C. Pengertian haid
Darah haid atau menstruasi ialah darah yang keluar dari rahim wanita pada hari-hari tertentu pada saat badan dalam keadaan sehat dan sudah menjadi
kebiasaan, bukan karena sakit atau melahirkan.
1
Nur Salim Habibi, Problematika haid,5
E. Usia wanita haid
Anak perempuan dapat mengeluarkan darah haid apabila ia telah genap berusia 9 tahun dengan hitungan tahun hijriyah, atau 8 tahun lebih 8 bulan lebih 24 hari
bila menggunakan hitungan tahun masehi, atau kurang beberapa hari asalkan kurangnya tidak sampai 16 hari.
Apabila ada perempuan mengeluarkan darah, padahal umurnya belum mencapai 9 tahun, maka darah tersebut bukanlah darah haid, melainkan darah
istihadhoh.
Adapun usia perempuan berhenti dari haid (menopause) tidak ada batasnya.2
Sifat darah:
1. Kental dan berbau anyir
2. Kental dan tidak berbau anyir
3. Tidak kental dan berbau anyir
2
Abdul Kholiq, Risalah Haid, Nifas, Istihadloh,1,2,3
3
Madrasah Miftahul Huda, 4 , رسالة المحيض للصف الرابع للبنات
4
Muhammad Ardani bin Ahmad, Risalah Haidl, Nifas & Istihadloh, Al-Miftah Surabaya, 12
4. Tidak kental dan tidak berbau anyir
(Warna dan sifat darah ini memengaruhi hukum haid atau nifas saat wanita mengalami istihadhoh, jika normal/tidak istihadhoh (memenuhi syarat-syarat darah
haid/nifas) maka warna dan sifat darah yang berbeda-beda semuanya dihukumi darah haid/nifas)5
I. Menghitung haid
Darah muttashil (bersambung/tidak diselingi suci)
Uraian 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Keterangan
Minimal haid * Sehari semalam
Maksimal haid * * * * * * * * * * * * * * * 15 hari 15 malam
Umumnya haid * * * * * * 6 hari 6 malam
Umumnya haid * * * * * * * 7 hari 7 malam
Minimal suci antara dua haid * * * * * * * * * * * * * * * 15 hari 15 malam
Haid 3 hari 3 malam * * * Bukan min.,mak., umum
J. Pengertian nifas
5
Achmad Junaidi, Realita Chaidl, Fath Elwahhab 2007, 5
6
Madrasah Miftahul Huda, 4 , رسالة المحيض للصف الرابع للبنات
7
Nur Salim Habibi, Problematika haid, 7
8
Achmad Junaidi, Realita Chaidl, Fath Elwahhab 2007, 9
Nifas adalah darah yang keluar dari farji wanita setelah melahirkan. Yakni setelah kosongnya rahim (kandungan) dari anak yang dikandung, meskipun masih
berupa darah yang menggumpal ( ) علقــةatau daging yang menggumpal ( ) مضغــةdan waktu keluarnya darah tadi sebelum 15 hari dari melahirkan () والدة.
Darah yang keluar diantara dua anak kembar, atau darah yang keluar karena sakit waktu melahirkan, atau darah yang menyertai keluarnya anak, semuanya
bukan darah nifas, tetapi darah istihadhoh dan kemungkinan darah haid jika memenuhi syarat-syaratnya.
Jika setelah melahirkan tidak langsung mengeluarkan darah, tetapi bersih ( ) نقاءdan baru mengeluarkan darah beberapa saat atau beberapa hari kemudian, maka
jika keluarnya darah tadi sebelum 15 hari dari melahirkan maka dihukumi darah nifas, dan masa tidak ada darah (bersih = ) نقاءtadi terhitung masa nifas, namun
dihukumi suci, artinya wajib sholat, puasa, dan lain-lain, inilah yang diistilahkan dengan ( نفاس عددا ال حكماmasuk hitungan nifas, tapi hukumnya bukan nifas). Dan jika
keluarnya darah tersebut setelah 15 hari dari melahirkan, maka dihukumi darah haid bila memenuhi syarat-syaratnya, dan dihukumi darah istihadhoh bila tidak
memenuhi syarat-syarat darah haid, jadi wanita ini sama sekali tidak mengalami nifas.9
K. Ukuran nifas
1. Minimal : ( مجّــةsetetes/asal ada darah).
2. Maksimal : 60 (enam puluh) hari.
3. Umumnya : 40 (empat puluh) hari.
Jika darah nifas berhenti sebelum masa 60 hari, lalu keluar lagi dan masih dalam masa 60 hari, maka jika jarak antara berhentinya darah dan keluarnya darah
yang ke dua tersebut kurang dari 15 hari, maka darah yang awal dan darah yang kedua serta masa tidak adanya darah () نقاء, semuanya dihukumi nifas,
walaupun darah yang awal hanya setetes.
Tetapi jika jarak pemisah ( ) نقاءantara darah yang awal dan darah yang ke dua dalam masa 60 hari tersebut mencapai 15 hari atau lebih, maka darah yang ke
dua ini bukan darah nifas tetapi darah haid jika memenuhi syarat-syaratnya.
Begitu juga jika keluarnya darah yang ke dua tersebut di luar masa 60 hari, maka darah yang ke dua ini bukan darah nifas tetapi darah haid jika memenuhi
syarat-syaratnya, walaupun masa pemisah ( ) نقاءantara darah yang awal dengan darah yang kedua tersebut hanya sebentar (tidak mencapai 15 hari).10
Pada saat darah berhenti sebelum masa 60 hari, wanita wajib segera mandi, sholat, puasa dan lain-lain, namun jika nanti darah keluar lagi maka mandi, sholat,
puasa tersebut tidak sah, menurut qoul As-Sahbi.11
Lebih jelasnya lihat gambar :
9
Ibid, 84
10
Ibid, 85
11
Ibid, 87
GAMBAR MACAM-MACAM DARAH SETELAH MELAHIRKAN12
Masa keluarnya darah (…hari) Keterangan
* Minimal nifas (setetes darah)
************************************************60 Maksimal nifas
*********************************40 Gholib / umumnya nifas
************************************************80 Istihadhoh (sebagian nifas, sebagian darah rusak, sebagian haid)
Melahirkan/wiladah
14*****************40 1-14 terhitung nifas tapi hukumnya suci (wajib sholat, puasa dll) / 40-15 , نفاس عددا ال حكماnifas
biasa
* 14*****************40 1-14 terhitung nifas dan hukum setelah setetes darah, mandi, sholat, puasa tapi tidak sah, 15-
40 nifas biasa.
16********30 1-16 suci, 17-30 haid tidak ada nifas.
******************************36 50*******60 Darah awal (1-36), darah akhir (51-60) seluruhnya nifas, termasuk masa pemisah (37-50),
karenanya puasa romadhon yang dijalankan di sini tetap wajib di qodho’.
***************************30 46********60 Darah awal (1-30) nifas, masa pemisah 31-46 (mencapai 15 hari) suci, darah akhir (47-60)
haid
************************************60 62******65 Darah awal (1-60) nifas, masa pemisah sehari semalam suci, darah akhir (62-65) haid
Dan juga wajib mengodho’ sholat sebelumnya, jika memenuhi 3 syarat, yaitu:
1. Bisa dijama’ dengan sholat ketika datangnya haid atau nifas. (Dhuhur dengan Ashar, Maghrib dengan Isya’).
13
Ibid, 25
14
Ibid, 29
15
Ibid, 27, 28
2. Belum dilaksanakan karena adanya perkara yang mencegah sholat, misalnya gila, ayan dll.
3. Rentang waktu antara masuknya waktu sholat dan datangnya haid/nifas mencukupi untuk dua sholat, (sholat ketika datangnya haid/nifas dan sholat
sebelumnya).
Sebagai contoh, waktu ashar masuk jam 15.00 WIB. Sejak masuk waktu dhuhur wanita menderita ayan. Bertepatan jam 15.00 WIB sembuh. Kemudian jam
16.00 WIB datang haid. Maka kelak setelah haid berhenti wanita ini wajib mengodho’ sholat dhuhur dan ashar, sebab 1. Dhuhur bisa dijama’ dengan ashar, 2.
Dhuhur belum dilaksanakan karena ada hal yang mencegah sholat, dan 3. Rentang waktu (jam 15.00 - 16.00) cukup untuk dua sholat (dhuhur dan ashar).
Gambar II :
Antara masuknya waktu sholat dan datangnya haid/nifas tidak mencukupi untuk sholat (dan bersuci bagi mustahadhoh/beser), sholat sebelumnya sudah
dikerjakan
Dhuhur Ashar Maghrib Isya’ Shubuh Keterangan
Tidak Wajib
Tidak Wajib
Tidak Wajib
Tidak Wajib
Tidak Wajib
Gambar III :
Antara masuknya waktu sholat dan datangnya haid/nifas mencukupi sholat (dan bersuci bagi mustahadhoh/beser) , sholat sebelumnya
belum dikerjakan karena adanya perkara yang mencegah sholat selain Haid (semisal gila, ayan dll)
Dhuhur Ashar Maghrib Isya’ Shubuh Keterangan
Wajib Dhuhur
*************** . Wajib Ashar&Dhuhur
*************** *************** . Wajib Maghrib
*************** *************** *************** . Wajib Isya’& Maghrib
*************** *************** *************** *************** . Wajib Shubuh
Gambar IV :
Antara masuknya waktu sholat dan datangnya haid/nifas tidak mencukupi untuk sholat (dan bersuci bagi mustahadhoh/beser), sholat
sebelumnya belum dikerjakan karena adanya perkara yang mencegah sholat selain Haid (semisal gila, ayan dll)
Dhuhur Ashar Maghrib Isya’ Shubuh Keterangan
Tidak wajib
*************** . Tidak wajib
*************** *************** . Tidak wajib
*************** *************** *************** . Tidak wajib
*************** *************** *************** *************** . Tidak wajib
Gambar II:
Berhenti, sisa waktu sholat mencukupi untuk bersuci dan sholat
Dhuhur Ashar Maghrib Isya’ Shubuh Sholat yang wajib
Ada’ Dhuhur
Ada’ Ashar & Qodho’ Dhuhur
Ada’ Maghrib
Ada’ Isya’ & Qodho’ Maghrib
Ada’ Subuh
Gambar III:
Berhenti, sisa waktu sholat tidak mencukupi untuk takbirotul ihrom
Dhuhur Ashar Maghrib Isya’ Shubuh Sholat yang wajib
Qodlo’ Dhuhur bersama Ada’ Ashar
Tidak wajib
Qodlo’ Maghrib bersama Ada’ Isya’
Tidak wajib
Tidak wajib
P. Pengertian Istihadhoh
Istihadhoh adalah darah yang tidak memenuhi syarat-syarat darah haid atau nifas.
17
Ibid, 35-37
Contoh:
1. Darah yang keluar sebelum wanita berumur 9 tahun.
2. Kumpulan darah tidak mencapai 24 jam.
3. Darah melebihi 15 hari untuk haid, dan melebihi 60 hari untuk nifas.
4. Darah yang keluar sebelum masa suci mencapai 15 hari (minimal masa suci).
Wanita yang mengalami istihadhoh (mustahadhoh) jenisnya bermacam-macam. Ada yang baru pertama kali haid dan ada yang sudah pernah haid. Ada yang
ingat mulai dan masa lamanya keluar darah dan ada yang tidak mengingatnya. Dari keadaan yang berbeda-beda tersebut, hukumnya juga tidak sama.
Pembahasan 7 macam mustahadhoh ini membutuhkan waktu khusus agar bisa dipahami secara mendalam.
Demikian materi diklat fiqhun nisa’ ini ada kurang dan lebihnya semoga diberi ampunan oleh Alloh swt., dan semoga bermanfaat adanya, amin ...
وآخرا إهدنا الصراط المستقيم
والسـالم على من اتبع الهدى...
18
Ibid, 38-39