Anda di halaman 1dari 2

Eksistensi Perjuanganmu

Wahai kekasihku

Dapatkah aku melanjutkan langkah kakimu

Menelusuri jejak suri tauladanmu

Kau jadi panutan, kau jadi tualadan

Kau hadir di tengah gelapnya dunia

Kau bagaikan pelita di alam jagat raya

Kau hadir di tengah peradaban jahiliah

Yang tidak beradab

Kekasihku

Perjuanganmu begitu berat

Apa yang kau lalui, kau lakukan dengan ikhlas

Tulus dan bijaksana

Sungguh mulia hatimu, ya Rasul

Kau tiada lelah ,memperjuangkan agama Allah yang hakiki

Kau tiada gentar langkahkan kakimu

Melawan segala rintangan yang menghadang

Kau tiada lelah berdakwah memberikan petunjuk Bagi umatmu

Oh Kekasihku

Ku tak bisa membayangkan betapa berat perjuanganmu

Betapa sakit perasaanmu

Namun, lihatlah umatmu yang tak bisa lagi

Mengikuti langkah perjuangan suri tauladanmu

Apakah kami pantas mengaku sebagai umatmu?

Apakah kami pantas bisa bersanding denganmu di surga kelak?

Apa pantas ya Rasul?

Apakah pantas

Jikalah engkau masih ada di tengah-tengah perubahan zaman ini


Engkau pasti menuntun kami

Jikalah engkau melihat kelakuan kami

Kau pasti akan bersedih dan kecewa

Dengan segala kemaksiatan dan kezaliman yang telah kami perbuat

Maafkan kami ya Rasul

Maafkan kami.

Engkau sungguh pemimpin yang tiada tandingan

Engkau sungguh pemimpin yang sangat luar biasa

Yang diutus untuk alam jagat raya

Anda mungkin juga menyukai