Anda di halaman 1dari 3

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Proyek inovasi mengenai Analisis Asuhan Keperawatan pada Pasien

Post Operasi TUR-P melalui Intervensi Foot massage therapy dengan

Masalah Nyeri Akut di Ruang ICU RSU Surya Husadha Denpasar dapat

ditarik kesimpulan, sebagai berikut :

1. Hasil pengkajian pasien mengalami nyeri akut, pasien mengalami nyeri

setelah menjalani operasi TUR-Prostat. Pasien awalnya didiagnosa BPH

oleh dokter spesialis urologi dan disarankan untuk melakukan tindakan

operasi TUR-P. Hasil data objektif berdasarkan dari pengamatan penulis

terhadap pasien yaitu didapatkan hasil pemeriksaan tanda-tanda vital post

operasi pasien TD=140/70 mmHg, Nadi=78x/menit, RR=20x/menit dan

suhu=360C. pasien terpasang infus Nacl 0,9% 16 tpm ditangan kiri dan

terpasang irigasi NACL 0,9% 1000cc . Kali ini adalah operasi kedua yang

dialami pasien setelah operasi URS Kanan dan URS kiri pada tahun 2020

di rumah sakit Dharma Yadnya oleh dokter yang sama.

2. Diagnosa keperawatan pada pasien nyeri akut berhubungan dengan

adanya tindakan pembedahan

3. Rencana keperawatan yang diberikan pada Tn. IB untuk mengurangi

tingkat nyeri akut adalah pemberian foot massage therapy

52
53

4. Tindakan keperawatan pemberian foot massage therapy dilakukan 5-20

menit dengan menggunakan media baby oil, handuk dan tangan peneliti.

5. Hasil evaluasi didapatkan pasien mengatakan nyeri dirasakan berkurang

setelah diberikan foot massage therapy . Hasil pemeriksaan vital sign

TD=110/70 mmHg, Nadi=80x/menit, RR=16x/menit, skala nyeri 3 (0-10)

6. Hasil analisis didapatkan foot massage therapy efektif untuk mengurang

nyeri yang dialami pasien dengan post operasi TURP.

B. Saran

Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, penulis dapat memberikan saran terkait

hasil pemberian asuhan keperawatan pada klien dengan nyeri akut pada pasien

post operasi TURP yaitu sebagai berikut :

1. Bidang Pelayanan

Berdasarkan hasil penelitian terkait keefektifan pemberian foot massage

therapy dalam mengurangi nyeri akut, diharapkan institusi pelayanan

dapat menerapkan teknik ini sebagai terapi non farmakologi yang

dijalankan bersama dengan penatalaksanaan terapi farmakologi.

2. Bidang Pendidikan

Berdasarkan hasil penelitian yang menunjukan terjadi perubahan rasa

nyeri yang dirasakan pasien, diharapkan hasil ini dapat menjadi

pertimbangan untuk institusi pendidikan dalam memberikan informasi

selama proses perkuliahan terkait penerapan terapi non farmakologi

dalam asuhan keperawatan.


54

3. Penulisan Proyek Inovasi Ners

Bagi penulis selanjutnya diharapkan dapat menganalisis lebih dalam lagi

mengenai efektifitas pemberian terapi dengan inovasi lain.

Anda mungkin juga menyukai