Anda di halaman 1dari 11

DINAS KESEHATAN KOTA TANGERANG

UPT PUSKESMAS PANUNGGANGAN


Jl. Kyai Maja No. 2 - Kec. Pinang,  (021) 22353600 – Kota Tangerang 15143

KEPUTUSAN
KEPALA PUKESMAS PANUNGGANGAN
NOMOR 02/SK/PNG/IV/2017
TENTANG
KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI PUSKESMAS
PANUNGGANGAN
KEPALA PUSKESMAS PANUNGGANGAN.

Menimbang : a. bahwa agar penyelenggaraan pelayanan Puskesmas sesuai dengan


kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun perencanaan Puskesmas
berdasarkan analisis kesehatan masyarakat;
b. bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap
pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka perlu
disusun kebijakan akses masyarakat terhadap Puskesmas;
c. bahwa agar kinerja Puskesmas dapat ditingkatkan secara
berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan evaluasi
Puskesmas dengan indikator-indikator kinerja yang jelas;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063);
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
tahun 2014, tentang Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama;

1
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEBIJAKAN
PERENCANAAN, AKSES, DAN EVALUASI PUSKESMAS
PANUNGGANGAN.

Kesatu : Kebijakan perencanaan, akses, dan evaluasi Puskesmas sebagaimana


tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari surat keputusan ini.

Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : TANGERANG
pada tanggal : 10 April 2017

KEPALA PUSKESMAS PANUNGGANGAN,

HARMAYANI

2
LAMPIRAN : 1
NOMOR : 02/SK/PNG/IV/2017
TENTANG : PERENCANAAN, AKSES, DAN
EVALUASI

A. PERENCANAAN PUSKESMAS.
1. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas harus disusun sesuai
dengan prioritas kebutuhan masyarakat
2. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan oleh puskesmas, meliputi:
a. Pelayanan UKM Essential, meliputi:
1. Pelayanan promosi kesehatan
2. Pelayanan kesehatan lingkungan
3. Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKM
4. Pelayanan gizi yang bersifat UKM
5. Pelayanan pencegahan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular
serta.
b. Pelayanan Kesehatan UKM Pengembangan, meliputi :
1. Pelayanan kesehatan sekolah
2. Pelayanan kesehatan lansia
3. Pelayanan kesehatan kerja(dalam proses)
4. Pelayanan kesehatan jiwa (dalam proses)
5. Pelayanan kesehatan trandisional komplementer (dalam proses)
6. Pelayanan kesehatan olahraga ( dalam proses)
7. Pelayanan kesehatan indera (dalam proses)

c. Pelayanan UKP, meliputi:


1. Pelayanan pemeriksaan umum dan tindakan medis/gawat darurat
2. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
3. Pelayanan Sanitasi yang bersifat UKP
4. Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKP
5. Pelayanan Gawat darurat
6. Pelayanan gizi yang bersifat UKP
7. Pelayanan persalinan
8. Pelayanan kefarmasian

9. Pelayanan laboratorium
d. Program Prioritas, meliputi :
1. Pelayanan UKBM dan Pembinaan/pendekatan Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (GERMAS)
2. Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan keluarga (PIS-PK)
3. Jenis pelayanan dan informasi tentang pelayanan bagi masyarakat disampaikan
melalui brosur, papan informasi dan media elektronik.
4. Jadwal Pelayanan
a. Poliklinik Umum : Senin s/d Sabtu
b. Poliklinik Gigi : Senin s/d Sabtu
c. Poliklinik Anak/MTBS : Senin s/d Sabtu
d. Poliklinik KIA : Selasa dan Kamis

3
e. Poliklinik KB : Jum’at
f. Poliklinik Imunisasi : Rabu
g. Poliklinik Gizi : Selasa
h. Poliklinik Tb Paru : Kamis
i. Poliklinik Sanitasi : Senin s/d Sabtu
j. Loket Obat : Senin s/d Sabtu
k. Laboratorium : Senin s/d Sabtu
l. UGD : Senin s/d Minggu
m. Persalinan : Senin s/d Minggu
5. Waktu Pelayanan
a. Jam Buka Loket Pendaftaran
Senin – Kamis : 07.30 s/d 11.30 WIB
Jum’at : 07.30 s/d 10.30 WIB
Sabtu : 07.30 s/d 11.30 WIB
b. Jam Buka Poliklinik
Senin – Kamis : 08.00 s/d 13.00 WIB
Jum’at : 08.00 s/d 11.00 WIB
Sabtu : 08.00 s/d 12.00 WIB
c. Jam Buka UGD dan Persalinan
Senin- Minggu : 24 Jam

6. Perencanaan puskesmas harus disusun berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat


dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait, dan sesuai dengan visi,
misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas.
7. Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh
masyarakat dan sektor terkait, survey mawas diri (SMD), Musyawarah
Masyarakat desa (MMD), analisis data surveilans, capaian kinerja pelayanan.
8. Rencana puskesmas disusun dalam bentuk rencana lima tahunan, rencana usulan
kegiatan, dan rencana pelaksanaan kegiatan.
9. Rencana Puskesmas merupakan perencanaan yang terintegrasi baik untuk
pelayanan UKM maupun UKP.
10. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan masyarakat, hasil monitoring capaian kinerja
dalam pelaksanaan pelayanan, atau jika terjadi perubahan peraturan/kebijakan
pemerintah, rencana puskesmas dapat ditinjau kembali dan diperbaiki (revisi).
Peninjauan dan revisi dilakukan melalui lokakarya mini puskesmas.

B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PUSKESMAS.


1. Informasi tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan puskesmas wajib
disediakan bagi masyarakat.
2. Informasi tentang tujuan, sasaran, tugas pokok, fungsi, dan kegiatan Puskesmas
wajib disampaikan pada masyarakat, lintas sektor, dan lintas program.

4
3. Komunikasi dengan masyarakat , termasuk akses untuk menyampaikan umpan
balik, dilaksanakan melalui: Langsung, telephone,SMS, ketersedian kotak saran
dan e-mail puskemas.
4. Keluhan dan umpan balik masyarakat wajib ditindak lanjuti.
5. Tindak lanjut terhadap keluhan dan umpan balik wajib dievaluasi.

C. EVALUASI KINERJA PUSKESMAS


1. Kinerja Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi.
2. Penilaian kinerja dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang ada di
Puskesmas, baik kinerja manajerial, kinerja pelayanan UKM maupun kinerja
pelayanan UKP.

3. Penilaian kinerja juga dilakukan terhadap penanggung jawab tiap Upaya


Puskesmas.
4. Monitoring dan Penilaian Kinerja dilakukan secara periodik, baik bulanan, tri
bulan, dan tahunan.
5. Hasil monitoring dan penilaian kinerja harus diumpanbalikkan pada pihak-pihak
terkait.
6. Hasil analisis kinerja dibandingkan dengan standar dan dilakukan kaji banding
dengan Puskesmas yang lain.
7. Kaji banding kinerja dilakukan minimal 1 tahun sekali.
8. Hasil monitoring dan evaluasi kinerja, serta hasil kaji banding harus ditindak
lanjuti dalam bentuk perbaikan.
9. Hasil monitoring dan penilaian kinerja wajib dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota.

Ditetapkan di : TANGERANG
pada tanggal : 10 April 2017

KEPALA PUSKESMAS PANUNGGANGAN,

HARMAYANI

5
LAMPIRAN : II
NOMOR : 02/SK/PNG/IV/2017
TENTANG : TIM PERENCANAAN PUSKESMAS

STUKTUR ORGANISASI TIM PENANGGUNG JAWAB/MANAJER


PERENCANAAN dr. HJ. HARMAYANI, MPH
PANUNGGANGAN TAHUN
2017

WAKIL MANAJER (PJ.MUTU)


SURYADI, MM.KES

POKJA ADMIN POKJA UKM POKJA UKP


LILA AMALIAH, M.KES WIWIN MA’NAWIYAH, AM.KEB dr. SUCI YULIAWATI

SEKERTARIS : SEKERTARIS : SEKERTARIS :


1. LUSI TANIA 1. ZAINUDIN 1. ELIYAH
2. MEIDA 2. AULIA RAHMA 2. YAYA JAYA

Tim Perencanaan Tingkat Puskesmas memiliki Uraian Tugas sebagai berikut :

6
1. Melakukan tahapan dalam penyusunan perencanaan tingkat puskesmas, terdiri dari :
a. Mempelajari kebijakan dan arahan strategi dari Dinkes Kab/Kota, Dinkes
Provinsi, dan Kemenkes.
b. Mengumpulkan dan menganalisis data atau fakta yang berkaitan dengan masalah
kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas ,berupa Analisa wilayah dan
data sumber daya (ketenagaan, obat & bahan habis pakai, peralatan, sumber
pembiayaan, sarana prasarana, data peran serta masyarakat, data penduduk &
sasaran program, data sekolah, data kesling dan hasil kinerja).

c. Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan


(RPK) untuk kemudian disusun oleh UPT.

Ditetapkan di : TANGERANG
pada tanggal : 10 April 2017

KEPALA PUSKESMAS PANUNGGANGAN,

HARMAYANI

7
LAMPIRAN : III
NOMOR : 02/SK/PNG/IV/2017
TENTANG : PERENCANAAN, AKSES, DAN
EVALUASI

INDIKATOR KINERJA KLINIS,UKM DAN MANAJERIAL PUSKESMAS

No. JenisPelayanan Indikator Nilai


1 Pelayanan Waktu tanggap pelayanan dokter di Gawat 100%
Gawat Darurat Darurat ≤ 5 menit terlayani setelah pasien
datang
2 Pelayanan Jam buka pelayanan dengan ketentuan: 100%
Rawat Jalan Senin-Kamis: 08.00 s.d 13.00
Jumat: 08.00 s.d 11.00
Sabtu: 08.00 s.d 12.00
3 Pelayanan Poli Pemeriksaan fisik lanjutan, ≥90%
Umum diagnosa,planning therapy, konsul
laboratorium,dan rujukan oleh dokter.
4 Pelayanan Poli Pelayanan pasien dengan tindakan ≥90%
Gigi
pencabutan gigi susu dalam waktu ≤15
menit
5 Pelayanan Poli Dilakukan penimbangan BB dan TB oleh ≥ 90%
MTBS
petugas
6 Pelayanan Poli Balita gizi buruk yang mendapatkan 100%
Gizi
perawatan
Cakupan pemberian makanan pendamping 100 %
ASI pada usia 6-24 bulan

8
7 Pelayanan Poli Tercapainya MKJP, 3 akseptor dalam 1 75%
KB bulan
8 Pelayanan Poli Kunjungan ulang pada pasien yang dirujuk ≤ 10%
Sanitasi keKlinik Sanitasi dengan kasus yang sama
9 Pelayanan Tidak adanya kesalahan pemberian hasil ≥ 90 %
Laboratorium
pemeriksaan laboratorium
10 Pelayanan Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤ 30 ≥ 90%
Farmasi
menit
11 Pelayanan Waktu penyediaan dokumen rekam medis ≥ 90%
Rekam Medik
≤ 5 menit
12 Manajemen 1. Membuat daftar catatan kepegawaian ≥ 90 %
Ketenagaan petugas ada semua pegawai
2. Membuat uraian tugas dan tanggung 100%
jawab setiap petugas ada semua
pegawai
3. Membuat rencana kerja bulanan setiap 100%
petugas sesuai dengan tugas,
wewenang dan tanggung jawab
4. Membuat penilaian SKP tepat waktu 100%

13 Manajemen 1. Membuat data pencapaian pokok tahun 100%


Operasional lalu
2. Menyusun RUK ada analisa 100%
perumusan
3. Menyusun RPK ada analisa 100%
perumusan
4. Melaksanakan LOKMIN 10 kali 100%
pelaksanaan
5. Melaksanakan LOKMIN tribulan/ 100%
lintas sektor 2 kali pelaksanaan
6. Membuat dan mengirim laporan 100%
bulanan
7. Membuat data 10 penyakit terbanyak 100%
tiap bulan
14 Manajemen 5. Membuat catatan bulanan uang masuk 100%
keuangan dan keluar dalam buku kas
6. Pemeriksaan keuangan secara berkala 100%
ole kepala Puskesmas
15 Manajemen 1. Membuat kartu inventaris dan 100%
alat dan obat diletakkan di masing-masing ruangan
2. Melaksanakan up dating daftar 100%
inventaris alat
3. Mencatat penerimaan dan pengeluaran 100%
obat disetiap unit pelayanan
4. Membuat kartu stock untuk setiap 100%
jenis obat/ bahan di gudang obat
secara rutin

9
5. Membuat system FIFO seluruh item 100%
obat
16 Pemeliharaan 1. Adanya penanggung jawab fasilitas 100%
fasilitas dan dan utilitas puskesmas
utilitas 2. Kartui nventaris di tiap ruangan 100%

3. Alat pemeriksaan medis dan 100%


laboratorium yang digunakan
mempunyai bukti kalibrasi yang masih
berlaku
17 Promosi Cakupan Kelurahan Siaga Aktif 100%
Kesehatan PersentaseRumahtanggaber PHBS 35%
18 Kesehatan Cakupan Pengawasan Rumah Sehat 87%
Lingkungan Cakupan Pengawasan Tempat-Tempat
75%
Umum (TTU)
Cakupan penggunaan sarana air limbah dan
87%
jamban keluarga yang memenuhi syarat
Prosentase Rumah bebas jentik

95%

19 Kesehatan Ibu Cakupan Kunjungan Ibu Hamil (K4) 97%


dan Anak Cakupan Persalinan oleh tenanga kesehatan
91%
yang memiliki kompetensi kebidanan
Cakupan Komplikasi Kebidanan yang
82%
ditangani
Cakupan pelayanan Nifas 91%
Cakupan neonates dengan komplikasi yang
82%
ditangani
Cakupan Peserta KB Aktif 75%
20 Upaya Cakupan Partisipasi masyarakat (D/S) 80%
perbaikan gizi Pemberian Capsul Vitamin A (Dosis
88,92%
masyarakat 200.000 SI) pada Balita 2 kali/tahun
Cakupan balita gizi buruk yang
100%
mendapatkan perawatan
Cakupan pemberian MP-ASI pada anak 6-
100%
24 bulan dari keluarga miskin
21 Upaya
pencegahan
dan
penanggulan 100%
gan penyakit Presentase pelaksanaan kegiatan puskesmas
menular dan yang melaksanakan deteksi dini faktor
tidak menular resiko penyakit tidak menular
22 Pelayanan
Cakupan Kelurahan UCI 100%
Imunisasi
23 Penemuan dan Penemuan penderita Pneumonia Balita 65%
penanganan Penemuan pasien baru TB BTA Positif 65%
penderita Cakupan Kesembuhan TB BTA Positif 85%
penyakit Penemuan DBD yang ditangani 100%

10
Penemuan penderita diare 60,78%
24 Kusta Pengobatan penderita Kusta 100%
Target Kesembuhan penderita kusta 100%
Pemeriksaan Kontak Penderita 100%
25 Surveilans Cakupan kelurahan yang mengalami KLB
dilakukan penyeledikan Epidemiologi 100%
kurang dari 24 jam
26 Upaya Cakupan sekolah (SD/MI/Sederajat) yang
100%
Kesehatan melaksanakan penjaringan kesehatan
Sekolah Pembinaan kesehatan gigi pada TK 80%
Pembinaan dan bimbingan sikat gigi masal
100%
pada SD/MI
27 Upaya Cakupan pembinaan kelompok usia lanjut
100%
Kesehatan Usia sesuai standar
Lanjut Pemantauan kesehatan pada anggota
kelompok usia lanjut yang dibina sesuai 75%
standar
28 Keselamatan Tidak Terjadinya Kesalahan Identifikasi 100 %
Pasien
Pasien
Tidak Terjadinya Kesalahan Prosedur 100%
Tindakan Medis dan Keperawatan
Pengurangan Terjadinya Risiko Infeksi di >75%
Puskesmas
Tidak Terjadinya Kesalahan Pemberi Obat 100%
Kepada Pasien
Tidak Terjadinya Pasien 100%
Jatuh
Peningakatan Komunikasi yang Efektif ≥80%

Ditetapkan di : TANGERANG
padatanggal : 10 April 2017

KEPALA PUSKESMAS PANUNGGANGAN,

HARMAYANI

11

Anda mungkin juga menyukai