PEMERINTAH DESA KLUWAN

KECAMATAN PENAWANGAN
KABUPATEN GROBOGAN
====================================================================

PERATURAN DESA KLUWAN KECAMATAN PENAWANGAN

KABUPATEN GROBOGAN

NOMOR TAHUN 2020

TENTANG

TENTANG PENGELOLAAN PASAR DESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA KLUWAN,

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan pendayagunaan Pasar desa sebagai sumber
pendapatan desa serta terwujudnya keamanan, ketertiban dan kebersihan di
lingkungan pasar, Pemerintah Desa perlu mengatur keberadaan pasar Desa
Kluwan;
b. bahwa untuk maksud tersebut huruf a diatas, perlu diatur dalam Peraturan Desa.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pemberukan daerah-daerah

Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
2. Undang-undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Desa;
3. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 1999 tentang Petunjuk
Pelaksanaan dan Penyesuaian Peristilahan dalam Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa dan Kelurahan;
4. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 1999 tentang Pedoman
Umum Peraturan Mengenai Desa;
5. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 2 Tahun 1973/1974, Tahun 1979
tentang Pembinaan Pasar Desa;
6. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 19 Tahun 2000 Tentang
Pemerintahan Desa;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 20 Tahun 2000 Tentang Sumber
Pendapatan dan Kekayaan Desa.
8. Peraturan Desa Kluwan Nomor Tahun 2018 Tentang Pendirian Badan Usaha
Milik Desa Amanah Desa Kluwan

DENGAN PERSETUJUAN

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

DESA KLUWAN KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN DESA KLUWAN KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN

GROBOGAN TENTANG TENTANG PENGELOLAAN PASAR DESA
KLUWAN

1
 BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :

1. Daerah adalah Daerah Kabupaten Grobogan
2. Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah adalah Badan Pendapatan,
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Grobogan
3. Camat adalah Kepala Kecamatan Penawangan
4. Kepala Desa adalah Kepala Desa Kluwan
5. Badan Permusayawaratan Desa atau yang disebut dengan nama lain dan selanjutnya
disingkat BPD adalah lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam
penyelenggaraan pemerintahan desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa
6. Pasar Desa adalah pasar desa Kluwan
7. Pasar adalah suatu lapangan sebagian tertutup dan sebagian lain terbuka, yang disediakan
dan ditetapkan sebagai tempat jual beli dengan kegiatan bagi para pedagang secara
langsung dan teratur untuk memperdagangkan barang-barang atau jasa.
8. Hari pasaran adalah waktu tertentu antara pasar dibuka dan pasar ditutup pada siang
dan/atau malam hari.
9. Koplak adalah bagian dari pasar yang khusus disediakan guna penempatan kendaraan
bermotor, kendaraan tidak bermotor atau kendaraan lainnya.
10. Pemakai tempat adalah orang, badan atau perkumpulan yang menggunakan Kios, los atau
bagian pasar lainnya untuk menawarkan barang dagangan atau pemberian jasa.
11. Petugas pasar desa adalah petugas yang berkewajiban melaksnakan adminsitrasi dan tugas-
tugas lainnya di pasar.
12. Komisi Pasar desa adalah sebuah badan yang dibentuk oleh Kepala Desa dengan
persetujuan BPD dan anggota-angotanya terdiri dari Perangkat Desa, Hansip dan karena
jabatannya (Ex officio ) Kepala desa sebagai ketua.

BAB II
KLASIFIKASI, WAKTU KEGIATAN DAN BANGUNAN PASAR

Pasal 2

Menurut klasifikasinya Pasar Desa Kluwan adalah Pasar tradisional yaitu pasar tempat
betermunya para penjual dan pembeli serta terjadi proses jual beli secara langsung yang melalui
proses tawar menawar.

Pasal 3

Menurut waktu kegiatannya pasar desa Kluwan adalah Pasar harian yaitu pasar yang
kegiatannya dilakukan setiap hari untuk kios dan setiap hari pasaran legi dan pon untuk lapak
dan deprokan.

Pasal 4

Bangunan pasar terdiri dari :

1. Kios / bangunan permanen, ukuran 4 x 8 m sebanyak 8 unit
2. Lapak / los, ukuran 3 x 2 m sebanyak 7 unit
3. Deprokan / los tanpa ubin
4. Lahan
5. Lahan parkir

2
 BAB III
PENGELOLAAN, PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PASAR DESA

Pasal 5

1. Pengelolaan pasar desa diserahkan kepada BUMDes Amanah

2. Pembinaan dan pengawasan dilakukan secara langsung oleh Kepala desa dan Pengawas
BUMDes.
3. Pembinaan dan pengawasan itu pengarahannya ditujukan dalam segi administrasi, tata cara
pengelolaan, bangunan tempat, angkutan dan fasilitas lainnya.

BAB IV
PERSYARATAN PEMAKAIAN TEMPAT

Pasal 6

Syarat-syarat untuk Pemakai tempat yang tetap di pasar adalah sebagai berikut :
a. Pemakai tempat harus mendapat ijin tertulis dari BUMDes Amanah dan dituangkan dalam
surat perjanjian
b. Pemindahnamaan pemakaian tempat harus memperoleh ijin tertulis terlebih dulu dari
BUMDes dan dikenakan biaya.
c. Satu orang pemakai tempat, hanya berhak menempati maksimal 2 (dua) Kios atau kios.
d. Ijin Pemakaian tempat berlaku selama 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang lagi.

BAB V
BANGUNAN DAN PEMBIAYAAN

Pasal 6

1. Pengelola Pasar Desa berkewajiban memelihara dan membangun fasiltas yang ada di Pasar
Desa Kluwan.
2. Biaya pembuatan bangunan pasar diambilkan dari Kas BUMDesa atau gotong royong
masyarakat desa terutama para pedagang pasar sendiri dan bantuan Pemerintah daerah.

BAB VI
PEGAWAI PASAR DESA

Pasal 7

1. Susunan Pegawai pasar desa terdiri dari :

a. Kepala pasar
b. Petugas keamanan pasar
c. Petugas kebersihan pasar
2. Pegawai pasar bertugas mengelola semua kegiatan di pasar
3. Pegawai pasar bertanggung jawab atas Keamanan, Ketertiban dan kebersihan pasar
4. Petugas keamanan pasar sekaligus bertugas sebagai juru parkir
5. Petugas kebersihan sekaligus bertugas sebagai penarik retribusi kamar mandi/toilet

Pasal 8

1. Kepala pasar bertanggung jawab atas pelaksanaan pengelolaan pasar kepada Pengurus
BUMDes Amanah
2. Kepala pasar berkewajiban mengadakan buku perincian/pengeluaran karcis dan buku
penyetoran harian uang pasar kepada BUMDes Amanah

3
3. Tiap hari/hari-hari pasaran, setelah pasar tutup, kepala pasar melaporkan/meyetorkan hasil
pendapatan pasar kepada pemerintah desa.
4. Pembantu kepala pasar berkewajiban mengatur ketertiban para pemakai tempat serta
memelihara kebersihan di lingkungan pasar.
5. Petugas Keamanan pasar bertugas menjaga keamanan.

Pasal 9

1. Pegawai pasar statusnya pegawai BUMDes Amanah

2. Perekrutan pegawai pasar diadakan dengan seleksi oleh panitia penerimaan pegawai pasar
yang dibentuk oleh pengurus BUMDes
3. Persyaratan penerimaan pegawai pasar :
A. Kepala Pasar
1. Laki-laki/Perempuan
2. Usia minimal 25 th maksimal 40 th.
3. Pendidikan terakhir minimal SMA atau yang sederajat.
4. Sehat jasmani dan rohani.
5. Tercatat sebagai penduduk Desa Kluwan minimal 6 bulan sebelum pendaftaran.
6. Foto copi KTP ( Kartu Tanda Penduduk )
7. Foto copi KK (Kartu Keluarga)
8. Pas foto ukuran 3 x 4 berwarna 2 lembar dan ukuran 4 x 6 2 lembar
B. Petugas Keamanan pasar dan Petugas Kebersihan pasar
1. Laki-laki/Perempuan
2. Usia minimal 20 th maksimal 60 th
3. Pendidikan terakhir minimal SMP atau yang sederajat dan SD ditambah Pengabdian
di Desa Kluwan minimal 10 tahun.
4. Sehat jasmani dan rohani.
5. Tercatat sebagai penduduk Desa Kluwan minimal 6 bulan sebelum pendaftaran.
6. Foto copi KTP ( Kartu Tanda Penduduk )
7. Foto copi KK (Kartu Keluarga)
8. Pas foto ukuran 3 x 4 berwarna 2 lembar dan ukuran 4 x 6 2 lembar
4. Masa jabatan pegawai pasar 2 tahun dan bisa diangkat kembali bila tidak ada pelanggaran.

BAB VII
WEWENANG DAN KEWAJIBAN PANITIA PASAR

Pasal 10

Panitia Pasar berwenang :

a. Menentukan waktu Sosialisasi dan penyelenggaraan Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar
b. Menentukan kelulusan peserta Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar.
c. Mengumumkan hasil Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar
Panitia Pasar berkewajiban :
a) Menentukan waktu Sosialisasi dan penyelenggaraan Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar
b) Menentukan kelulusan peserta Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar.
c) Mengumumkan hasil Seleksi Penerimaan Pegawai Pasar
d) Menjaga kerahasiaan materi soal test Penerimaan Pegawai Pasar
e) Menjaga netralitas dalam penilaian test Penerimaan Pegawai Pasar
f) Menciptakan suasana kondusif dalam menyelenggarakan Penerimaan Pegawai Pasar
g) Menyampaikan hasil akhir test Penerimaan Pegawai Pasar kepada Pemerintah Desa untuk
mendapatkan legalitas sebagai pegawai desa.

4
 BAB VIII
PENDAPATAN PASAR DESA

Pasal 11

Pendapatan pasar diperoleh dari :

a) Sewa harian tempat baik berupa los, kios maupun bagian pasar lainnya.
b) Biaya permohonan ijin sewa tempat dan balik nama pemindahan hak sewa pemakai tempat.
c) Penjualan karcis pasar.
d) Pungutan bagi pedagang/pengusaha yang berjualan atau melakukan suatu usaha di sekitar
pasar sampai jarak paling jauh 200 m untuk retribusi kebersihan
e) Retribusi kamar mandi dan wc.
f) Pungutan lain yang ditetapkan oleh BUMDes dengan persetujuan Pembina dan Pengawas
BUMDes.

Pasal 11

Besarnya tarip sewa harian sebagaimana dimaksud pasal 10 Peraturan desa ini adalah :
1. a. Sewa tempat untuk kios : Rp 1.000/hari
b. Sewa tempat untuk los : Rp 1.000/hari
c. Sewa doprokan : Rp 1.000/hari

a. Biaya pemohonan ijin sewa kios pertama : Rp 75.000,00/tahun

b. Biaya permohonan ijin sewa los pertama : Rp 100.000,00/tahun
c. Biaya perpanjangan ijin sewa kios : Rp 100.000,00/tahun
d. Biaya perpanjangan ijin sewa los : Rp 75.000,00/tahun

3. Besarnya retribusi kamar mandi dan WC : Rp 2.000,00

4. Besarnya retribusi parkir : Rp. 1.000,00
5. Perubahan tarif ditetapkan oleh BUMDes atas persetujuan Pembina dan Pengawas
BUMDes.

Pasal 12

Pembagian hasil pendapatan pasar mengikuti AD /ART BUMDes dan dituangkan dalam SOP
BUMDes

BAB IX
GAJI PEGAWAI PASAR

Pasal 13

Gaji pegawai pasar diambilkan dari 70 % dari pembagian hasil kotor tiap bulan yang
diambilkan dari penarikan sewa harian tempat, retribusi parkir dan retribusi kamar mandi/wc
yang ditetapkan oleh pengurus BUMDes dengan perincian sebagai berikut :
a. 30 % untuk gaji kepala pasar
b. Masing-masing 20% untuk gaji petugas keamanan pasar dan petugas kebersihan pasar

5
 BAB X
HAK, KEWAJIBAN , DAN LARANGAN

Pasal 14

Hak pemakai tempat adalah :

1. Memperoleh tempat yang bersertifikat sewa
2. Mendapatkan pelayanan keamanan dan kebersihan
3. Mendapatkan bukti atau kwitansi pembayaran.

Pasal 15

Pemakai tempat diwajibkan :

1. Memelihara kebersihan, keamanan dan ketertiban tempatnya serta barang-barang dagangan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Menempatkan dan menyusun barang dagangan dengan teratur sedemikian rupa sehingga
tidak mengganggu lalu lintas orang di pasar.
3. Memenuhi pada waktunya segala pungutan sebagaimana dimaksud pasal 11 peraturan desa
ini.
4. Tunduk kepada ketentuan-ketentuan pemakaian sebagaimana dimaksud pasal 5 Peraturan
desa ini.
5. Pemakai tempat harus menempati los atau kios untuk berjualan, apabila selama 6 (enam)
bulan berturut-turut tidak ditempati akan dicabut surat ijinnya dan dilelang.
6. Bila pemakai tempat meninggal dunia, maka pihak keluarga harus segera melapor kepada
pegawai pasar mengenai kelanjutan pemakaian, jika dalam waktu 1 (satu) bulan setelah
kematian tidak ada laporan, maka dengan sendirinya ijin pemakaian tempat berakhir dan
akan dilelang.
7. Semua pedagang harus masuk dan berada dalam pasar.

Pasal 16

Pemakai tempat dilarang :

1. Menggunakan los atau kios untuk gudang.
2. Membuat bangunan permanen dalam kios/los.
3. Menggunakan tempat lebih luas daripada yang ditetapkan.
4. Bertempat tinggal di pasar.
5. Menaruh dan atau menghentikan kendaraan di tempat selain tempat yang telah ditunjuk.
6. Berbuat sesuatu yang menyulitkan atau menghalang-halangi pelaksanaan pembersihan dan
penertiban pasar.
7. Melakukan perbuatan asusila dan kemaksiatan di dalam pasar.
8. Membuat kotor atau merusak bangsal, los, kios, lapangan pasar, bangunan-bangunan lain
atau barang-barang serta peralatan pasar.
9. Para penganting/pedagang untuk memperjualbelikan hasil palawija dan lain sebaginya di
jalan umum.

BAB XI
KETENTUAN PIDANA DAN PENYIDIKAN

Pasal 17

1. Barang siapa melangggar ketentuan dalam Peraturan Desa ini diancam dengan pidana
kurungan selama-lamanya 3 (tiga) bulan atau denda setinggi-tingginya Rp 1.800.000 (satu
juta delapan ratus ribu rupiah)
2. Tindak pidana sebagaimana dimaksud ayat 1 pasal ini adalah tindak pidana pelanggaran.

6
 Pasal 18

Selain pejabat penyidik, polisi Negara Republik Indonesia yang bertugas menyidik tindak
pidana, penyidikan atas tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Desa ini dapat
juga dilaksanakan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Daerah yang
pengangkatan kewenangan dan dalam menjalankan tugasnya ditetapkan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB XII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 19

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan desa ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan
diatur lebih lanjut oleh Kepala desa.

Pasal 20

Peraturan desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang dapat
mengetahuinya, Kepala desa berkewajiban untuk mensosialisasikan Peraturan Desa ini.

Ditetapkan di : Kluwan
Pada tanggal : 2021

Kepala Desa Kluwan,

PROJO SLAMET

Diundangkan dalam Lembaran Desa Kluwan Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan

Nomor : Tanggal September 2021

Sekretaris Desa,

MOH SOLEH

7
 PERATURAN DESA KLUWAN
KECAMATAN PENAWANGAN
KABUPATEN GROBOGAN

NOMOR TAHUN 2021

TENTANG

PENGELOLAAN PASAR DESA

PEMERINTAH DESA KLUWAN

KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN
TAHUN 2021

8
 BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA KLUWAN
KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN

KEPUTUSAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

DESA KLUWAN KECAMATAN PENAWANGAN
KABUPATEN GROBOGAN
NOMOR : 144.1/ / 2021

TENTANG
PERSETUJUAN PERATURAN DESA KLUWAN
TENTANG
PENGELOLAAN PASAR DESA
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KLUWAN,

Menimbang : a. bahwa setelah melalui musyawarah Badan

Permusyawaratan Desa terhadap Peraturan Desa tentang
Pengelolaan Pasar Desa, maka BPD Desa Kluwan,
Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan dapat
menyetujui untuk ditetapkan menjadi Peraturan Desa dan
diundangkan pada lembaran Desa;
b. bahwa untuk maksud tersebut huruf a di atas, perlu
dituangkan dalam Keputusan Badan Permusyawaratan
Desa.
Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah–Daerah Kabupaten dalam
Lingkungan Propinsi Jawa Tengah;
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4414);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5234);
4. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5495);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali

9
 diubah terakhir dengan Undang – Undang Nomor 9
Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5679) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang – UndangNomor 6 Tahun
2014 tentang Desa, sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang –
UndangNomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 157,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5717) ;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang
Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun
2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 88, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5694);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014
tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 10 Tahun
2006 tentang Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran
Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2006 Nomor 3 Seri
D);
10.Peraturan Bupati Grobogan Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Pedoman Penyusunan Peraturan di Desa dan Keputusan
Kepala Desa;

10
 MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Menyetujui Peraturan Desa Kluwan Kecamatan Penawangan
Kabupaten Grobogan tentang Pengelolaan Pasar Desa

KEDUA : Berita Acara Rapat BPD Desa Kluwan Kecamatan Penawangan

Kabupaten Grobogan tanggal 14 Juli 2021 dengan
pembahasan Peraturan Desa sebagaimana terlampir yang
merupakan bagian tak terpisahkan dari keputusan ini.
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Kluwan
Pada tanggal : 14 Juli 2021

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

DESA KLUWAN KECAMATAN PENAWANGAN
KABUPATEN GROBOGAN
KETUA

NAILI HUMAIDAH S.Pd

Keputusan ini disampaikan kepada Yth.:

Kepala Desa Kluwan
TEMBUSAN. Disampaikan kepadaYth. :
1. BupatiGrobogan;
2. Kabag Pemerintahan Desa Setda Kab. Grobogan;
3. Camat Penawangan ;
4. Arsip.

11
 Lampiran I Keputusan BPD Kluwan
Nomor : 144.1/ / 2021
Tanggal : 14 Juli 2021

PEMBAHASAN RANCANGAN PERATURAN DESA KLUWAN

KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN
TENTANG PENGELOLAAN PASAR DESA

1. Pembahasan konsideran hukum/tata naskah,

2. Pembahasan tata kelola pasar desa
3. Pembahasan sistem bagi hasil pasar desa
4. Pengelolaan Pasar Desa segera ditetapkan menjadi Peraturan Desa dan
diundangkan dalam Lembaran Desa Kluwan
5. Apabila setelah Peraturan Desa ini ditetapkan ternyata terjadi
perubahan sesuai kondisi dan situasi di lapangan untuk segera
dilakukan penyesuaian.

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

DESA KLUWAN
KETUA

NAILI HUMAIDAH S.Pd

12
 Lampiran II Keputusan BPD Kluwan
Nomor : 144.1/ / 2021
Tanggal : 14 September 2021

BERITA ACARA
RAPAT BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KLUWAN
KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN

Pada hari ini Senin Tanggal Empat Belas Bulan September Tahun 2019,
yang bertempat di Kantor Desa Kluwan Kecamatan Penawangan
Kabupaten Grobogan. Kami masing-masing yang bertanda tangan di bawah
ini :

1. Naili humaidah S.Pd Jabatan Ketua BPD

2. Ares Supriyanto Jabatan Wakil Ketua BPD

3. Sunarto Jabatan Sekretaris BPD

4. Eko puryanto Jabatan anggota BPD

5. Ali rohmad Jabatan anggota BPD

6. Kholis fuadi Jabatan anggota BPD

7. Susilo Jabatan anggota BPD

8. Slamet rudi wibowo Jabatan anggota BPD

9. Witoyo Jabatan anggota BPD

I. Telah melaksanakan Rapat BPD yang membahas terhadap Peraturan

Desa Kluwan Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan tentang
Pengelolaan Pasar Desa dengan memperoleh hasil dan mencatat hal-
hal yang berhubungan dengan pelaksanaannya sebagai berikut :

1. Jumlah Anggota BPD yang hadir 9 (Sembilan) orang (daftar hadir

terlampir).
2. Jumlah anggota BPD tidak hadir 0 (nol) orang.
3. Turut hadir Pemerintah Desa, LPMD dan tokoh masyarakat
sebagaimana daftar hadir terlampir.

II. Atas dasar daftar hadir tersebut angka I di atas, maka berdasarakan
Pasal tata tertib Rapat BPD Desa Kluwan Kecamatan Penawangan
Kabupaten Grobogan dinyatakan sah karena dihadiri oleh sekurang-

13
 kurangnya ½ (Setengah) dari jumlah anggota BPD Desa Kluwan
Kecamatan Penawangan.

Dan diperoleh kata sepakat mengenai :

1. Menyetujui terhadap Peraturan Desa Kluwan Tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa Tahun 2021 segera ditetapkan menjadi Peraturan
Desa
2. Segera diundangkan dalam Lembaran Desa

Dengan kesimpulan hasil Rapat BPD sebagai berikut :

Pengelolaan Pasar Desa diserahkan kepada BUMDes Amanah dengan

pembagian bagi hasik dengan Pemerintah Desa Kluwan sesuai dengan
AD/ART BUMDes

Demikian Berita Acara Rapat BPD ini dibuat untuk dipergunakan

sebagaimanamestinya.

Kluwan, 14 September 2021.

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KLUWAN

KECAMATAN PENAWANGAN

KABUPATEN GROBOGAN

NO. NAMA KEDUDUKAN TANDA TANGAN

1. Naili humaidah S.Pd Ketua 1.

2. Ares Supriyanto Wakil Ketua I 2.

Sunarto
3. Sekretaris 3.
Eko puryanto
4. Anggota 4.
Ali rohmad
5. Anggota 5.
Kholis fuadi

6. Susilo Anggota 6.

Slamet rudi wibowo

7. Anggota 7.
Witoyo

14
 Lampiran III Keputusan BPD Kluwan
Nomor : 144.1/ /2021
Tanggal : 14 September 2021

DAFTAR HADIR RAPAT

(ANGGOTA BPD)
Desa : Kluwan
Kecamatan : Penawangan
Kabupaten : Grobogan
Tanggal : 14 September 2021
Tempat : Kantor Desa Kluwan
Acara : Membahas Peraturan Desa tentang Pengelolaan Pasar Desa

NO. NAMA KEDUDUKAN TANDA TANGAN

1. Ketua 1.
Naili humaidah S.Pd
2. Ares Supriyanto WakilKetua 2.

3. Sunarto Sekretaris 3.

4. Eko puryanto Anggota 4.

5. Ali rohmad Anggota 5.

6. Kholis fuadi Anggota 6.

7. Susilo Anggota 7.

8. Slamet rudi wibowo Anggota

8.
9. Witoyo Anggota
9.

Keterangan : 1. JumlahAnggota : 7 (tujuh)

2. Hadir : 7 (tujuh)
3. Tidak Hadir : 0 (nol)
4. Kuorum :

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KLUWAN

KETUA,

NAILI HUMAIDAH S.PD

15
 Lampiran IV Keputusan BPD Kluwan
Nomor : 144.1/ /2021
Tanggal : 14 September 2021

DAFTAR HADIR RAPAT

(PEMERINTAH DESA DAN UNDANGAN LAINNYA)

Desa : Kluwan
Kecamatan : Penawangan
Kabupaten : Grobogan
Tanggal : 14 September 2021
Tempat : KantorDesa Kluwan
Acara : Membahas Peraturan Desa tentang Pengelolaan Pasar Desa

NO. NAMA JABATAN TANDA TANGAN

1. Projo slamet Kepala Desa

2. Moh soleh Sekretaris Desa

3. Busyairi

4. Ali mahmudi

5. Windy kurnia dewi

6. Nafis nala nafiah

7. Bambang siswanto

8. Salwadi

9. Mashadi

10. Ahmad zaenal arifin

11. Nur kholis

12. Ruslimin

13. Bambang suhartono

14. Naili humaidah S.Pd

15. Ares Supriyanto

16
16. Sunarto

17. Eko puryanto

18. Ali rohmad

19. Kholis fuadi

20. Susilo

21. Slamet rudi wibowo

Witoyo
22

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KLUWAN

KETUA,

NAILI HUMAIDAH S.Pd

17