LAPORAN KEGIATAN

PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN

TAHUN 2019

Lokasi : Pelabuhan Laut Banjarmasin

Kegiatan : Pengawasan Kebisingan
Bulanpelaksanaan : Maret 2019
PetugasPelaksana : Ary Aryati

Pelaksana Kegiatan
1. Waktu danTempat
a. Waktu: Selasa, 19 Maret 2019, Pukul : 09.30 Wita
b. Tempat : Dermaga Pelabuhan Petikemas
2. Tekhnik Pengumpulan Data
- Pengumpulan Data Primer dengan pengamatan langsung kelapangan serta pengukuran
kebisingan
3. Tekhnik Pengukuran
- Arahkan microphone pada sumber kebisingan
- Tinggi alat ukur dari lantai adalah setinggi telinga
- Menghitung tingkat keisingan total selama 10 menit

Hasil Pengukuran Kebisingan :

No Area Hasil Pengukuran (dBA) Standar NAB Kategori
1 Kawasan Pelabuhan
68,2 70 None
Petikemas

Sandart Nilai Ambang Batas (NAB) ditetapkan berdasar :

1. Permenkes No. 718/Menkes/Per/XI/1987 tentang Kebisingan yang Berhubungan dengan Kesehatan
2. KepMen LH No. 48/Men LH/11/1996 tentang Baku Mutu Tingkat Kebisingan
3. ISO Recommendation R. 1996 : Selisih Total Noise dengan Tingkat Kebisingan Ambang Batas
Li (dBA) 0 = None ; 5 = Little ; 10 = Medium ; 15 = Strong ; 20 = Very Strong

Kesimpulan :
1. Hasil pengukuran kebisingan di kawasan dermaga Pelabuhan Petikemas, dari hasil titik pengukuran
memenuhi Standar NAB yaitu 68,2
2. Perkiraan respon masyarakat terhadap suara bising yang dihasilkan berada pada kisaran 0 dBA dan ini
termasuk dalam kategori None

Analisa :
1. Kebisingan di pelabuhan digolongkan dalam kelompok Kebisingan Terputus (Intermitten Noise)
yaitu keadaan bising yang tidak terjadi terus menerus, ada periode relatif tenang.
2. Dermaga Pelabuhan Petikemas memenuhi Standar NAB dikarenakan tidak ada kegiatan bongkar muat
kontainer dari kapal ke truk pengangkut barang.
3. Menurut Permenkes No.718/Menkes/Per/XI/1987 tentang Kebisingan yang Berhubungan dengan
Kesehatan, lokasi Pelabuhan termasuk ke dalam pembagian Zona D, yaitu kebisingan yang
dihasilkan Maksimum yang dianjurkan adalah 60 dBA dan Maksimum yang diperbolehkan adalah 70
dBA. Sedangkan hasil pengukuran tingkat kebisingan di kawasan dermaga pelabuhan Terminal
Petikemas adalah 68,2 dBA, nilai ini memenuhi nilai Maksimum yang diperbolehkan.
Rekomendasi :
1. Kepada pengelola pelabuhan dan pekerja agar meningkatkan kualitas lingkungan kerja terutama pada
area potensial risiko tinggi (high risk). Salah satu upaya yang dapat dilakukan dengan membuat jalur
hijau/ penanaman pohon di area pelabuhan.
2. Memasang tanda peringatan di area yang mempunyai intensitas kebisingan tinggi.
3. Kepada para pekerja agar tetap menggunakan alat pelindung pendengaran (ear flug) untuk mengurangi
pejanan dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala sehingga kondisi maksimal kesehatan
dan keselamatan kerja dapat tercapai.
4. Melaksanakan rotasi kerja agar pekerja dan buruh pelabuhan tidak terpapar kebisingan lebih dari 8
jam.
5. Melakukan perawatan berkala terhadap mesin-mesin dan alat berat agar suara yg dihasilkan dapat
diminimalisir.

Banjarmasin, 19 Maret 2019

Ka .seksi PRL Pembuat Laporan,

KKP Kelas II Banjarmasin Sanitarian Pelaksana Lanjutan

Akhmad Yanie, SKM Ary Aryati

NIP. 196607011989031010 NIP. 197804142000122004
 LAPORAN KEGIATAN
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN
TAHUN 2019

Lokasi : PelabuhanLaut Banjarmasin

Kegiatan : Pengawasan Kebisingan
Bulanpelaksanaan : Maret 2019
PetugasPelaksana : AryAryati

PelaksanaKegiatan
1. WaktudanTempat
a. Waktu: Selasa, 07 Maret 2019, Pukul : 10.00 Wita
b. Tempat : Pelabuhan Martapura Baru
2. TekhnikPengumpulan Data
- Pengumpulan Data Primer
denganpengamatanlangsungkelapangansertapengukurankebisingan
3. TekhnikPengukuran
- Arahkan microphone padasumberkebisingan
- Tinggialatukurdarilantaiadalahsetinggitelinga
- Menghitungtingkatkeisingan total selama 10 menit

HasilPengukuranKebisingan :
No Area Sumberbising IntensitasKebisingan
(db)
1 KawasanDermagaBongkarMuatPel. - KendaraanRoda 4
Trisakti Banjarmasin - KendaraanRoda 2 65,6
- Mesin crane

Kesimpulan : Berdasarkan data yang diperolehtingkatkebisingan total yang terukurselama 10

menitadalah65,6db,dapatdikatakanbahwakondisilingkungankawasandermagabo
ngkarmuatpel. Trisakti Banjarmasin tidakmelebihinilaiambangbatas yang
telahditetapkandimanapel. Banjarmasin termasukdalamzona
DdenganNilaiAmbang Batas (NAB) tingkatkebisingan 60 – 70
dBAsesuaibakumutuuntuktingkatkebisinganberdasarkanKepmen.LingkunganHidu
p No 48/Men LH/11/1996danPermenkes No. 718 tahun 1987 ttgKebisingan yang
berhubungandengankesehatan.

Rekomendasi :
1. Kepadapengelolapelabuhandanpekerja agar
terusmeningkatkankualitaslingkungankerjaterutamapada area potensialrisikotinggi (high
risk). Salah satuupaya yang dapatdilakukandenganmembuatjalurhijau/ penanamanpohon
di area pelabuhan.
2. Melakukanperawatanberkalaterhadapmesin-mesindanalatberat agar
suaraygdihasilkandapatdiminimalisir.

Banjarmasin, 08 Maret 2019

Mengetahui Pembuat Laporan,
Kepala Seksi PRL Sanitarian Pelaksana Lanjutan

Baju Noor Indrianto, SKM. MS Ary Aryati

NIP. 197009261993031002 NIP. 197804142000122004

LAPORAN KEGIATAN
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN
TAHUN 2019

Lokasi : PelabuhanLaut Banjarmasin

Kegiatan : PengawasanKebisingan
Bulanpelaksanaan : Maret 2019
PetugasPelaksana : AryAryati

PelaksanaKegiatan
1. WaktudanTempat
a. Waktu : Selasa, 07 Maret 2019
b. Tempat : 1. PelabuhanTrisakti Banjarmasin
2. Pelabuhan Martapura baru
3. TekhnikPengumpulan Data
- Pengumpulan Data Primer
denganpengamatanlangsungkelapangansertapengukurankebisingan

Hasil Kegiatan :
Telah dilaksanakan kegiatan pengukuran kebisingan pada 2 lokasi yaitu di Pelabuhan Trisakti
dengan Intensitas Kebisingan 73,1 db atau melebihi Nilai Ambang Batas dan di Pelabuhan
Martapura baru dengan Intensitas Kebisingan 65,6 db atautidakmelebihiNilaiAmbang Batas
sesuaiKepmen.LingkunganHidup No 48/Men LH/11/1996 danPermenkes No. 718 tahun 1987
ttgKebisingan yang berhubungandengankesehatan.

Banjarmasin, 7 Maret 2019

Ka seksi PRL Pembuat Laporan,

KKP Kelas II Banjarmasin Sanitarian Pelaksana Lanjutan

Baju Noor Indrianto, SKM, MS Ary Aryati

NIP. 197009261993031002 NIP. 197804142000122004
 LAPORAN KEGIATAN
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN
TAHUN 2019

Lokasi : Pelabuhan Banjarmasin

Kegiatan : PemeriksaanSanitasiAlatAngkutTB.Batara IV
Bulanpelaksanaan : Maret 2019
PetugasPelaksana : AryAryati

PelaksanaKegiatan
1. Lokasi survey
c. Alalak
2. TanggalPelaksanaan : 9 Jan 2019
3. AlatdanBahan yang digunakan :
- Sanitarian Field Kid
- Form PemeriksaanSanitasiKapal
Hasil :
NILAI
No PENGAMATAN YANG DILAKUKAN KETERANGAN
BAIK JELEK
1. Ruangan
a. KamarPerwira √ - Low Risk
b. Kamar ABK √ - Low Risk
c. Kamarpenumpang √ - Low Risk
d. Dapur √ - Low Risk
 e. Tempatbahanmakanan √ - Low Risk
f. Ruangperawatan - - N/A
g. Palka - - N/A
2. FasilitasSanitasi
a. TempatSampah √ - Low Risk
b. Air bersih √ - Low Risk
c. Pengamantikus √ - Low Risk
d. Tangki ballast √ - Low Risk
e. Insectisida √ - Low Risk
3. FaktorResikoLingkungan
a. Pencahayaan √ - Low Risk
b. Kebisingan √ - Low Risk
c. Pertukaraanudara √ - Low Risk

Kesimpulan :Berdasarkanhasilpelaksanaan survey dilapangandidapatkanhasil Low Risk dari

factor resikolingkungan,
artinyabebasdaritindakansanitasikapal&bebasdaripengawasansanitasikapalsela
ma 6 bulan.

Banjarmasin, 9 Maret 2019

Mengetahui :
Kaseksi PRL PembuatLaporan,
KKP Kelas II Banjarmasin Sanitarian PelaksanaLanjutan

LAPORAN KEGIATAN
PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN
TAHUN 2019

Lokasi : Pelabuhan Banjarmasin

Kegiatan : PemeriksaanSanitasiAlatAngkutTB. BSP 02
Bulanpelaksanaan : Maret 2019
PetugasPelaksana : AryAryati

PelaksanaKegiatan
1. Lokasi survey
a. Banjaraya
b. TanggalPelaksanaan : 15 Jan 2019
c. AlatdanBahan yang digunakan :
- Sanitarian Field Kid
- Form PemeriksaanSanitasiKapal

Hasil :
NILAI
No PENGAMATAN YANG DILAKUKAN KETERANGAN
BAIK JELEK
1. Ruangan
a. KamarPerwira √ - Low Risk
 b. Kamar ABK √ - Low Risk
c. Kamarpenumpang √ - Low Risk
d. Dapur √ - Low Risk
e. Tempatbahanmakanan √ - Low Risk
f. Ruangperawatan - - N/A
g. Palka - - N/A
2. FasilitasSanitasi
f. TempatSampah √ - Low Risk
g. Air bersih √ - Low Risk
h. Pengamantikus √ - Low Risk
i. Tangki ballast √ - Low Risk
j. Insectisida √ - Low Risk
3. FaktorResikoLingkungan
d. Pencahayaan √ - Low Risk
e. Kebisingan √ - Low Risk
f. Pertukaraanudara √ - Low Risk

Kesimpulan :Berdasarkanhasilpelaksanaan survey

dilapanganpadakapaltersebutdiatasyangdiperiksaberdasarStandarOperasionalK
emenkes RI tahun 2010danpenilaian yang disesuaikandengankondisisetempat
yang mengacupadaketentuan WHO
tentangtatacarapenilaiansanitasikapalmakadapatdidapathasilLowRiskdarifacto
rresikolingkungan,
artinyabebasdaritindakansanitasikapal&bebasdaripengawasansanitasikapalsela
ma 6 bulan.

Banjarmasin, 15Maret 2019

Mengetahui :
Kaseksi PRL PembuatLaporan,
KKP Kelas II Banjarmasin Sanitarian PelaksanaLanjutan