Anda di halaman 1dari 54

TENSES

GRAMMAR AND STRUCTURE

Mata Kuliah: ENGLISH

Program Studi: Teknik Geodesi

Dosen Pengampu : Lendra Kerta Putra,S.S.,M.M.

Disusun oleh:

1. Maulana Mulya Mujahid 4122321130007

2. Saepuloh 4122321130008

3. Silviawati 4122321130009

4. Veri Hasangapon 4122318130012

FAKULTAS TEKNIK PERENCANAAN DAN

ARSITEKTUR

UNIVERSITAS WINAYA MUKTI


BANDUNG

DAFTAR ISI
Kata Pengantar1

Daftar Isi2

BAB I Pendahuluan 3

1.1. Latar Belakang4

1.2.Rumusan Masalah5

1.3.Tujuan5

BAB II Pembahasan

A. Simple Present Tense......................................................................................................6

B. Present Progressive (Continuous)...................................................................................8

C. Simple Past Tense...........................................................................................................10

D. Past Continuous Tense....................................................................................................14

E. Future Tense....................................................................................................................24

F. Furure Continuous Tense................................................................................................27

G. Present Perfect Continuous Tense..................................................................................30

H. Present Perfect Tense......................................................................................................35

I. Past Perfect Tense...........................................................................................................37

J. Future Perfect Tense.......................................................................................................40

K. Future Perfect Continuous Tense....................................................................................44

BAB III Penutup

A. Kesimpulan............................................................................................................................................ 50

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................... 52
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil

menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul “TENSES”.

Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak oleh karena itu,

pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih kepada yang terhormat :

1. Dosen pengampu mata kuliah Bahasa Inggris yang telah

memberikan tugas, petunjuk, kepada kami sehingga kami

termotivasi dan menyelesaikan tugas ini.

2. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada teman

tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta

pengertian yang besar kepada penulis, baik selama mengikuti

perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah ini.

Menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu

kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan

demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada

semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal

sampai akhir.

Bandung, 21 Juni 2022


Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional. Dengan menguasai

bahasa Inggris dengan baik, maka kita akan dapat berkomunikasi dengan

bangsa-bangsa lain di dunia ini. Di samping itu, kita pun akan dapat

menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita demi kemajuan bangsa dan

negara kita, karena kita akan dapat membaca literatur-literatur bahasa

Inggris, mendengarkan siaran-siaran radio luar negeri, serta menontong

film-film ilmu pengetahuan yang lainnya. Dengan demikian, pada akhirnya

kita dapat menguasai pengetahuan-pengetahuan di segala bidang.

Setiap bahasa tentunya mempunyai kaidah-kaidah atau sering kita

sebut dengan istilah tata bahasanya masing-masing, begitupun dengan

bahasa Inggris, banyak sekali kaidah-kaidah yang harus diperhatikan dalam

penggunaannya, terutama dalam bidang writingnya. Oleh karena itu, penulis

mencoba menyajikan empat kaidah dari sekian banyak kaidah bahasa

Inggris, selain untuk memenuhi tugas kuliah juga bertujuan semoga tulisan

sesingkat ini dapat menambah wawasan kita tentang bahasa Inggris.

Keempat kaidah yang kami maksud adalah: Past Perfect Tense, Present

Perfect Continuous Tense, Direct and Indirect Speech, Preposition. Yang

pembahasanya akan dipaparkan pada bab selanjutnya


B. RUMUSAN MASALAH

Dalam tulisan ini kami simpulkan beberapa yang akan kami bahas, yaitu:

1. Apa yang dimaksud Past Perfect Tense, rumus serta bagaimana

contohnya?

2. Bagaimana pengertian Present Perfect Continuous Tense, seperti apa

rumusnya, pembagiannya serta contohnya?

3. Apa Direct and Indirect Speech (kalimat langsung dan tidak langsung)

itu?

4. Preposition.

C. TUJUAN

Dari identifikasi masalah di atas, maka penulis tentunya bertujuan

untuk menjelaskan atau memaparkan point-point tersebut, sesuai dengan

pengetahuan yang kami peroleh, baik dari buku sumber maupun dari guru-

guru kami. Selain itu juga untuk memenuhi tugas kuliah bahasa inggris.

Semoga semuanya memberikan manfaat bagi kita. Bila ada kesalahan tulisan

atau kata-kata di dalam makalah ini, penulis mohon maaf yang sebesar-

besarnya
BAB II

PEMBAHASAN

A. Simple Present Tense.

Dalam bahasa Inggris Present Tense atau Simple Present Tense

digunakan untuk menyatakan peristiwa atau kejadian, kegiatan, aktivitas dan

sebagainya yang terjadi saat ini. Present Tense juga digunakan untuk

menyatakan suatu Fakta, atau sesuatu yang tejadi berulang-ulang dimasa

KINI. Ingat, PRESENT artinya adalah kini, sekarang.

Rumusnya

 Positif: S+Verb 1(s/es)

 Negative: S+DO/DOES+NOT+Verb 1+ Object

 Interrogative: DO/DOES+S+Verb 1

jika kamu menggunakan subjek He, She, dan It, maka kamu harus

menambahkan imbuhan S atau ES pada verb 1. Apabila kata kerja tersebut

berakhiran Y dan apabila huruf sebelumnya huruf vocal, maka kamu perlu

menambahkan kata kerja dengan imbuhan –IES

Kalimat Negatif Present Tense

Bentuk Negatif, artinya menyatakan TIDAK. Maka sesuai rumus Present

Tense, setelah SUBJECT ditambah DO atau DOES, baru NOT, lalu tambah kata

kerja bentuk pertama tanpa S atau ES lagi.


Kalimat interrogrative Simple Present Tense

Kalimat tanya seperti diatas disebut juga YES/NO Question. Karena

jawabannya memang Yes atau No. Do You drink coffee? “Yes I do” jawabnya.

Atau bisa bisa dijawab dengan lengkap: “Yes, I do drink coffee”. Dihilangkan

DO nya juga boleh, menjadi kalimat positif lagi: “Yes I drink coffee”

Contoh dalam kalimat sederhana

1. Affirmative/positif: I drink coffe

Negative/negatif: I do not drink coffe

Interrogative/Tanya : DO you drink cofee?

2. Affirmative/positif: She drink coffe

Negative/negatif: She does not drink coffee.

Interrogative/ Tanya: DOES She drink coffee?

Contoh paragraph simple present tense tentang diri sendiri

I am suci. My full name is suci Rahadian. I am a second grade student of

junior high school. I am 14 years old. My birthday is on January 10.

In my family. I am the second child. I have an older brother named Reyhan

and one younger sister named Rara. My mother is from Indonesia and my father

is from Australia. We live in Indonesia.


My mother and I love pets. We havesome pets at home, namely five fish,

one cat, and two rabbits. Reyhan love cats but I love rabbits. Our cat and rabbit

are like friends. They never fight,

In the future, I want to be a veterinarian. I want to help animal to survive

so they can live longer. I like watching their unique behaviors. They are all

beutifull creature. I love animals.

B. Present Progressive (Continuous)

Present Progressive Tense atau dulu lebih dikenal sebagai Present

Continuous Tense biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa

yang sedang berlangsung. Misalnya kita katakan ‘Saya sedang mandi’,

artinya pada saat itu juga memang kita sedang melakukan sebuah kegiatan

‘mandi’. Untuk contoh lainnya, misalnya orang tua saya bertanya kepada

saya, ‘Ded, lagi ngapain?’ saya menjawab ‘Lagi ngeblog, Pak’. Nah artinya

kegiatan yang saya lakukan pada saat itu emang lagi ngeblog. Ada contoh

yang sederhana dari Present Progressive dalam bahasa Indonesia:

1. Aku sedang bermain gitar.

2. Wanita berkerudung merah itu sedang memetik bunga di taman.

3. Ayah saya sedang memperbaiki mobilnya.


Formula:

 Affirmative/positif: S + to be(am, is, are) + V1-ing

 Negative/ negatif: S+ to be(am, is, are)+ not + Verb(-ing)

 Interrogative/ tanya: to be(am, is, are)+ S+ Verb(-ing)

Contoh dalam kalimat sederhana

(+) I am writing this letter to express my longing to my

boyfriend. (Aku sedang menulis surat ini untuk mengekspresikan

kerinduanku pada pasanganku.)

(+) She is reading a romance novel right now. (Dia sedang membaca buku

sekarang.)

(-) They are not eating the cake. (Mereka tidak sedang memakan kue.)

(-) He is not dancing on the stage. (Dia tidak sedang menari di atas

panggung.)

(?) Is mom cooking now? (Apakah Ibu sedang memasak sekarang?)

(?) Are you crying right now? (Apakah kamu sedang menangis sekarang?)

Contoh dalam paragraph


Today, Chiya is visiting her grandparents. She loves cooking with her

grandmother. Her grandma usually teaches her how to cook delicious dishes. At

this moment, Chiya is learning how to make tasty chicken soup.

Chiya is helping to cut some onions, chilies, carrots, potatoes and other

vegetables. She is also writing her grandmother’s recipe. She plans to make

chicken soup at home next Monday. She is making the chicken soup for her

mother. Next Monday is her mother’s birthday.

An hour later, Chiya and grandparents have finished eating chicken soup.

Now, Chiya is listening to her grandfather’s story. Chiya also loves listening to

her grandpa’s story.

Her gandpa has many stories about life, joke, culture and many more. Now,

Chiya with grandmother are listening to one story of The Arabian Nights (1001

nights). They’re enjoying their time together.

C. Simple Past Tense

Dalam bahasa Inggris ada Past Tense, sedangkan bahasa Indonesia

kalaupun ada tak perlu dipelajari, karena kata kerjanya tidak berubah.

Seperti Present Tense, maka Past Tense ini pun terbagi 4: Ada yang Simple

Past atau disebut Past Tense saja, ada yang Past Continuous Tense, Past

Prefect Tense dan Past Perfect Continuous Tense.

Inti dari Past Tense adalah untuk menyatakan peristiwa yang telah

“Lampau”. Lampau disini tak harus sudah lama-lama amat juga, pokoknya
sudah berlalu, sudah lewat. Itulah penekanannya. Mungkin kemarin, satu

jam lalu, 2 tahun lalu, 2 abad yang lalu, dan sebagainya. Semua itu sudah

“Past”. Setelah membaca uraian ini Anda pasti faham lebih dalam. Pasang

mata pasang telinga dan kuatkan niat ya,

Formula verbal simple Past Tense:

 Affirmative/Positif: S + Verb2

 Negative/Negatif: S + did not + Verb1

 Interrogative/ Tanya : Did + S + Verb1 atau Was/Were+S

Yang perlu diingat, Verb2 maksud saya adalah Kata Kerja atau Verb bentuk

ke-2.

Kalimat Negatif Past Tense

Sesuai rumusnya: S + did + not + V1

Perhatikan dengan seksama, Kata kerjanya berubah lagi menjadi

bentuk pertama (V1). Lalu kata kerja bentuk past-nya kemana? Pindah ke

DID nya itu. Tadi kan diatas sudah saya bilang: V1-V2 – V3: Do – Did –

Done

Jadi kita pakai “Did”. Karena negatif maka tambah “Not”. Jadi Did Not.

Kalimat positif tadi, kita jadikan negative.

Kalimat Tanya Past Tense

Untuk membentuk kalimat past tense interrogative atau kalimat Tanya dapat
mengunakan rumus sebagai berikut

Did + S +Verb 1

Contoh dalam kalimat sederhana

(+) The nurse went to the hospital yesterday. (Suster itu pergi ke rumah sakit

kemarin.)

(-) The nurse didn’t go to the hospital yesterday. (Suster itu tidak pergi ke

rumah sakit kemarin.)

(?) Did the nurse go to the hospital yesterday? (Apakah suster itu pergi ke

rumah sakit kemarin?)

Formula kalimat nominal simple past tense

 Affirmative/positif; Subject + to be (was/were) + complement

 Negative/negatif: Subject +to be (was/were) + not + complement

 Interrogative/tanya: To be (was/were) + Subject + complement

Contoh dalam kalimat sederhana

(+) Kalimat Positif

 I was a teacher. (Aku dulu seorang guru.)


 She was fat. (Dia dulu gemuk.)

 We were a doctor. (Kita dulu adalah seorang dokter.)

 They were rich. (Dulu mereka kaya.)

(-) Kalimat Negatif

 I was not fat. (Aku dulu tidak gemuk.)

 She was not sick yesterday. (Dia tidak sakit kemarin.)

 We were not tired. (Kita tidak capek kemarin.)

 They were not a bad kid. (Mereka dulu bukan anak yang nakal.)

(?) Kalimat Tanya

 Was she so busy? (Apakah dulu dia sangat sibuk?)

 Was Intan happy to work here? (Apakah dulu Intan senang

bekerja di sini?)

 Were they happy to work here? (Apakah dulu mereka senang

bekerja di sini?)
 Were you late to come to the office? (Apakah dulu kamu

terlambat datang ke kantor?

 Contoh dalam bentuk paragraph

During my last holiday, I made a lot of handcrafts. At that time, I was

crazy about art and creativity. Many ideas had come to my mind three months

before. All of the ideas were written on my note book so I could read them

again. Also, I searched other ideas from internet. Yap, I googled it. I watched

tutorial videos and read many art blogs.

My parents helped me to prepare the materials. They also gave me

money to buy things I needed. On the first day, I painted on some rocks. People

call it rock art. It was so fun. My siblings joined me on the third day. Then, my

siblings and I made paper crafts from used newspapers and magazines. Papers

were rolled, shaped and glued together to create decorative designs. Many

beautiful crafts were created.

The last activity was sewing. My mother is a tailor so I learn how to sew

from her. My mother helped me too. Sewing used clothes and towels was very

fun.We produced many useful things. Finally, I really enjoyed my last holiday.

D. Past Continuous Tense

Past Continuous Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa yang

SEDANG TERJADI juga, tetapi sedang terjadi sekarang, melainkan sedang

terjadi tetapi DULU, tetapi sudah lewat. Loh sedang kok lewat? bukannya
sedang itu artinya masa kini alias sekarang?. Oh ada juga sedang dulu.

Kemarin teman saya datang ke rumah saya, gedor-gedor pintu, tetapi

nda ada yang buka. Padahal saya ada di rumah, tetapi saat itu tuh “Saya

sedang tidur!”. Kapan sedang tidurnya? Kemarin, saat teman saya itu

datang. Bukan sekarang kan? Tetapi sedang loh!

Bentuk tenses ini menunjukkan bahwa suatu aksi dapat terjadi

sebelum (began before), selama (was in progress during), dan mungkin

berlanjut setelah (continued after) ada aksi lainnya di masa lampau.

Jadi, past continuous tense adalah bentuk kalimat yang disela

oleh kejadian lain dan juga dapat digabungkan dengan kejadian

lainnya pada waktu yang bersamaan. 

Rumus Past Continuous Tense

 Affirmative/Positif: S + was/were + Verb(-ing)+complement

 Negative/Negatif: S + was/were + NOT + Verb(-ing)

+complement

 Interrogative/Tanya: Was/Were + S + Verb(-ing)

+complement?

Dari rumus di atas, ada beberapa hal atau  poin-poin penting yang

menjadi ciri khas dari past continuous tense,


 Past continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb

“be”, berupa was atau were, karena waktu terjadinya adalah di masa

lampau (past). 

 Past continuous tense termasuk progressive tense, maka verb atau kata

kerja yang tepat adalah present participle.

 Present participle disebut juga dengan verb -ing.

 Present participle dikenal juga dengan gerund, dia adalah suatu

bentuk kata kerja dalam bahasa Inggris. Untuk menyusun sebuah present

participle, kita dapat menggunakan bentuk dasar dari kata kerjanya lalu

menambahkan imbuhan -ing. Bentuk ini digunakan untuk menunjukkan

aktivitas yang sedang berlangsung.

 “Be (was)” digunakan untuk singular subject berupa singular

noun (seperti: Doni, pen, dan dog), serta singular pronoun (seperti: I, she,

he, dan it) kecuali “you”.

 Sebaliknya, “be (were)” digunakan untuk plural subject berupa plural

noun(seperti: dogs, people, pens) dan plural pronoun (seperti: you, they,

dan we).

Contoh kalimat sederhana Past Continious Tense

(+) He was traveling to Venice. (Dia dulu sedang berlibur ke Venice.)

(+) She was eating a burger. (Dia dulu sedang makan burger.)

(-) He wasn’t sleeping. (Dia dulu tidak sedang tidur.)


(-) The people weren’t waiting. (Mereka dulu tidak sedang menunggu.)

(?) Was he buying a book? (Apakah dia dulu sedang membeli sebuah

buku?)

(?) Were the people playing tennis? (Apakah orang-orang dulu

sedang bermain tenis?)

Adverb of Time Past Continuous Tense

Kata keterangan waktu yang digunakan dalam past continuous

tense sebetulnya hanya ada dua. Namun, keterangan waktu tersebut bisa

bertambah sesuai dengan konteks pembahasan dan juga fungsi kalimat yang

dipakai. 

Seperti yang sudah kita bahas di bagian pengertian/definisi,

karena tenses ini dapat disela oleh kejadian lain dan juga dapat

digabungkan dengan peristiwa lainnya dalam waktu bersamaan, maka

ada dua keterangan waktu yang menjadi ciri khas past continuous tense,

yaitu:

 When(ketika), yaitu keterangan waktu ini digunakan untuk

menunjukkan kegiatan dengan waktu yang spesifik


 While(selagi), yaitu keterangan waktu ini digunakan untuk

menunjukkan kegiatan yang dilakukan secara bersamaan dalam satu

waktu

Penggunaan dan Contoh Kalimat Past Continuous Tense

1) To express actions that were ongoing in past (menyatakan kejadian yang

berlangsung di masa lampau)

inilah fungsi yang paling familiar dalam past continuous tense, yaitu

menyatakan suatu aksi yang berlangsung di masa lampau seperti contoh yang

sudah kita bahas sebelumnya. 

Untuk fungsi kalimat ini, kamu dapat menggunakannya jika ingin

menceritakan sesuatu yang nggak dibarengi dengan kejadian lain, jadi nggak

pakai while atau when. Agar keterangan waktunya lebih jelas, berikut

keterangan waktu atau time expression yang dapat digunakan, yaitu: at this

time yesterday, at 5 am this morning, all day yesterday, in July, two years

ago, last night, and so on. Contoh kalimatnya adalah: 

 Two years ago, I was working at a bar in New York City. (Dua tahun

lalu, saya sedang bekerja di sebuah bar di New York City.)

 They were making a toast at this time last night. (Mereka sedang

membuat roti panggang pada jam ini kemarin malam.)

2) Two events that happened simultaneously in the past (menunjukkan dua

kejadian yang terjadi secara bersamaan di waktu lampau)


Past continuous tense digunakan untuk menjelaskan peristiwa yang

terjadi atau berlangsung secara bersamaan di masa lampau. Maka dari

itu, di sini diperlukan keterangan waktu while atau when. Lihat contoh

berikut:

 I was eating while my brother was studying. (Saya sedang makan

ketika adik saya sedang belajar.)

 Diane was watching TV while Andy was taking a nap. (Diane

sedang menonton tv sementara Andy sedang tidur siang.)

3) Before and after another action or event happened (sebelum dan sesudah

tindakan atau peristiwa lain)

Perhatikan contoh berikut terlebih dahulu:

 We were busy working on our assignment when our parents came

home. (Kami sedang sibuk mengerjakan tugas kami ketika orang

tua kami pulang.)

 I was watching the lovely sunset as a flock of birds soared

by. (Saya sedang menyaksikan matahari terbenam yang indah saat

sekawanan burung terbang melintas.)

Mari kita coba pahami contoh pertama. Pada kalimat tersebut, berarti

kami sedang mengerjakan tugas sebelum orang tua pulang, masih

mengerjakan tugas ketika orang tua pulang, dan mungkin masih


mengerjakan tugas setelah orang tua pulang. Kejadian tersebut terjadi

pada suatu waktu di masa lampau dan tidak terjadi pada saat ini.

4) Interrupted by another action or event (suatu aktivitas terganggu oleh

tindakan atau persitiwa lain)

Kamu dapat menggunakan past continuous tense jika saat ini kamu

bercerita tentang kejadian berlangsung di masa lalu yang tiba-tiba

terganggu oleh tindakan lain. Contohnya adalah sebagai berikut:

 Mark was having the most wonderful time on the beach when the

weather suddenly turned awful. (Mark sedang bersenang-senang di

pantai ketika cuaca tiba-tiba berubah menjadi buruk.)

 As they were leaving, the phone rang. (Ketika mereka pergi,

telepon berdering.)

5) For a length of time (whether specific or undefined - untuk jangka waktu

yang lama apakah spesifik atau tidak ditentukan)

Kamu juga dapat menjadikan past continuous tense untuk

menceritakan suatu aksi berlangsung di masa lalu dalam waktu yang

spesifik, atau bahkan dalam waktu yang tidak ditentukan sama

sekali a.k.a waktu yang nggak jelas. Contoh kalimatnya:

 My head was throbbing. (undefined length of time) (Kepalaku

(dulu) berdenyut-denyut.)
 You were eating that sandwich for an hour! (specific length of time)

(Kamu (dulu) sedang makan sandwich itu selama satu jam!)

6) Repeatedly and frequently (membahas sesuatu yang berulang-ulang)

Past continuous tense digunakan juga untuk membahas sesuatu yang

terjadi berulang-ulang. Meskipun interval kejadiannya acak, tapi

sebetulnya kalimat ini menunjukkan kebiasaan alami. Contoh:

 I was repeatedly checking things. (Saya dulu berulang kali

memeriksa sesuatu.)

 My parents were fighting all the time when I decided to

leave. (Orang tua saya bertengkar sepanjang waktu ketika saya

memutuskan untuk pergi.)

7) A source of irritation (menunjukkan keburukan seseorang)

Pada penggunaan yang satu ini, kamu dapat menunjukkan keburukan

seseorang di masa lalu melalui past continuous. Dalam hal ini,

keterangan waktu yang dipakai adalah adverb of time  dari simple present

tense untuk menunjukkan frekuensi berulang-ulang,

seperti always dan constantly. Contoh:

 My ex-husband was always leaving dirty dishes in the sink. (Mantan

suami saya selalu meninggalkan piring kotor di wastafel.)


 The old boss was constantly berating employees over silly

issues. (Bos lama terus-menerus mencaci-maki karyawan karena

masalah konyol.)

8) To show development, growth, or other change(s) over time (untuk

menunjukkan perkembangan, pertumbuhan, atau perubahan lain dari

waktu ke waktu)

Tense ini juga bisa digunakan bersamaan dengan verb yang

menunjukkan perubahan (change) atau

perkembangan (growth), seperti: grow up, improve, go, dan

change. Contoh kalimat:

 My life was changing rapidly. (Hidup saya berubah dengan cepat.)

 I thought her condition was improving, but I guess not. (Saya pikir

kondisinya membaik, tapi saya rasa tidak.)

9) Narrating a story or describing an atmosphere (menceritakan sebuah

kisah atau menggambarkan suasana)


Kalau fungsi yang satu ini pasti cukup mudah untuk kamu

pahami. Yup, kamu dapat menceritakan suasana yang terjadi di waktu lampau

menggunakan past continuous tense. Berikut ini contohnya:

 As they walked into the sunshine, the birds were singing and the

breeze was softly blowing. (Saat mereka berjalan di bawah sinar matahari,

burung-burung bernyanyi dan angin sepoi-sepoi bertiup lembut.)

 I was working in a New York City bar when all of this took place. (Saya

sedang bekerja di bar Kota New York ketika semua ini terjadi.)

10) Shows an action with two durations at the same time (menunjukkan aksi

dalam dua durasi berbeda di waktu bersamaan)

Past continuous juga dapat digunakan pada saat menyatakan bahwa ada

aksi berdurasi pendek (simple past tense) yang terjadi ketika suatu aksi

berdurasi panjang (past continuous tense) sedang berlangsung. 

Jadi, while dan when dapat digunakan dengan formula simple past tense

+ while + past continuous tense dan past continuous tense + when + simple

past tense. Bagaimana jika kita ingin menggunakannya dalam sebuah

kalimat? Please, take a look at the example below!

 The door was knocked while I was reading a book. (Pintu diketuk

ketika saya sedang membaca buku.)


 Rio was sleeping when you called her. (Rio sedang tidur ketika kamu

meneleponnya.)

Contoh dalam bentuk paragraph

I was studying when Tari came to my house yesterday. She bought me

a achocolate cake, we were staying at home for months when corona virus

outbreak, we were in quarantine for all these times. We really happy after

quarantine finished and we back to new normal. My father called when we

were watching Netflix, he said he would come home late. Tari decided to stay

with me until my father come home (aku sedang belajar ketika Tari datang

kerumahku kemarin. Dia membawaku kue coklat, kami menghabiskan waktu

di rumah selama beberapa bulan ketika corona virus muncul, kami berada

dalam karantina selama ini. Kami begitu bahagia ketika karantina berakhir

dan kembali pada “New Normal”. Ayahku menelfon ketika kami sedang

menonton Netflix, ayah bilang ayah akan pulang telat. Tari memutuskan

untuk tetap bersamaku hingga ayahku pulang ke rumah).

E. Future Tense

Future Tense atau Simple Future digunakan untuk menyatakan

peristiwa yang Akan Terjadi. Future tense adalah tentang Nanti. Sesuatu arti

katanya Future yaitu “Masa Depan”. Karena itu dalam Future Tense

penggunaan kata Will, Shall yang artinya akan pastilah mendominasi.

Pegang ini kuat-kuat:


Setiap Future pasti pakai WILL atau SHALL, artinya AKAN. Namun

ada juga yang namanya Past Future Tense nanti. Karena Past maka Will dan

Shall nya pakai past juga yaitu “Would”, nanti kita pelajari lebih dalam di Past

Future Tense. Oh ya, sesudah Will atau Shall atau Would pasilah diikuti

bentuk 1 baik itu kata kerja atau kata kerja bantu.

Rumus simple future tense

Berbeda dengan simple present tense dan simple past tense,

bentuk tenses yang satu ini mengandalkan modal auxiliary dan similar

modal yang memiliki arti “akan”. Modal auxiliary pada simple future

tense adalah will, shall, dan be going to. Rumus yang digunakan adalah

sebagai berikut

 Affirmative/positif: S+WILL/SHALL+V1+O

S+ to be(am, is,are) going to+V1

 Negative/negative: S+WILL/SHALL+Not+V1+Object

S+to be(am,is,are)+Not+ going too+V1

 Interrogative/Tanya: WILL/SHALL+S+V1+Object

To be(am, is, are)+S+Going to+V1

Kamu perlu perhatikan beberapa bentuk atau aturan yang ada di

dalam simple future tense agar tidak tertukar dengan tenses lain:


 Pada simple future tense, bentuk kata kerja atau verb yang digunakan

adalah selalu kata kerja dasar atau verb 1, sama seperti simple present

tense. 

 Tidak ada perubahan kata kerja untuk semua subjek dan semua pola

kalimat. Jadi, jika kamu membuat suatu kalimat menggunakan subjek I,

You, We, They, He, She, It, Singular Subject, dan Plural Subject baik itu

untuk kalimat positif, kalimat negatif, atau kalimat tanya, maka subjek

tersebut akan selalu diikuti oleh kata kerja bentuk dasar atau verb 1

Perbedaan Shall,Will dan Be going to

 Will, digunakan untuk semua subjek yaitu, I,YOU,THEY,HE,SHE,IT

 Shall, digunakan untuk subjek I dan WE, dan lebih banyak digunakan

pada bahsa inggris british

 Be going to, digunakan untuk semua sebjek yaitu

I,YOU,WE,THEY,HE,SHE,IT. Be setelah subjek dapat diganti dengan

AM,IS,ARE

Contoh dalam kalimat sederhana


(+) I will have dinner with Marshal. (Aku akan makan malam bersama

Marshal)

(+) You are going to call me when you get there. (Kamu akan

menghubungiku ketika kamu tiba di sana)

(-) I am not going to spend my vacation in Hawaii. (Aku tidak akan

menghabiskan liburanku di Hawaii)

(-) We won’t play the game anymore. (Kami tidak akan memainkan

gamenya lagi)

(?)Are you going to attend the party? (Apakah kamu akan datang ke

pestanya?)

(?)Will they forgive me? (Apakah mereka akan memaafkanku?)

Contoh dalam bentuk paragraph

What are you going to do this weekend? Hhmmm, I actually haven’t

had any plan yet. My brother and I will probably visit our sister on Saturday.

We will go there by a motorbike.

Our sister has a new-born baby girl, our niece. The baby will be about

three weeks old this weekend. She is so cute and chubby. We also have a five-

year-old nephew. He is a super active boy. He likes to create things and to play
soccer. He will play and do creative activities with me. Then, he’ll play soccer

with my brother. He’ll be so happy playing with us.

In the afternoon, my brother and I will go swimming in the pool at a

hotel near my sister’s house. We’ll do a swimming race. We love swimming. If

my brother has nothing to do on Sunday, we’ll probably stay overnight at our

sister’s house

F. Future Continuous Tense

Tense yang satu ini berbicara tentang suatu peristiwa yang “Sedang

Terjadi” juga sebagaimana Present Continuous Tense, tetapi bedanya dalam

Future Continuous Tense maka “Sedang” nya itu bukan sekarang melainkan

besok, akan datang, nanti

For your information, future continuous tense memang biasa disebut

juga dengan future progressive tense. Istilah "future progressive tense"

memberi kita gagasan yang lebih baik tentang makna dari tenses yang satu

ini. Dalam hal ini, kata "progresif" menunjukkan bahwa ada sesuatu yang

sedang berlangsung, a.k.a there is an action in progress.

Rumus Future Continuous Tense

 Positive/positif: S+Will/Shall+be+Verb(-ing)+complement

 Negative/negative:S+Will/Shall+Not+be Verb(-ing)+complement

 Interrogative/ Tanya: Will/Shall+S+be+ Verb(-ing)+complement

Notes!  
 Auxiliary verb “shall” lebih banyak digunakan untuk

subjek I dan We.

 Future continuous tense dibentuk dengan modal verb

will, auxiliary verb be dan present participle dari kata kerja utama.

 Present participle adalah verb-ing atau disebut juga

sebagai gerund.\

Contoh dalam kalimat sederhana

(+) Rama will be running in a marathon race this Saturday

morning. (Rama akan mengikuti lomba lari marathon Sabtu pagi ini.)

(+) He will be staying at the office at 4 o’clock this afternoon. (Dia

akan tinggal di kantor jam 4 sore ini.)

(-) I won’t be sleeping at this time tomorrow. (Aku tidak akan tidur

jam segini besok.)

(-) Bima will not be playing games for a month. (Bima tidak akan

bermain game selama sebulan.)

(?) Will you be coming to Susi’s birthday party tomorrow

night? (Apakah kamu akan datang ke pesta ulang tahun Susi besok

malam?

(?) Will they be calling you tomorrow night? (Apakah mereka akan

menelpon kamu besok malam?)


Contoh dalam paragraph

I feel so nervous for my first time fly by airplane, my dad is working in

Singapore, and this is my first time flying alone. I’m very nervous but my

father said he will be waiting for me when I arrive tomorrow. My mother

feels anxious to let me go by myself but I promise her I will call her as soon

as I arrive tomorrow. I’m laying on my bed right now, wondering what would

i do tomorrow with my dad around this time, maybe I will be eating delicious

ice cream or will be watching movies with my dad. I can’t wait for tomorrow

(aku merasa begitu gugup untuk pengalaman pertamaku naik pesawat,

ayaku bekerja di Singapura, dan ini kali pertama aku terbang sendirian.

Aku begitu gugup tetapi ayahku bilan dia akan menungguku di sana ketika

aku sampai besok. Ibuku merasa cemas membiarkanku pergi sendirian,

tetapi aku berjanji aku akan menelfonnya begitu aku sampai disana. Aku

sedang berbaring diatas tempat tidur sekarang, membayangkan apa yang

akan aku lakukan besok bersama ayahku di jam yang sama seperti saat ini,

mungkin aku akan sedang makan ice cream lezat atau sedang menonton

film bersama ayah. Aku tidak sabar menunggu hari esok).

G. Present Perfect Continuous Tense

Tenses yang satu ini digunakan untuk menyatakan suatu

kejadian, peristiwa atau apalah namanya, yang SUDAH terjadi dan

MASIH berlangsung bahkan sangat mungkin AKAN berlanjut. Dari

dulu hingga kini bahkan nanti, gitu loh!. Kata “sudah” atau “dari
dulu” disini bisa saja waktunya kemarin, 2 jam lalu, se-abad lalu,

bisa juga beberapa menit yang lalu. Intinya kejadian yang hendak

diungkapkan dalam Present Pefect Continuous Tense ini sebenarnya

mirip dengan Present Continuous Tense, hanya saja penekannya

bukan pada saat ini, melainkan pada periode waktunya tadi itu:

sudah, masih dan akan.

Rumus perfect continuous tense

 Positive/positif: S+have/has+been+ V ing/present participle+complement

 Negative/negatif: S+have/has+not+been+V ing/present

participle+complement

 Interrogative/ Tanya: Have/has+S+been+ V ing

Berbeda dengan future perfect tense yang hanya

mengandalkan auxiliary “have” untuk semua subjek, present perfect

continuous tense justru dibentuk dengan auxiliary verb have atau has. Untuk

membuat kalimat dari tenses ini, perhatikan dulu poin penting berikut:

 Have digunakan untuk subject I, you, dan plural subject seperti: plural

pronoun(seperti: they, we), plural noun (seperti: boys, men),

dan compound subject dengan kata hubung “and” (you and

I, Masha and David).
 Has digunakan untuk singular subject seperti: third person singular

pronoun(seperti: he, she, it) dan singular noun (seperti: Tony, Cerci, etc).

Selain itu, kamu juga perlu mengetahui beberapa hal yang menjadi ciri

khas present perfect continuous tense, yaitu:

 Present perfect continuous tense biasa disebut juga dengan present perfect

progressive tense. Progressive artinya “sedang berlangsung” atau aksi

yang sedang dilakukan.

 Secara umum, present perfect continuous tense hanya terjadi pada bentuk

kata kerja dynamic, atau biasa disebut dynamic verb, karena biasanya

hanya dynamic verb yang memiliki bentuk continuous.

Contoh dalam kalimat sederhana

Kalimat Present Perfect Continuous Tense Positif

 Luna has been reading the novel. (Luna telah membaca novel.)

 Rara has been making cookies. (Rara sudah dan sedang membuat kukis.)

 My brother has been driving. (Kakakku telah menyetir.

 Kalimat Present Perfect Continuous Tense Negatif

Untuk pernyataan yang bersifat negatif, contoh kalimatnya adalah:


 They have not been helping your sister. (Mereka tidak sedang membantu

adikmu.)

 Julia has not been making cookies. (Julia tidak sedang membuat kukis.)

 Tika hasn’t been reading the book for two hours. (Tika belum membaca

buku itu selama dua jam.)

Kalimat Present Perfect Continuous Tense Interrogative

Contoh dari kalimat tanya:

 Has Tiara been eating? (Apakah Tiara telah makan?)

 Has your sister been driving? (Apakah kakakmu telah menyetir?)

 Have they been watching the tournament? (Apakah mereka sudah

menonton pertandingan?)

Sekarang kita akan memahami fungsi dan penggunaan dari tenses ini,

1. Menunjukkan aksi yang telah selesai

Present perfect continuous tense dapat digunakan untuk menunjuk

kondisi yang sudah selesai pada suatu titik di masa lalu, tetapi masih ada

relevansinya hingga saat ini. Seperti apa contoh kalimatnya?

 Mia has been competing in debate competitions recently. 

(Mia telah berkompetisi dalam kompetisi debat baru-baru ini.)


 Misca has been eating a spicy rice bowl for her lunch since an hour ago. 

(Misca sudah makan semangkuk nasi pedas untuk makan siangnya sejak

satu jam yang lalu.)

2. Menunjukkan aksi yang baru saja selesai

Apakah kamu familiar dengan adverb “just”? Nah, selain untuk

menunjukkan sebuah aksi yang selesai di masa lalu, adverb

"just" menunjukkan bahwa tenses ini dapat digunakan untuk menunjukkan

kondisi di mana ada suatu aksi atau peristiwa yang baru selesai terjadi. Kira-

kira bagaimana contoh kalimatnya?

 Mother has just been cooking. (Ibu baru saja memasak.)

 The airplane has just been landing in Istanbul Airport. (Pesawat baru saja

mendarat di Bandara Istanbul.)

3. Menunjukkan aksi yang telah dimulai pada masa lampau

Tenses ini juga bisa digunakan untuk menyatakan suatu aksi yang sudah

dimulai di masa lalu, tetapi masih berlangsung hingga saat ini. Contoh

kalimatnya sebagai berikut:

 I’ve been listening to music for an hour.  (Saya sudah mendengarkan

musik selama satu jam.)


 She has been riding to her hometown since this morning.  (Dia sudah

berkendara ke kampung halamannya sejak pagi ini.)

Contoh dalam bentuk paragraph

Juna has been playing football since he was 5 years old. He likes to play

football. He play with the other kids every afternoon. He also teaches other

kids how to play football in great way. Lately, he has been teaching Rudi how

to play football with a good technique. He has been teaching Rudi all the

rules and techniques of the game. He has been teaching Rudi how to win the

game (juna sudah bermain sepak bola sejak usia 5 tahun. Dia suka

bermain bola. Dia bermain dengan anak – anak lainnya setiap siang. Dia

juga mengajarkan anak – anak lainnya cara bermain bola dengan sangat

bagus. Akhir – akhir ini, dia sedang mengajarkan Rudi cara bermain bola

dengan teknik yang bagus. Dia sudah mengajarakn Rudi semua aturan

dan teknik dalam permain bola. Dia sudah mengajarkan Rudi bagaimana

memenangkan pertandingan).

H. Present Perfect Tense

Present Perfect Tense menekankan pada PERFECT nya itu. Perfect kan

artinya “sempurna”. Bukan sempurna karena cantik seperti Gita Gutawa,

tetapi sempurna yang berarti “selesai, sudah, beres, baru saja usai, dsb”. Jadi,

kalau Anda menekankan pada “SUDAH” nya itu maka gunakanlah Present

Perfect Tense ini. Contoh yang paling mengena misalnya: Dia baru saja pergi

(She has just gone).


Dalam present tense, terdapat jenis kalimat verbal dan kalimat nominal.

Ternyata, kedua jenis kalimat tersebut ada di present perfect tensejuga, guys.

Maka dari itu, rumus dari present perfect tense terbagi menjadi dua. 

Nominal Sentences (kalimat nominal) Present Perfect Tense

Kalimat nominal adalah kalimat yang tidak mengandung kata kerja

seperti kata sifat, kata benda, dan kata keterangan.

Rumusnya

 Affirmative/ positif: S+have/has+been+complement

 Negative/negative: S+have/has+not+been+complement

 Interrogative/ Tanya: have/has+S+ been+ complement?

Contoh kalimat:

(+) You have been a creative writer since 2018. (Kamu telah menjadi

seorang penulis kreatif sejak tahun 2018.)

(-) We have not been hungry. (Kita belum merasa lapar.)


(?) Has she been very busy this week? (Apakah dia sangat sibuk pekan

ini?)

Verbal Sentences (kalimat verbal) Present Perfect Tense

Pada kalimat verbal, setelah subjek akan diikuti oleh kata kerja (V)

alias verb. Nah, tenses ini menggunakan kata kerja ketiga a.k.a verb 3, 

Rumusnya

 Affirmative/positif: S+have/has+Verb 3

 Negative/negative: S+have/has+not+Verb 3

 Interrogative/ Tanya: Have/has+S+verb 3+?

Contoh kalimat:

(+) I have eaten three a day. (Saya sudah makan tiga kali sehari

(-) They have not paid their orders. (Mereka belum membayar pesanan-

pesanan mereka.)

(?) Have they surprised Cintia? (Apakah mereka sudah memberi

kejutan pada Cintia?)

Contoh dalam bentuk paragraph

Today is 16th August and tomorrow is my sister’s birthday. Her name is

Kristal. I want to give her a surprise. I have talked to some of her friends.
They have helped me to prepare a surprising party. We have discussed it

since July.

We are going to celebrate my sister’s birthday in a small restaurant

near my house. Our parents have also agreed it. The restaurant has been

booked by our parents.

What about the birthday present? No worries, I have prepared it too.

She loves art very much. I have made a painting for her. I hope she will like

it. But I haven’t wrapped the painting because it hasn’t dried yet.

Have you ever celebrated someone’s birthday?

I. Past Perfect Tense

Past Perfect Tense mirip dengan Present Perfect Tense hanya saja beda

di waktunya saja. Penekannya pada PERFECT-nya itu, usainya itu. Agar

lebih jelas saya ulang sedikit tentang Present Perfect Tense dulu ya.

PRESENT Perfect Tense mengenai suatu kejadian atau peristiwa yang

SELESAI (sempurna, perfect) saat ini, contohnya: She has just gone (Dia

baru saja pergi).

Rumus/ formula past perfect tense

Pada dasarnya, past perfect tense adalah gabungan antara simple past

tense dengan present perfect tense. Nah, yang menjadi ciri khas

dari tenses satu ini adalah adanya auxiliary verb “had”.


“Had” adalah bentuk lampau dari have/has yang digunakan

dalam present perfect tense.

 Positive/positif: S+had+V3

 Negative/negative: S+had+not+V3

 Interrogative/ Tanya: Had+S+V3

Important notes! Beberapa hal penting yang harus kamu ingat

dari past perfect tense, antara lain adalah sebagai berikut:

 Berbeda dengan present perfect tense yang menggunakan

dua auxiliary verbuntuk dua jenis subject, untuk tense

ini, auxiliary “had” dapat digunakan baik

pada singular maupun plural subject.

 Jadi, aux “had” berlaku untuk subjek I, you, dan plural subject

lainnya, seperti; plural pronoun (they, we), plural noun (boys, men),

dan compound subject dengan kata hubung “and” (you and

I, Masha and David).

 Begitupun dengan singular subject, yaitu kata ganti orang ketiga atau

biasa dikenal juga sebagai third-person singular pronoun (he, she,

it), dan singular nounseperti penyebutan nama orang (Grace,

Cerci, etc) tetap menggunakan aux “had” tanpa ada perubahan.


 Verb yang digunakan dalam past perfect tense adalah kata kerja

bentuk ketiga, atau sering disebut dengan dengan past participle.

 Past participle dibentuk dengan menambahkan –ed, -en, -d, -t, -

n, atau -ne padabase form (bentuk dasar) dari regular verb.

 Pada base form irregular verb (kata kerja tidak beraturan), bentuk past

participle-nya juga tidak beraturan.

Contoh kalimat past perfect tense berdasarkan rumus di atas:

 (+) When I arrived in Jakarta, Rara had already returned to

Bandung. (Ketika Jakarta, Rara sudah kembali ke Bandung.)

 (-) She had not studied Japanese before she moved to Japan. (Dia

tidak belajar bahasa Jepang sebelum dia pindah ke Jepang.)

 (?) Had your father watched the movie before they gone home?

(Apakah ayahmu sudah menonton film ketika mereka pulang?)

Contoh dalam bentuk paragraph

Thomas looks so happy, today his exam result release, this is his

German Language exam. He had tried 5 times before but he failed all the

times. Thomas go with his brother to the language center, his brother had past
the exam when he was in high school. Thomas derserves this, he had studied

so hard every day for almost 5 months before the exam. His brother so proud

of him (Thomas tampak begitu bahagaia, hari ini hasil ujianya

diumumkan, ini adalah ujian bahasa Jerman. Dia sudah mencoba ikut

ujian ini sebanyak 5 kali sebelumnya namun semuanya gagal. Thomas

pergi bersama kakak laki – lakinya ke pusat bahasa, kakaknya sudah

pernah lulus ujian ini ketika dia masih duduk dibangku SMA. Thomas

pantas mendapatkan ini, dia sudah belajar begitu keras selama 5 bulan

sebelum mengikuti ujian. Kakaknya begitu bangga padanya).

J. Future Perfect Tense

Karena pengetahuan Tense bahasa Inggris itu berkaitan satu sama lain.

Dengan memahami yang satu maka yang lain akan terasa jauh lebih mudah.

Anda juga perlu membandingkan masing-masing Tense yang sama-sama

Continuous, atau yang sama-sama Perfect Future Perfect Tense digunakan

untuk menyatakan sesuatu yang “Sudah terjadi, tetapi AKAN”. Akan sudah

gitu loh. Kalau Anda buka lagi pelajaran bahasa Inggris tentang Future

Continuous Tense maka Future Perfect Tense ini pun akan sangat mudah

difahami. Siapa bilang “sudah” itu hanya dulu? Sudah bisa juga “akan”!.

Future artinya Akan, Perfect artinya sudah.

Formula/rumus future perfect tense

Pada dasarnya, rumus future perfect tense cukup mudah. Untuk kalimat

positifnya, kamu hanya perlu mengingat bahwa future perfect tense dibentuk

dengan rangkaian subject + will + have + verb-3 + complement


Kalimat nominal:

 Positive/positif: S+will/shall+have+been+complement

 Negative/negative: S+will/shall+not+have+been+complement

 Interrogative/ Tanya: will/shall+S+have+been+complement

Kalimat verbal

 Positive/positif: S+will/shall+have+V3+complement

 Negative/negative: S+will/shall+not+V3+complement

 Interrogative/ Tanya : will/shall+S+have+V3+complement

Perhatikan beberapa poin penting terkait rumus future perfect tense di

atas:

 Pada kalimat nominal, setelah aux “have” akan diikuti

oleh verb ketiga dari “be”, yaitu “been”. Jadi, pada jenis kalimat ini,

tidak ada kata kerja regular atau irregular untuk menjelaskan suatu

aksi atau kegiatan secara spesifik.

 Masih ingat, kan? Past participle adalah kata kerja bentuk tiga

dari verb dasar. Kamu dapat menambahkan imbuhan -ed di akhir kata

kerja yang digunakan (regular verb).

 Untuk irregular verb, dia memiliki bentuk past participle yang cukup

variatif. Kamu bisa cek penjelasan terkait irregular verb di artikel 11

tipe kata kerja bahasa Inggris beserta contohnya.

 Aux “have” pada future perfect tense berlaku untuk semua subjek, baik

itu singular (I, she, he, dan it) maupun plural (you, they, dan we).


 Shall lebih banyak diunakan untuk subject I dan We,

sedangkan will lebih umum digunakan untuk semua jenis subjek.

contoh kalimat nominal:

 Kalimat positif: They will have been at your house when the pizza

comes. 

(Mereka akan berada di rumahmu ketika pizza datang.)

 Kalimat negatif:  Mr. Joe will have not been in the office by this

evening. 

(Pak Joe tidak akan ada di kantor malam ini.)

 Kalimat tanya: Will they have been here tonight? 

(Apakah mereka akan sudah ada di sini malam ini?)

contoh kalimat verbal:

(+) Randy will have finished his homework at 8 p.m. (Randy akan

menyelesaikan PR pada pukul 8 malam.)


(-) I’ll not have finished the report by tomorrow morning. (Saya tidak

akan menyelesaikan tugas besok pagi.)

(?) Will you have eaten when she comes to your house by tomorrow

afternoon? (Apakah kamu akan sudah makan ketika dia datang ke

rumahmu menjelang siang?)

contoh kalimat lain dalam future perfect tense:

 Will you have decided the theme for the party by tomorrow? 

(Apakah kamu akan sudah memutuskan tema untuk pesta

besok?)

 Will you have cleaned your house before he comes?  (Apakah

kamu akan sudah membersihkan rumahmu sebelum dia datang?)

 Will you have arrived in Jakarta by tomorrow evening? (Apakah

kamu akan tiba di Jakarta besok sore?)

 Will Sari have eaten at 8 p.m.?  (Apakah Sari akan sudah makan

pada jam 8 malam?)

Contoh dalam bentuk paragraph

Mr. Junaidi is a farmer. He owns very big farm. He plants potato in his

fileds in the summer. By the time he finishes planting this summer, he will
have planted 6 acres of potato. He is going to have palnted many potatos. Mr.

Junaidi must finish planting before it starts to rain. He is working hard. At

this rate, he will have finished planting before it rains. Mr. Junaidi and his

horse will have worked many long hours by the time they finish today (Pak

Junaidi adalah seorang petani. Dia memiliki kebun yang sangat besar. Dia

menanami kentang di kebunnya pada musim panas. Dia sudah akan

menanami 6 hektar kentang di musim panas tahun ini. Dia akan

menanami banyak kentang. Pak junidi harus sudah selesai menanami

kentang sebelum hujan turun. Dia bekerja begitu keras. Dengan bekerja

keras seperti ini, tampaknya dia akan sudah selesai menanami semuanya

sebelum hujan datang. Pak Junaidi dan kudanya akan bekerja dengan

sangat keras selama berjam – jam sebelum mereka selesai hari ini).

K. Future Perfect Continuous Tense

Future Perfect Continuous Tense digunakan untuk menyatakan

peristiwa yang: akan, telah dan masih berlangung di masa datang.

Memang mirip dengan Future Continuous Tense juga (sedang akan

terjadi pada suatu saat di masa datang), hanya saja kalau dalam Future Perfect

Continuous Tense ditekankan pada masa terjadinya yang lebih panjang

(sudah mulai, masih terjadi, akan berlanjut) tetapi bukan sekarang melainkan

di masa datang. Kalau itu sekaranga maka namanya Present Perfect

Continuous Tense. Mirip kan? Bedanya memang hanya di Present dan Future

nya itu. Ya, beda waktunya. Yang satu sekarang (present) dan satu lagi nanti

(Future).
Future Continuous Tense:

Jika Seperti ini maka Future Perfect Tense:

Future Perfect Tense kan intinya “Sudah Akan atau Akan sudah”. Dari

kejadian di atas, kalo jam 11 kan saya SUDAH AKAN SELESAI berenang

kan? Nah, kalo jam 11 besok saya sudah akan selesai berenang. Itulah yang

saya maksud dengan SUDAH AKAN ini, Future Perfect Tense: “I will have

swum”.

Future Perfect Continuous Tense:

Dapat saya katakan bahwa jam 9 besok saya sudah akan sedang

berenang selama 30 menit.

Formula/ rumus future perfect continuous tense

 Positive/positif: S + will + have + been + Verb(-ing) / present

participle + complement

 Negative/negative: S + will + not + have + been + Verb(-ing) / present

participle + compliment

 Interrogative / tanya: will + S + have + been + Verb(-ing) / present

participle + complement

Catatan untuk tenses yang satu ini, catatannya adalah:

 Present participle biasa dikenal juga dengan verb-ing.


 Kamu juga bisa menggunakan auxiliary verb “shall” untuk

menggantikan “will”, tetapi shall biasanya lebih sering digunakan

untuk subjek  I dan We.

 Auxiliary verb "Will" dapat digunakan untuk semua jenis subject.

 Dalam tenses ini, complement biasanya merupakan objek dan ekspresi

waktu, atau biasa kita sebut sebagai time expression.

Perbedaan Future Perfect Continuous Tense dengan Future Perfect

Tense

Perbedaanya adalah, future perfect tense digunakan untuk

memprediksi atau menyatakan suatu kejadian yang akan selesai di masa

depan, kalau future perfect continuous tensemenceritakan tindakan atau

keadaan yang lebih panjang dan masih akan berlangsung hingga

beberapa peristiwa atau waktu tertentu di masa depan. 

Intinya, kalau future perfect, tindakannya itu sudah selesai. Sementara

itu, kalau future perfect continuous tense, tindakannya masih berlangsung

dalam kurun waktu tertentu. 

Contoh Kalimat Future Perfect Continuous Tense

Kalimat Positif Future Perfect Continuous Tense

 In August, I will have been working as a Digital Marketer for three

years. 
(Pada bulan Agustus, saya akan telah bekerja sebagai Digital Marketer

selama tiga tahun.)

 Suryo will have been living in Cairo for three years by next month. 

(Suryo akan telah tinggal di Kairo selama tiga tahun bulan depan.)

 Sharena will have been practicing pole dance since 10 A.M.

(Sharena akan telah berlatih pole dance sejak pukul 10 pagi.)

Kalimat Negatif Future Perfect Continuous Tense

 My mother will not have been teaching in 80 Jakarta Senior High

School for a few weeks before he moves to Bali. 

(Ibuku belum sempat mengajar di SMA 80 Jakarta selama beberapa

minggu sebelum dia pindah ke Bali.)

 Diana will not have been living in here  for five years by next month.

(Diana belum mencapai lima tahun tinggal di sini pada bulan depan.)

 Saski will not have been studying Korean for a month before she

moves to Korea. 

(Saski belum sempat/belum mencapai belajar bahasa Korea selama

sebulan sebelum dia pindah ke Korea.)


Kalimat Interogatif/Kalimat Tanya Future Perfect Continuous

Tense

 Will you have been working for two hours when I arrive?

(Apakah Anda sudah bekerja selama dua jam ketika saya tiba?)

 Will Saski have been cooking spaghetti for one hour by the end of the

day?

(Akankah Saski telah memasak spageti selama satu jam di penghujung

hari?)

 When I come at 8:00, will you have been reading long? 

(Ketika saya datang jam 8:00, apakah kamu sudah lama membaca?)

Contoh dalam bentuk paragraph

Julia is a pianist, she had been playing piano since she was a kid. She

attended music school in USA. She really likes piano, that makes her has

become professional pianist after graduated from University. She is 29 now,

when she turn 30 she will have been playing piano for more than10 years.

Even she is a professional pianist now, she still practice every day, she do

practice for 2 hours every day at night. She practices today as well, she

practices at home in front of her family members. She will have been

practicing for 2 hours at 10 o’clock (Julia adalah seorang pemain piano, dia

sudah bermain piano sejak dia kecil. Dia bersekolah di sekolah musik di

Amerika Serikat. Dia benar – benar sangat menyukai piano, hal itu yang

membuatnya sudah menjadi pemain piano professional setelah dia tamat


dari universitas. Dia sekarang berusia 29 tahun, ketika dia berusia 30

tahun dia sudah akan bermain piano selama lebih dari 10 tahun.

Walaupun dia seorang pemain piano handal sekarang, dia masih tetap

berlatih setiap harinya, dia melakukan latihan selama 2 jam setiap malam.

Dia juga berlatih hari ini, dia berlatih di rumah di hadapan keluarganya.

Dia sudah berlatih selama 2 jam saat jam 10 nanti) . 

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

a. Berdasarkan Makalah tersebut, dapat disimpulkan sebagai berikut. Present

Tense atau Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa

atau kejadian, kegiatan, aktivitas dan sebagainya yang terjadi saat ini.

Present Tense juga digunakan untuk menyatakan suatu Fakta, atau sesuatu

yang tejadi berulang-ulang dimasa KINI. Ingat, PRESENT artinya adalah

kini, sekarang.

b. Present Progressive Tense atau dulu lebih dikenal sebagai Present

Continuous Tense biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa

yang sedang berlangsung. Inti dari Past Tense adalah untuk menyatakan

peristiwa yang telah “Lampau”. Lampau disini tak harus sudah lama-lama

amat juga, pokoknya sudah berlalu, sudah lewat.

c. Past Continuous Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa yang

SEDANG TERJADI juga, tetapi sedang terjadi sekarang, melainkan

sedang terjadi tetapi DULU, tetapi sudah lewat. Future Tense atau Simple

Future digunakan untuk menyatakan peristiwa yang Akan Terjadi. Future

tense adalah tentang Nanti. Sesuatu arti katanya Future yaitu “Masa

Depan”. Karena itu dalam Future Tense penggunaan kata Will, Shall yang

artinya akan pastilah mendominasi.

d. Tense yang satu ini berbicara tentang suatu peristiwa yang “Sedang
Terjadi” juga sebagaimana Present Continuous Tense, tetapi bedanya

dalam Future Continuous Tense maka “Sedang” nya itu bukan sekarang

melainkan besok, akan datang, nanti. Present Perfect Continuous Tense

Tenses yang satu ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian,

peristiwa atau apalah namanya, yang SUDAH terjadi dan MASIH

berlangsung bahkan sangat mungkin AKAN berlanjut.

e. Present Perfect Tense menekankan pada PERFECT nya itu. Perfect kan

artinya “sempurna”. Bukan sempurna karena cantik seperti Gita Gutawa,

tetapi sempurna yang berarti “selesai, sudah, beres, baru saja usai, dsb”.

Jadi, kalau Anda menekankan pada “SUDAH” nya itu maka gunakanlah

Present Perfect Tense ini. Past Perfect Continuous Tense dalam pelajaran

Bahasa Inggris Grammar digunakan untuk menyatakan hal atau peristiwa

yang sesuatu yang TELAH dan SEDANG terjadi dimasa LAMPAU.

f. Past Perfect Tense mirip dengan Present Perfect Tense hanya saja beda di

waktunya saja. Penekannya pada PERFECT-nya itu, usainya itu. Future

Perfect Tense digunakan untuk menyatakan sesuatu yang “Sudah terjadi,

tetapi AKAN”. Akan sudah gitu loh. Kalau Anda buka lagi pelajaran

bahasa Inggris tentang Future Continuous Tense maka Future Perfect

Tense ini pun akan sangat mudah difahami. Future Perfect Continuous

Tense digunakan untuk menyatakan peristiwa yang: akan, telah dan masih

berlangung di masa datang.

DAFTAR PUSTAKA
Nahdy.(2012).”Tenses”

nahdy.student.umm.ac.id/files/2010/02/Tenses.doc diakses pada tanggal

21 Juni 2022

Annonimus.(2012).”Tenses”

http://www.ego4u.com/en/cram-up/grammar/tenses diakses pada

tanggal 21 Juni 2022.

English-team.(2020).”Contoh Cerita Menggunakan Paragraf Future Perfect

Tense”,

https://www.bahasainggris.xyz/2020/10/contoh-cerita-menggunakan-

paragraf-future-perfect-tense.html diakses pada 21 Juni 2022.

English-team.(2020).”Paragraf Contoh Cerita Menggunakan Paragraf Past

Continous Tense dalam Bahasa Inggris dan Artinya”,

https://www.bahasainggris.xyz/2020/10/contoh-cerita-menggunakan-

paragraf-future-perfect-tense.html diakses pada 21 Juni 2022.

Husnunnisa, Intan Aulia.(2022).”Past Continuous Tense; Pengertian, Rumus,

Fungsi dan contoh kalimat”

https://www.english-academy.id/blog/past-continuous-tense-pengertian-

rumus-fungsi-dan-contoh-kalimat diakses pada tanggal 21 Juni 2022

Husnunnisa, Intan Aulia.(2022).”Present Continuous Tense; Pengertian, Rumus,

Fungsi dan contoh kalimat”

https://www.english-academy.id/blog/present-continuous-tense-

pengertian-rumus-fungsi-contoh-kalimat diakses pada tanggal 21 Juni

2022
Deari.(2022).”Contoh Paragraf Present Continous Tense, Cerita Seru Belajar

Bahasa Inggris’

https://englishcoo.com/contoh-paragraf-present-continuous-tense/ diakses

pada tanggal 21 Juni 2022.

Deari.(2022).”Contoh Paragraf Simple Past Tense, Cerita Seru Masa Lalu’

https://englishcoo.com/contoh-paragraf-simple-past-tense/ diakses pada

tanggal 21 Juni 2022.

Anda mungkin juga menyukai