PUSKESMAS PAGAR DEWA

KABUPATEN LAMPUNG BARAT

PROVINSI LAMPUNG

Identitas Puskesmas
Nama Puskesmas : Pagar Dewa
Alamat : Jl. Basungan no.2 Ds Basungan Kec.Pagar Dewa
Kode Puskesmas : 1012072
Kategori : Rawat Inap
Status Akreditasi : Madya, 2018
Skor Keterpencilan : 58,3% (Sangat Terpencil)
Jenis nakes diperlukan
: Dokter, Drg, Farmasi, Gizi, ATLM,
Kesling, Bidan, Kesmas
Nama Kepala Puskesmas: Mediansah, SKM
Nomor HP : 082182819699
Alamat surel : uptpuskesmaspagardewa@gmail.com
Nomor Hp : 082111567030 dan 082310865220
Unit Binwil : Badan Litbangkes, Puslitbang Sumber Daya
Dan Pelayanan Kesehatan

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 1

Peta Lokasi

Terdapat beberapa
alternatif dari Bandar
Lampung ke Kabupaten
Lampung Barat (Liwa).
Pertama, transportasi
umum yakni bis yang
berangkat siang sekitar
pukul 14.00 dari Bandar
Lampung dengan lama
perjalanan 7 jam 30 menit;
Kedua, bisa dengan travel
yang menjemput dan
Perjalanan Menuju Lokasi mengantar sampai tempat
Transportasi yang digunakan: Pesawat- Mobil-Mobil dengan biaya Rp150.000
namun akan menambah
waktu lebih lama karena
mobil harus menjemput dan
mengantar penumpang
satu persatu;

Alternatif lainnya, bisa

Jakarta-Bandara Bandar Lampung - dengan sewa mobil dengan
Liwa, Lampung Liwa- Puskesmas
Raden Inten
Barat,
biaya Rp750.000 karena
Bandar Lampung Pagar Dewa,
7 jam 30 menit tidak ada transportasi
55 menit 2 Jam 30 menit
(Rp 150.000/org.-)
(Rp 500.000.-)
umum ke puskesmas, maka
(Rp 620.000.-)
untuk sampai ke puskesmas
dapat menyewa mobil
dengan biaya sewa
Rp500.000 sehari.

SK KETERPENCILAN Perjalanan menuju

Berdasarkan SK Bupati Kabupaten Lampung puskesmas lumayan
nyaman, karena 90% jalan
Barat Nomor: B/245/KPTS/III.02/2017 tentang
sudah dicor tapi masih
Penetapan Fasilitas Pelayanan KesehatanKawasan banyak jalan yang
Terpencil dan Sangat Terpencil, Puskesmas Pagar berlubang-lubang, belum
Dewa termasuk ke dalam kategori Puskesmas semua jalan mulus, banyak
Sangat Terpencil. jalan berbatu.

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 2

Sumber Daya Manusia Kesehatan
Jumlah tenaga kesehatan di Puskesmas Pagar Dewa sebanyak 51 orang
yang terdiri dari 1 dokter, 10 perawat, 18 bidan, 2 kesmas (kepala puskesmas
dan kasubbag TU), 2 tenaga teknis kefarmasian, non nakes 5. Sedangkan di
Pustu terdapat 2 orang perawat. Status kepegawaian terdapat 18 orang PNS
(4 perawat, 12 bidan, 2 kesmas, 1 tenaga teknis kefarmasian ), dan 1 dokter PTT
daerah, 2 perawat kontrak daerah, ambulance hebat 4, nusantara sehat 5,
iship 3, cleaning service 3, selain tenaga kesehatan PNS dan PTT daerah
terdapat juga tenaga sukarela sebanyak 10 orang terdiri dari 5 bidan dan 2 non
nakes.

Masalah Kesehatan
Berdasarkan Laporan Tahunan 10 penyakit terbesar di Puskesmas Pagar
Dewa, masalah kesehatan tertinggi yaitu ISPA dan Diare. Cakupan yang belum
mencapai target yaitu drop out K1-K4, cakupan peserta KB aktif, untuk
kunjungan KF3 masih rendah, kunjungan KM3 masih rendah, KN lengkap dan
kunjungan bayi untuk Upaya KIA-KB. Cakupan upaya promosi kesehatan yang
belum mencapai target yakni cakupan PHBS rumah tangga. Upaya kesehatan
lingkungan belum ada yang mencapai target baik itu cakupan jamban sehat,
rumah sehat, pengawasan TPM dan TTU. Upaya gizi masyarakat yang belum
mencapai target yakni cakupan ASI Eksklusif dan masih terdapat kasus
stunting.
Masih banyak warga yang tidak punya septic-tank, walaupun sudah wc
leher angsa namun pembuangan di kolam ikan. Terdapat anggapan bahwa
orang sakit jiwa karena guna-guna.

Upaya Kesehatan
Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial (UKM) sudah dapat dilaksanakan
semua oleh puskesmas walaupun dengan keterbatasan jenis tenaga
kesehatan. Upaya kesehatan pengembangan yang sudah berjalan yakni
kesehatan jiwa, kesehatan sekolah, kesehatan lansia, kesehatan olahraga,
kesehatan kerja dan pelayaan terpadu PTM. Puskesmas sudah terakreditasi
Madya tahun 2017. Untuk UKP sudah berjalan dengan baik namun pelayanan
gigi belum berjalan karena tidak ada dokter gigi meskipun peralatan gigi sudah
ada dan berfungsi.

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 3

Ketersediaan Rumah Dinas
Bangunan rumah dinas di puskesmas ada 4, 1 rumah dinas dokter, 3 rumah
dinas telah ditempati oleh staf puskesmas, rumah dinas lain dapat digunakan
untuk rumah tinggal Tim Nusantara Sehat. Masing-masing rumah dinas
memiliki 2 sampai 3 kamar dengan ukuran cukup luas, bisa untuk 3 orang.
Letak rumah dinas tersebut berada di samping puskesmas yang jaraknya
sekitar 10 meter.

Gambar Rumah Dinas Tim Nusantara Sehat Tampak Depan

Gambar Rumah Tampak Samping & Inovasi NST X Taman Daur Ulang

Keberadaan Listrik, Air dan Jaringan

Internet
Tersedia listrik selama 24 jam di puskesmas karena menggunakan PLN
sebagai sumber listrik. Sumber air bersih puskesmas berasal dari perpipaan,
tersedia sepanjang tahun, namun bila musim hujan air keruh, bila kemarau air
cuma sedikit dan hanya mengalir di malam hari. Sinyal komunikasi di
puskesmas bagus dan kuat dari provider Telkomsel dan Indosat, namun
kadang sering tidak ada. Sinyal internet bagus karena memiliki wifi sendiri.

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 4

Komitmen Pemerintah Daerah
Dinas kesehatan kabupaten menjamin keselamatan dan keaamanan tim
dan bersedia berkoordinasi dengan puskesmas dalam penyiapan sarana dan
prasarana untuk Tim Nusantara Sehat. Sarana prasarana yang tersedia dapat
dilihat pada tabel berikut:

No. Substansi Ya Tidak

1 Rumah tinggal V
2 Meubeleir V
3 Jasa pelayanan (JKN) V
4 DAK NF (BOK) usulan kegiatan V
Tim NS
5 Pelatihan V
6 Alat transportasi V
7 Insentif daerah V

Obat-Obatan
Stok obat cukup lengkap, stok vaksin juga cukup dan tersimpan rapi
sesuai dengan tempatnya.

Peralatan Essensial
Semua peralatan kesehatan esensial yang ada di puskesmas cukup
lengkap, beberapa alat hanya rusak ringan dan akan segera diperbaiki.

Pembiayaan Kesehatan
Biaya Operasional kesehatan Puskesmas dari dana BOK dan APBD. Dana
desa digunakan untuk insentif kader, pengadaan alat posyandu,
pembangunan gedung posyandu dan jamban sehat. JKN diperuntukan
jasa pelayanan sebesar 60% dan 40% untuk operasional serta bahan habis
pakai.

Sistem Informasi Puskesmas

Informasi Puskesmas dilakukan dengan manual (SP2TP). Petugas khusus
Sistem Informasi tidak ada. Laporan yang dikirim ke dinas kesehatan ada
yag berupa laporan mingguan seperti surveilens, laporan bulanan seperti

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 5

 PWS-KIA, LB1 sd LB4 dan laporan obat, laporan triwulanan seperti TB,
Kesling dan Promkes, laporan tahunan seperti PTP dan PKP. Feedback
yang diperoleh dari dinkes yaitu monitoring kelengkapan dokumen
laporan. Hambatan yang diperoleh oleh puskesmas yaitu akses pelaporan
yang masih manual dan masih bergantung kepada masing-masing
pemegang program serta tidak ada komputer khusus sehingga data masih
menyebar.

Manajemen Puskesmas
Puskesmas Pagar Dewa sudah memiliki rencana kerja tahunan berupa
RUK dan juga RPK. Perencanaan Puskesmas dibahas di musyawarah
perencanaan pembangunan tingkat desa dan tingkat kecamatan sampai
tingkat kabupaten. Terdapat kegiatan pembangunan kesehatan
masyarakat seperti pertemuan tingkat desa, SMD, MMD, pertemuan
kader kesehatan dan pelatihan kader kesehatan/tokoh masyarakat.

Gambaran BEFORE & AFTER keberadaan

Nusantara Sehat di puskesmas
No. BEFORE
1 Beban kerja tinggi dan kerjaan
disesuai dengan topuksinya
2 Banyak kegiatan yang belum
efektif
3 Kurangnya tenaga kesehatan
ahli disetiap bidang
4 Kurangnya kegiatan luar
gedung yang berjalan karena
keterbatasan tenaga
5 Kurangnya motivasi dalam
menjalankan kegiatan program
karena beban kerja yang tinggi
AFTER
Beban kerja berkurang dan semua
kegiatan bisa teratasi
Kegiatan program lebih maksimal
banyak munculnya ide dan inovasi
dalam kegiatan setiap program
Sebagian terpenuhinyanya tenaga
kesehatan ahli seperi ahli gizi,
kesling, dan apoteker
Semua kegiatan diluar gedung
bisa tertangani dengan baik
dengan adanya tenaga Tim
Nusantara Sehat
Meningkatnya motivasi dan
semangat dalam menjalankan
program kegiatan

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 6

Pemberdayaan Masyarakat dan Kemitraan
Pemberdayaan masyarakat di puskesmas dilakukan melalui kader-kader
kesehatan yang aktif membantu kegiatan posyandu.
Gedung Puskesmas Tampak Depan

Gedung Puskesmas Tampak Dalam

Jalan menuju wilayah kerja Puskesmas Pagar Dewa

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 7

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 8
NST batch X Puskesmas
Pagar Dewa, 2018-2020

Fact sheet Nusantara Sehat Tim batch XV Tahun 2020, halaman 9