Anda di halaman 1dari 1

1.

Perencanaan
2. Penerimaan
3. Penyimpanan
4. Pendistribusian
5. Pencatatan

1) Perencaan
Perencanaan dilakukan berdasarkan pola komsumsi dan epidemiologi (penyakit),
Dokumen perencanaan obat yang dihasilkan adalah format RKO (Rencana kebutuhan
obat) yang dilakukan selama tiap 6 bulan sekali setiap tahunnya.
2) Penerimaan
Obat yang diterima oleh instalasi farmasi/IFK harus sesuai dengan pengadaan yang
telah dibuat.
Obat yang diterima instalasi farmasi/ IFK harus memiliki minimal 2 tahun sebelum
masa expired date, jika barang yang diterima memiliki expired date kurang dari 2 tahun
maka harus di kembalikan

SISTEM SIMBADA

Sistem informasi manajemen barang dan keuangan daerah (SIMBAKDA) dilakukan untuk
mempermudah dalam proses perencanaan dan pelaporan.

Laporan yang ada di SIMBAKDA meliputi, laporan saldo awal, laporan, barang masuk BHP,
laporan barang keluar BHP, laporan sisa BHP, kartu stok barang, laporan barang masuk detail BHP.
Laporan barang keluar detail BHP, laporan rekap pemakaian obat PKM, laporan rekap sisa obat PKM,
laporan obat terbanyak, laporan rekap dan laporan rekap unit.

Berbeda dengan IFK, laporan yang ada di SIMBAKDA PKM meliputi; laporan saldo awal, laporan
barang masuk BHP, laporan barang keluar BHP, laporan sisa BHP, kartu stok barang, laporan barang
masuk detail BHP, Laporan barang keluar detail BHP, laporan sisa detail BHP, laporan indicator,
laporan napza, laporan obat terbanyak, LPLPO, rekap LPLPO, LPLPO baru, dan laporan kebutuhan
obat

Anda mungkin juga menyukai