Diajukan Oleh :
KELOMPOK USAHA BERSAMA
MITRA TANI
KABUPATEN MALUKU TENGAH
MASOHI
2011
BAB I
A. Latar Belakang
Kabupaten Maluku Tengah merupakan salah satu Kabupaten yang tertua di Provinsi
Maluku dengan populasi penduduk sekitar 300 ribu jiwa (dalam tahun 2010). Dengan
skala usaha Masyarakat yang sangat fariatif : tani, nelayan, PNS, pedagang
wiraswasta, buruh dll. Dengan jumlah masyarakat miskin sekitar 58% hal ini dapat
ditandai dengan banyaknya angka pengangguran yang signifikan, tingkat pendapatan
masyarakat yang sangat rendah dan berbagai ketertutupan akses usaha masyarakat.
Terkait dengan hal tersebut di atas, maka dalam rangka meningkatkan tingkat
kemampuan masyarakat di kampong Huameteno membuka akses usaha, mengatasi
angka pengangguran, penciptaan lapangan kerja yang muaranya pada peningkatakan
kesejahteraan masyarakat, maka telah dibentuk Kelompok Usaha Bersama
(KUBE) Cemerlang sebagai suatu wadah usaha social kemasyarakatan dalam rangka
percepatan peningkatan pendapatan kelompok.
B. Dasar Pelaksanaan
C. Tujuan
Tujuan penyelenggaraan kegiatan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) masyarakat ini
dapat dibagi atas dua bagian :
1. Tujuan Umum
Adapun tujuan umum dari kegiatan tersebut : untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat petani yang berada di kampung Huamteno kecamatan Amahai.
2. Tujuan khusus
- Meningkatkan kemampuan petani tentang tata cara pengelolaan usaha
- Mingkatkan pengetahuan petani tentang strategi peningkatan produksi pertanian.
- Mingkatkan pengetahuan petani tentang akses pasar.
D. Output kegiatan
Adapun output yang diharapkan didapat dari kegiatan KWD tersebut antara lain :
1. Terselenggaranya suatau kegiatan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dibidang usaha
dagang.
2. Adanya penigkatan pengetahuan tentang pengembangan usaha pertanian.
3. Adanya peningkatan pendapat keluarga kelompok.
F. Out Come
1. Meningkatnya skala usaha kelompok tani
2. Meningkatnya suaha kelompok
3. 12 orang peserta kegiatan dapat mengelola kegiatan usaha dagang dengan baik.
4. 12 orang peserta dapat mentransformasikan pengetahuan kepada orang lain.
5. Maningkatnya kesejahteraan keluarga kelompok.
G. Dampak
- Warga kelompok
1. Adanya peningkatan pengetahuan kelompok tentang tata cara mengembangkan usaha
Dagang.
2. Adanya peningkatan kesejahteraan keluarga
3. Penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat.
- Masyarakat
1. Adanya peningkatan pengetahuan secara tidak langsung kepada masyarakat.
2. Adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat
3. Penuntasan kemiskinan
4. Mengurangnya tingkat konflik social
5. Penciptaan lapangan kerja baru.
- Pemerintah
1. Mengurangnya tingkat pengangguran
2. Peningkatan kesejahteraan masyarakat.
3. Penciptaan lapangan kerja baru
4. Ketersediaan komuditas holtikultura bagi kebutuhan masyarakat.
BAB II
A. Kagiatan
A.1. Kegiatan persiapan
Persiapan kegiatan ini dilakukan untuk memperlancar proses kegiatan, proses ini terdiri
dari :
a. Koordinasi pelaksanaan kegiatan internal kelompok. (penyusunan dan pengajuan
proposal ke Pemerintah Daerah dalam rangka mendapatkan bantuan KUBE)
b. Koordinasi dengan dinas social.
c. Persiapan teknis kegiatan
A.2. Kegiatan Pelaksanaan
Bahwa kegiatan kelompok KUBE MITRA TANI HUA METENO KM 10 ini akan bergerak
dalam bidang usaha perdagangan Bibit, Sapdrode pertanian kepada kelompok tani
yang berada pada wailayah kelurahan Holo.
A.3. Kegiatan Pelaporan.
Untuk mengukur tingkat keberhasilan kegiatan, maka dilakukan kegiatan monitoring,
evaluasi dan pelaporan kepada dinas social.
A.4. Kegiatan RKTL
Rencana tindak lanjut diperlukan untuk melihat kembali tingkat keberhasilan dan
kekuragan pelaksanaan kegiatan untuk dilakukan pembetulan dalam rangka menuju out
put kegiatan.
B. Staf Pelaksana
Bahwa kegiatan Kelompok Usaha bersama (KUBE) cemerlang dalam bidang usaha
Dagang ini akan dilaksanakan oleh Kelompok dengan struktur Organisasi terlampir.
Yang secara struktur terdiri dari :
1. Ketua
2. Sekretaris
3. Bendahara dan
4. Anggota
DUSUN, Maret 2011
Ketua
--------------------------
STRUKTUR ORGANISASI
Ketua Megetahui
Kepala Dusun
---------------------------------- -----------------------------