tahun
sebelumnya yang berjumlah 38,79 juta jiwa.
Sama seperti di benua Amerika dan Eropa, negara
negara di kawasan Australia mayoritas beragama
Kristen. Berdasarkan data yang disiarkan oleh oleh
Carnegie Endowment for International Peace, pada
tahun 2014, hanya sekitar 1,77 persen penduduk
Australia yang beragama islam. Selebihnya adalah
Kristen dan tidak bertuhan (atheis).

Anda mungkin juga menyukai