Anda di halaman 1dari 31

Pemeliharaan BMN bertujuan agar BMN....

tetap dapat berfungsi dengan baik guna mendukung operasional Kantor

tidak mengalami penyusutan

tetap utuh dan tidak mengalami kerusakan

tidak mengalami penurunan nilai sehingga tetap memiliki harga yang tinggi
Pengelolaan Barang Milik Negara meliputi tahapan sebanyak....

10 tahap

11 tahap

12 tahap
Secara fisik, keuangan negara terdiri atas....

uang negara, kekayaan negara, badan usaha milik negara

Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan

uang negara, barang milik negara, dan utang/piutang negara

Bendahara Umum Negara dan Pengguna Anggaran


Penilaian BMN tidak perlu dilakukan untuk hal di bawah ini.....

penyusunan neraca pemerintah

pemindahtanganan

pemanfaatan

pembukuan
Untuk dapat menentukan BMN di masa mendatang, maka diperlukan tahapan pengelolaan BMN yang
berupa....

perencanaan kebutuhan

identifikasi kebutuhan

penilaian kebutuhan

pengadaan barang
Kegiatan yang ditujukan untuk menyamakan data BMN antara yang dimiliki pengguna barang
dengan data yang dimiliki pengelola barang disebut dengan....

klarifikasi

konfirmasi

pemutakhiran data

rekonsiliasi
Tahap pengelolaan BMN yang berakibat bebasnya pengelola/pengguna barang dari tanggung jawab
administrasi dan fisik atas BMN yang dikelolanya disebut dengan....

pemusnahan

penghapusan

pelaporan

penghancuran
Menteri Keuangan mendelegasikan kewenangan sebagai Pengelola Barang Milik Negara (menunjuk
Kuasa Pengelola Barang) kepada....

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara

Direktorat Jenderal Perbendaharaan

Direktorat Jenderal Pengelolaan BMN

Lembaga Manajemen Aset Negara


Kegiatan utama dalam penatausahaan BMN meliputi hal-hal di bawah ini, kecuali....

pembukuan

inventarisasi

pendataan

pelaporan
Penggunaan BMN oleh Kementerian/Lembaga selaku Pengguna Barang mencakup dua kegiatan utama.
yaitu....

menggunakan dan membukukan

mengelola dan memelihara

mengelola dan menatausahakan

menatausahakan dan melaporkan


Peraturan perundangan yang khusus mengatur tentang pengeiolaan barang milik negara/daerah
adalah....

Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2014

Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2017

Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2007

Peraturan Pemerintah Nomor 27 tahun 2014


Tiga bentuk pengamanan BMN meliputi pengamanan di bawah ini. kecuali....

pengamanan fisik

pengamanan hukum

pengamanan administrasi

pengamanan eksistensi
Pemusnahan BMN (karena alasan yang legal) tidak boleh dilakukan dengan cara di bawah ini....

dibakar

dibawa pulang

ditimbun dalam tanah

ditenggelamkan di laut
Pengelolaan BMN yang berakibat beralihnya kepemilikan BMN kepada pihak lain disebut dengan....

pemindahtanganan

penghapusan

pengadaan

pemusnahan
Pelaporan BMN dilakukan dalam bentuk...

laporan semesteran dan laporan tahunan

laporan bulanan dan laporan tahunan

laporan triwulanan dan laporan semesteran laporan

insidentil dan laporan regular


Berikut ini hal-hal yang berkaitan dengan system pembukuan bendahara adalah ...

Buku pembantu membukukan seluruh transaksi DIPA satker

Sistem pembukuan berpasangan /double entry

BKU membukukan seluruh uang yang melalui bendahara

Berbasis akrual
Untuk menghasilkan LAKIP maka unit menyelenggarakan sebuah sistem yang disebut

Sistem Akuntansi Bendahara Umum Negara (SABUN)

Sistem Informasi Manajemen dan Akuntabilitas (SIMAK)

Sistem Akuntansi Instansi (SAI)

Sistem Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah (SAKIP)


Perekaman dokumen sumber berupa SPM/SP2D dilakukan di pada ...

UAPA

UAPPA-E1

UAKPA

UAPPA-W
Evaluasi Kinerja Anggaran atas Aspek Implementasi dilakukan dengan mengukur variabel-variabel
sebagai berikut

capaian Sasaran Program untuk tingkat eselon 1

capaian Sasaran Strategis K/L

capaian keluaran

ketersediaan rumusan informasi kinerja


Pembukuan bendahara harus mengikuti ketentuan yang telah diatur dalam peraturan Menteri
Keuangan, berikut ini ketentuan yang dimaksud adalah

Pada akhir tahun anggaran pembukuan bendahara menjadi saldo akhir dan menjadi akan saldo
awal tahun berikutnya

Pembukuan terdiri dari: Buku Kas Umum (BKU), Jurnal Umum dan Buku pengawasan, (Buku
Pembantu)

Bendahara menyelenggarakan pembukuan atas seluruh pengeluaran satker

Apa bila dalam satu kantor mengelola lebih dari satu DIPA maka pembukuannya digabungkan
menjadi satu (harusnya dipisah)
Laporan pertanggungjawaban bendahara merupakan bentuk pertanggungjawaban bendahara atas
pengelolaan uang yang dikelolanya disampaikan kepada....

KPPN

APIP

BPKP

Kanwil Ditjen Perbendaharaan


Evaluasi Kinerja Anggaran atas Aspek Manfaat dilakukan dengan mengukur variabel sebagai
berikut...

capaian keluaran

konsistensi perencanaan

capaian Sasaran Strategis kementerian negara/lembaga

penyerapan anggaran
Pernyataan yang benar mengenai rekonsiliasi adalah

Proses pencocokan data dari dokumen sumber yang sama namun diproses dengan sistem yang
berbeda

Proses penggabungan dari seluruh laporan keuangan satker

Proses perekaman dokumen sumber pada aplikasi di tingkat satker

Proses pemindahan total angka di jurnal ke buku besar


Untuk menjamin keakuratan pembukuan bendahara maka sebelum di laporan dikirimkan, perlu
dilakukan rekonsiliasi dan pemeriksaan kas. Hal ini yang benar terkait rekonsiliasi dan pemeriksaan
kas bendahara adalah

Hasil pemeriksaan kas tersebut dituangkan dalam Kertas Kerja Berita Acara Pemeriksaan

Pemeriksaan kas dilakukan jika terjadi perbedaan saldo pembukuan dengan saldo saldo fisiknya

Pemeriksaan kas merupakan kewenangan PPK

Rekonsiliasi atau pencocokan data dilakukan antara pembukuan bendahara dengan pencatatan
oleh unit akuntansi
Laporan Pertanggungjawaban bendahara disampaikan ke KPPN paling lambat

Tanggal 15 bulan berikutnya

Tanggal 10 bulan berikutnya

Tanggal 5 bulan berikutnya

Akhir bulan
Pemerintah menerbitkan sistem akuntansi pemerintah pusat atau SAPP dalam rangka penyusunan
laporan keuangan. Sub sistem akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan untuk kementeria
negara/Lembaga adalah

Sistem Akuntansi Bendahara Umum Negara (SABUN)

Sistem Akuntansi Pemerintahan (SAP)

Sistem Akuntasi Keuangan Pemerintah (SAKD)

Sistem Akuntansi Instansi (SAI)


Perjanjian kinerja tersebut mencantumkan indikator kinerja dan target kinerja. Endikator kinerja
tersebut harus memenuhi kriteria....

Umum, Dapat Diukur, Dapat Dicapai dan Mudah Dipahami

Mudah Dipahami, Spesifik, Jelas Jangka Waktunya, dan Dapat Diukur.

Spesifik, Dapat Diukur, Dapat Dicapai, Jelas Jangka Waktunya, dan Dapat Dipantau

Mempunyai Persepsi Positif, Spesifik, Dapat Dipantau, dan Jelas Jangka Waktunya
Kualitas informasi Kinerja Anggaran dalam Evaluasi Kinerja Anggaran atas Aspek Konteks
meliputi hal-hal berikut ini, kecuali....

kejelasan rumusan informasi Kinerja

konsistensi perencanaan

ketersediaan rumusan informasi Kinerja

relevansi rumusan informasi Kinerja dengan rumusan informasi Kinerja yang didukungnya dan
dengan dinamika perkembangan keadaan termasuk perubahan kebijakan pemerintah; dan e.
keterukuran setiap indikator yang tertuang dalam RKA-K/L
Berikut ini hal-hal yang terkait dengan penyusunan laporan kinerja (LAKIP) adalah

Laporan Kinerja terdiri dari Laporan Tahunan dan Semesteran

Salah satu aspek yang diukur dalam LAKIP adalah keseuaian antara perencanaan dengan
pelaksanaan anggaran

Laporan kinerja merupakan hasil dari SAI

Perjanjian kinerja memuat indikator kinerja dan target kinerja


Dalam rangka pertanggungjawaban APBN. Presiden menyusun Laporan Keuangan Pemerintah
Pusat (LKPP), yang merupakan konsolidasi/gabungan dari

Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara dan Laporan Keuangan Kementerian Keuangan

Laporan keuangan seluruh K/L

Laporan keuangan seluruh K/L dan Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara

Laporan keuangan seluruh Pemda

Anda mungkin juga menyukai