UJIAN SEKOLAH
1
SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU AL MUMTAZ
IJIN OPERASIONAL DINAS PENDIDIKAN KAB. BANDUNG
NOMOR :421.2 / 176 – DISDIK
Jl. Pesantren No 1A RT 02 RW 17, Cimekar, Kec. Cileunyi, Kab. Bandung
Prov. Jawa Barat 40623
2
III. JADWAL KEGIATAN
No Tanggal Kegiatan Pelaksana
14 - 18 Maret Pengumpulan, pemeriksaan editing naskah soal Ujian Guru mapel dan
4
2022 Praktik dan Ujian Sekolah panitia
Kepala Sekolah,
8 10 Juni 2022 Rapat kelulusan Wali kelas dan
guru
Pengumuman kelulusan
9 15 Juni 2022 Panitia
Laporan kilat
30 Juni - 8 Juli Cap tiga jari, tanda tangan, tanda terima ijazah Wali kelas /
11
2022 Panitia
13 8 Juli 2022 Laporan Kilat (SPJ Ijazah) ke Dinas Untuk Ujian Sekolah Panitia
3
IV. PESERTA UJIAN SEKOLAH
A. Persyaratan Peserta Ujian Sekolah
1. Telah berada pada tahun terakhir di jenjang Sekolah Dasar
2. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar seluruh program pembelajaran
yang telah ditempuh pada jenjang pendidikan tersebut.
4
V. PENYELENGGARAAN DAN PELAKSANA UJIAN SEKOLAH
1. Satuan Pendidikan mempunyai tugas dan kewenangan sebagai berikut:
Tugas dan kewenangan Satuan Pendidikan dalam pelaksanaan Ujian Sekolah sebagai
berikut.
a. Membentuk panitia Pelaksana Ujian Sekolah.
b. Melakukan sosialisasi Ujian Sekolah.
c. Menerima kisi-kisi indikator soal dari KKG
d. Mengoordinir penyusunan dan perakitan soal Ujian Sekolah.
e. Mengatur ruang Ujian Sekolah.
f. Menetapkan pengawas ruang Ujian Sekolah.
g. Menentukan kriteria kelulusan siswa dari sekolah.
h. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya.
i. Mencetak kartu peserta Ujian Sekolah.
j. Menggandakan naskah soal Ujian Sekolah berikut kelengkapannya sesuai dengan
jumlah yang dibutuhkan.
k. Menyiapkan sarana pendukung Ujian Sekolah.
l. Melaksanakan Ujian Sekolah Sesuai Panduan.
m. Melakukan pemeriksaan lembar jawaban peserta Ujian Sekolah
n. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil Ujian Sekolah kepada peserta
Ujian Sekolah.
o. Mengirimkan hasil Ujian Sekolah ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Bandung melalui Dapodik.
5
f. Khusus kisi-kisi Ujian Sekolah untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi
Pekerti dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan disusun oleh KKG agama
dan PJOK.
2. Naskah Ujian Sekolah
a. Soal Ujian Sekolah disusun mengacu pada kisi-kisi Ujian Sekolah.
b. Bentuk soal Ujian Sekolah terdiri atas Multiple choice (MP), Multiple choice
complex (MPC), menjodohkan, isian singkat dan uraian (Non objektif).
c. Sebanyak 100% butir soal Ujian Sekolah disiapkan oleh KKG yang di koordinasikan
dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bandung.
d. Naskah soal Ujian Sekolah disusun oleh KKG, minimal 2 (dua) paket terdiri atas 1
(satu) paket utama dan 1 (satu) paket susulan yang ditentukan untuk masing-masing
mata pelajaran.
e. Penggandaan naskah soal Ujian Sekolah beserta kelengkapannya untuk jenjang SD
dilakukan oleh Satuan Pendidikan.
f. Master soal digandakan dengan menggunakan sumber dana dari Biaya Operasional
Sekolah (BOS) dan dana masyarakat.
3. Mekanisme Penyusunan Soal Ujian Sekolah
a. Penyusunan soal Ujian Sekolah oleh guru di satuan pendidikan dilakukan
dengan mekanisme dan ketentuan sebagai berikut:
1) Menyusun soal Ujian Sekolah sebanyak 100% berdasarkan indikator soal dari
KKG berikut kelengkapannya berupa format lembar jawaban, pedoman
penskoran untuk soal uraian, menjodohkan, isian singkat dan kunci jawaban
untuk multiple choice dan multiple choice complex
2) Menyusun soal Ujian Sekolah minimal 2 (dua) paket soal terdiri atas 1 (satu)
paket soal utama dan 1 (satu) paket soal susulan.
b. Setiap personil yang menyiapkan, menyusun, menggandakan, mengemas,
mendistribusikan, dan menerima naskah soal Ujian Sekolah, harus
menandatangani pakta integritas, serta bertanggungjawab terhadap
kerahasiaan naskah soal Ujian Sekolah.
6
VII. PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH
A. Mekanisme Penyusunan Soal
Peran satuan pendidikan adalah mengirimkan perwakilan guru untuk menyusun soal di
KKG.
1. Menyusun soal dan menelaah indikator berdasarkan kisi-kisi Ujian Sekolah untuk
mata pelajaran yang diujikan (daftar terlampir).
2. Menyusun soal Ujian Sekolah.
B. Mata Pelajaran yang Diujiankan
1. Mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Sekolah meliputi 9 Mata Pelajaran
2. Daftar mata pelajaran, bentuk soal, jumlah butir soal, dan alokasi waktu untuk
masing-masing mata pelajaran yang diujikan diatur sebagai berikut.
No Mata Bentuk ujian Waktu Keterangan
Pelajaran tertulis Praktik
(Projek)
1 Pendidikan 90 Menit
Agama dan V V
Budi Pekerti
2 PPKn V V 90 Menit
3 Bahasa V V 120 Menit
Indonesia
4 IPS V V 90 Menit
5 Matematika V V 120 Menit
6 Bahasa Sunda V V 90 Menit
7 IPA V V 120 Menit
8 SBdP V V 90 Menit
9 PJOK V V 90 Menit
7
D. Jadwal UJIAN SEKOLAH
1. Jadwal UJIAN SEKOLAH ditentukan sebagai berikut:
No Hari / Tanggal Mata Pelajaran Waktu
1 Selasa / 17 Mei Pendidikan Agama dan Budi 07.30 – 09.00
Pekerti
PPKn 09.30 – 11.00
2 Rabu / 18 Mei Bahasa Indonesia 07.30 – 09.00
IPA 09.30 – 11.00
3 Kamis / 19 Mei IPS 07.30 – 09.00
Bahasa Sunda 09.30 – 11.00
7 Jumat / 20 Mei Matematika 07.30 – 09.00
SBdP 09.30- 11.00
8 Senin / 23 Mei B. Inggris 07.30 – 09.00
PJOK 09.30 – 11.00
9 Selasa / 24 Mei BTHQ 07.30 – 08.30
B. Arab 08.45 – 09.45
Fiqih 10.00 – 11.00
8
Panitia Ujian Sekolah menetapkan ruang Ujian Sekolah dengan persyaratan sebagai
berikut.
a. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ujian;
b. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut:
9
2. Pengawas Ujian Sekolah
a. Kepala sekolah bertanggung jawab mutlak atas pelaksanaan Ujian Sekolah di
sekolah yang menjadi kewenangannya.
b. Pengawas Ujian Sekolah ditetapkan oleh kepala sekolah
c. Setiap ruang Ujian Sekolah diawasi oleh dua orang pengawas.
d. Pengawas Ujian Sekolah adalah guru selain guru kelas VI
e. Pengawas Ujian Sekolah adalah guru yang disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti,
dan memegang teguh kerahasiaan.
3. Tata Tertib Pengawas Ujian Sekolah
a. Ruang pengawas Ujian Sekolah
1) Dua puluh lima (25) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di
ruang pengawas Ujian Sekolah
2) Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara
Ujian Sekolah
3) Pengawas ruang menerima bahan Ujian Sekolah untuk ruang yang akan diawasi,
berupa naskah soal Ujian Sekolah, LJU, amplop LJU, daftar hadir, dan berita
acara pelaksanaan Ujian Sekolah, serta lem.
4) Pengawas ruang menandatangani Pakta Integritas.
b. Ruang Ujian Sekolah
10
1) Pengawas ruang dilarang membawa alat komunikasi/elektronik ke dalam ruang
Ujian Sekolah.
2) Pengawas masuk kedalam ruang Ujian Sekolah lima belas (15) menit sebelum
waktu pelaksanaan ujian untuk:
a) Memeriksa kesiapan ruang ujian,meminta peserta untuk memasuki ruang ujian
dengan menunjukkan kartu peserta, dan menempati tempat duduk sesuai
nomor yang telah ditentukan;
b) memastikan setiap peserta tidak membawa tas,buku atau catatan lain, alat
komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya kedalam ruang kecuali alat
tulis yang akan digunakan;
c) membacakan tata tertib;
d) meminta peserta Ujian Sekolah menandatangani daftar hadir;
e) membagikan LJUS kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian
identitas peserta (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda tangan);
f) memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar;
g) setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas ruang membuka
amplop soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan meyakinkan bahwa
amplop tersebut dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan
oleh peserta ujian;dan
h) membagikan naskah soal dengan cara meletakkan diatas meja peserta dalam
posisi tertutup (terbalik). Peserta ujian tidak diperkenankan menyentuhnya
sampai tanda waktu dimulai.
3) Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang:
a) mempersilakan peserta untuk mengecek kelengkapan soal;
b) mempersilakan peserta untuk mulai mengerjakan soal;dan
c) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab
soal.
4) Kelebihan naskah soal selama Ujian Sekolah berlangsung tetap disimpan di ruang
ujian dan pengawas ruang tidak diperbolehkan membacanya.
5) Selama Ujian Sekolah berlangsung, pengawas ruang wajib:
a) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang Ujian Sekolah;
b) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan;
dan
c) melarang orang lain memasuki ruang Ujian Sekolah.
11
6) Pengawas ruang dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada
peserta berkaitan dengan jawaban dari soal yang diujikan.
7) Lima menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas ruang memberi peringatan
kepada peserta Ujian Sekolah bahwa waktu tinggal lima menit.
8) Setelah waktu Ujian Sekolah selesai, pengawas ruang:
a) mempersilakan peserta untuk berhenti mengerjakan soal;
b) mempersilakan peserta meletakkan naskah soal dan LJUS di atas meja dengan
rapi;
c) mengumpulkan LJUS dan naskah soal;
d) menghitung jumlah LJUS sama dengan jumlah peserta
e) mempersilakan peserta meninggalkan ruang ujian;dan
f) menyusun secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya
ke dalam amplop LJUS disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu
lembar berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta
ditandatangani oleh pengawas ruang Ujian Sekolah di dalam ruang ujian.
9) Pengawas Ruang Ujian Sekolah menyerahkan LJUS dan naskah soal Ujian
Sekolah kepada Panitia Ujian Sekolah disertai dengan satu lembar daftar hadir
peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan Ujian Sekolah; dan
10) Pengawas yang melanggar tata tertib diberi teguran, peringatan oleh kepala
sekolah dan/atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
c. Tata Tertib Peserta Ujian Sekolah
1) Peserta Ujian wajib memakai masker
2) Peserta ujian sebelum memasuki ruangan wajib cuci tangan dan pengukuran suhu.
3) peserta ujian sekolah memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan,yakni lima
belas(15) menit sebelum ujian sekolah dimulai.
4) peserta ujian sekolah yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti ujian
sekolah setelah mendapat izin dari ketua panitia ujian sekolah tanpa diberi
perpanjangan waktu.
5) peserta ujian sekolah dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator.
6) tas,buku, dan catatan dalam bentuk apa pun dikumpulkan di depan kelas di samping
pengawas ruang.
7) peserta ujian sekolah membawa alat tulis dan kartu peserta ujian.
8) Peserta Ujian Sekolah mengisi daftar hadir menggunakan pulpen yang disediakan
oleh pengawas ruang.
12
9) Peserta Ujian Sekolah mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar.
10) peserta ujian sekolah yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada
ljujian sekolah dapat bertanya kepada pengawas ruang dengan car mengacungkan
tangan terlebih dahulu.
11) peserta ujian sekolah mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian.
12) selama ujian sekolah berlangsung, peserta ujian sekolah hanya dapat meninggalkan
ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang.
13) peserta ujian sekolah yang memperoleh naskah soal yang cacat atau ujian sekolahak,
pengerjaan soal tetap dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
14) peserta ujian sekolah yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak
kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai
menempuh/mengikuti ujian sekolah mata pelajaran yang terkait.
15) peserta ujian sekolah yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu ujian
sekolah berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya
waktu ujian.
16) peserta ujian sekolah berhenti mengerjakan soal setelah ada waktu ujian berakhir dan
meletakkan lembar jawaban serta naskah soal di atas meja masing- masing.
17) selama ujian sekolah berlangsung, peserta dilarang:
- menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
- bekerja sama dengan peserta lain;
- memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
- memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan
peserta lain;
- membawa naskah soal ujian sekolah dan ljujian sekolah keluar dari ruang ujian;dan
- menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
18) meninggalkan ruang ujian sekolah dengan tertib dan tenang setelah pengawas ruang
ujian mengumpulkan dan menghitung lembar jawaban dan naskah soal sesuai dengan
jumlah peserta ujian sekolah.
19) peserta ujian sekolah yang melanggar tata tertib ujian,diberi peringatan/teguran oleh
pengawas ruang ujian sekolah dan dicatat dalam berita acara ujian sekolah sebagai
salah satu bahan pertimbangan kelulujian sekolahan.
13
1. Soal Bentuk Multiple choice dan Multiple choice complex
Soal Ujian Sekolah bentuk Multiple choice dan Multiple choice complexdiperiksa
secara manual
2. Soal Bentuk Menjodohkan, Isian singkat dan Uraian
a. Soal bentuk uraian diperiksa secara manual oleh dua orang pemeriksa sesuai mata
pelajarannya, mengacu pada pedoman penskoran.
b. Jika terdapat selisih nilai antara kedua pemeriksa lebih dari 25% dari skor
maksimum, pimpinan satuan pendidikan menugaskan pemeriksa ketiga.
c. Nilai akhir soal uraian adalah rerata nilai dari semua pemeriksa.
3. Pemeriksaan
a. Pemeriksaan Soal dilakukan tanggal 23 – 25 Mei 2022 secara manual oleh Satuan
Pendidikan yang mengacu pada pedoman penilaian.
b. Rekapitulasi hasil pemeriksaan tanggal 25 Mei 2021
14
b. Surat Keterangan Hasil Ujian berisi:
- Biodata siswa; dan
- Nilai ujian sekolah untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.
c. Surat Keterangan Hasil Ujian diterbitkan oleh satun pendidikan penyelenggara Ujian
Sekolah.
Maret 2022
Menyetujui
15
Pengawas Kepala SDIT Al Mumtaz
16