MEMANDIKAN JENAZAH INFEKSIUS

( PENYAKIT MENULAR )

CHARITAS HOSPITAL No. Dokumen No. Revisi Halaman

PALEMBANG 02/PJ/007 04 1/3
Ditetapkan,
STANDAR Direktur
Tanggal terbit
PROSEDUR 21 Februari 2022
OPERASIONAL
dr. Sutomo, MARS

Pengertian : Tata cara memandikan atau perawatan terhadap jenazah penyakit

menular.

Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memandikan atau

membersihkan jenazah di pemulasaraan jenazah, agar jenazah bersih
dan rapi pada saat dimasukan kedalam peti dan di serahkan kepada
pihak keluarga.

Kebijakan : Peraturan Direktur Charitas Hospital Palembang tanggal 14 Februari

2022 Nomor 003/CHP-DIR/PTRN-L/II-22 tentang Kebijakan
Manajemen dan Pelayanan Charitas Hospital Palembang Tahun 2022.
“ Rumah Sakit memperlakukan jenazah secara etis, diperlakukan
penghormatan sebagai manusia, dilakukan perawatan kebersihan
sesuai, kepercayaan/adat istiadat, perlakuan sopan dan tidak merusak
badan tanpa indikasi atau kepentingan kemanusiaan, termasuk
penghormatan atas kerahasiaannya ”

Prosedur : A. Persiapan Petugas

A.1. Tidak ada luka terbuka
A.2. Petugas pemulasaraan jenazah memakai APD lengkap
( sepatu boot, masker, google / kaca mata, skort, sarung
tangan rumah tangga )
A.3. Petugas sebaiknya berjumlah maksimal 2 orang
A.4. Periksa ada atau tidaknya luka terbuka pada tangan atau kaki
petugas yang akan memandikan jenazah. Jika di dapatkan
luka terbuka atau borok pada tangan atau kaki, petugas tidak
boleh memandikan jenazah
B. Persiapan peralatan:
B.1. Kapas digulung kecil (se-ibu jari) : 20 biji
B.2. Cairan Klorin 0,5% ( klorin 100 cc dilarutkan kedalam air 1
liter )
B.3. Ember atau baskom
B.4. Pinset/Penjepit Kapas
B.5. Kantong Kuning : 1 bh

1
 MEMANDIKAN JENAZAH INFEKSIUS
( PENYAKIT MENULAR )

Rumah Sakit No. Dokumen No. Revisi Halaman

RK. CHARITAS 02/PJ/007001 04 2/3

B.6. Bengkok
1. Petugas memberi tahu kepada keluarga bahwa jenazah akan
dibersihkan / dimandikan.
2. Petugas memindahkan jenazah dari brangkar janazah ke
brangkar memandikan.
3. Petugas melepaskan pakaian yang dipakai oleh jenazah.
4. Petugas melepaskan label identitas yang di gantung pada ibu
kaki dan membuang ketempat sampah medis.
5. Bila perlu memandikan jenazah, petugas mencampurkan klorin
0,5 % kedalam air yang akan digunakan untuk memandikan
jenazah
6. Petugas pemulasaraan jenazah memandikan, dan mengerikan
menggunakan handuk.
7. Petugas memakaikan baju pada jenazah yang telah disiapkan
oleh keluarga duka.
8. Petugas memindahkan jenazah dari brangkar memandikan
kebrangkar jenazah.
9. Petugas / keluarga merias jenazah ( bila perlu ).
10. Setelah jenazah selesai dimandikan, siram tempat memandikan
jenazah dengan larutan klorin 0,5%, lalu bilas dengan air
mengalir.
11. Jika keluarga ingin jenazah segera dimasukan kedalam peti
jenazah, maka petugas memasukan jenazah kedalam peti
jenazah.
12. Jika jenazah belum segera dimasukan kedalam peti, maka
petugas merendam tangan yang masih mengenakan sarung
tangan karet dalam larutan klorin 0,5%, lalu bilas dengan sabun
dan air mengalir.
13. Petugas melepaskan kacamata pelindung, lalu merendamkan
kedalam larutan klorin 0,5%.
14. Petugas melepaskan APD ( secara berurutan ), kemudian
memasukkan kedalam kantong kuning untuk di buang.
15. Celupkan bagian luar sepatu boot dengan larutan clorin 0,5 % .
16. Setelah selesai, petugas mandi dan sebisa mungkin berganti
pakaian.

Unit terkait : Logistik

2
 MEMANDIKAN JENAZAH INFEKSIUS
( PENYAKIT MENULAR )

Rumah Sakit No. Dokumen No. Revisi Halaman

RK. CHARITAS 02/PJ/007001 04 3/3

Disiapkan oleh : Diperiksa oleh Disetujui oleh

Dr. Noer Triyanto Rusli, dr. Martina Ovinda S,
Nama Sr M Anastasia FCh MPH ( OEH ), MARS,
MARS
SpOk
Jabatan Kepala Bagian Wakil Direktur SDM dan Ketua Komite Mutu
pemulasaraan jenazah Umum

Tandatangan