DOSEN PENGAMPU:
KATA PENGANTAR
ASSALAMUALAIKUM WR.WB
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan
terimakasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan
memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
………………………………………………………
1.2 rumusan masalah ………………………………………………
1.3 tujuan ……………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN
2.3 perkembangan geografi …………………………………………………………………
2.2 arah kedepan geografi ……………………………………………………………………
Geografi merupakan ilmu yang lebih terfokus pada interaksi antara manusia
dan lingkungan di mana ia hidup. Dari definisi yang telah dikemukakan, maka
dapat kita ketahui bahwa geografi lebih menekankan pada interaksi antara
manusia dan lingkungannya. Manusia hidup di permukaan bumi di mana tiap
area atau wilayah yang ada di permukaan bumi ini tentu memiliki karakteristik
yang membedakan antara satu tempat dengan tempat yang lainnya. Interaksi
manusia dengan alam sebagaimana diketahui, manusia memanfaatkan kondisi
alam yang ada untuk memenuhi kebutuhan manusia. Hasil alam yang
diperoleh ada yang dapat dimanfaatkan secara langsung, ada pula yang perlu
pemrosesan terlebih dahulu untuk dapat dimanfaatkan. Aktivitas manusia
dalam mengolah sumber daya alam ini biasa dikenal dengan istilah industri, di
mana industri adalah suatu kegiatan manusia mengolah bahan mentah dari
alam (bahan baku) menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Pengolahan
sumber daya alam ini dilakukan dengan maksud mendapatkan keuntungan
lebih dari sumber daya alam yang didapat dari alam.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.3TUJUAN
A. PERKEMBANGAN GEOGRAFI
Geografi Klasik
Geografi sudah dikenal sejak zaman Yunani Kuno dan pengetahuan tentang
bumi pada masa tersebut masih dipengaruhi oleh Mitologi. Secara lambat laun
pengaruh Mitologi mulai berkurang seiring dengan berkembangnya pengaruh
ilmu alam sejak abad ke-6 Sebelum Masehi (SM), sehingga corak pengetahuan
tentang bumi sejak saat itu mulai mempunyai dasar ilmu alam dan ilmu pasti dan
proses penyelidikan tentang bumi dilakukan dengan memakai logika.
Kedudukan Geografi sebagai Ilmu Pengetahuan batasan dan lapangan/objeknya
masih dipertentangkan oleh para ahli sampai abad ke-19. Sampai abad ke-19
corak susunan isi Geografi hanya berupa uraian tentang penemuan daerah baru,
adat istiadat penduduknya dan gejala serta sifat alam lainnya. Pengumpulan
bahan-bahan tersebut belum diarahkan pencarian hubungan antara satu dengan
yang lainnya serta mencari penyebab mengapa terjadinya hubungan tersebut
serta diuraikan secara Deskriptif.
Pada masa sebelum masehi, pandangan dan paham Geografi dipengaruhi oleh
paham Filsafat dan Sejarah. Uraian geografi bersifat sejarah, sedangkan uraian
Sejarah bersifat Geografi. Selain itu juga pada masa ini muncul juga tulisan
tentang pembuatan peta bumi atau lukisan fisis daerah tertentu. Hal ini
menunjukkan bahwa geografi pada masa ini juga bersifat matematis.
Tokoh-tokoh yang termasuk dalam ketegori Geografi Klasik, adalah :
3. Sebagai akibat negatif yang kemungkinan diduga lebih dahulu dari kedua
tujuan di atas, yaitu karena keperluan peperangan baik karena perebutan
daerah sumber atau daerah pemasaran maupun peperangan akibat
bentrokan ajaran agama (Glory).
Walaupun cara penemuan daerah baru terjadi karena diorong oleh motif dan
tujuan tertentu, yaitu Gold, Glory dan Gospel (3G) namun sifat penulisan
geografi dan yang bersifat geografi masih dilakukan secara deskriptif dalam arti
dan uraiannya itu masih belum dilakukan usaha yang sengaja memberikan uraian
penjelasan (explanation) tentang gejala yang dilukiskannya. Selain tujuan di atas,
perjalanan menjelajahi dunia baru juga dilakukan oleh sebagian orang dengan
tujuan petualangan dan hasil petualangan tersebut telah membuka tabir dunia
dan memperkaya pengetahuan tentang bumi.
Geografi Modern
Pandangan ini mulai berkembang pada abad ke-18. Pada masa ini Geografi sudah
dianggap sebagai suatu disiplin ilmiah dan sudah dipandang dari sudut praktis.
Pada zaman modern, salah satu tokohnya, adalah Immanuel Kant.
Immanuel Kant (1724-1804), seorang ahli filsafat Unversitas Koningsburg,
Jerman yang memiliki pandangan seperti Varenius. Dia memandang bahwa Ilmu
Pengetahuan dapat dipandang dari tiga pandangan yang berbeda, yaitu:
Pada Pada awalnya Sistem Informasi Geografis di Indonesia masih digunakan oleh beberapa
Lembaga tertentu seperti Lembaga Antariksa Penerbangan Nasional (LAPAN) dan Bakosurtanal
( Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional dimana dalam pengerjaanya LAPAN bertugas
sebagai lembaga pemerintah Indonesia non-departemen yang merekam data penginderaan
jauh seperti : citra SPOT, MSS-Landsat dan TM-Landsat , data citra dari lembaga ini dapat
dipesan baik dalam bentuk digital maupun dalam bentuk cetakan. Sedangkan Bakosurtanal
berperan mengkoordinasikan pemetaan dasar dan penyedia data digital berbentuk peta dasar
seluruh Indonesia.
Sistem Informasi Geografis mulai dikenal baik di berbagai lembaga di Indonesia baik yang
departemen maupun non-departemen , namun penggunaan SIG masih bisa dikatakan kurang
optimal dikarenakan banyak lembaga yang menggunakan SIG tidak secara total atau dengan
kata lain masih dalam taraf coba-coba. Hal ini dikarenakan, sumber daya manusia di beberapa
instansi pemakai SIG masih belum mempunyai staf yang mapan sehingga staf yang ada masih
merangkap berbagai pekerjaan. Ini adalah akibat dari kurangnya perhatian terhadap pendidikan
dan pelatihan Sistem Informasi Geografis into sendiri, perguruan tinggi masih sedikit yang
mempelajari bidang ini, seperti UI, IPB, UGM dan ITB dan perkembangannya pun bisa dikatakan
cukup lambat.
3.1KESIMPULAN
Demikian yang dapat saya sampaikan mengenai materi yang menjadi pokok
pembahasan dalam makalah ini. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa dalam
tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang saya harapkan,
karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada
hubungannya dengan judul makalah ini.
Untuk itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa
yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu apapun yang sempurna tanpa
sarana yang membangun.
http://andhikaseptianto.blogspot..
http://furotul29.blogspot.com/