Kelas : XI MIPA-5
1. suatu zat cair dialirkan melalui pipa seperti tampak pada gambar berikut
Jika luas penampang A1 = 8 cm2 , A2 = 2cm2, dan laju zat cair v2 = 2m/s, maka besar
v1adalah….
Pembahasan : Untuk menghitung besarnya v1 kita akan menggunakan persamaan kontinuitas
Q1 = Q2
A1.v1 = A2. v2
8. v1= 2. 2
V1 = 2/8 . 2 = 0.5 m/s
2. Air mengalir pada suatu pipa yang diameternya berbeda dengan perbandingan 1: 2. Jika
kecepatan air yang mengalir pada bagian pipa yang besar sebesar 40 m/s, maka besarnya
kecepatan air pada bagian pipa yang kecil sebesar…. m/s
Pembahasan :
Diketahui diameter pipa kecil : diameter pipa besar = 1 : 2
v2 = 40 m/s
Untuk menghitung besarnya v1 kita akan menggunakan persamaan kontinuitas
Q1 = Q2
A1.v1 = A2. v2
Luas penampang dihitung dari luas lingkaran dimana A = 1/4.πd 2, sehingga:
1/4.πd12. v1=1/4.πd22. v2
(1)2.v1= (2)2. 40 m/s
V1 = 4/1 . 40 = 160 m/s
3. Pipa berjari-jari 15 cm disambung dengan pipa lain yang berjari-jari 5cm. Keduanya
dalam posisi horizontal. Apabila kecepatan aliran air pada pipa besar adalah 1 m.s -1 pada
tekanan 105 N.m-2, maka tekanan pada pipa yang kecil (massa jenis air 1 gr.cm -3)
adalah….
Pembahasan :
Untuk menghitung besarnya kecepatan pada pipa kecil (v2) kita akan menggunakan persamaan
kontinuitas
Q1 = Q2
A1.v1 = A2. V2
Karena lingkaran untuk menentukan luas penampang, menggunakan rumus A = πr2
Πr12. V1= πr22. V2
(15)2.1 = (5)2. V2
V2 = 225/25 . 1 = 9 m/s
Untuk menghitung tekanan di pipa kecil (P2) kita akan menggunakan Persamaan Bernoulli:
P1 + ρgh1 + ½ ρv12 = p2 + ρgh2 + ½ ρv22
Karena posisi keduanya horizontal maka nilai h1 dan h2 = 0, maka
P1 + ½ ρv12 = P2 + ½ ρv22
P2 = P1+ ½ ρ(v12-v22)
P2 = 105 + ½. 103. (12– 92)
P2 = 100.000 – 40.000
P2 = 60.000 N.m-2
4. Sayap pesawat terbang dirancang agar memiliki gaya angkat ke atas maksimal, seperti
gambar jika v adalah kecepatan aliran udara dan P adalah tekanan udara maka sesuai dengan
azas bernoulli rancangan tersebut dibuat agar…..
Pembahasan : Menurut Persamaan Bernoulli jika kecepatan fluida makin besar maka tekanannya
makin kecil. Menurut gambar agar sayap pesawat terangkat maka perlu PB > PA maka vA > vB
5. Air terjun setinggi 8 m dengan debit 10 m 3/s dimanfaatkan untuk memutar generator
listrik mikro. Jika 10% energi air berubah menjadi energi listrik dan g = 10 m/s 2 daya
keluaran generator listrik adalah….
Pembahasan : Diketahui η = 10%, g = 10 m/s2, ρair = 1000 g/L, Q = 10 m3/s, h = 8 m
Menghitung daya dari air terjun menggunakan rumus:
P = ηρQgh
P = 10%.1000.10.10.8
P = 80.000 W = 80kW
6. Fluida ideal mengalir melalui pipa mendatar dengan luas penampang A m2, kemudian
fluida mengalir melalui dua pipa yang luas penampangnya lebih kecil seperti gambar.
Kecepatan fluida pada pipa yang luas penampangnya 0,75 A m2 adalah….
Pembahasan :
Untuk menyelesaikan soal ini kita menggunakan persamaan kontinuitas
Q1 = Q2 + Q3
A1.v1 = A2. v2 + A3. v3
A. 2 = 0,5 A. 3 + 0,75 A. v3
v3 = 2/3 m/s
7. Air terjun setinggi 10 m dengan debit 50 m 3/s dimanfaatkan untuk memutar turbin yang
menggerakkan generator listrik. Jika 25% energi air dapat berubah menjadi energi listrik
dan g = 10 m/s2 maka daya keluaran generator adalah….
Pembahasan :
8. Pada gambar, air dipompa dengan kompresor bertekanan 120 kPa memasuki pipa bagian
bawah (I) dan mengalir ke atas dengan kecepatan 1 m/s, (g = 10 m/s 2 dan massa jenis air
1000 kg/m3). Tekanan air pada bagian atas (II) adalah…
Pembahasan :
Pesawat terbang dapat mengangkasa akibat adanya perbedaan tekanan dan aliran-aliran udara
yang dijelaskan oleh Hukum Bernoulli yang menjelaskan kecepatan udara pada sayap bagian
atas lebih besar dibandingkan dengan kecepatan udara pada sayap bawah sehingga tekanan
bagian atas sayap akan menjadi lebih kecil dibanding tekanan sayap bagian bawah.