03-Tata Cara Pemilihan Ketua Umum Muki-X

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

TATA CARA PEMILIHAN KETUA UMUM DPP MUKI 2021 - 2026

Pengantar.

Tatacara dalam pemilihan Ketua Umum DPP MUKI periode 2021-2026 pada MUNAS II
2021 ini dilakukan dengan memperhatikan hal² yang diatur pada Anggaran Dasar
MUKI: Pasal 17 butir 1; Pasal 25 butir 2.

Mencermati situasi terkini maka MUNAS memandang perlu melakukan pemilihan Ketua
Umum saja secara : Mudah, Murah dan Ringkas namun tetap dalam koridor peraturan.

Kriteria dan Sistim Pemilihan DPP Masa Bakti 2021 - 2026

A. Kriteria Ketua Umum

1. Warga Negara Indonesia.


2. Sehat Jasmani dan Rohani
3. Tercatat sebagai anggota Gereja dan tidak terkena sanksi Gereja yang
dinyatakan secara tertulis.
4. Telah memiliki pengalaman minimal 5 tahun sebagai anggota DPP MUKI.
5. Tidak tercatat sebagai salah satu fungsionaris penting Partai Politik
6. Tercatat sebagai peserta MUNAS II MUKI 22 dan 23 Juli 2021

B. TATA CARA PEMILIHAN KETUA UMUM MUKI PERIODE 2021 - 2026

1. Pemilihan Ketua Umum diupayakan dengan azas Musyawarah Mufakat dan


sedapat mungkin melalui cara aklamasi bila calon Ketua Umum tunggal.
2. Bila pemilihan melalui azas musyawarah mufakat tidak tercapai maka pemilihan
dilakukan dengan pemungutan suara secara tertutup.
3. Formasi DPP MUKI Priode 2021 - 2026 dilakukan secara semi formatur dimana
dalam hal ini Ketua Umum langsung menjadi Formatur.
4. Tim Formatur bekerja semasa Munas, untuk segera melakukan Penyusunan
Formasi DPP sebagai formasi yang terisi, sisanya kemudian.
5. Proses pemilihan dilakukan dengan surat suara melalui penetapan creedentia,
sbb:
5.1. DPW yang ditetapkan sebagai peserta, hak dan jumlah suara maupun
kriterianya ditetapkan oleh DPP MUKI Periode 2016 - 2021
5.2. Dewan Pengawas memiliki 1 hak suara
5.3. DPP memiliki 1 hak suara
6. Penetapan Bakal Calon Ketua Umum diambil dari 3(tiga) nama dengan
perolehan suara terbanyak ditetapkan sebagai Calon Ketua Umum
7. Setiap Calon Ketua Umum oleh Majelis Pimpinan Sidang untuk hal², sbb:
- Kesediaannya sebagai calon Ketua Umum di depan Sidang Pemilihan.
- Menyampaikan Visi misi singkat
- Pemenuhan 6(enam) butir persyaratan Kriteria, pada point A.
9. Pemilihan untuk Calon Ketua Umum dipilih secara langsung, umum bebas dan
rahasia dengan menggunakan cara online yang keabsahannya ditetapkan oleh
Majelis Pimpinan Sidang
10. Calon Ketua Umum yang dipilih secara aklamasi atau yang memiliki perolehan
suara terbanyak, dinyatakan Sah sebagai Ketua Umum terpilih untuk DPN
MUKI periode 2021- 2026.
11. Bilamana terjadi perhitungan suara dengan jumlah suara yang sama diantara
kontestan maka pemiliha diulang dan bila ternyata terjadi lagi perhitungan suara
dengan jumlah yang sama maka dilakukan lagi pemilihan ulang dengan cara
mengundi uang coin (toast).
12. Hasil suara terbanyak yang diperoleh seorang Kontestan dinyatakan sah
sebagai Ketua Umum Terpilih.
13. Ketua Umum terpilih diberikan waktu oleh Majelis Pimpinan Sidang untuk
segera melengkapi nama² personil DPN semasa MUNAS II MUKI guna mengisi
formasi struktur DPP MUKI 2021- 2026.
14. Setiap Anggota Pengurus DPP MUKI 2021 - 2026 wajib berjanji di atas materai
bernilai cukup utk menyatakan kesediaannya menjad anggota DPP MUKI
period 2021- 2026 yang ditentukan kemudian hari.
15. Ketua Umum terpilih sebagai Mandataris Munas melapor kan Susunan nama²
lengkap formasi DPP MUKI priode 2021-2026 pada sidang pleno Munas II
untuk kemudian segera dilantik.
16. Untuk tatacara pemilihan DPP secara daring semua persyaratan dapat
disesuaikan dengan kondisi dengan tetap memperhatikan semangat yang
terkandung pada semua narasi teks maksud aturan di atas.

Jakarta, 23 Juli 2021

Majelis Pimpinan Sidang

Anda mungkin juga menyukai