Anda di halaman 1dari 13

Nama :Ursula Elma Supusepa

Kelas :X MIPA A
Mapel :Kimia
Guru Mapel :Pak Marthen Babu Nggayu, S.Pd

PERALATAN KIMIA DAN FUNGSINYA


DI LABORATORIUM

NO NAMA ALAT FUNGSI GAMBAR


1. Batang Pengaduk a. Digunakan untuk
(Strirring Rod) mengaduk larutan atau
suspensi yang umumnya
berada pada gelas kimia,
Erlenmeyer atau tabung
reaksi.
b. Digunakan pula
sebagai alat bantu untuk
memindahkan cairan dari
suatu bejana ke bejana lain.
2. Botol Penetes Digunakan untuk menyimpan
cairan indikator, cairan
pewarnaan dan sebagainya.

3. Botol Reagen atau Untuk menyimpan larutan bahan


Botol Pereaksi kimia atau sering digunakan
untuk menyimpan indikator asam
basa seperti fenolftalin.
4. Botol Semprot a. Untuk menyimpan
aquades
b. Digunakan untuk

mencuci atau membilas

alat-alat dan bahan.

5. Botol Timbangan a. Menentukan kadar air


suatu zat.
b. Digunakan untuk
menyimpan bahan yang akan
ditimbang terutama untuk
bahan cair yang bersifat
higroskopis. 

6. Buret Untuk mengukur volume larutan


dengan presisi tinggi seperti
titrasi dengan berbagai ukuran
volume

7. Cawan Petri Berfungsi sebagai menimbang


dan menyimpan bahan kimia
8. Centrifuge a. Memisahkan bahan
tersuspensi dari medianya,
b. Digunakan untuk
memisahkan suatu padatan
dari cairan misalnya
memisahkan plasma dari sel
darah. 

9. Corong Untuk menyaring campuran


kimia dengan memanfaatkan
gaya gravitasi, biasanya
diatasnya diberi kertas saring

10. Corong Bucher Menyaring larutan dengan


bantuan pompa vakum

11. Corong Pisah Untuk memisahkan cairan dari


cairan lain berdasarkan berat
jenisnya
12. Desikator a. Digunakan untuk mendingin
kan bahan atau alat gelas
(misalnya ; krus porselin,
botol timbang) setelah
dipanaskan dan akan
ditimbang.
b. Mengeringkan bahan atau
menyimpan zat atau bahan
yang harus diliindungi
terhadap pengaruh
kelembapan udara.

13. Erlenmeyer a. Erlenmeyer digunakan


dalam proses titrasi untuk
menampung larutan yang
akan dititrasi
b. Menampung filtrat
hasil penyaringan
c. Digunakan untuk
mengukur volume
14. Filler (Karet Untuk menghisap larutan yang
Penghisap) akan keluar dari botol. Untuk
larutan selain air baiknya
digunakan karet penghisap yang
telah disambungkan pada pipet
ukur

15. Gelas Arloji a. Untuk menyimpan


bahan yang akan ditimbang
terutama untuk bahan padat
b. Dapat pula digunakan
sebagai penutup wadah pada
saat penguapan
16. Gelas Kimia a. Sebagai tempat untuk
melarutkan zat yang tidak
memerlukan ketelitian tinggi
b. Sebagai wadah
menampung dan menyimpan
larutan sekaligus untuk
memanaskannya.
c. Menguapkan larutan /
air.
17. Gelas Ukur a. Untuk mengukur
volume 10 hingga 2000 mL.
b. Dapat digunakan
untuk mengukur volume
segala benda baik padat
maupun cair maupun benda
padat pada berbagai ukuran
volume
c. Dapat digunakan
untuk merendam pipet dalam
asam pencuci
18. Hot Hand Untuk memegang peralatan gelas
yang masih dalam kondisi panas.
19 Hot plate Untuk memanaskan larutan. Biasanya
untuk larutan yang mudah terbakar.

20. Indikator Untuk identifikasi keasaman atau


Universal basa suatu larutan/zat

21. Kaki Tiga Digunakan untuk menahan kawat


kasa dalam proses pemanasan

22. Kawat Kasa Sebagai alas dalam penyebaran


panas yang berasal dari suatu
pembakar

23. Kawat nikrom Untuk uji nyala dari beberapa zat

24. Kertas Lakmus Untuk mengukur pH suatu


larutan apakah asam atau basa
25. Kertas Saring Untuk menyaring zat kimia

26. Klem Buret Untuk memegang buret yang


digunakan untuk titrasi

27. Kondensor Untuk destilasi larutan. Lubang-


lubang bawah tempat air masuk,
lubang atau tempat air keluar

28. Labu Destilasi Untuk destilasi larutan. Pada


bagian atas terdapat karet
penutup dengan sebuah lubang
sebagai tempat termometer

29. Labu Ukur Untuk menyiapkan larutan dalam


kimia analitik yang konsentrasi
dan jumlahnya diketahui dengan
pasti dengan keakuratan yang
sangat tinggi
30. Labu Ukur Leher Untuk membuat larutan dengan
Panjang konsentrasi tertentu dan
mengencerkan larutan

31. Lemari Asam a. Sebagai perantara


untuk memindahkan bahan
kimia asam konsentrasi
tinggi, tempat  reaksi kimia
yang menggunakan bahan-
bahan yang mudah menguap
dan gas yang berbahaya
b. Untuk menyimpan
bahan-bahan kimia asam
tinggi.

32. Mortar Berfungsi untuk menghaluskan


(Lumpang) dan suatu benda atau zat
Alu (Pestle)

33. Neraca Analitik Untuk menimbang padatan kimia


34. Oven Untuk mengeringkan alat-alat
sebelum digunakan dan
digunakan untuk mengeringkan
bahan dalam keadaan basah

35. Pemanas atau Untuk memanaskan larutan dan


Pembakar Bunsen dapat pula digunakan untuk
(Burner) sterilisasi dalam suatu proses

36. Pembakar Spiritus Digunakan untuk memanaskan


bahan kimia

37. Penangas Untuk memanaskan larutan


menggunakan arus listrik

38. Penjepit Kayu Untuk menjepit suatu benda


biatanya tabung reaksi tanpa
menggunakan tangan secara
langsung
39. pH Meter Digunakan untuk mengukur
tingkat keasaman dari suatu zat

40. Pipet Tetes Membantu memindahkan larutan


kimia dari wadah yang satu ke
wadah yang lainnya dalam skala
yang kecil

41. Pipet Ukur Untuk memindahkan larutan


kimia dengan berbagai ukuran
volume

42. Pipet a. Untuk memindahkan


Volume/Pipet larutan dengan satu ukuran
Gondok volume,
b. memindahkan cairan
dari satu wadah ke wadah
yang lain, biasanya untuk
memindahkan larutan baku
primer atau sample pada
proses titrasi.

43. Plat Tetes Penyimpanan cairan yang


diteteskan
44. Rak Tabung Digunakan untuk meletakkan
Reaksi tabung reaksi

45. Ring Untuk menjepit corong pemisah


dalam proses pemisahan dan
untuk meletakan corong pada
proses penyeringan.

46. Segitiga Porselin Peyangga krus pada pemanasan

47 Shaker Untuk mengaduk campuran


(pencampur) larutan sehingga larutan
homogen dengan gerakan satu
arah. Kecepatan gerakan dalam
shaker ini dapat diatur sesuai
dengan yang diinginkan. Shaker
ini biasanya digunakan untuk
meng homogenkan campuran zat
padat dengan zat cair yang
dimasukkan dalam erlenmeyer.

48. Spatula Untuk mengambil bahan kimia


dalam bentuk padatan
49. Statif Untuk menegakkan buret,
corong, corong pisah dan
peralatan gelas lainnya pada saat
digunakan

50. Stier dan Batang Pengaduk magnetik. Untuk


Stier mengaduk larutan. Batang-
batang magnet diletakkan di
dalam larutan kemudian
disambungkan arus listrik maka
secara otomatis batang magnetik
dari stier kan berputar

51. Tabung Reaksi a. Sebagai tempat untuk


mereaksikan bahan kimia
b. Untuk melakukan reaksi
kimia dalam skala kecil
c. Untuk memanaskan sampel
atau cairan.

52. Termometer Untuk mengukur suhu suatu


larutan kimia
53. Viskometer Untuk mengukur viskositas atau
kekentalan suatu larutan.
Semakin kental suatu larutan
maka semakin tinggi
viskositasnya, dan sebaliknya
semakin encer suatu larutan
maka viskositasnya semakin
rendah.

54. Vortex Untuk mengaduk larutan dalam


tabung reaksi sehingga larutan
benar-benar homogen.

55. Water Bath a. Pemanas


menggunakan air
b. Menjaga kestabilan
suatu bahan pada suhu
(konstan) tertentu yang dapat
menyebabkan kondisi suatu
bahan lebih akomodatif.

Anda mungkin juga menyukai