Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TEGALSARI
Jln. Kyai Syafa’at Tegalrejo-Tegalsari-Banyuwangi
Telp (0333) 844591 Email : pkmtegalsari@gmail.comKode pos 68491

KERANGKA ACUAN
KEGIATAN DANA OPERASIONAL PUSKESMAS

SKPD : DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANYUWANGI


UNIT : UPTD PUSKESMAS TEGALSARI
PROGRAM : PEMBIAYAAN KESEHATAN
KEGIATAN : DANA OPERASIONAL PUSKESMAS
SUB KEGIATAN : DANA OPERASIONAL PUSKESMAS (DOP) PUSKESMAS
TEGALSARI

A. LATAR BELAKANG
a. Dasar Hukum
- Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 45 Tahun 2018 tentang Pedoman
Pelaksanaan APBD Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2019
- Peraturan Bupati Banyuwangi No 2 Tahun 2018 tentang Implementasi Transaksi
Non Tunai
- Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2005 Tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah
- Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 43 Tahun 2016 Tentang
Standar Pelayanan Minimal Dibidang Kesehatan
- Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi No. 08 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Banyuwangi

b. Gambaran Umum
a. Dana Operasional Puskesmas (DOP) adalah salah satu program pemerintah
melalui Kementerian Kesehatan. Sumber dana Dana Operasional Puskesmas
yaitu APBN melalui Dana Tugas Pembantuan Kementrian Kesehatan. Dana
Operasional Puskesmas merupakan upaya pemerintah pusat dalam membantu
pemerintah daerah untuk mencapai target nasional di bidang kesehatan yang
menjadi tanggung jawab daerah.
b. Menurut Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 H ayat 1, Kesehatan merupakan
hak asasi manusia dan investasi keberhasilan pembangunan bangsa. Untuk itu
perlu diselenggarakan pembangunan kesehatan secara menyeluruh agar terwujud
masyarakat yang sehat, mandiri dan berkeadilan
c. Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi memiliki Puskesmas dalam
penyelenggaraan upaya kesehatan. Puskesmas yang merupakan Unit Pelaksana
Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan, dengan lebih
mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
d. Agar Puskesmas dapat menjalankan fungsinya secara optimal perlu dikelola
dengan baik, baik kinerja pelayanan, proses pelayanan, maupun sumber daya
yang digunakan. Masyarakat menghendaki pelayanan kesehatan yang aman dan
bermutu, serta dapat menjawab kebutuhan mereka, oleh karena itu upaya
peningkatan mutu, manajemen risiko dan keselamatan pasien perlu diterapkan
dalam pengelolaan Puskesmas untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
e. Untuk menjamin bahwa keberlangsungan pelayanan, perbaikan mutu,
peningkatan kinerja dan penerapan manajemen risiko yang dilaksanakan di
Puskesmas, maka perlu dilakukannya suatu perencanaan dan evaluasi kegiatan,
sehingga kualitas pelayanan dan perlindungan konsumen pengguna jasa UPTD
Puskesmas lebih terjamin.

B. TUJUAN
a. Sebagai alat untuk meningkatkan pelayanan umum dan kesejahteraan masyarakat di
daerah
b. Untuk pelayanan kesehatan primer, sehingga tidak dikenai biaya sama sekali atau
gratis meliputi: Rawat jalan tingkat pertama (konseling/ konsultasi kesehatan,
pemeriksaan umum, pemberian obat-obatan sesuai ketentuan, pemeriksaan dan
pengobatan gigi, laboratorium sederhana, tindakan medis sederhana, pemeriksaan
kesehatan ibu dan anak, pemberian imunisasi,  pelayanan dan pengobatan gawat
darurat, pemeriksaan kesehatan calon tenaga kerja dan pelajar, dan  penyuluhan
gizi), pertolongan  persalinan normal di Puskesmas (persalinan anak pertama dan
kedua di Puskesmas, penanganan  persalinan normal di Puskesmas dalam rentang
pelayanan pertolongan  persalinan mengalami penyulit/ komplikasi dan harus
dilakukan upaya rujukan ke Puskesmas  pelayanan obstetri neonatal emergency
dasar atau rumah sakit  pelayanan obstetri neonatal emergency komprehensif,
penanganan/ pencegahan komplikasi  paska keguguran di dalam gedung
Puskesmas), dan pelayanan kesehatan di luar gedung Puskesmas di dalam wilayah
kerja Puskesmas (Pelayanan rawat jalan dengan Puskesmas keliling, balai
pengobatan, Polindes, dan Posyandu,  pelayanan penanggulangan penderita gawat
darurat pada kegiatan tertentu yang diperlukan, pelayanan kesehatan melalui
kunjungan rumah,  penyuluhan kesehatan di masyarakat,  pemberian Imunisasi,
pemeriksaan ibu hamil/ nifas/ menyusui dan  balita.
IJPA-The Indonesian Journal of Public

C. PENERIMA MANFAAT /SASARAN


- Karyawan puskesmas Tegalsari
- Masyarakat Pengguna Jasa Pelayanan UPTD Puskesmas Tegalsari
- UPTD Puskesmas Tegalsari dapat lebih mengefisienkan waktu pelayanan di
Faskes/Rumah Sakit dalam rangka program pengawasan dan Pengendalian
Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan

D. STRATEGI PENCAPAIAN KEGIATAN


a. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan pengadaan direncanakan dilaksanakan sesuai dengan Presiden
No 54 Tahun 2010 sebagaimana diubah 2 (dua) kali dan terakhir dengan Peraturan
Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden
Nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

b. Tahapan Pelaksanaan dan Jadwal Waktu Pelaksanaan


Tahapan Pelaksanaan Belanja Operasional Dana Operasional Puskesmas (DOP)
UPTD Puskesmas Tegalsari Tahun 2019 :
1. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan (PPGD PNS) (Lihat dan tulis sesuai AK)
2. Belanja Telepon Januari s/d Desember
3. Belanja Listrik Januari s/d Desember
4. Belanja jasa Kebersihan Januari s/d Desember
5. Belanja jasa pelayanan kesehatan Januari s/d Desember
6. Belanja Jasa Administrasi Januari s/d Desember
7. Belanja Jasa dokter Januari s/d Desember
8. Belanja Jasa perawat Januari s/d Desember
9. Belanja Jasa bidan Januari s/d Desember
10. Belanja Jasa AnalisLaborat Januari s/d Desember
11. Belanja Jasa pengemudi Januari s/d Desember
12. Belanja Jasa Gizi Januari s/d Desember
13. Belanja Jasa Sanitarian Januari s/d Desember
14 Belanja Jasa pemusnahan sampah medis (Lihat dan tulis sesuai AK)
15 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah (Lihat dan tulis sesuai AK)
16 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah (Lihat dan tulis sesuai AK)
17 Belanja Pemeliharaan alat pengolahan limbah (Lihat dan tulis sesuai AK)
18 Belanja Modal pengadaan alat- alat studio (Lihat dan tulis sesuai AK)

a. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KEGIATAN


a. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini direncanakan dilaksanakan selama 12 bulan yakni mulai bulan Januari
s/d Desember 2019
b. Pelaksana kegiatan ini terdiri dari :
1. Pihak ke 3 atau Rekanan penjual/Pengada barang dan jasa serta modal untuk
Puskesmas Tegalsari
2. UPTD Puskesmas Tegalsari
c. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggungjawab kegiatan adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi
selaku Pengguna Anggaran.
d. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
UPTD Puskesmas Tegalsari Jln. Raya Kyai Syafaat - Tegalrejo-Tegalsari-
Banyuwangi

E. HASIL YANG INGIN DICAPAI (sesuai indikator di DPA)


a. Capaian : Cakupan Pembiayaan Kesehatan
b. Keluaran : Jumlah Waktu Penyediaan Kebutuhan Operasional di Puskesmas
c. Hasil : Cakupan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

F. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Biaya untuk Kegiatan Dana Operasional Puskesmas (DOP) Puskesmas Tegalsari adalah
sebesar Rp. 369.822.000,-

Mengetahui
Kepala Puskesmas Tegalsari Bendahara Pengeluaran Pembantu
dr.Hj. Rohmah El Yunusiyah Ahmad Guna Eka Wijaya
NIP.19700922 200801 2 016 NIP.19830602 200604 1 003

Anda mungkin juga menyukai