Anda di halaman 1dari 2

PEMBUANGAN LIMBAH RADIOLOGI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


02 / SANITASI / RS-DHS 00 1/2

Ditetapkan,
STANDAR Tanggal Terbit
Direktur RSUD Daha Sejahtera
PROSEDUR
OPERASIONAL 02 Juli 2018
( SPO )
dr. Artaty
NIP. 19840527 201101 2 012
Limbah radiologi adalah cairan yang dibuang sebagai sisa dari
Pengertian
aktifitas instalasi radiologis yang dapat berupa bahan radio aktif
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
Tujuan
1. Agar limbah radiologi di Rumah Sakit dapat ditangani
dengan baik
2. Tidak menyebarkan bahan radioaktif yang dapat
membahayakan lingkungan
Kebijakan Surat Keputusan Direktur RSUD Daha Sejahtera Nomor :
/SK/DIR/RSUD-DHS/VI/2018 tentang Pedoman Pelayanan
Instalasi Sanitasi Lingkungan di RSUD Daha Sejahtera
Prosedur Pada unit radiologi mempunyai 3 macam pencuci film.
Yang terdapat 3 buah bak pencuci yaitu :
1. Bak developer
Berisi cairan pembangkit sumber rontgen, apabila
pemakaiannya sudah lama melemah tadi bisa langsung
dibuang pada saluran pembuangan air limbah, karena pada
prinsipnya cairan tersebut tidak mengandung bahan radio
aktif
PEMBUANGAN LIMBAH RADIOLOGI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


02 / SANITASI / RS-DHS 00 2/2

2. Bak fixer
Berisi cairan penguat sumber rontgen, sama dengan cairan
developer, bila cairan ini sudah melemah perlu diganti,
bedanya cairan developer bisa langsung dibuang tapi cairan
fixer tidak demikian. Karena limbah cairan ini bila
dimanfaatkan lagi, cairan ini mengandung perak, dengan
pengolahan kembali perak yang terkandung di dalamnya
bisa dimanfaatkan dan diolah menjadi barang kebutuhan
rumah tangga atau industri.
3. Bak air
Berisi air berfungsi sebagai pembilas, bila air sudah
kelihatan tidak jernih maka perlu diganti, air dapat langsung
dibuang pada saluran air, karena tidak membahayakan
lingkungan.

Unit Terkait Unit radiologi

Anda mungkin juga menyukai