- FL 817 diproduksi 100% terjadi masalah yaitu tdk mau homogen di mixer & adonan tdk matang.
Sementara untuk campuran FL 817 : FL 837 (50:50) lancar tidak terjadi masalah.
- Complain dari konsummen Halim di Surabaya bahwa compound tidak mau matang pada saat
menggunakan 100% FL 817.
- Campuran FL 816:FL811 (75:25) terjadi masalah, calcium tidak mau campur, adonan tidak matang.
Complain dari konsumen Halim di Semarang.
2. Tujuan:
Memberikan analisa dan kemungkinan yang terjadi sehingga bisa menjadi acuan data serta untuk mencari
solusi atas permasalahan yang terjadi
3. Langkah-Langkah:
a. Kunjungan ke konsumen
b. Analisa data kronologi pengiriman
c. Pengetesan , untuk mengetahui moisture content, Residue on Sieve 325 Mesh dan nilai Particle Size
untuk produk FL-816, FL-817 dan FL-811 yang dikomplain dan yang tidak
d. Pengetesan ke Lembaga terkait , yaitu: Test komposisi (kandungan kimia) di Lab Geology UGM
dan Lab Sucofindo Surabaya.
e. Menarik produk FL 816 sebanyak 12 ton pada tanggal
4. Data Pengamatan:
a. Hasil Pengamatan oleh PT Halim
No. Nama Produk Batch No. Residu (%) Keterangan
1. FL-816 1210635.3301 0.0414 mampet
0.0374 mampet
0.0220 mampet
1110735.3301 0.0082 OK
0.0066 OK
0.0031 OK
b. Hasil Pengamatan Oleh PT Supersonic, data yang bermasalah periode pengiriman July
Nama MC (%) Residu (%) Particle Size
No. Batch No.
Produk Test Standar Test Standar D.50 (µm) D.98 (µm) SSA (m²/g)
1. FL-816 1210635.3301 0.242 0.000
0.236 0.001 Max. 0.002 2.41 18.70 1.551
0.229 0.001
Data hasil test tidak menunjukkan perbedaan yang berarti antara calcium yang dianggap lancar
(FL837) dan calcium yang dianggap mampet.(FL817)
e. Hasil Pengetesan di Lab Sucofindo Surabaya
(hasil Analisa selesai 16 September 2021)
5. Analisa:
a. Kasus FL 817
Ada warna putih yang tertahan memblokir screen . Berdasarkan pengamatan, warna putih tersebut
adalah calcium yang tidak terdispersi sempurna dan tertahan memblokir screen.
Perbedaan tersebut kemungkinan besar karena factor kehalusan. Dimana FL 817 lebih halus dari FL
837.
Cuplikan hasil grafik FL 837 dibanding FL 817., berbeda terutama di D50 dan specific surface area
Result FL 837 Result FL 817
Concentration 0.0045 % Concentration 0.0036 %
Span 3.112 Span 4.651
Uniformity 1.110 Uniformity 1.568
Specific Surface Area 1146 m²/kg Specific Surface Area 1450 m²/kg
Particle Density 2.72 g/cm³ Particle Density 2.72 g/cm³
D [4,3] 7.24 µm D [4,3] 5.53 µm
D [3,2] 1.92 µm D [3,2] 1.52 µm
Dv (50) 4.81 µm Dv (50) 2.76 µm
Dv (98) 25.3 µm Dv (98) 26.0 µm
Ada perbedaan yang cukup besar untuk nilai specific surface areanya. Sehingga didalam pembuatan
compound, untuk calcium dengan D50 lebih kecil akan membutuhkan waktu pengadukan yang
lebih lama. Karena kemampuan bercampurnya lebih sulit.
b. Kasus FL 811, 816 dan 866
Ditemukan residu di ayakan 325 mesh dengan nilai > 0,002%, untuk batch no tertentu. (lot no
2106.35) produk FL 816. Ditemukan juga residu untuk produk FL 866 serta FL 811.
Menurut informasi, residu terjadinya di salah satu palet dan berada di tier terbawah. Ini bisa terjadi
karena ada particle besar yang terikut produk.
Perlu diketahui bahwa untuk bulan July dan Agustus , semua produk FL dilakukan di mesin yang
berbeda, Karena mesin yang biasa dipergunakan sedang dilakukan overhoul.
Dan tanpa diduga sebelumnya, permintaan pengiriman ke PT Halim juga bertambah.
Selanjutnya, produksi FL akan menggunakan mesin yang sama dengan biasanya.