i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang atas
rahmat dan karuniaNya, kami dapat menyelesaikan pembuatan Rencana
Usulan Kegiatan (RUK) Pelayanan Gizi UKM Tahun 2022. RUK Tahun
2022 sebagai Usulan kegiatan yang dibuat berdasarkan data dan fakta
serta masalah prioritas yang ada di UPTD Puskesmas Ngasem.
Tak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada semua staf UPTD
Puskesmas Ngasem dan semua pihak yang telah membantu terselesainya
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Pelayanan Gizi UKM Tahun 2022 ini.
Saran dan kritik yang membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan RUK ini dimasa yang akan datang. Semoga Rencana
Usulan Kegiatan (RUK) Pelayanan Gizi UKM Tahun 2022 ini dapat
bermanfaat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
yangoptimal.
.
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul...................................................................................................i
Kata Pengantar.................................................................................................ii
Daftar Isi...........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang.................................................................................1
B. Tujuan..............................................................................................2
C. Visi, Misi, Tupoksi dan Tata Nilai Puskesmas................................2
D. Motto...............................................................................................3
E. Budaya Kerja...................................................................................3
F. Pelayanan Gizi UKM.......................................................................4
G. Tupoksi............................................................................................5
BAB II ANALISIS SITUASI
A. DATA
1. Data Umum...............................................................................6
a. Identitas Puskesmas..........................................................6
b. Luas Wilayah......................................................................6
c. Administrasi Puskesmas....................................................7
d. Kondisi Sosial Ekonomi......................................................7
e. Peta Wilayah.......................................................................7
f. Data peran serta masyarakat.............................................7
g. Data penduduk dan sasaran..............................................8
h. Data sekolah.....................................................................10
i. Data sarana kesehatan di wilayah kerja..........................10
2. Data Khusus...........................................................................12
a. Status kesehatan:.............................................................12
1) Data kematian............................................................12
2) Data kunjungan..........................................................13
3) Pola sepuluh penyakit terbanyak...............................13
b. Data epidemiologi dan Kejadian luar biasa......................14
c. Cakupan (kinerja) program pelayanan kesehatan.......... 15
d. Hasil Survey KS (kondisi indeks keluarga sehat).............18
e. Data Sumber Daya Manusia............................................19
f. Program prioritas Pemerintah (Stunting, PIS-PK)............19
iii
B. ANALISIS MASALAH...................................................................20
1. Identifikasi masalah................................................................20
2. Prioritas masalah....................................................................21
3. Analisa penyebab masalah.....................................................22
4. Alternatif pemecahan masalah…………………………….….. 24
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Upaya perbaikan gizi ditujukan untuk peningkatan mutu gizi
perseorangan dan masayarakat yang dilakukan pada seluruh siklus
kehidupan sejak dalam kandungan sampai lanjut usia, dengan prioritas
pada kelompok rawan yaitu bayi dan balita, remaja perempuan, ibu hamil
dan menyusui.
Upaya pelayanan gizi perseorangan lebih bersifat layanan individu
mencakup upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Sedangkan
upaya pelayanan gizi masyarakat mencakup upaya promotif dan
preventif tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif dengan
pendekatan keluarga. Pelayan gizi perseorangan dan masyarakat dapat
dilakukan di dalam dan di luar gedung.
Dalam pelayanan gizi di Puskesmas, diperlukan pelayanan yang
bermutu sehingga dapat menghasilkan status gizi yang optimal dan
mempercepat proses penyembuhan pasien. Pelayanan gizi yang
bermutu dapat diwujudkan apabila tersedia acuan untuk melaksanakan
pelayanan gizi yang bermutu sesuai pilar dalam Pedoman Gizi Seimbang
(PGS)
Sumber daya manusia yang berkualitas tinggi hanya dapat dicapai
oleh tingkat kesehatan dan status gizi yang baik. Untuk itu diperlukan
upaya perbaikan gizi di dalam keluarga dan pelayanan gizi pada individu
karena kondisi kesehatannya harus dirawat di suatu sarana pelayanan
kesehatan semisal puskesmas.
Masalah gizi dinilai sesuai kondisi perorangan yang secara langsung
maupun tidak langsung mempengaruhi proses penyembuhan.
Kecenderungan peningkatan kasus penyakit yang terkait gizi pada
semua kelompok rentan mulai dari ibu hamil, anak, remaja, hingga
lansia, memerlukan penatalaksanaan gizi secara khusus.
Oleh karena itu, untuk mencapai keberhasilan dalam program
kesehatan terutama program gizi, maka disusunlah Rencana Usulan
Kegiatan (RUK) Pelayanan Gizi UKM tahun 2022sehingga masalah yang
ada bisa diselesaikan sesuai skala prioritasdan cakupan keberhasilan
program dapat lebih baik.
1
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatnya upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif
untuk memberi pengetahuan, kesadaran dan kemampuan dalam
meningkatkan derajat kesehatan secara mandiri agar tercapainya
tujuan pembangunan nasional di wilayah UPTD Puskesmas
Ngasem.
2. Tujuan Khusus
a. Menganalisa masalah kesehatan di Puskesmas Ngasem
Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri
b. Sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat
dalam memelihara kesehatan diri dan lingkungannya.
c. Sebagai perencanaan bagi Pelayanan Gizi UKM untuk kegiatan
yang akan datang
d. Sebagai bahan perencanaan dalam pengelolaan sumber daya
puskesmas.
e. Sebagai bahan untuk evaluasi Pelayanan Gizi UKMyang telah
berjalan.
2
f. Melaksanakan Manajemen Puskesmas Secara Efektif dan
Efisien
3. TATA NILAI
a. Profesionalisme
Keyakinan terhadap tatanan dalam memberikan pelayanan yang
berlandaskan pada kaidah ilmiah dan kaidah profesi serta tidak
bertentangan degan norma-norma yang berlaku di masyarakat,
dengan ciri – ciri: bertanggung jawab, inovatif ,kreatif, dan
optimis
b. Keterbukaan
Terbuka dalam memberikan informasi pelayanan, serta siap
menerima kritik dan saran pelanggan agar pelayanan kesehatan
yang diberikan selalu tercipta perbaikan demi kepuasan pasien
c. Ramah dan Santun
Dalam memberikan pelayanan insan Puskesmas Ngasem selalu
penuh empati, berpikir positif, dan ikhlas serta berprinsip pada
Senyum, Sapa dan Salam.
d. Integrasi
Melakukan pelayanan yang terkoordinasi dengan lintas program,
lintas sector, dan lintas fasilitas pelayanan kesehatan, untuk
pelayanan kesehatan seluruh siklus kehidupan.
D. MOTTO
“Kami Siap Menjadi Sahabat Sehat“
E. BUDAYA KERJA
Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami
mempunyai budaya kerja guna untuk melayani masyarakat dengan
sebaik–baiknya dan terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan
dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut: jujur, kerja keras,
disiplin, profesionalisme, inovatif, kreatif, optimis, terbuka, ramah dan
santun, tanggung jawab, empati, dan ikhlas. Selai itu, terdapat budata
5R, yaitu ringkes, rapi, resik, rajin, rawat.
3
F. PELAYANAN GIZI UKM
STRUKTUR ORGANISASI PELAYANAN GIZI UKM
4
G. TUPOKSI
1. KEPALA PUSKESMAS
a. Pejabat : dr. RINI HIDAYAT
b. Tupoksi : Bertugas sebagai manager
Puskesmas,pelaksanaMedis teknis, dan konsultan medis.
c. Uraian Tugas:
1) Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, bimbingan
dan supervisi.
2) Mengadakan koordinasi di tingkat kecamatan.
3) Sebagai penggerak pembangunan kesehatan di tingkat
kecamatan diwilayah kerja Puskesmas Ngasem.
4) Sebagai tenaga ahli pendamping Camat.
5) Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap semua
kegiatan di puskesmas.
5
11) Melakukan tugas kedinasan lain yang diperintahkan
Pimpinan
BAB II
ANALISIS SITUASI
A. DATA
1. Data umum
a. Identitas Puskesmas
Nama Puskesmas : UPTD Puskesmas Ngasem
Nomor Kode Puskesmas : 418.48.03.104
Alamat Puskesmas dan : Jl. Pamenang No. 516, Desa
Faximile Ngasem, Kecamatan Ngasem,
Kabupaten Kediri – (0354)-692089
E-mail Puskesmas : puskngasemkdr@gmail.com
Tahun berdiri : 1981
Tipe Puskesmas : Puskesmas Non perawatan
b. Luas Wilayah
Adapun Luas Wilayah Kecamatan Ngasem ± 22,09 km², terdiri
dari:
Tabel 2.1 Luas Wilayah berdasarkan desa
LUAS
NO NAMA DESA PROSENTASE
(Km2)
1. Doko 2 8,70
2. Gogorante 2 8,70
3. Tugurejo 3 13,04
4. Sumberejo 2 8,70
5. Paron 2 8,70
6. Sukorejo 2 8,70
7. Ngasem 1 4,30
8. Karangrejo 3 13,04
9. Kwadungan 1 4,30
10. Nambaan 2 8,70
11. Toyoresmi 2 8,70
12. Wonocatur 1 4,30
JUMLAH 23 100,00
6
Sensus Sumber: Profil puskesmas Ngasem tahun 2020
c. AdministrasiPemerintahan
Secara Administrasi Pemerintahan Kecamatan Ngasem terdiri
dari:
1) Desa : 12 desa binaan
2) Lingkungan / Dusun : 24 dusun
3) Rukun Warga : 83 RW
4) RukunTetangga : 405 RT
d. Kondisi Sosial Ekonomi
Sebagian besar masyarakat penduduk di Kecamatan Ngasem
bergerak di sektor pertanian, industri dan perdagangan. Semakin
bagus kondisi perekonomian suatu daerah semakin tinggi pula
derajat kesehatan masyarakatnya.
e. Peta Wilayah
7
1) Jumlah Posyandu Balita : 61kelompok
2) Jumlah Kader Posyandu Balita :302 orang
3) Jumlah Posyandu Lansia : 18 Kelompok
4) Jumlah Kader Posyandu Lansia : 58orang
5) Jumlah Taman Posyandu : 19 kelompok
6) Jumlah Kader Taman Posyandu : 19 orang
7) Jumlah Polindes : 8 kelompok
8) Jumlah Poskesdes : 12 kelompok
9) Jumlah Kader Poskesdes : 19 orang
10) Jumlah Desa Siaga : 12 desa
11) Jumlah Posbindu TPM : 13 kelompok
12) Jumlah Kader Posbindu : 39 orang
13) Jumlah Posyandu Jiwa : 1 kelompok
14) Jumlah Kader Kesehatan Jiwa :5orang
15) Jumlah Kader KPK : 9 orang
16) Jumlah Kader Jumantik : 61 orang
17) Jumlah SBH :1 pangkalan
18) Jumlah Poskestren : 1 pondok
19) Jumlah Pos UKK :3 kelompok
g. Data penduduk dan sasaran
Berdasarkan Profil Kesehatan UPTD puskesmas Ngasem
Kabupaten Kediri Tahun 2020 jumlah penduduk yang digunakan
adalah berdasarkan Proyeksi Penduduk Kabupaten Kediri Tahun
2020 sejumlah 82.740 jiwa dengan komposisi laki-laki 40.897 jiwa
dan perempuan 41.843 jiwa sehingga sex ratio nya 97,73. Secara
berurutan jumlah penduduk terbanyak terdapat di Desa Sukorejo
sejumlah 13.306 jiwa, sedangkan jumlah penduduk terkecil terdapat
di Desa Wonocatur sejumlah 2.585 jiwa, seperti terlihat pada tabel
di bawah ini :
8
Tabel 2.2 Data Jumlah Penduduk menurut Desa di UPTD
Puskesmas Ngasem Tahun 2020
Kepadata
Jumlah Jumlah
Nama Luas n
No Pendudu Rumah
Desa Wilayah Penduduk
k Tangga
per km2
1 Toyoresmi 1,58 3.393 817 2147
2 Sumberejo 2,32 5.927 1.386 2555
3 Paron 1,59 5.801 1.350 3648
4 Gogorante 1,71 7.847 7.139 4589
5 Sukorejo 2,07 13.306 3.034 6428
6 Tugurejo 2,81 8.468 1.984 3014
7 Doko 1,59 8.103 1.918 5096
8 Ngasem 1,26 4.837 1.101 3839
9 Karangrejo 2,63 13.121 3.018 4989
10 Nambaan 2,1 4.975 1.150 2369
11 Wonocatur 1,04 2.585 617 2486
Kwadunga 4.377
12 n 1,4 847 3126
Jumlah 22,1 82.740 24361 44286
9
Kelompok
No Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah Ratio
(Tahun)
12 55 – 59 2.402 2.678 5.080 89,6938
13 60 – 64 2.040 2.070 4.110 98,55072
14 65 – 69 1.574 1.564 3.138 100,6394
15 70 – 74 983 1.097 2.080 89,60802
16 75 + 1.097 1.579 2.676 69,47435
Total 40.897 41.843 82.740 97,73917
Keterangan :
Jumlah penduduk wilayah kecamatan Ngasem masih di dominasi
jenis kelamin perempuan yaitu pada kelompok usia 5 – 9 tahun
h. Data sekolah
Kecamatan Ngasem memiliki sarana sekolah 80 sekolah yang
terdiri mulai dari PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, Akademi
dan Perguruan Tinggi. Berikut data sekolah per desa di Wilayah
Kerja UPTD Puskesmas Ngasem.
Tabel 2.4 Data Sarana Sekolah di Wilayah UPTD Puskesmas Ngasem
Tahun 2020
D G T S P S N K K N T W
O O U U A U G A W A O O
K G G M R K A R A M Y N
O O U B O O S A D B O O
TINGKATPEN R R E N R E N U A R C Jum
NO
DIDIKAN A E R E M G N A E A lah
N J E J R G N S T
T O J O E A M U
E O J N I R
O
1 PAUD 2 1 1 2 2 3 2 1 1 - 1 1 17
2 TK 2 1 1 2 1 2 7 6 1 3 1 1 27
3 SD / MI 2 1 1 3 3 2 2 4 2 2 1 1 24
4 SLTP/MTS - - - - 1 2 - 1 - 1 - - 5
5 SLTA/MAN - - - 1 - 1 1 - - - - - 3
6 Akademi /
Perguruan - - - - - 2 - - - - - - 2
Tinggi
JUMLAH 6 3 3 8 7 12 12 12 4 6 3 3 78
10
kesehatan yang terdapat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ngasem
tahun 2020.
11
2. Data Khusus
a. Cakupan (kinerja) program pelayanan kesehatan UKM Esensial
1) UKM Esensial Pelayanan Gizi UKM
a) Pelayanan Gizi Masyarakat
Table 2.10 Cakupan Kinerja Pelayanan Gizi UKM Sub Program
Pelayanan Gizi Masyarakat
N Indikator Satua
Target
o sub Targ n Sasara Pencapai %Cakup Analis
Sasara
Variabel et sasara n an an Riil a
n
Program n
1 Pemberi
an
kapsul
vitamin A
dosis Tercap
86% Bayi 616 529,76 533,0 88%
tinggi ai
pada
bayi
umur 6-
11 bulan
2 Pemberi
an
kapsul
vitamin A
dosis
tinggi
4005,0 Tercap
pada 86% Balita 4657 4075,0 87%
2 ai
balita
umur 12-
59 bulan
2 (dua)
kali
setahun
3 Pemberi
an 90
tablet Tercap
80% bumil 1371 1096,8 1231,0 90%
Besi ai
pada ibu
hamil
4 Pemberi
an Tablet
Tambah Belum
Darah 50% orang 4077 2038,5 220,0 5% Tercap
pada ai
Remaja
Putri
12
N Indikato
Target
o r sub Targ Satuan Sasar Pencapai %Cakup Analis
Sasar
Variabel et sasaran an an an Riil a
an
Program
1 Pemberi
an PMT-
Tercap
P pada 85% Balita 567 481,95 567 100%
ai
balita
kurus
2 Pemberi
an
Asuhan Balita Belum
100
Gizi (Dokum 24 24 15,0 63% Tercap
%
Pada en) ai
Balita
Kurus
3 Ibu
Hamil
KEK
yang Ibu Tercap
80% 40 32 35,0 88%
mendapa Hamil ai
t PMT-
Pemuliha
n
4 Balita
gizi
buruk
mendapa
t
100 Tercap
perawata Balita 4 4 4,0 100%
% ai
n sesuai
standar
tatalaksa
na gizi
buruk
13
No Indikator
sub Satuan Sasara`` Target %Cakupan
Target Pencapaian Analisa
Variabel sasaran n Sasaran Riil
Program
Bawah
Garis
Merah
(BGM)
4 Rumah
Tangga
mengkons
82% RT 59 48,38 63,0 93,6% Tercapai
umsi
garam
beryodium
5 Ibu Hamil
Kurang
Energi 16% Bumil 1371 270,087 50,0 4% Tercapai
Kronis
(KEK)
6 Bayi usia
6 (enam )
bulan
50% Bayi 117 58,5 91,0 78% Tercapai
mendapat
ASI
Eksklusif
7 Bayi yang
baru lahir
mendapat
IMD 54% bayi 1166 629,64 711,0 61% Tercapai
(Inisiasi
Menyusu
Dini )
8 Balita
pendek 24,1% balita 4970 1252,44 337,0 7% Tercapai
(Stunting)
9 Cakupan 100% Desa 12 12 7 58,3% Belum
pelatihan Tercapai
kader
motivator
ASI dan
14
No Indikator
sub Satuan Sasara`` Target %Cakupan
Target Pencapaian Analisa
Variabel sasaran n Sasaran Riil
Program
pembent
ukan
Desa KP-
ASI
b. Hasil Survey KS (kondisi indeks keluarga sehat)
UPTD Puskesmas Ngasem sudah melakukan Survey Keluarga
Sehat untuk 12 Desa di Kecamatan Ngasem yang dimulai pada tahun
2017 dilanjutkan sampai dengan tahun 2020. Berikut ini rekap hasil
survey KS UPTD Puskesmas Ngasem:
Tabel 2.13 Analisa Hasil survey KS Tahun 2020
Kecamatan
No Indikator Target
Ngasem Analisa Masalah
1 Bayi mendapatkan ASI Eksklusif 83,36% 100% 16,64% Bayi di
(626) Kecamatan Ngasem
tidak ASI Eksklusif
2 Pertumbuhan Balita dipantau 96,32% 100% 3,68% Balita di
(2432) Kecamatan Ngasem
Tidak Mengikuti
posyandu
15
PERMENKES YANG KURANG
NO SDM
43/2019 DIMILIKI
perilaku
8. Tenaga Kesehatan Masyarakat - 1 -
9. Tenaga Gizi (nutrisionis) 1 3 -
10. Tenaga sanitasilingkungan 1 1 -
Tenaga apoteker dan/ atau tenaga -
11. 1 2
kefarmasian
12. Ahli teknologi laboratorium medik 1 2 -
13. Koordinator Imunisasi - 1 -
14. Tenaga Administrasi keuangan 1 3 -
15. Sopir - 1 -
16. Tenaga rekam medik dan informasi -
1 2
kesehatan
17 Tenaga ketatausahaan 1
18. Staf penunjang administratif - 9 -
19. Staf penunjang perencanaan - 14 -
20. Pekarya 1 2 -
B. Analisis Masalah
1. Identifikasi Masalah
Tabel 2.16Identifikasi masalah Pelayanan Gizi UKM tahun 2020
No
Indikator Program Target % Cakupan Masalah
.
2. Prioritas Masalah
Menentukan prioritas masalah dengan teknik USG
(Urgent,Seriorus, Growt) yaitu dengan mempertimbangkan apabila
masalah tersebut muncul di masyarakat bagaimana tingkat urgensinya
18
keseriusannya dan perkembangannya terhadap dampak kesehatan di
masyarakat.
Tabel 2.17Priotitas masalah Program Promosi Kesehatan
No Masalah U S G Nilai Rangking
Pemberian Tablet
1 Tambah Darah pada 2 3 3 8 1
Remaja Putri
METHOD
MATERIAL
METHOD
MATERIAL
MONEY
MAN
Anggaran yang
tersedia tidak bisa
Jumlah nara sumber Jumlah kader terlatih digunakan secara
belum cukup belum cukup. maksimal
Cakupan pelatihan
kader motivator ASI
dan pembentukan
Desa KP- ASI 58,3%
dari target 100%
Pelatihan motivator asi
dan pembentukan KP
ASI perlu waktu lama
Material yang ada tidak
bisa digunakan dengan
maksimal
METHOD
MATERIAL
20
4. Alternatif Pemecahan Masalah
Tabel 2.18 Alternatif Pemecahan Masalah
Pemecahan
No Masalah Akar Penyebab Alternatif Pemecahan
Masalah Terpilih
Masalah Masalah
UKM ESSENSIALPELAYANAN GIZI UKM
1 Pemberian a. Kurangnya a. Melakukan a. Melakukan
tablet tambah kesadaran remja penyuluhan tentang pertemuan guru
darah pada putri untuk minum bahaya anemia UKS untuk
remaja putri tablet tambah pada remaja perbaikan
darah pencatatan dan
b. Kurangnya b. Melakukan pelaporan
koordinasi dengan pertemuan guru
guru yang UKS untuk
membidangi perbaikan
pencatatan dan
pelaporan
c. Pada masa
pandemi pemberian
melalui kader
kepada rematri di
desa tidak
maksima/ tidak jalan
d. Pada masa
pandemi pemberian
melalui kader
kepada rematri di
desa tidak
maksima/ tidak jalan
21
Pemecahan
No Masalah Akar Penyebab Alternatif Pemecahan
Masalah Terpilih
Masalah Masalah
UKM ESSENSIALPELAYANAN GIZI UKM
pengadaan untuk
penambahan mengajukan
peralatan di pengadaan
posyandu melalui penambahan
dana desa peralatan di
posyandu melalui
dana desa
b. Orang tua tidak
membawa balita ke b. Melakukan b. Melakukan
posyandu koordinasi dengan pertemuan
kader posyandu refreshing kader
untuk
c. Melakukan
mengumumkan
pertemuan
jadwal posyandu
advokasi lintas
secara rutin melalui
program dan
grup posyandu,
lintas sektor
pengeras suara
masjid atau
d. Melakukan
pengeras suara
pertemuan
c. Kader belum balai desa
analisis
mendapatkan c. Melakukan
pemantauan
penyegaran secara pertemuan
pertumbuhan
berkala refreshing kader
d. Peran desa dalam
d. Melakukan
pelaksanaan
pertemuan advokasi
posyandu kurang
lintas program dan
maksimal
lintas sektor
e. Peralatan posyandu
e. Mengajukan
belum terstandar
pengadaan
peralatan posyandu
sesuai standar
f. Kader kurang
22
Pemecahan
No Masalah Akar Penyebab Alternatif Pemecahan
Masalah Terpilih
Masalah Masalah
UKM ESSENSIALPELAYANAN GIZI UKM
terlatih dan terampil f. Melakukan
dalam pertemuan
menggerakkan refreshing kader
masyarakat untuk untuk meningkatkan
datang ke posyandu keterampilan kader
g. Pembinaan kader
kurang maksimal g. Melakukan
pertemuan analisis
pemantauan
pertumbuhan hasil
dari bulan timbang
3. Cakupan a. Belum semua desa a. Menjadwalkan 2 a. Menjadwalkan 2
pelatihan mendapatkan desa untuk desa untuk
kader pelatihan motivator melakukan melakukan
motivator ASI ASI pertemuan motivator pertemuan
dan ASI dan motivator ASI
pembentukan Pembetukan KP-ASI dan
Desa KP- ASI b. Kurang maksimal Pembetukan
dalam melakukan KP-ASI
pendampingan b. Membuat formulir b. Membuat
motivator asi pencatatan bayi usia formulir
1- 6 bulan yang pencatatan bayi
mendapatkan ASI usia 1- 6 bulan
Eksklusif dan yang
dilaporkan setiap mendapatkan
bulan ASI Eksklusif
dan dilaporkan
setiap bulan
23
BAB III
RENCANA USULAN KEGIATAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
1. Gizi Pertemuan Membahas 14 orang 14 orang Pelaksana Alat: Sekolah Maret 2022 Rp 1.435.000 Input: BOK
guru UKS pemberian program gizi Daftar Hadir, Notulen, SMP/MTs, 100%
tablet fe Dokumentasi, Materi, ATK SMA/SMK Terperinci: koordinasi
rematri di (1) dengan
sekolah SDM: Banner: lintas
pelaksana program Gizi 1x1x100.000 program
(2) dan lintas
Alat peraga: Penggandaan sektor
Media (Proyektor, materi: Proses:
Laptop), sound system 140x1x250 100%
(3) mendapatk
Konsumsi: an
20x1x30.000 advokasi
(4) Output:
Transportasi: Lintas
14x1x50.000 program
dan lintas
sektor
2 Gizi Pertemuan Membahas 48 orang 48 orang Pelaksana Alat: Kecamatan April dan Rp 8.940.000 Input: BOK
advokasi tindak lanjut program gizi Daftar Hadir, Notulen, , Desa, Oktober 2022 100%
lintas stunting yang Dokumentasi, Materi, ATK Bidan Terperinci: koordinasi
program ditemukan Desa, (1) dengan
dan lintas dengan kerja SDM: Banbinsa Banner: lintas
24
Upaya Waktu Sumber
Target Penanggun Kebutuhan Sumber Mitra Kebutuhan Indikator
No Kesehata Kegiatan Tujuan Sasaran Pelaksanaa Pembiay
Sasaran g jawab Daya Kerja Anggaran Kinerja
n n aan
(4) ri
Transportasi: Output:
61x2x50.000 80% kader
(5) melakukan
Narasumber: pengukuran
1x2x200.000 antropomet
ri dengan
benar
4. Gizi Pertemuan Menindaklanj 79 orang 79 orang Pelaksana Alat: Kecamatan Maret, Juni, Rp 27.990.000 Input: BOK
analisis uti hasil program gizi Daftar Hadir, Notulen, , Desa, September, 100%
pemantaua bulan Dokumentasi, Materi, ATK Bidan November Terperinci: koordinasi
n timbang dan Desa, 2022 (1) dengan
pertumbuh pendamping SDM: Banbinsa Banner: lintas
an an balita pelaksana program Gizi dan 1x4x100.000 program
stunting yang babinkamti (2) dan lintas
telah Alat peraga: bmas Penggandaan sektor
ditemukan Media (Proyektor, materi: Proses:
Laptop), sound system 790x4x250 100%
(3) mendapatk
Konsumsi: an
85x4x30.000 pengetahua
(4) n tentang
Transportasi: analisis
79x4x50.000 pemantaua
(5) n
Narasumber: pertumbuh
1x4x200.000 an
Output:
Lintas
program
26
Upaya Waktu Sumber
Target Penanggun Kebutuhan Sumber Mitra Kebutuhan Indikator
No Kesehata Kegiatan Tujuan Sasaran Pelaksanaa Pembiay
Sasaran g jawab Daya Kerja Anggaran Kinerja
n n aan
dan lintas
sektor
memahami
analisis
pemantaua
n dan
pertumbuh
an
5. Gizi Pertemuan Meningkatka 2 Desa 2 Desa Pelaksana Alat: Desa, September Rp. 13.237.500 Input: BOK
Motivasi n cakupan (Paron dan (Paron program Gizi Daftar Hadir, Notulen, Perangkat 2022 100%
ASI ASI Eksklusif Tugurejo) dan Dokumentasi, Materi, Desa, Terperinci: koordinasi
Tugurejo) ATK, Bahan untuk Kader (1) Banner dengan
pembuatan alat peraga motivasi bidan desa
konseling 1x1x100.000 Proses:
(2) Transportasi 100%
SDM:pelaksana program kader
peserta
Gizi dan Bidan Desa mendapatk
65x2x50.000 an
Alat Peraga: (3) Konsumsi sosialisasi
Media (Proyektor, 71x2x30.000 tentang
Laptop), sound system (4) Penggandaa motivator
n materi ASI
650x1x250 Output:
(5) Narasumber 80%
1x2x200.000 Terbentuk
(6) Handuk kader
65x1x20.000 motivator
(7) Kaos kaki ASI dan
KP-ASI
40x1x7.500
27
Upaya Waktu Sumber
Target Penanggun Kebutuhan Sumber Mitra Kebutuhan Indikator
No Kesehata Kegiatan Tujuan Sasaran Pelaksanaa Pembiay
Sasaran g jawab Daya Kerja Anggaran Kinerja
n n aan
ASI dan
KP-ASI
29
BAB IV
EVALUASI
30
BAB V
PENUTUP
Kediri, 02 Januari2021
Kepala Puskesmas Ngasem
31