Anda di halaman 1dari 9

Kelompok 2

sejarah perkembangan
Geografi dan tokoh-
tokoh Geografi Islam
Sejarah Geografi
Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan,
persamaan, dan perbedaan antarruang di Bumi. Pusat kajian
geografi adalah hubungan manusia dan lingkungannya. Secara
umum, geografi terbagi menjadi dua cabang keilmuan yaitu
geografi fisik dan geografi manusia. Setelah tahun 1945, geografi
lebih diarahkan ke ilmu sosial dan mengutamakan kajian tentang
geografi manusia. Erastothenes merupakan tokoh yang pertama
kali menggunakan istilah geografi. Kata geografi berasal dari
gabungan kata dalam bahasa Yunani yaitu kata geo dan graphein.
Geo berarti bumi dan graphein berarti tulisan atau lukisan,
sehingga geografi diartikan sebagai tulisan tentang bumi. Dalam
sejarah ilmu Geografi, terdapat 4 abad perkembangannya, yaitu:
1. Sejarah Geografi klasik
Pengetahuan tentang geografi telah dikenal sejak zaman Yunani Kuno.
Pada masa itu, mitologi masih memberikan banyak pengaruh terhadap
pengetahuan tentang bumi. Pengaruh mitologi berkurang setelah ilmu alam
mulai berkembang sejak abad ke-6 SM.
2. Geografi Abad Pertengahan
Pada akhir abad pertengahan, penjelasan-penjelasan tentang geografi
masih berupa hasil laporan perjalanan. Laporan ini terbagi menjadi laporan
perjalanan darat dan laporan perjalanan laut. Pengetahuan tentang
geografi diperoleh dari catatan perjalanan dari para pedagang yang
melakukan perdagangan antarnegara dan antar benua. Selain itu,
pengetahuan geografi juga diperoleh melalui para pasukan perang yang
melakukan ekspansi ke wilayah negara atau kerajaan lain.
3.Geografi Modern
Pada akhir abad ke-18 M, mulai berkembang pandangan tentang geografi
sebagai suatu disiplin ilmiah. Selain itu, geografi juga mulai dipandang
sebagai pengetahuan yang dapat dimanfaatkan secara praktis. Di Inggris,
ilmu tentang geografi manusia tidak berkembang setelah Alexander
Maconochie mengundurkan diri dari pekerjaannya sebagai ilmuwan geografi
manusia. Penyebabnya adalah tidak adanya penerus dari ilmuwan geografi
bernama Carl Ritter yang wafat pada tahun 1859. Di Amerika Serikat, ilmu
geografi mengalami perkembangan pesat di kalangan ilmuwan ilmu terapan.
Bentang alam dan sumber daya air mulai dipelajari oleh John Wesley Powell
(1834-1902). Konservasi sumber daya juga mulai diperhatikan dan dikaji oleh
George Perkins Marsh (1801-1882). Marsh mengemukakan pandangannya
tentang konservasi sumber daya dalam pendahuluan bukunya yang berjudul
Man and Nature, or Physical Geography as Modified by Human Action (1864).
Marsh mengembangkan pemikiranAlexander von Humboldt dan Ritter untuk
mengemukakan pemikirannya tentang pengaruh manusia terhadap kerusakan
alam.
4.Geografi Mutakhir

Pada pertengahan abad ke-20 M. para ilmuwan geografi mulai meneliti


geografi dengan menggunakan analisis spasial. Pusat kajian geografi berada
dalam ranah deskripsi dan sintesis aspek fisik dan sosial suatu wilayah.
Penyelidikan tentang geografi manusia sudah tidak memiliki tujuan tertentu
melainkan menggunakan penelitian ilmiah. Pendekatan yang digunakan dalam
meneliti ialah teori-teori ekonomi neoklasik dengan konsep marxisme,
feminisme, pascakolonialisme dan post-modernisme. Pada masa ini, geografi
telah digunakan untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi oleh
manusia. Geografi sebagai bidang keilmuan kemudian mulai digabungkan
dengan berbagai disiplin ilmiah lainnya. Selain itu, penelitian geografi juga
telah mempergunakan metode statistik dan metode kuantitatif serta
memanfaatkan penggunaan piranti komputer untuk mengolah dan
menganalisa data.
Tokoh-tokoh Geografi Islam
1. Hisyam Al-Kalbi (abad ke-8 M). Dia adalah ahli ilmu bumi pertama dalam sejarah
Islam. Hisyam begitu populer dengan studinya yang mendalam mengenai kawasan
Arab.
2. Musa Al-Khawarizmi (780 M - 850 M). Ahli matematika yang juga geografer itu
merevisi pandangan Ptolemaues mengenai geografi.Bersama-sama 70 puluh
geografer, Al - Khawarizmi membuat peta globe pertama pada tahun 830 M.
3. Al-Ya’qubi (wafat 897 M). Dia menulis buku geografi bertajuk ‘Negeri-
negeri’ yang begitu popular dengan studi topografisnya.
4. Ibn Khordadbeh (820 M - 912 M). Dia adalah murid Al-Kindi yang
mempelajari jalan-jalan di berbagai provinsi secara cermat da
menuangkannya ke dalam buku Al- Masalik wa Al-Mamalik (Jalan dan
Kerajaan).
5. Al-Dinawari (828 M - 898 M). Geografer Muslim yang juga banyak memberi
kontribusi pada perkembangan ilmu geografi.
6. Hamdani (893 M - 945 M). Geografer Muslim abad ke-9 M yang mendedikasikan
dirinya untuk mengembangkan geografi.
7. Ali al-Masudi (896 M - 956 M). Nama lengkapnya Abul hasan Ali Al-Ma’sudi. Ia
mempelajari factor-faktor internal dan eksternalyang mempengaruhi pembentukan
batu-batuandi bumi dengan orisinalitas yang mencengangkan.
8. Ahmad ibn Fadlan (abad ke-10 M). Dia adalah geografer yang menulis
ensiklopedia dan kisah perjalanan ke daerah Volga dan Kaspia.
9. Ahmad ibn Rustah (abad ke-10 M). Ibnu Rustah merupakan geografer
yang menulis ensiklopedia besar mengenai geografi.
10. Al Istakhar II dan Ibnu Hawqal (abad ke-10 M). Memberikan kontribusi
besar dalam pemetaan dunia.
11. Al-Idrisi (1099 M). Ahli geografi kesohor pada zamannya,yang juga dikenal sebagai
ahli zoologi.
12. Al Baghdadi (1162 M). Seorang geografer Muslim terkemuka.
13. Abdul-Leteef Mawaffaq (1162 M). Selain pakar geografi, dia juga merupakan ahli
pengobatan.
Thank You
for listening!

Anda mungkin juga menyukai