"Covid-19"
Kelas: XI MIPA 5
Makalah ini berisi tentang bagaimana cara mengidentifikasi penyakit Covid-19/Corona, bagaimana cara
mengatasi nya apa ciri ciri nya dll. Dalam penyusunannya penulis melibatkan berbagai pihak, baik dari
dalam sekolah maupun luar sekolah. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih atas
segala dukungan yang diberikan untuk menyelesaikan makalah ini.
Meski telah disusun secara maksimal oleh penulis, akan tetapi penulis sebagai manusia biasa sangat
menyadari bahwa makalah ini sangat banyak kekurangannya dan masih jauh dari kata sempurna.
Karenanya penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga para pembaca dapat mengambil manfaat dan
pelajaran dari makalah ini.
Daftar Isi
Kata Pengantar...........................................................................................
Daftar Isi.................………………………………………………………………………..
BAB 1 Pendahuluan
1.3 Tujuan............................................................................................
BAB 2 Pembahasan
3.1 Pertanyaan.....................................................................................
3.2 Jawaban.........................................................................................
BAB 4 Penutup
4.1 Kesimpulan...................................................................................
4.2 Saran.............................................................…………………………..
Daftar Pustaka....……………………………………………………………………........
BAB 1
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Koronavirus atau coronavirus (istilah populernya: virus korona, virus corona, atau virus Corona)
adalah sekumpulan virus dari subfamili Orthocoronavirinae dalam keluarga Coronaviridae dan ordo
Nidovirales. Kelompok virus ini yang dapat menyebabkan penyakit pada burung dan mamalia (termasuk
manusia).Pada manusia, koronavirus menyebabkan infeksi saluran pernapasan yang umumnya ringan,
seperti pilek, meskipun beberapa bentuk penyakit seperti SARS, MERS, dan COVID-19 sifatnya lebih
mematikan. Manifestasi klinis yang muncul cukup beragam pada spesies lain: pada ayam, koronavirus
menyebabkan penyakit saluran pernapasan atas, sedangkan pada sapi dan babi menyebabkan diare.
Belum ada vaksin atau obat antivirus untuk mencegah atau mengobati infeksi koronavirus pada
manusia.
2. Mengetahui ciri ciri yang timbul pada manusia yang postif Covid-19
1.3 Tujuan
BAB 2
Pembahasan
2.1 Pengertian Covid-19
WHO menjelaskan coronavirus menjadi bagian dari keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit yang terjadi pada hewan ataupun manusia. Nama koronavirus berasal dari bahasa
Latin corona dan bahasa Yunani κορώνη (korṓnē, "lingkaran, untaian"), yang berarti mahkota
atau lingkaran cahaya. Namanya mengacu pada penampilan karakteristik virion (bentuk infektif
virus) dalam mikroskop elektron, yang memproyeksikan pinggiran permukaan virus yang besar
dan bulat yang menghasilkan gambar yang mengingatkan pada mahkota atau korona matahari.
Morfologi ini diciptakan oleh peplomer tonjolan protein permukaan virus (S), yang menentukan
tropisme inang. Protein yang menyusun struktur koronavirus yaitu protein tonjolan (spike) (S),
amplop (E), membran (M), dan nukleokapsid (N). Khusus pada virus SARS, letak pengikatan
reseptor pada protein S memediasi perlekatan virus ke reseptor sel inangnya yaitu, enzim
pengubah angiotensin (ACE2). Beberapa koronavirus (khususnya anggota Betacoronavirus garis
keturunan A) juga memiliki tonjolan protein pendek yang disebut hemaglutinin esterase (HE).
Koronavirus merupakan virus beramplop dengan genom RNA utas tunggal plus dan
nukleokapsid berbentuk heliks simetris. Jumlah genom koronavirus berkisar antara 27–34 kilo
pasangan basa, terbesar di antara virus RNA yang diketahui. Nama koronavirus berasal dari
bahasa Latin corona yang artinya mahkota, yang mengacu pada tampilan partikel virus (virion):
mereka memiliki pinggiran yang mengingatkan pada mahkota atau korona matahari.
•Batuk kering
•Lemas
•Sakit tenggorokan
•Sakit kepala
Namun, masa inkubasi virus ini sekitar 14 hari. Berarti, bisa jadi Anda memiliki virus tersebut
hingga 14 hari sebelum Anda menyadari gejalanya.
Jika Anda memiliki gejala seperti yang tercantum di atas dalam fase 14 hari, segera periksakan
diri Anda.
Pertama, membatasi diri bertemu dengan orang lain. Membatasi diri sangat efektif dalam
memutus mata rantai penyebaran virus corona yang mempunyai virulensi sangat cepat ini.
Membatasi diri artinya banyak berdiam diri di rumah, keluar rumah seperlunya.
Kedua, menghindari kerumunan dan tempat umum yang ramai pengunjung. Menjaga jarak
2-3 kaki dari orang lain juga dianjurkan. Karena penyebaran virus corona adalah droplet, artinya
menyebar dari air liur ataupun cairan tubuh yang keluar saat berbicara, batuk dan bersin.
Ketiga, tidak menyentuh mata, mulut dan hidung sebelum mencuci tangan.
Keempat, mencuci tangan dengan handrub yang mengandung alkohol minimal 60 persen
selama 20-30 detik atau dengan air sabun 40-60 detik.
Kelima, tutup mulut dan hidung dengan tisu atau siku saat batuk dan bersih, buang tisu ke
tempat sampah. Jika batuk dan bersin terus menerus, sebaiknya istirahat di rumah. Jika
terpaksa keluar, pakai masker.
Keenam, jaga kebersihan diri dan lingkungan. Kebersihan lingkungan: membersihkan secara
agresif periodik daerah-daerah yang sering bersentuhan dengan tangan antara lain: gagang
pintu, tombol lift, pegangan eskalator, pagar, keran air dan toilet. Di lingkungan ibadah: karpet
digulung, biarkan pakai lantai saja, dipel secara sering dan berkala.
BAB 3
3.1 Pertanyaan
1. Bagaimana penyebaran covid-19 dalam penyebarannya terhadap manusia?
4. Jelaskan dampak yang diakibatkan oleh covid-19 apabila menyerang sistem pernafasan
manusia?
5. Salah satu upaya pencegahan penularan covid-19 adalah dengan makan makanan bergiji
dan minum yang banyak. Mengapa demikian?
3.2 Jawaban
1. Covid-19 ini penyebaran terhadap manusia melalui udara, berinteraksi dengan orang
yang posotif Covid-19, dengan berjabat tangan pun bisa menular dan ciri-ciri yang
tertular yaitu:
•Demam tinggi
•Batuk kering
•Lemas
•Sakit tenggorokan
•Sakit kepala
2. Penyakit corona adalah penyakit infeksi yang menyerang sistem pernapasan dan bisa
ditularkan dari satu orang ke orang lain. Sistem pernapasan dimulai dari hidung kemudian turun
ke bawah ke trakea, bercabang bronkus, kemudian bercabang-bercabang lagi di dalam jaringan
paru. Bagian pertama dari sistem pernapasan merupakan salurannya dan bagian kedua ialah
paru.
3. Menurut saya penyerangan yang paling bahaya itu melalui paru paru karena kalo melalu
paru paru korban bisa langsung sesak atau susah bernapas. Kalau misal kan melalui
tenggorokan sakit tenggorokan atau peradangan pada tenggorokan.
4. Penderita nya akan mengalami seperti flu, batuk, dan kalo sudah sampai di paru paru
akan merasakan sesak napas
5. Kalo kita banyak minum itu akan membuat tenggorokan kita tidak kering kalo kering itu
akan mudah di tempeli oleh virus ini dan harus di sertai makan makanan yang bergizi supaya
daya tahan tubuh kita menjadi kuat imun kita tidak melemah.
7. Menurut saya cukup pemerintah melakukan hal itu karena bisa menurunkan kurva
kekekhawatiran masyarakan.
BAB 4
Penutup
4.1 Kesimpulan
Dari Paparan atau penjelasan di atas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa sesuai dengan
makalah “Covid-19 ” penulis menyimpulkan bahwa virus ini bisa terhenti da tidak menyebar
kalau kita mengitu prosedur yang sudah di anjur kan oleh pemerintah atau para ahli.
4.2 Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih fokus
dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber – sumber yang lebih
banyak yang dapat di pertanggung jawabkan.
Daftar Pustaka
https://www.tagar.i/pengertian-corona-vs-covid19
https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/17/183100523/serba-serbi-virus-corona-dari-
ciri-ciri-bentuk-hingga-penyebarannya?page=1
https://republika.co.id/berita/q7bmon430/sejumlah-cara-mencegah-virus-corona
https://www.hetanews.com/article/183885/gejala-covid-19-dan-dampaknya-terhadap-tubuh
https://www.bbc.com/indonesia/majalah-51923067