ristyfisika@gmail.com
7. Erlenmeyer Tempat membuat larutan.
Dalam membuat larutan
erlenmeyer yang selalu
digunakan.
ristyfisika@gmail.com
14. Labu ukur Untuk membuat dan atau
leher mengencerkan larutan dengan
panjang ketelitian yang tinggi.
ristyfisika@gmail.com
20. Pipet tetes Untuk meneteskan atau
mengambil larutan dengan
jumlah kecil.
ristyfisika@gmail.com
27. Indikator Untuk identifikasi keasamaan
universal larutan/zat. Caranya: setelah
kertas indikator universal
dicelupkan di cocokan warna
yang ada pada kotak kertas
universal.
ristyfisika@gmail.com
34. Penjepit
Untuk menjepit tabung
reaksi.
ristyfisika@gmail.com
40. Kacamata Untuk melindungi mata dari
pengaman bahan yang menyebabkan
iritasi. Dan melindungi dari
percikan api, uap logam,
serbuk debu, kabut dan zat-
zat kimia yang meletup ketika
dilakukan pemanasan,
misalnya H2SO4.
41. Pemanas Untuk membakar zat atau
spiritus memmanaskan larutan.
47. Botol
reagen atau Digunakan untuk menyimpan
botol larutan bahan kimia atau
pereaksi sering juga di gunakan untuk
menyimpan indikator asam
basa seperti fenolftalin.
ristyfisika@gmail.com
48. Lup Kaca pembesar. Dapat
digunakan untuk mengamati
kenaikan atau penurunan
suhu pada termometer
terutama termometer raksa
yang tidak berwarna.
49. Kalorimeter
Bom Kalorimeter bom adalah alat
yang digunakan untuk
mengukur jumlah kalor (nilai
kalori) yang dibebaskan pada
pembakaran sempurna (dalam
O2 berlebih) suatu senyawa,
bahan makanan, bahan bakar.
ristyfisika@gmail.com